News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Sekolah Buddhist Terbaik Di Jakarta

Started by cowcool, 03 September 2007, 05:23:48 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

cowcool

Teman2,

Sekolah Buddhist terbaik di Jakarta apa ya, bagaimana kualitasnya bila dibandingkan IPEKA misalnya?. Kemudian Sekolah Tzu Chi yang akan dibangun di PIK itu ada pelajaran agama Buddhanya tidak?

Trims!,
Andy Zain
[url="//shoedistro.com"]ShoeDistro.com[/url]
Depotkantor.com

Sumedho

Ini hitungannya apa nih terbaiknya ? Apakah nilai tertinggi dari ujian ?
Sekarang ini kan banyak yg sudah tidak menomor satukan akademisnya juga. Jadinya karena tujuannya beda maka jadi tidak bisa dibandingkan langsung.

Kalau sekolah tzu chi saya tidak tahu yah.
There is no place like 127.0.0.1

cowcool

Yup akademik, kemudian English dan Mandarinnya (bi lingual)
[url="//shoedistro.com"]ShoeDistro.com[/url]
Depotkantor.com

Sumedho

Yang saya tahu sih SMK Sinar Dharma yang terletak di jembatan lima, K H Mansyur 9-11 mendapat peringkat 9 se DKI
There is no place like 127.0.0.1

avuso

Sekolah ada beberapa kategori untuk penilaiannya..  Dari sudut departemen P& K mungkin bisa dinilai dari statusnya:  Disamakan, Terdaftar.. 

Dari sudut masyarakat awam:  Dilihat dari banyaknya siswa yang berhasil lulus dengan nilai NEM diatas rata-rata. 

Dilihat dari sudut keilmuan:  Berapa banyak sekolah tersebut menghasilkan lulusan yang berhasil menjuarai lomba fisika, kimia, biologi, matematika tingkat nasional dan internasional..

Nah menurut anda bagaimana sudut pandang anda??
Ada sekolah ayng tiap tahun berhasil meluluskan siswa hampir 100% atau 100% tapi belum pernah ada satupun yang berhasil menang lomba fisika / kimia tingkat nasional  ataupun internasional ..

Ada juga yagn sekolahnya tiap tahun boleh dibilang jadi berita di koran-koran  karena siswanya menang lomba fisika internasional..

Lebih banyak lagi sekolah negeri dan swasta dengan status yang disamakan.. Tetapi terkenal juga di koran-koran karena sering terlibat tawuran pelajar / pemalakan antar pelajar..

Nah jadi tergantung sudut pandang anda... Kualitas Baik yang dicari  itu yang  bagaimana ???

lim

kapan yah.. sekolah2 Buddhist bs ngimbangin skola kr****n yg top2 punya :D

cowcool

Kurang dana sih Boss tak ada kewajiban per-10 an plus organisasi tidak solid karena itu rajin2 lah berdana atau menyumbangkan tenaga dan pikiran. Jika dilakukan dengan 51% tidak mengharapkan balasan niscaya akan berbuah karma baik.
[url="//shoedistro.com"]ShoeDistro.com[/url]
Depotkantor.com

Sumedho

btw per-10 an itu buat gereja kan ? bukan sekolahnya.
Mungkin perlu praktisi ahli yg berkumpul dan mengerahkan tenaganya untuk membangun sekolah dan membuat sistem yg baik. kalau bisa buat sistem model franchise, jadi tinggal cari pemilik modal, system sudah ada dan diatur jadi tetap konsisten.
There is no place like 127.0.0.1

cowcool

Yup tapi pihak gereja suka buat sekolah (kalau 1 yayasan)
[url="//shoedistro.com"]ShoeDistro.com[/url]
Depotkantor.com

Lex Chan

Memang betul bahwa per-10 itu untuk gereja.

Yang saya ketahui, ada gereja2 yang membentuk yayasan. Lalu yayasan itu mulai mendirikan sekolah-sekolah. Sekolah-sekolah top yang banyak cabangnya seperti BPK Penabur, IPEKA, Tunas Bangsa merupakan produk yayasan2 tersebut.

Jadi, dana sekolah itu pada awalnya memang didanai dari per-10 itu. Namun setelah sekolah berkembang, mereka menggunakan dana mandiri dari hasil uang sekolah dll. Sama seperti bisnis2 lainnya, membangun sekolah itu bertujuan untuk mencari untung. Setelah meraup untung, maka hasilnya digunakan lagi untuk keperluan yayasan lainnya.. Dengan kata lain, sekolah dijadikan income generator untuk yayasan.

Nah, kalau kita ingin melakukan hal yang sama maka banyak yang perlu dibenahi. Mulai dari perencanaan, pendanaan, pembangunan, dan pemeliharaan. Biasanya yang saya lihat, kelemahan kita adalah pada pemeliharaan (maintanance). Coba saja lihat pada pembangunan vihara2. Bikin rencana jago, cari dana bisa, bikin bangunannya juga beres. Tapi setelah itu? Hanya sedikit yang bisa bertahan lama.. Seperti itu pula yang terjadi pada satu sekolah Buddhis yang baru2 ini tutup karena kekurangan murid.

Kesimpulan saya, masalah utama bukan pada pendanaan. Namun pada minimnya SDM yang peduli pada pendidikan untuk memelihara dan juga memajukannya.

Bagaimana pendapat yang lain? Mari kita berdiskusi..
_/\_
"Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway"
-Mother Teresa-

Lex Chan

#10
Quote from: Sumedho on 16 September 2007, 01:30:17 PM
btw per-10 an itu buat gereja kan ? bukan sekolahnya.
Mungkin perlu praktisi ahli yg berkumpul dan mengerahkan tenaganya untuk membangun sekolah dan membuat sistem yg baik. kalau bisa buat sistem model franchise, jadi tinggal cari pemilik modal, system sudah ada dan diatur jadi tetap konsisten.

Saya lebih setuju dengan model "franchise" alias buka cabang yang banyak tapi masih dalam 1 kendali daripada buka banyak sekolah dengan merek yang berbeda-beda..

Pada tahap awal, sebaiknya target kita memelihara dan memajukan sekolah Buddhis yang sudah berdiri (tidak perlu bikin yang baru lagi). Kalau sudah maju dan stabil, maka rencana berikutnya baru membuka cabang lainnya.. Sedikit demi sedikit..

Untuk menggolkan cara ini, tampaknya perlu mengubah pola pikir kita sebagai Buddhis. Mulai dari yang doyan berdana untuk memajukan vihara, menjadi doyan berdana untuk memajukan sekolah.. Kendalanya saat ini adalah jauh lebih banyak yang berpikir bahwa berdana kepada vihara lebih besar "pahala"nya daripada berdana kepada sekolah, karena berdana kepada vihara berarti berdana untuk Dhamma (Sabba danam Dhamma danam jinati / pemberian Dhamma adalah yang tertinggi). Padahal, IMO, bukankah sekolah Buddhis itu juga menyebarkan Dhamma?

Berdana di sini bukan berarti hanya berdana materi, melainkan juga berdana yang lainnya: pikiran, waktu, tenaga, dll..  :)
"Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway"
-Mother Teresa-

F.T

Saya baca di posting milis ada sekolah buddhist Narada di jakarta akan segera di bangun,dengan fasilitas
terbaik dan memiliki koneksi dengan australia.
Mungkin ada yang mau ikut berpartisipasi dana u/ pembangunan sekolah Buddhist Narada
bisa hub. 021-54377132.


_/\_


Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] [url="//yahoo.com"]yahoo.com[/url]

lim

setuju jg nich.. model franchise oke jg, lebih solid brand'nya.. hmmm Dhammacitta Buddhist School boleh nich..  ;D
btw kpn nichh kk medho tindak lanjuti..
darimana lagi di mulai kalo bukan dari sini (Dhammacitta) :D

*tunggu realisasinya aja deh  :>-

Sumedho

Kalo punya modal sih pengen.........  ;D
There is no place like 127.0.0.1

F.T

Quote from: lim on 16 September 2007, 04:51:52 PM
setuju jg nich.. model franchise oke jg, lebih solid brand'nya.. hmmm Dhammacitta Buddhist School boleh nich..  ;D
btw kpn nichh kk medho tindak lanjuti..
darimana lagi di mulai kalo bukan dari sini (Dhammacitta) :D

*tunggu realisasinya aja deh  :>-


Boleh juga tuh, Nanti Om Ben jadi kepala sekolahnya, trus aa' tono jadi wakilnya.
Pilih deh sapa guru BP, guru pengajar, dan satpamnya.
Semua dari anggota group Dhammacitta .

:)) :)) :))


Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] [url="//yahoo.com"]yahoo.com[/url]