Definisi ASUSILA spt apa ya?

Started by johan3000, 15 April 2011, 10:55:34 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

dilbert

Quote from: ryu on 10 May 2011, 10:49:27 AM
ketika belum ada surat, ga boleh hamili anak orang
kalau sudah ada surat baru bloeh hamili anak orang

wkwkwkwkwkwk
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

K.K.

Quote from: ryu on 10 May 2011, 10:49:27 AM
ketika belum ada surat, ga boleh hamili anak orang

kalau sudah ada surat baru bloeh hamili anak orang
Hereby, I pronounce you husband and wife. You (husband) may impregnate her without being sued, and you (wife) are legally immune to 'MBA' title from now on. 

ryu

Quote from: dilbert on 10 May 2011, 10:54:36 AM
wkwkwkwkwkwk
Quote from: Kainyn_Kutho on 10 May 2011, 10:59:59 AM
Hereby, I pronounce you husband and wife. You (husband) may impregnate her without being sued, and you (wife) are legally immune to 'MBA' title from now on. 
ketika belum ada surat ga boleh menghamili
ketika sudah ada surat di suruh menghamili

=))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

K.K.

Quote from: ryu on 10 May 2011, 11:07:33 AM
ketika belum ada surat ga boleh menghamili
ketika sudah ada surat di suruh menghamili

=))
Ga disuruh juga sih, tapi 'boleh'. Kalau di negara2 barat, juga banyak single parent (belum nikah tapi punya anak) tapi karena kondisi budayanya berbeda, mereka tidak dicibir atau dianggap rendah oleh orang lain.

PIKOCHAN RAPTOR

Sbnrnya yg lbh penting surat / kepercayaan / cinta?

_/\_ SSBS
 [at]  Perjalanan seribu mil diawali dengan sebuah langkah.
[at]  Sebuah batu permata tak bisa dipoles tanpa gesekan, seperti halnnya seorang manusia disempurnakaan dengan cobaan hidup.

ryu

Quote from: Kainyn_Kutho on 10 May 2011, 11:13:15 AM
Ga disuruh juga sih, tapi 'boleh'. Kalau di negara2 barat, juga banyak single parent (belum nikah tapi punya anak) tapi karena kondisi budayanya berbeda, mereka tidak dicibir atau dianggap rendah oleh orang lain.
kadang banyak rentetan pertanyaan dalam hal ini , mungkin kebiasaan orang indo dalam basa basi :

ketika pacaran : kapan menikah?
sudah menikah : kapan punya anak?
udak punya anak : kapan yang kedua?
anak udah gede : kapan punya mantu?

dll =))


Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

ryu

Quote from: PIKOCHAN RAPTOR on 10 May 2011, 11:19:10 AM
Sbnrnya yg lbh penting surat / kepercayaan / cinta?

_/\_ SSBS
yang lebih penting surat =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

dilbert

Quote from: ryu on 10 May 2011, 11:25:03 AM
kadang banyak rentetan pertanyaan dalam hal ini , mungkin kebiasaan orang indo dalam basa basi :

ketika pacaran : kapan menikah?
sudah menikah : kapan punya anak?
udak punya anak : kapan yang kedua?
anak udah gede : kapan punya mantu?

dll =))

itu pertanyaan buat perumah tangga...

pertanyaan buat para bhikkhu... KAPAN CAPAI KESUCIAN ?
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Mr.Jhonz

Quote from: ryu on 10 May 2011, 10:49:27 AM
ketika belum ada surat, ga boleh hamili anak orang

kalau sudah ada surat baru bloeh hamili anak orang
*dalam konteks ga ada surat; asal ga hamil boleh di apa2in??
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

dilbert

Quote from: Mr.Jhonz on 10 May 2011, 11:37:14 AM
*dalam konteks ga ada surat; asal ga hamil boleh di apa2in??

pertanyaanya tajam, setajam silet...
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

ryu

Quote from: Mr.Jhonz on 10 May 2011, 11:37:14 AM
*dalam konteks ga ada surat; asal ga hamil boleh di apa2in??
biasanya indikator ketauan di apa2in ya hamil, jadi kalao ga hamil khan kaga ada yang tau =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

gajeboh angek

tergantung, biasanya kalau ketauan satpam atau hansip bisa dikawinin di tempat
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

ryu

Quote from: Sunkmanitu Tanka Ob'waci on 10 May 2011, 12:06:52 PM
tergantung, biasanya kalau ketauan satpam atau hansip bisa dikawinin di tempat
kalau ketauan di aceh, bisa di rajam/di cambuk =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

williamhalim

#163
Quote from: Kainyn_Kutho on 09 May 2011, 03:03:49 PM
Saya sering bicarakan hal ini dengan beberapa kawan saya, ternyata bro wili juga punya pandangan sama. Semua kualitas pasangan yang biasa kita cari, selalu ada alternatifnya (terutama pada teman-teman baik yang dekat dengan kita), kecuali ketertarikan secara seksual.



konsekuensi pendapat begini berat bro, kita bisa  dianggap melecehkan makna perkawinan yg seyogyanya dianggap sakral-indah-suci-murni... 

mirip2 kasus pelacur di thread sebelah, gara2 berpendapat pelacur bukanlah pekerjaan hina, bisa2 dianggap kita penghobby pelacur  :)) (di milis lain, sy sudah dicap begitu)

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

wang ai lie

Quote from: williamhalim on 10 May 2011, 02:04:32 PM
konsekuensi pendapat begini berat bro, kita bisa  dianggap melecehkan makna perkawinan yg seyogyanya dianggap sakral-indah-suci-murni... 

mirip2 kasus pelacur di thread sebelah, gara2 berpendapat pelacur bukanlah pekerjaan hina, bisa2 dianggap kita penghobby pelacur  :)) (di milis lain, sy sudah dicap begitu)

::

sudah hal yang lumrah, apa yang di pikiran kita belum tentu sesuai dengan pikiran mereka.. maksud kita apa malah di kondisikan seperti itu  :)
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma