Ketika buddhist berdosa

Started by Petrus, 12 November 2008, 07:35:18 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

hanes

yg namanya membunuh tetap harus d hindari apapun alasan nya.
kita tdk tahu apa itu dosa yg d maksudkan oleh bro petrus.
yg kami tahu perbuatan buruk.
apakah dosa yg bro maksudkan adalah perbuatan buruk ?
kalau memang yg bro maksud adalah perbuatan buruk, maka kita sebagai manusia juga tdk luput dr perbuatan buruk itu.
_/\_
Mukjizat terbesar adalah
perubahan orang yang gelap hati
menjadi orang yang bijaksana.

andrew

Quote from: Petrus on 12 November 2008, 08:07:47 PM

apakah membunuh hewan itu termasuk perbuatan jahat yang harus ditolak ?
apakah kalian tidak pernah berbuat dosa ?



apa pengertian dosa menurut petrus? pengertian petrus tentang dosa berbeda dengan pengertian buddhis tentang dosa,

saya sudah menjelaskan pengertian buddhis tentang dosa,

jelas setiap orang pernah berbuat dosa ( perbuatan yang dilandasi sifat kebencian )

tujuan ajaran buddha adalah untuk kita belajar sepenuhnya tidak memiliki sifat benci secara perlahan-lahan.

apa maksud berbuat jahat?

membunuh hewan ditolak karena itu menyebabkan penderitaan pada mahluk lain( hewan ) buddha mengajarkan kasih , untuk mengasihi semua mahluk termasuk binatang.


_/\_

J.W

bro petrus dari ladang sebelah yah ?  :-?

Jerry

Tentunya ada beberapa hal yg tdk dapat kita hindari dlm hidup yah.. Kalau sudah begitu ya minimal kita harus bersiap dgn konsekuensinya aja.
Dlm sebuah analogi, Guru Buddha pernah mengatakan jika perbuatan jahat diibaratkan dgn sejumput garam, maka perbuatan baik diibaratkan dgn air. Jika sejumput garam dilarutkan dlm segelas air. Tentu saja asinnya akan terasa nyata. Tetapi bila sejumput garam yg sama dilarutkan dlm sungai gangga, tentu saja asinnya tidak akan terasa. Tetapi apakah itu berarti garam tsb hilang? Tidak. Melainkan hanya tidak terasa krn sedemikian kecilnya saja.
Demikian pula jawaban thdp pertanyaan anda mengenai pengampunan dan pembunuhan thdp hewan.

mettacitena
_/\_
appamadena sampadetha

nobby_ta

Semoga apa yg udah Sdra. Petrus lakukan terhadap forum ini tidak dengan maksud tidak baik atau mengharapkan orang lain celaka. ^-^
Karena dengan begitu aja, Anda telah berdosa. ;D


FZ

inti dari jawaban rekan2 sedhamma di sini yang harus bro petrus pahami terlebih dahulu sebelum melanjutkan bertanya..

"dosa" dalam agama buddha adalah berarti menolak objek yang tidak menyenangkan (benci).
tidak sama dengan pengertian "dosa" yang akan berujung di siksaan neraka dalam agama samawi.

Jadi.. jika bro petrus ingin bertanya.. silakan tanya dengan menggunakan "kacamata" yang sama.. jadi tidak terjadi percakapan bebek dan ayam..

semoga bisa dipahami dan berkenan di hati bro petrus

Petrus

Quote from: andry on 12 November 2008, 08:09:57 PM
Quote from: Petrus on 12 November 2008, 08:07:47 PM

apakah membunuh hewan itu termasuk perbuatan jahat yang harus ditolak ?
apakah kalian tidak pernah berbuat dosa ?
no dosa in buddhisme...
menolak?? ngapain di tolak??
perbuatan jahat tuh kagak mungkin isa kita hindari...

kalau no dosa, mengapa ada akibatnya spt yg kamu tulis :

1.bisa saja umur menjadi pendek
2.sering sakit2 an
3.sering mengalami kesedihan
4.masuk neraka
5.hidup tidak tenang
6.dll....

???

itu ada nerakanya  ;)

Petrus

Quote from: FoxRockman on 12 November 2008, 08:28:28 PM
inti dari jawaban rekan2 sedhamma di sini yang harus bro petrus pahami terlebih dahulu sebelum melanjutkan bertanya..

"dosa" dalam agama buddha adalah berarti menolak objek yang tidak menyenangkan (benci).
tidak sama dengan pengertian "dosa" yang akan berujung di siksaan neraka dalam agama samawi.

Jadi.. jika bro petrus ingin bertanya.. silakan tanya dengan menggunakan "kacamata" yang sama.. jadi tidak terjadi percakapan bebek dan ayam..

semoga bisa dipahami dan berkenan di hati bro petrus


pernah gak, kamu gagal menolak objek yang tidak menyenangkan dan apa akibatnya nanti ?

FZ

Quote from: Petrus on 12 November 2008, 08:34:40 PM
Quote from: FoxRockman on 12 November 2008, 08:28:28 PM
inti dari jawaban rekan2 sedhamma di sini yang harus bro petrus pahami terlebih dahulu sebelum melanjutkan bertanya..

"dosa" dalam agama buddha adalah berarti menolak objek yang tidak menyenangkan (benci).
tidak sama dengan pengertian "dosa" yang akan berujung di siksaan neraka dalam agama samawi.

Jadi.. jika bro petrus ingin bertanya.. silakan tanya dengan menggunakan "kacamata" yang sama.. jadi tidak terjadi percakapan bebek dan ayam..

semoga bisa dipahami dan berkenan di hati bro petrus


pernah gak, kamu gagal menolak objek yang tidak menyenangkan dan apa akibatnya nanti ?

akibat kalau gagal menolak objek yang tidak menyenangkan ?

contohnya ya seperti bro petrus..
bro petrus menolak paham buddhisme..
tapi bro petrus gagal menolak paham buddhisme.. karena rekan2 sedhamma di sini bisa menjelaskannya..
dan bro petrus tidak puas.. dan terus berusaha mencari celah..

jadi akibatnya ya ketidakpuasan / penderitaan..

simpel kan.. dari apa yang bro petrus alami.. bisa ditinjau dari segi buddhism.

Petrus

Quote from: xuvie on 12 November 2008, 08:23:12 PM
Tentunya ada beberapa hal yg tdk dapat kita hindari dlm hidup yah.. Kalau sudah begitu ya minimal kita harus bersiap dgn konsekuensinya aja.
Dlm sebuah analogi, Guru Buddha pernah mengatakan jika perbuatan jahat diibaratkan dgn sejumput garam, maka perbuatan baik diibaratkan dgn air. Jika sejumput garam dilarutkan dlm segelas air. Tentu saja asinnya akan terasa nyata. Tetapi bila sejumput garam yg sama dilarutkan dlm sungai gangga, tentu saja asinnya tidak akan terasa. Tetapi apakah itu berarti garam tsb hilang? Tidak. Melainkan hanya tidak terasa krn sedemikian kecilnya saja.
Demikian pula jawaban thdp pertanyaan anda mengenai pengampunan dan pembunuhan thdp hewan.

mettacitena
_/\_

ada ukurannya yang pasti ?
misalnya membunuh nyamuk 1 ekor, berapa banyak perbuatan baik yang harus dilakukan supaya airnya tidak terasa ?

andrew

Quote from: Petrus on 12 November 2008, 08:32:25 PM


itu ada nerakanya  ;)


coba bro petrus cek lagi, neraka berasal dari bahasa apa?

neraka berasal dari bahasa sansekerta naraka , bahasa pali neraka,

lagi-lagi ini memang istilah buddhis,


sedangkan di agama yahudi sebelum buddhis menyebar ke arah barat, yang antara lain dibawa oleh para bhiku masa raja asoka, 300 tahun sebelum Yesus lahir,

mereka belum mengenal istilah neraka dan surga,

mereka mengenal ini setelah buddhis masuk kesana

_/\_

FZ

Quote from: Petrus on 12 November 2008, 08:39:57 PM
Quote from: xuvie on 12 November 2008, 08:23:12 PM
Tentunya ada beberapa hal yg tdk dapat kita hindari dlm hidup yah.. Kalau sudah begitu ya minimal kita harus bersiap dgn konsekuensinya aja.
Dlm sebuah analogi, Guru Buddha pernah mengatakan jika perbuatan jahat diibaratkan dgn sejumput garam, maka perbuatan baik diibaratkan dgn air. Jika sejumput garam dilarutkan dlm segelas air. Tentu saja asinnya akan terasa nyata. Tetapi bila sejumput garam yg sama dilarutkan dlm sungai gangga, tentu saja asinnya tidak akan terasa. Tetapi apakah itu berarti garam tsb hilang? Tidak. Melainkan hanya tidak terasa krn sedemikian kecilnya saja.
Demikian pula jawaban thdp pertanyaan anda mengenai pengampunan dan pembunuhan thdp hewan.

mettacitena
_/\_

ada ukurannya yang pasti ?
misalnya membunuh nyamuk 1 ekor, berapa banyak perbuatan baik yang harus dilakukan supaya airnya tidak terasa ?

apakah melakukan perbuatan baik sama dengan perhitungan matematika ?
bisa tidak hitung kasih ibu bro petrus kepada bro ?
jika bro bisa hitung.. baru pertanyaan ini bisa dijawab :)

Petrus

Quote from: FoxRockman on 12 November 2008, 08:39:25 PM
jadi akibatnya ya ketidakpuasan / penderitaan..
simpel kan.. dari apa yang bro petrus alami.. bisa ditinjau dari segi buddhism.
saya tidak menderita, bro.
kamu sakit hati karena ketahuan jawaban kamu simpang siur ?
cool man cool.... 8)

FZ

Quote from: Petrus on 12 November 2008, 08:43:18 PM
Quote from: FoxRockman on 12 November 2008, 08:39:25 PM
jadi akibatnya ya ketidakpuasan / penderitaan..
simpel kan.. dari apa yang bro petrus alami.. bisa ditinjau dari segi buddhism.
saya tidak menderita, bro.
kamu sakit hati karena ketahuan jawaban kamu simpang siur ?
cool man cool.... 8)
syukurlah kalau bro tidak menderita..
turut bermudita citta _/\_

nobby_ta

Saya setuju dng bro. Fox  :)
Harap sdra. Petrus bisa melihat dari kaca mata yg sama. 8)

Dosa di Buddhist itu ga sama seperti yg ada di agama Anda.
Dosa (Buddhist) itu hanya satu dari penyebab dosa dalam agama K.

Kl gagal menolak objek pasti pernah. Tp kita tidak pernah menyalakan atau meminta ampun pada si adi kuasa.
Disinilah kita harus melatih diri.
Krn diri sendiri yg akan mendapatkan hasilnya.
Hasil setiap orang berbeda2. Tergantung pikiran dan seberapa besar beratnya plus timbunan kamma buruk dia di kehidupan yg lalu2.
Di Buddhist ada 4 alam tidak menyenangkan yaitu hewan, peta (setan), asura (jin), dan neraka.