[b]"Manfaat mengkonsumsi Organik Berfungsi"[/b]

[Sumedho]

Ketika terjadi perbedaan, saat itulah kita belajar. 

[FZ]

Masalah begini, Anda mengatakan TANPA BAHAN KIMIA. Menurut saya dengan kimia. Tentu wajar bila saya meminta source.

Sekarang saya jelaskan mengapa Anda berputar2. Salah satunya Anda mengatakan sendiri bahwa tidak boleh menggunakan sarana internet u/promosi dan . Tapi Anda sendiri mengaku Anda mengusulkan Sdr. Ryu untuk membeli tanpa menjadi member. Jadi mana yang BENAR ? Boleh tidak promosi via internet ?

Awal saya lihat Anda memberikan informasi di sini juga tersirat INGIN DIPERHATIKAN. Terbukti dengan adanya command

"Manfaat mengkonsumsi Organik Berfungsi"

Jika THREAD ini hanya berupa INFORMASI, saya rasa TIDAK PERLU MENGGUNAKAN [ B ] ..... [ / B ] berfungsi sebagai BOLD.
Sama saja dengan INFORMASI2 lain di forum in, tidak ada yang menggunakan command BOLD.
Jadi jika dibaca ya bagus. Tapi tidak dibaca ya weslah.. (Bukan Ginny Weslah ya..  )

Hehe, Bro Hedi, harap cross cek dulu dengan beliau bertiga, apakah saya melakukan promosi dan menawarkan produk kepada rekan kita bertiga diatas? yang benar saya katakan saya ada membahas mengenai produk, yaitu lebih kepada fungsi dari produk tersebut, bukan mencoba menjual, malahan kepada Sdr. Ryu saya katakan, kalaupun dia mau mencoba produk, jangan masuk member dahulu, karena sayang jika ternyata beliau menganggap produknya tidak cocok dengan beliau. Dan kalau anda baca lagi dengan lebih teliti, saya sudah katakan, tidak mudah menjual melalui sarana internet karena produk yang dimaksud perlu semacam edukasi buat calon pembeli agar pembeli menjadi tahu cara konsumsinya yang benar dan bagaimana supaya bisa mendapatkan manfaatnya, terlebih jika sang pembeli mempunyai keluhan kesehatan, itu diperlukan cara konsumsi yang lebih spesifik lagi, dengan demikian tidaklah mungkin bisa dijelaskan hanya melalui forum seperti ini ataupun melalui japri. Makanya saya jadi bingung, apakah bahasa saya yang terlalu rumit sehingga tidak dimengerti oleh anda, sehingga banyak yang anda tanyakan kembali kepada saya adalah yang sebaliknya dari yang saya ungkapkan?

Bahwa saya memang pernah berbicara mengenai merk / produk yang saya tekuni ini dengan 3 orang rekan disini (yaitu : Sdr. Felix Thioris, Sdri. Fudo dan Sdr. Ryu) itu di karenakan :
Sdr. Felix - waktu itu beliau menanyakan lowongan kerja untuk seorang temannya yang di Jakarta, karena saya bergerak di bidang ini, saya referensikan profesi ini kepada temannya, tapi silahkan di cek ke Sdr. Felix apakah ada suatu tindakan pemaksaan ataupun agresifitas dari saya untuk memaksa temannya untuk ikuti jejak saya?
Sdri. Fudo - Saya juga pernah japri Sdri. Fudo tentang produk saya, waktu itu demi mendengar orang tua Sdri. Fudo yang sedang mendapat musibah, sehingga dengan pengalaman saya terhadap produk yang saya konsumsi ini, saya bermaksud sharing kepada Sdri. Fudo dengan harapan bisa membantu masalah orang tuanya. Silahkan juga ditanyakan kepada Sdri. Fudo apakah ada suatu penawaran dari saya untuk membeli produk (kebetulan pun Sdri. Fudo sudah pernah mengenal produk ini).
Sdr. Ryu - Mengetahui Sdr. Ryu pernah mengkonsumsi antibiotik dalam jangka yang cukup panjang, dan menurut saya ini tidak baik bagi antibodi Sdr. Ryu, saya juga pernah japri Sdr. Ryu untuk membahas dan merekomendasikan produk kepada Sdr. Ryu, tapi silahkan juga di cek kepada Sdr. Ryu, apakah ada pemaksaan dari saya kepada Sdr. Ryu untuk membeli produk? malah saya menyarankan beliau untuk mencoba tanpa menjadi member.

Mana yang benar ? Post pertama / kedua ? Sekilas saya baca 2 post itu berbeda jauh maknanya. Yang satu tertulis Anda ada MENGATAKANNYA Di lain pihak Anda menyangkalnya MENGATAKANNYA.  Maaf atas kebodohan saya tidak mengerti bahasa Anda. Terima kasih. Jadi jujur saja. Bila ingin berjualan ya silakan post di kaki lima. Tidak perlu libatkan 3 orang yang innocent. Cukup dengan pertanggungjawaban 2 post Anda yang BERBEDA PADA HARI YANG SAMA.

Saya rasa cukup sekian deh saya berkomentar. Nanti dikhawatirkan ujung2 nya tidak baik untuk kita berdua. Jadi saya mohon pamit dari thread ini dengan damai. Thanks. Senang berdiskusi dengan Anda.

Anumodana

[Kembara]

Thanks all.. Tapi jangan khawatir saya yakin Bro Kembara berjiwa besar 

Iyalah bro Hedi, ini kan cuma jadi sarana belajar... bukan apa2     

Yang kipas2 agak dekat dong, biar dapat anginnya, lagi kepanasan nih, disini mah walaupun mendung suka panas, kalo pake AC terus kasihan istri, dia malah takut dingin hehehe...

[Lily W]

Ketika terjadi perbedaan, saat itulah kita belajar. 

Betul Bro Benz....
Inilah ciri khas buddhist dalam menghadapi kehidupan.  

 

[FZ]

Ketika terjadi perbedaan, saat itulah kita belajar. 

Betul Bro Benz....
Inilah ciri khas buddhist dalam menghadapi kehidupan. 

 

Kadang TOLERANSI itu juga merupakan proses BELAJAR
Belajar berjiwa besar memang sulit.. tapi bukan berarti MUSTAHIL
Mohon maaf jika ada kata2 yang tidak berkenan Bro Kembara. Ok ? Peace..

[Hikoza83]

kayaknya body bro Hedi sudah besar tuh... apa ga tambah berat ntarnya? [just a joke ]
ya.... belajarnya step by step dong, jangan lompat2. ntar dikira kelinci...


By : Zen

[FZ]

kayaknya body bro Hedi sudah besar tuh... apa ga tambah berat ntarnya? [just a joke ]
ya.... belajarnya step by step dong, jangan lompat2. ntar dikira kelinci...


By : Zen

Jadi malu.. 
Sini deh koza.. Transfer lemak yok..

[tesla]

. . . udah reda?

saya ingin menanyakan lagi soal cara pengawetan (pengemasan dalam bentuk bubuk) kepada bro Kembara & Hedi.
saya ingin tau lebih detail:

1. apakah ada metode pengawetan alami yg bisa tahan lama? ikan asin yg dikeringkan memang bisa tahan lama, tapi tepatnya paling lama berapa lama ya?

2. apakah penambahan bahan seperti garam, tetap dikatakan alami (natural)?

3. atau apakah apabila proses mengunakan bahan kimia sebagai katalisator, tetapi bahan kimia tsb tidak mengkontaminasi object pengawetan, masih dapat dikatakan alami (natural)? dalam kasus ini saya melihat bro hedi membicarakan proses yg tidak mungkin tidak menggunakan bahan kimia, dan jawaban bro kembara adalah hasil yg bebas dari bahan kimia.

Anumodana 

[Kembara]

Masalah begini, Anda mengatakan TANPA BAHAN KIMIA. Menurut saya dengan kimia. Tentu wajar bila saya meminta source.

Sekarang saya jelaskan mengapa Anda berputar2. Salah satunya Anda mengatakan sendiri bahwa tidak boleh menggunakan sarana internet u/promosi dan . Tapi Anda sendiri mengaku Anda mengusulkan Sdr. Ryu untuk membeli tanpa menjadi member. Jadi mana yang BENAR ? Boleh tidak promosi via internet ?

Awal saya lihat Anda memberikan informasi di sini juga tersirat INGIN DIPERHATIKAN. Terbukti dengan adanya command

"Manfaat mengkonsumsi Organik Berfungsi"

Jika THREAD ini hanya berupa INFORMASI, saya rasa TIDAK PERLU MENGGUNAKAN [ B ] ..... [ / B ] berfungsi sebagai BOLD.
Sama saja dengan INFORMASI2 lain di forum in, tidak ada yang menggunakan command BOLD.
Jadi jika dibaca ya bagus. Tapi tidak dibaca ya weslah.. (Bukan Ginny Weslah ya..  )

Hehe, Bro Hedi, harap cross cek dulu dengan beliau bertiga, apakah saya melakukan promosi dan menawarkan produk kepada rekan kita bertiga diatas? yang benar saya katakan saya ada membahas mengenai produk, yaitu lebih kepada fungsi dari produk tersebut, bukan mencoba menjual, malahan kepada Sdr. Ryu saya katakan, kalaupun dia mau mencoba produk, jangan masuk member dahulu, karena sayang jika ternyata beliau menganggap produknya tidak cocok dengan beliau. Dan kalau anda baca lagi dengan lebih teliti, saya sudah katakan, tidak mudah menjual melalui sarana internet karena produk yang dimaksud perlu semacam edukasi buat calon pembeli agar pembeli menjadi tahu cara konsumsinya yang benar dan bagaimana supaya bisa mendapatkan manfaatnya, terlebih jika sang pembeli mempunyai keluhan kesehatan, itu diperlukan cara konsumsi yang lebih spesifik lagi, dengan demikian tidaklah mungkin bisa dijelaskan hanya melalui forum seperti ini ataupun melalui japri. Makanya saya jadi bingung, apakah bahasa saya yang terlalu rumit sehingga tidak dimengerti oleh anda, sehingga banyak yang anda tanyakan kembali kepada saya adalah yang sebaliknya dari yang saya ungkapkan?

Bahwa saya memang pernah berbicara mengenai merk / produk yang saya tekuni ini dengan 3 orang rekan disini (yaitu : Sdr. Felix Thioris, Sdri. Fudo dan Sdr. Ryu) itu di karenakan :
Sdr. Felix - waktu itu beliau menanyakan lowongan kerja untuk seorang temannya yang di Jakarta, karena saya bergerak di bidang ini, saya referensikan profesi ini kepada temannya, tapi silahkan di cek ke Sdr. Felix apakah ada suatu tindakan pemaksaan ataupun agresifitas dari saya untuk memaksa temannya untuk ikuti jejak saya?
Sdri. Fudo - Saya juga pernah japri Sdri. Fudo tentang produk saya, waktu itu demi mendengar orang tua Sdri. Fudo yang sedang mendapat musibah, sehingga dengan pengalaman saya terhadap produk yang saya konsumsi ini, saya bermaksud sharing kepada Sdri. Fudo dengan harapan bisa membantu masalah orang tuanya. Silahkan juga ditanyakan kepada Sdri. Fudo apakah ada suatu penawaran dari saya untuk membeli produk (kebetulan pun Sdri. Fudo sudah pernah mengenal produk ini).
Sdr. Ryu - Mengetahui Sdr. Ryu pernah mengkonsumsi antibiotik dalam jangka yang cukup panjang, dan menurut saya ini tidak baik bagi antibodi Sdr. Ryu, saya juga pernah japri Sdr. Ryu untuk membahas dan merekomendasikan produk kepada Sdr. Ryu, tapi silahkan juga di cek kepada Sdr. Ryu, apakah ada pemaksaan dari saya kepada Sdr. Ryu untuk membeli produk? malah saya menyarankan beliau untuk mencoba tanpa menjadi member.

Mana yang benar ? Post pertama / kedua ? Sekilas saya baca 2 post itu berbeda jauh maknanya. Yang satu tertulis Anda ada MENGATAKANNYA Di lain pihak Anda menyangkalnya MENGATAKANNYA.  Maaf atas kebodohan saya tidak mengerti bahasa Anda. Terima kasih. Jadi jujur saja. Bila ingin berjualan ya silakan post di kaki lima. Tidak perlu libatkan 3 orang yang innocent. Cukup dengan pertanggungjawaban 2 post Anda yang BERBEDA PADA HARI YANG SAMA.

Saya rasa cukup sekian deh. Saya berkomentar. Nanti dikhawatirkan ujung2 nya tidak baik untuk kita berdua. Jadi saya mohon pamit dari thread ini dengan damai. Thanks. Senang berdiskusi dengan Anda.

Anumodana

Hehe,
Bro Hedi, saya kan kasih tahu, ketika saya japri mereka bertiga itu, jauh sebelum thread ini dibuat.

Saya hubungi mereka bukan untuk promosi yang bertujuan mendatangkan keuntungan buat saya pribadi, karena :
Sdr. Felix bertanya soal lowongan kerja buat rekannya, jadi saya hanya beri info soal ada peluang yang baik, hanya sekedar itu, karena setelahnya tidak pernah saya tanya2 lagi kepada Sdr. Felix apakah yang bersangkutan mau atau tidak.
Sdri. Fudo, karena mertuanya sedang ada masalah kesehatan, saya mencoba memberi info bahwa ada produk yang mungkin bisa membantu meringankan problem kesehatan beliau, dan ternyata Sdri. Fudo bahkan sudah pernah menggunakan produk dan seperti yang bro Hedi katakan, ada kawan yang merasa tidak bisa konsumsi karena kekentalan (untuk itu sudah saya jelaskan tadi, mengapa bisa terjadi seperti itu), dan kepada Sdri. Fudo pun saya tidak pernah lagi menanyakan soal produk (baca : follow up).
Sdr. Ryu, dikarenakan sdr. Ryu pernah mengkonsumsi antibiotik yang cukup lama (yang saya tahu, akan berpengaruh kepada antibodi beliau), maka saya juga membicarakan ada produk yang mungkin cocok untuk beliau, sebatas itu, sama dengan 2 kasus diatas, saya tidak pernah melakukan follow up apa2 yang lazim dilakukan oleh seorang PENJUAL, jadi dari ke 3 kasus diatas, saya punya ketulusan hati yang hanya ingin memberi informasi bahwa ada produk yang mungkin bisa memberi solusi bagi mereka, titik.

Mengenai KIMIA, kan susah kalo kita debat kusir, yang paling mudah dan otentik kan sudah saya berikan solusinya, yaitu seperti yang sering anda minta yaitu hitam diatas putihnya, dalam hal ini hasil cek laboratorium, jadi buat apa diperdebatkan? toh juga saya sudah bilang sebenarnya saya tidak perduli tentang dugaan anda soal produk organik itu berkimia, karena pada kenyataanya memang ada produk organik tertentu yang mengandung kimia, sebatas ini saja, ya nanti jadi benar2 saya membahas produk lagi, hahaha...

Sebenarnya inti dari perdebatan kita hanya satu, kalau bro Hedi bersedia mengakui, dari awal bro Hedi sudah punya prasangka buruk terhadap saya karena menganggap saya mau jualan dengan me-nakut2i orang sebagai trik dari kampanye saya, nah inilah yang KELIRU. Dalam hidup ini, sering orang memanfaatkan segala situasi untuk mengeruk keuntungan pribadi, bagi saya (walaupun saya jadi sering dicap sebagai 'BODOH') hidup akan terasa indah dan berarti jika kita bisa melakukan sesuatu hal yang berguna bagi orang banyak tanpa pamrih / tanpa mengharapkan imbalan apa2. Makanya walaupun pengetahuan saya yang masih sangat terbatas, saya mencoba berbagi pengalaman buat rekan2 di DC ini dengan harapan membawa manfaat bagi yang membacanya.

Waduh soal BOLD, saya sama sekali tidak terlalu memperhatikan hal tersebut, mungkin karena saya jarang buat thread sehingga tidak terlalu memperhatikan hal tersebut sehingga melakukan kesalahan dengan menekan tanda bold pada judul, sebab kadang saya tulis surat juga judulnya suka saya bold gitu loh. Tapi kenapa ya bro Hedi malah punya perasaan saya minta diperhatikan orang? apakah ada keuntungannya buat saya kalau saya diperhatikan orang? saya malah suka ngomel istri saya kalo dia melakukan sesuatu hal yang bisa mengundang perhatian orang saat berada ditempat umum (padahal dia juga tidak sengaja).

Kalau Bro Hedi sudah bisa menangkap maksud sesungguhnya dari saya ini, saya rasa sudah tidak ada masalah sama sekali. Kalaupun nanti saya jadi menyimpang lagi, saya rasa semua orang di DC ini bisa menilai dan tahu harus bagaimana memperlakukan saya.

Sampai disini semoga, semua hal telah ter'jernih'kan. Terima kasih.

Salam Sehat dan Sejahtera selalu.

(boleh tidak kalau saya sedikit posting hasil medical check up atau foto2 testimoni orang yang tertolong / terbantu dengan terapi organik? soalnya sebenarnya dewasa ini banyak kok produk2 organik lain yang juga baik dan berfungsi, tapi sekali lagi bukan bertujuan untuk promosi, jangan nanti malah dikira saya mau promosi lagi. Ini kalau disetujui oleh bro Hedi dan rekan2 yang lain).

Special Thanks kepada Bro Sumedho, karena sudah tanpa pamrih, menyediakan situs ini buat diskusi banyak orang, yang dapat memberi pencerahan bagi anggota2 maupun tamu2 yang singgah di situs ini, sebagai Buddhist saya bangga karena ternyata masih banyak umat Buddhist yang berpengetahuan luas tentang Buddha Dharma, dan ternyata diantaranya adalah anak2 muda, sehingga sedikit banyak bisa menepis anggapan tentang Buddhist yang cung cung cep. Thanks (Sorry OOT sedikit).

[Hikoza83]

kayaknya body bro Hedi sudah besar tuh... apa ga tambah berat ntarnya? [just a joke ]
ya.... belajarnya step by step dong, jangan lompat2. ntar dikira kelinci...


By : Zen

Jadi malu.. 
Sini deh koza.. Transfer lemak yok..

terima kasih, bro Hedi.
saya sedang berjuang membuang lemak sendiri.


By : Zen

[FZ]

Karena saya sudah berjanji tidak ikut campur. Jadi terserah pada momod aja d bro Kembara mengenai testimoni dll. Saya ikut aje bagaikana anak ayam ikuti ayam jago aja d.

Soal tanda Bold saya sudah cek. DAN DI JUDUL TIDAK BISA DIKLIK TOMBOL BOLD. Kecuali kita SENDIRI SECARA SENGAJA MENULIS [ B ]... [ /B ]
Karena tidak ada fasilitas BOLD tersebut, makanya judul threadnya ada
[ b ] ... [ /b] sehingga memberi kesan lebih MENARIK karena UNIK.

OK Bro. Hanya itu aja deh.. Anumodana

[Kembara]

Ketika terjadi perbedaan, saat itulah kita belajar. 

Betul Bro Benz....
Inilah ciri khas buddhist dalam menghadapi kehidupan. 

 

Kadang TOLERANSI itu juga merupakan proses BELAJAR
Belajar berjiwa besar memang sulit.. tapi bukan berarti MUSTAHIL
Mohon maaf jika ada kata2 yang tidak berkenan Bro Kembara. Ok ? Peace..

Sama2...kalau kata2 saya juga sudah menyinggung anda.      

[FZ]

. . . udah reda?

saya ingin menanyakan lagi soal cara pengawetan (pengemasan dalam bentuk bubuk) kepada bro Kembara & Hedi.
saya ingin tau lebih detail:

1. apakah ada metode pengawetan alami yg bisa tahan lama? ikan asin yg dikeringkan memang bisa tahan lama, tapi tepatnya paling lama berapa lama ya?

2. apakah penambahan bahan seperti garam, tetap dikatakan alami (natural)?

3. atau apakah apabila proses mengunakan bahan kimia sebagai katalisator, tetapi bahan kimia tsb tidak mengkontaminasi object pengawetan, masih dapat dikatakan alami (natural)? dalam kasus ini saya melihat bro hedi membicarakan proses yg tidak mungkin tidak menggunakan bahan kimia, dan jawaban bro kembara adalah hasil yg bebas dari bahan kimia.

Anumodana 

Saya jelaskan secara general saja
Jika berbicara mengenai pengawetan. Ini erat kaitannya dengan mikrobiologi.
Dan berbicara mengenai mikrobiologi, maka yang perlu dilihat adalah faktor2 yang memicu tumbuh dan berkembangnya mikroba.

Mikroba itu juga membutuhkan nutrisi seperti karbohidrat, juga air, dan udara, selain itu juga harus didukung dengan lingkungan yang cocok. Jadi idealnya makanan yang mengandung karbohidrat dan berkontak dengan udara luar (ada uap air dan bakteri) harus dilindungi. Ada beberapa metoda untuk melindungi makanan :
1. Memainkan isotonik nya lingkungan seperti pengasinan
Pengasinan ini bisa melindungi karena kaitannya dengan lingkungan tekanan bakteri yang tidak menguntungkan. Seperti pelajaran Biologi waktu SMP, SMU, bakteri itu merupakan sel. Dan ada nya perbedaan tekanan osmosis akan menyebabkan sel bakteri itu mengkerut / mengembang
2. Menghilangkan oksigen
Bakteri ada yang bersifat aerob (butuh oksigen), jadi dengan penyuntikan Nitrogen akan membuang oksigen
3. Menghilangkan air
Produk dikeringkan sedemikian rupa sehingga benar2 kering dan BEBAS DARI UAP AIR. Lalu dikemas di kemasan SEKALI PAKAI
4. Pemanasan basah atau pun pemanasan kering
Untuk mematikan bakteri
5. Menggunakan pengawet
Biasanya langkah2 diatas dilakukan untuk sterilisasi, dan kadang kala pengawet dibutuhkan apabila :
1. Produk tersebut tidak bisa disterilkan dengan cara2 di atas
2. Produk tersebut BUKAN PRODUK SEKALI PAKAI (SACHET) dan digunakan BERULANG2 dengan cara membuka tutup botol tiap kali pemakaian.

Makanya biasa dalam kemasan botol, ditemukan desicator biasa berupa silika gel untuk menarik udara. Tetapi itu juga hanya membantu sedikit sedangkan kontak dengan udara sangat luas. Sehingga bakteri banyak masuk dan proses oksidasi yang dapat berdampak buruk pada produk juga tidak terelakkan. Makanya idealnya digunakan pengawet dan antioksidan.

[FZ]

Ketika terjadi perbedaan, saat itulah kita belajar. 

Betul Bro Benz....
Inilah ciri khas buddhist dalam menghadapi kehidupan. 

 

Kadang TOLERANSI itu juga merupakan proses BELAJAR
Belajar berjiwa besar memang sulit.. tapi bukan berarti MUSTAHIL
Mohon maaf jika ada kata2 yang tidak berkenan Bro Kembara. Ok ? Peace..

Sama2...kalau kata2 saya juga sudah menyinggung anda.      

No prob. Kan sama2 belajar di "Vihara" DC dengan Pandita Romo Benny Sumedho

[Sumedho]