Pertanyaan kritis mengenai theravada menurut pandangan yg berbeda.

Started by bond, 08 June 2009, 01:34:35 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

markosprawira

Quote from: kamala on 24 July 2009, 11:28:06 AM
satu pertanyaan dari saya

no offense loh


bagaimanakah pandangan theravada terhadap yang diluar dari theravada ?
apakah adalah salah dan tidak benar dengan kata lain sesat?


Namaste

Alo mau ikut nimbrung nih menurut wa kita manusia memiliki tingkat kebijaksanaan dan sifat yang berbeda jadi ada kemungkinan cara Guru kita mengajarkan DhammaNya dengar cara yang berbeda pula untuk mengajar supaya kita bisa mengerti lagi pula selama setelah mempelajari salah satu aliran kita semakin baik tingkah lakunya ya ikutin aja gak perlu ngotot ngaku Theravadhin tapi tingkah lakunya gak bisa diliat bener kan ;D

_/\_ Sukhi Hontu

dear bro

theravada atau non theravada hanyalah merk saja...... yg terpenting adalah apa yg menjadi inti ajaran buddha yaitu pengikisan lobha, dosa dan moha melalui praktek jalan mulia berunsur 8

theravadin sendiri bnyk yg kelakuannya ga bener, demikian juga non theravadin... semua tergantung individunya

tapi secara ajaran, harus kembali apakah ajaran itu sesuai dengan pengikisan LDM, dengan bagaimana mengkondisikan batin yg lebih baik

semoga bermanfaat

metta

kamala

http://www.patria.or.id/component/content/article/208-buddhism-won-the-best-religion-in-the-world-award.html

uda ada yang baca blm emang ada ya award kayak gitu emang seneng juga sih dengernya dengan begitu Bhuddha Dhamma semakin dikenal dan banyak yang meneladani  _/\_

:lotus:
Daripada seribu kata yang tak berarti,
adalah lebih baik sepatah kata yang bermanfaat,
yang dapat memberi kedamaian kepada pendengarnya.

HokBen


kamala

Quote from: HokBen on 27 July 2009, 08:51:53 AM
Quote from: kamala on 27 July 2009, 08:38:11 AM
http://www.patria.or.id/component/content/article/208-buddhism-won-the-best-religion-in-the-world-award.html

uda ada yang baca blm emang ada ya award kayak gitu emang seneng juga sih dengernya dengan begitu Bhuddha Dhamma semakin dikenal dan banyak yang meneladani  _/\_

:lotus:

hoax kan?
http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,12077.0.html
HOAX tu apa ya sorry belum lama gabung jadi masih blum tau istilah2 DC
Daripada seribu kata yang tak berarti,
adalah lebih baik sepatah kata yang bermanfaat,
yang dapat memberi kedamaian kepada pendengarnya.

ryu

Quote from: kamala on 27 July 2009, 12:11:32 PM
Quote from: HokBen on 27 July 2009, 08:51:53 AM
Quote from: kamala on 27 July 2009, 08:38:11 AM
http://www.patria.or.id/component/content/article/208-buddhism-won-the-best-religion-in-the-world-award.html

uda ada yang baca blm emang ada ya award kayak gitu emang seneng juga sih dengernya dengan begitu Bhuddha Dhamma semakin dikenal dan banyak yang meneladani  _/\_

:lotus:

hoax kan?
http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,12077.0.html
HOAX tu apa ya sorry belum lama gabung jadi masih blum tau istilah2 DC
HOAX = berita palsu, berita yang tidak dapat di pertanggungjawabkan kebenarannya
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Jerry

Mengenai Buddham saranam gacchami dst.. yang ada di paritta Ti-Sarana. Dari mana asal-usulnya ya? Apakah ini hanya ada di Theravada dan Buddhayana yg mengadopsi dari Theravada? Sedangkan di Mahayana dan yg lain tidak ada?
appamadena sampadetha

kamala

Quote from: xuvie on 29 July 2009, 12:01:20 AM
Mengenai Buddham saranam gacchami dst.. yang ada di paritta Ti-Sarana. Dari mana asal-usulnya ya? Apakah ini hanya ada di Theravada dan Buddhayana yg mengadopsi dari Theravada? Sedangkan di Mahayana dan yg lain tidak ada?
Mengenai asalnya saya kurang tau tapi di Mahayana ada kok baik yang sangkrit (Tri Sarana) atau yang mandarin (San Kui Ie)
Daripada seribu kata yang tak berarti,
adalah lebih baik sepatah kata yang bermanfaat,
yang dapat memberi kedamaian kepada pendengarnya.

Sumedho

Khuddakapatha 1

QuoteI go to the Buddha for refuge.
I go to the Dhamma for refuge.
I go to the Sangha for refuge.

A second time I go to the Buddha for refuge.
A second time I go to the Dhamma for refuge.
A second time I go to the Sangha for refuge.

A third time I go to the Buddha for refuge.
A third time I go to the Dhamma for refuge.
A third time I go to the Sangha for refuge.
There is no place like 127.0.0.1

Jerry

 [at] kamala
Oh.. apakah itu memang ada di mahayana di 'luaran' juga atau cuma di indonesia punya mksdnya? :)

[at] Suhu
Khuddakapatha itu dari Khuddaka Nikaya ya?
appamadena sampadetha

Sumedho

betoel.

Tipitaka -> Sutta Pitaka -> Khuddaka Nikaya -> Khuddakapatha -> 1

There is no place like 127.0.0.1

Jerry

appamadena sampadetha

GandalfTheElder

Quotehttp://Mengenai Buddham saranam gacchami dst.. yang ada di paritta Ti-Sarana. Dari mana asal-usulnya ya? Apakah ini hanya ada di Theravada dan Buddhayana yg mengadopsi dari Theravada? Sedangkan di Mahayana dan yg lain tidak ada?

Di Mahayana ada San Gui Yi (Trisarana), tapi ya memang bukan terjemahan langsung dari Pali "Buddham / Dhammam/ Sangham Saranam Gacchami".

Dan San Gui Yi ini dipakai internasional bukan hanya di Indonesia.

Di Vajrayana juga ada bait perlindungan Trisarana. Dan ini selalu dilafalkan setiap kali awal puja.

Setiap dharani Mahayana saja hampir semua diawali dengan perlindungan pada Buddha, Dharma, Sangha.

Yang namanya Buddhis, baik Mahayana maupun Vajrayana, ya melakukan perlindungan pada Triratna, baik pada saat puja (walaupun dengan kata-kata / bahasa yang berbeda) maupun menjalani kehidupan sehari-hari.

_/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Jerry

Quote from: GandalfTheElder on 30 July 2009, 08:44:09 PM
Quotehttp://Mengenai Buddham saranam gacchami dst.. yang ada di paritta Ti-Sarana. Dari mana asal-usulnya ya? Apakah ini hanya ada di Theravada dan Buddhayana yg mengadopsi dari Theravada? Sedangkan di Mahayana dan yg lain tidak ada?

Di Mahayana ada San Gui Yi (Trisarana), tapi ya memang bukan terjemahan langsung dari Pali "Buddham / Dhammam/ Sangham Saranam Gacchami".

Dan San Gui Yi ini dipakai internasional bukan hanya di Indonesia.

Di Vajrayana juga ada bait perlindungan Trisarana. Dan ini selalu dilafalkan setiap kali awal puja.

Setiap dharani Mahayana saja hampir semua diawali dengan perlindungan pada Buddha, Dharma, Sangha.

Yang namanya Buddhis, baik Mahayana maupun Vajrayana, ya melakukan perlindungan pada Triratna, baik pada saat puja (walaupun dengan kata-kata / bahasa yang berbeda) maupun menjalani kehidupan sehari-hari.

_/\_
The Siddha Wanderer
Makasih Bro Gandalf utk infonya.. Berarti 'serupa tapi tak sama' ya.. Boleh ngelunjak dikit?
Minta dong San Gui Yi di Mahayana dan Vajrayana utk diposting di sini jadi saya bisa tau perbandingannya.. Mungkin akan berguna jg bagi teman2 lain. :) Boleh?

Makasih lagi _/\_
appamadena sampadetha

GandalfTheElder

Yang dipentingkan bukann "serupa tapi tak sama"nya. Tapi yang harus diperhatikan adalah ketiga Yana semuanya berlindung pada perlindungan yang sama yaitu Buddha, Dharma dan Sangha.

Mau susunan kata-kata berbeda lah... itu urusan yang tidak terlalu penting.

Gampang....copas dari wikipedia........haha.......

Mahayana

* 自皈依佛,當願眾生,體解大道,發無上心。
I take refuge in the Buddha, wishing for all sentient beings to understand the great Way profoundly and make the greatest resolve.

* 自皈依法,當願眾生,深入經藏,智慧如海。
I take refuge in the Dharma, wishing for all sentient beings to delve deeply into the Sutra Pitaka, causing their wisdom to be as broad as the sea.

* 自皈依僧,當願眾生,統理大眾,一切無礙。
I take refuge in the Sangha, wishing all sentient beings to lead the congregation in harmony, entirely without obstruction.

Vajrayana

Sang-gye cho-dang tsog-kyi cho-nam-la
I take refuge in the Buddha, Dharma, and Sangha

Jang-chub bar-du dag-ni kyab-su-chi
Until I attain enlightenment.

Dag-gi jin-sog gyi-pe so-nam-kyi
By the merit I have accumulated from practising generosity and the other perfections

Dro-la pan-chir sang-gye drub-par-shog
May I attain enlightenment, for the benefit of all migrators.

Tapi jangan keterusan bahas Mahayana dan Vajrayana di sini ya......... ini board Thera.......hehe.......

_/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Jerry

Yup.. ngga dong. Segini cukup. Hanya utk pembuktian pribadi saja bahwa ke-3 Yana ada Tisarana menyatakan perlindungan pd Buddha, Dhamma, Sangha dalam caranya masing2. Soalnya ada baca tulisan yang menyiratkan kalau Tisarana hanya ada di Thera. Jadi sekalian nanya ke teman2 di sini..
Oh ya, ntu di board Maha, saya ada nanya sejarah awal mula mukul kentongan. Tau? Bantu jawab dong.. :)

Thanks yah Bro Gandalf.. :)

_/\_
appamadena sampadetha