Manusia atau Tuhan?

Started by g.citra, 11 December 2008, 12:49:53 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

sukma

Quote from: Wolverine on 17 December 2008, 01:28:26 PM
Kagak boleh ketawa yak? :(

Itu padahal reaksi spontan saya loh, karena saya memang bodoh, gak ngerti sama sekali apa yang sukma katakan.

He..he..yang tahu arti tawa nya only you, dan saya tidak bisa melarang orang harus nangis atau tertawa toch.? Dan saya toch hanya mempertanyakan sikap dan tanggung jawab dalam pelayanan seorang Moderator pada Web DC aja

Lily W

#106
Quote from: Wolverine on 17 December 2008, 01:28:26 PM
Kagak boleh ketawa yak? :(

Itu padahal reaksi spontan saya loh, karena saya memang bodoh, gak ngerti sama sekali apa yang sukma katakan.

Wolveline & Lily = :))

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Lily W

#107
Quote from: sukma on 17 December 2008, 01:31:47 PM
Quote from: Wolverine on 17 December 2008, 01:28:26 PM
Kagak boleh ketawa yak? :(

Itu padahal reaksi spontan saya loh, karena saya memang bodoh, gak ngerti sama sekali apa yang sukma katakan.

He..he..yang tahu arti tawa nya only you, dan saya tidak bisa melarang orang harus nangis atau tertawa toch.? Dan saya toch hanya mempertanyakan sikap dan tanggung jawab dalam pelayanan seorang Moderator pada Web DC aja

MOD sbg PELAYAN....

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

jason alexander

Quote from: sukma on 17 December 2008, 01:29:10 PM
Quote from: anggara on 17 December 2008, 01:24:30 PM
Quote from: sukma on 17 December 2008, 01:00:52 PM
Sobat 7 Tails dan g,Citra, mari kita bangun satu persepsi dulu ketika kita Siap berdialog Agama dengan Iman Monoteisme adanya Tuhan Sang Pencipta dari sisi pemahaman   Ajaran Buddhis nya, maka sudah seharusnya kita sebagai pengikut Ajaran Buddhis harus berani keluar dari area amannya yaitu berlindung dibalik Ajaran Buddhis, bila sikap ini tidak berani kita lakukan, maka Dialog untuk mencapai kebaikkan bersama tidak bisa didapati, yang ada hanya debat kusir saja. Kenapa kita sebagai pengikut Ajaran Buddhis tidak berani keluar dari area amannya hanya buat berdialog dengan satu tujuan yaitu Cinta akan Perdamaian.?

Sdr. Sukma,
membicarakan Tuhan tidak mungkin menghindari pembicaraan mengenai paham agama lain (non-buddhism). Dalam agama Buddha tidak dikenal adanya Tuhan PENCIPTA. jadi kalau anda mengatakan "area aman", sesungguhnya kami umat buddha bukan berlindung di balik ajaran Buddha, tapi setelah kami mempelajari Buddhism, kami memang sudah tidak lagi meyakini keberadaan Tuhan PENCIPTA. menurut saya anda salah tempat jika memaksakan diskusi mengenai Tuhan PENCIPTA di forum yang tidak mengenal adanya Tuhan PENCIPTA.

Dan kalau sudah mendiskusikan soal keyakinan agama lain, saya rasa tidak etis jika dilakukan di forum Buddhis, karena dikhawatirkan akan berkembang menjadi debat antar agama yang mengarah pada SARA.

_/\_

Cara diskusi nya tuh...kita bukan mau debat siapa yang benar dan salah tuch.? Open mind donk.? he...he...kenapa harus sampai ke SARA.?
koq maksa seh?

diskusi >> debat >> ribut >> SARA duech... kapan open mind tampil??
Yoo...

sukma

Quote from: Lily W on 17 December 2008, 01:35:28 PM
Quote from: sukma on 17 December 2008, 01:31:47 PM
Quote from: Wolverine on 17 December 2008, 01:28:26 PM
Kagak boleh ketawa yak? :(

Itu padahal reaksi spontan saya loh, karena saya memang bodoh, gak ngerti sama sekali apa yang sukma katakan.

He..he..yang tahu arti tawa nya only you, dan saya tidak bisa melarang orang harus nangis atau tertawa toch.? Dan saya toch hanya mempertanyakan sikap dan tanggung jawab dalam pelayanan seorang Moderator pada Web DC aja

MOD sbg PELAYAN....

_/\_ :lotus:

Yup Pelayan yang hanya ketawa he..he..hi..baik juga yah, diterima nich ketawa nya, sebetulnya yang saya inginkan mari kita DIALOG , tapi diajak tertawa juga oke-oke aja =D>

Lily W

mau bergabung jadi pasukan Ngejunk? ;D

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

sukma

Quote from: jason alexander on 17 December 2008, 01:39:08 PM
Quote from: sukma on 17 December 2008, 01:29:10 PM
Quote from: anggara on 17 December 2008, 01:24:30 PM
Quote from: sukma on 17 December 2008, 01:00:52 PM
Sobat 7 Tails dan g,Citra, mari kita bangun satu persepsi dulu ketika kita Siap berdialog Agama dengan Iman Monoteisme adanya Tuhan Sang Pencipta dari sisi pemahaman   Ajaran Buddhis nya, maka sudah seharusnya kita sebagai pengikut Ajaran Buddhis harus berani keluar dari area amannya yaitu berlindung dibalik Ajaran Buddhis, bila sikap ini tidak berani kita lakukan, maka Dialog untuk mencapai kebaikkan bersama tidak bisa didapati, yang ada hanya debat kusir saja. Kenapa kita sebagai pengikut Ajaran Buddhis tidak berani keluar dari area amannya hanya buat berdialog dengan satu tujuan yaitu Cinta akan Perdamaian.?

Sdr. Sukma,
membicarakan Tuhan tidak mungkin menghindari pembicaraan mengenai paham agama lain (non-buddhism). Dalam agama Buddha tidak dikenal adanya Tuhan PENCIPTA. jadi kalau anda mengatakan "area aman", sesungguhnya kami umat buddha bukan berlindung di balik ajaran Buddha, tapi setelah kami mempelajari Buddhism, kami memang sudah tidak lagi meyakini keberadaan Tuhan PENCIPTA. menurut saya anda salah tempat jika memaksakan diskusi mengenai Tuhan PENCIPTA di forum yang tidak mengenal adanya Tuhan PENCIPTA.

Dan kalau sudah mendiskusikan soal keyakinan agama lain, saya rasa tidak etis jika dilakukan di forum Buddhis, karena dikhawatirkan akan berkembang menjadi debat antar agama yang mengarah pada SARA.

_/\_

Cara diskusi nya tuh...kita bukan mau debat siapa yang benar dan salah tuch.? Open mind donk.? he...he...kenapa harus sampai ke SARA.?
koq maksa seh?

diskusi >> debat >> ribut >> SARA duech... kapan open mind tampil??

Please, jangan samakan semua pengalaman DIALOG anda yang diakhiri dengan RIBUT or SARA...di forum ini juga lawan dialog saya pernah memakai bahasa kotor menyerang saya toch.? Adakah saya ribut.?

anggara

Quote from: sukma on 17 December 2008, 01:29:10 PM
Quote from: anggara on 17 December 2008, 01:24:30 PM
Sdr. Sukma,
membicarakan Tuhan tidak mungkin menghindari pembicaraan mengenai paham agama lain (non-buddhism). Dalam agama Buddha tidak dikenal adanya Tuhan PENCIPTA. jadi kalau anda mengatakan "area aman", sesungguhnya kami umat buddha bukan berlindung di balik ajaran Buddha, tapi setelah kami mempelajari Buddhism, kami memang sudah tidak lagi meyakini keberadaan Tuhan PENCIPTA. menurut saya anda salah tempat jika memaksakan diskusi mengenai Tuhan PENCIPTA di forum yang tidak mengenal adanya Tuhan PENCIPTA.

Dan kalau sudah mendiskusikan soal keyakinan agama lain, saya rasa tidak etis jika dilakukan di forum Buddhis, karena dikhawatirkan akan berkembang menjadi debat antar agama yang mengarah pada SARA.

_/\_

Cara diskusi nya tuh...kita bukan mau debat siapa yang benar dan salah tuch.? Open mind donk.? he...he...kenapa harus sampai ke SARA.?

makanya saya menghindari kata DEBAT, andalah yg menyebut DEBAT, dalam DEBAT tentu ada benar dan salah, saya memilih DISKUSI dimana tidak perlu ada benar dan salah. dan dari sikap anda, jelas bahwa anda memang ingin DEBAT.

dan perlu diingat, kelanjutan dari DEBAT/DISKDUSI ini adalah sepenuhnya keputusan moderator, bukan saya. saya hanya memberikan pendapat yang menjadi kekhawatiran saya terhadap arah dari diskusi ini.

saya juga tidak melihat korelasi antara "Cinta akan perdamaian" dengan membicarakan Tuhan-PENCIPTA seperti statement anda. ada banyak sekali topik Cinta perdamaian dalam konteks Buddhism yang dapat didiskusikan tanpa melibatkan Tuhan-PENCIPTA yang tidak ada.

_/\_

sukma

Quote from: Lily W on 17 December 2008, 01:41:37 PM
mau bergabung jadi pasukan Ngejunk? ;D

_/\_ :lotus:

Lily .ikan nasi pecel telah siap untuk di makan, 20 menit saya absen dulu untuk makan siang

Lily W

OK... met lunch... ati2 jgn tersedak (tulang ikannya)... :))

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

sukma

Quote from: anggara on 17 December 2008, 01:45:02 PM
Quote from: sukma on 17 December 2008, 01:29:10 PM
Quote from: anggara on 17 December 2008, 01:24:30 PM
Sdr. Sukma,
membicarakan Tuhan tidak mungkin menghindari pembicaraan mengenai paham agama lain (non-buddhism). Dalam agama Buddha tidak dikenal adanya Tuhan PENCIPTA. jadi kalau anda mengatakan "area aman", sesungguhnya kami umat buddha bukan berlindung di balik ajaran Buddha, tapi setelah kami mempelajari Buddhism, kami memang sudah tidak lagi meyakini keberadaan Tuhan PENCIPTA. menurut saya anda salah tempat jika memaksakan diskusi mengenai Tuhan PENCIPTA di forum yang tidak mengenal adanya Tuhan PENCIPTA.

Dan kalau sudah mendiskusikan soal keyakinan agama lain, saya rasa tidak etis jika dilakukan di forum Buddhis, karena dikhawatirkan akan berkembang menjadi debat antar agama yang mengarah pada SARA.

_/\_

Cara diskusi nya tuh...kita bukan mau debat siapa yang benar dan salah tuch.? Open mind donk.? he...he...kenapa harus sampai ke SARA.?

makanya saya menghindari kata DEBAT, andalah yg menyebut DEBAT, dalam DEBAT tentu ada benar dan salah, saya memilih DISKUSI dimana tidak perlu ada benar dan salah. dan dari sikap anda, jelas bahwa anda memang ingin DEBAT.

dan perlu diingat, kelanjutan dari DEBAT/DISKDUSI ini adalah sepenuhnya keputusan moderator, bukan saya. saya hanya memberikan pendapat yang menjadi kekhawatiran saya terhadap arah dari diskusi ini.

saya juga tidak melihat korelasi antara "Cinta akan perdamaian" dengan membicarakan Tuhan-PENCIPTA seperti statement anda. ada banyak sekali topik Cinta perdamaian dalam konteks Buddhism yang dapat didiskusikan tanpa melibatkan Tuhan-PENCIPTA yang tidak ada.

_/\_

Benar ada banyak topic tentang Cinta , Damai dalam Buddhis, tapi tidakkah saya hanya mengikuti judul Thread ini "Manusia atau Tuhan.?" jadi.....???

candra_mukti19

Quote from: g.citra on 11 December 2008, 12:49:53 AM
Menurut sebagian orang: Tuhan menciptakan alam semesta beserta isinya (termasuk manusia)...
Lalu ada yang berpendapat: Tuhan tidak ada kalau tidak ada julukkan untuk nya (dibuat oleh manusia)?

Bagaimana pendapat teman - teman?

Namo Buddhaya...  _/\_ ...

tuhan memang menciptakan alam semesta beserta isinya, tapi proses penciptaannya itu tidak seperti manusia membuat kue. sebagaimana sinar matahari menimbulkan "kehangatan bagi dunia" seperti itu pulalah tuhan menciptakan dunia.

Sumedho

Menurut rujukan buddhism Tuhan tidak disinggung sama sekali apalagi dianggap sebagai pencipta karena statusnya tidak dapat ditelusuri. Jadi hal tersebut hanya spekulasi.

There is no place like 127.0.0.1

Hendra Susanto

klo pake 'logika' sich manusia ciptaan ortu ;D

klo tidak masuk 'logika' sich manusia ciptaan mahluk bernama Mr. T


anggara

jadi inget film jadul, "the a team", ada yg namanya Mr. T, yg kalo mau terbang harus dibikin pingsan dulu :))