Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?

Started by ryu, 23 September 2010, 07:51:19 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Mr. pao

Quote from: Indra on 13 April 2011, 11:44:10 AM
belutnya terlalu licin, saya sederhanakan ya
"bhikkhu gak beres tidak mungkin bergabung dengan bhikkhu taat peraturan", bisakah disimpulkan bahwa "bhikkhu gak beres mungkin saja bergabung dengan bhikkhu tidak taat peraturan"?

Dari tadi bolak balik membahas hal ini rupanya indra lagi menanggapi kata2ku "tidak mungkin bergabung".
Apakah anda hanya bisa menterjemahkan bahasa hanya lewat kamus?
Di pembahasan lain saya juga telah membaca anda  diskusi dengan penulisan "siswa" dan "siswa-siswa" bahkan menjabarkan sangat detailnya menggunakan tata bahasa.

http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=19682.0;message=332080


Kalo begitu gw menulis kembali kata-kataku agar lebih mudah untuk dipahami.
"bhikkhu gak beres jarang bergabung dengan bhikkhu taat peraturan"
apakah anda bisa menerima statmen ini?

Jika ada yang menampar pipi kananku aku akan segera memberikan pipi kirinya telapak kananku, karena dengan demikian hutang karma kita akan segera selesai ditempat. ;D

Indra

Quote from: Mr. pao on 13 April 2011, 12:09:04 PM
Dari tadi bolak balik membahas hal ini rupanya indra lagi menanggapi kata2ku "tidak mungkin bergabung".
Apakah anda hanya bisa menterjemahkan bahasa hanya lewat kamus?
Di pembahasan lain saya juga telah membaca anda  diskusi dengan penulisan "siswa" dan "siswa-siswa" bahkan menjabarkan sangat detailnya menggunakan tata bahasa.

http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=19682.0;message=332080


Kalo begitu gw menulis kembali kata-kataku agar lebih mudah untuk dipahami.
"bhikkhu gak beres jarang bergabung dengan bhikkhu taat peraturan"
apakah anda bisa menerima statmen ini?



di sini kita cuma bisa saling memahami lewat tulisan, jadi tulisan yg salah akan berakibat maksud yg disampaikan juga salah, dan pembaca juga akan memahami dengan salah. kalimat anda itu jelas menyiratkan bahwa bhikkhu gak beres berkumpul dengan bhikkhu gak beres pula, dan ini berdampak bhikkhu yg beres jadi tersangka gak beres pula.

tapi anda benar saya memang terbiasa menerjemahkan dengan menggunakan kamus. karena itulah gunanya kamus, bukan?

Mr. pao

Quote from: Indra on 13 April 2011, 01:13:56 PM
di sini kita cuma bisa saling memahami lewat tulisan, jadi tulisan yg salah akan berakibat maksud yg disampaikan juga salah, dan pembaca juga akan memahami dengan salah. kalimat anda itu jelas menyiratkan bahwa bhikkhu gak beres berkumpul dengan bhikkhu gak beres pula, dan ini berdampak bhikkhu yg beres jadi tersangka gak beres pula.

tapi anda benar saya memang terbiasa menerjemahkan dengan menggunakan kamus. karena itulah gunanya kamus, bukan?
kalo gitu nti kesempatan lain gw akan sediakan kamus berdiskusi dengan anda.
semoga anda tidak buta warna juag.
Jika ada yang menampar pipi kananku aku akan segera memberikan pipi kirinya telapak kananku, karena dengan demikian hutang karma kita akan segera selesai ditempat. ;D

Indra

Quote from: Mr. pao on 13 April 2011, 01:24:39 PM
kalo gitu nti kesempatan lain gw akan sediakan kamus berdiskusi dengan anda.
semoga anda tidak buta warna juag.

tidak saya tidak buta warna, walaupun dalam berdiskusi saya tidak butuh warna, dan sediakan kamus itu untuk anda, jangan khawatir tentang saya, saya sudah punya cukup banyak kamus.

saya tau arti dari kata yg anda samarkan itu, yaitu, kalo=kalau, gitu=begitu, nti=nanti, gw=saya, juag=juga. benarkah saya?

Mr. pao

Quote from: Indra on 13 April 2011, 01:27:34 PM
tidak saya tidak buta warna, walaupun dalam berdiskusi saya tidak butuh warna, dan sediakan kamus itu untuk anda, jangan khawatir tentang saya, saya sudah punya cukup banyak kamus.

saya tau arti dari kata yg anda samarkan itu, yaitu, kalo=kalau, gitu=begitu, nti=nanti, gw=saya, juag=juga. benarkah saya?

74n94n lupa 7u94 m3ny3d14k4n k4mu5 4l4y d4n k4mu5 64ul.
Jika ada yang menampar pipi kananku aku akan segera memberikan pipi kirinya telapak kananku, karena dengan demikian hutang karma kita akan segera selesai ditempat. ;D

Indra

Quote from: Mr. pao on 13 April 2011, 01:47:39 PM
74n94n lupa 7u94 m3ny3d14k4n k4mu5 4l4y d4n k4mu5 64ul.

tidak perlu, bahasa ini sebaiknya tidak digunakan dalam forum ini, gunakanlah bahasa yg baik dan benar untuk menunjukkan intelektualitas anda

adi lim

Quote from: Mr. pao on 13 April 2011, 01:47:39 PM
74n94n lupa 7u94 m3ny3d14k4n k4mu5 4l4y d4n k4mu5 64ul.
kalau pakai bahasa demikian bukan diskusi
jika sering pakai bahasa demikian akan di sebrangkan oleh tuhan DC
  =)) =))
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

hendrako

yaa... gitu deh

Mr. pao

Quote from: Indra on 13 April 2011, 01:27:34 PM
tidak saya tidak buta warna, walaupun dalam berdiskusi saya tidak butuh warna, dan sediakan kamus itu untuk anda, jangan khawatir tentang saya, saya sudah punya cukup banyak kamus.

saya tau arti dari kata yg anda samarkan itu, yaitu, kalo=kalau, gitu=begitu, nti=nanti, gw=saya, juag=juga. benarkah saya?

maaf kata juag bukan kata yang disamarkan tetapi salah ketik.

_/\_
Jika ada yang menampar pipi kananku aku akan segera memberikan pipi kirinya telapak kananku, karena dengan demikian hutang karma kita akan segera selesai ditempat. ;D

ChandraOyuget

 _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_
beginilah jika ada 12 Bikkhu yang sedang berada dalam persamuan

8)
mau nanya... kenapa mencari Bikkhu yang baik :| dan tidak baik :D ( :| VS  :D)

Indra

Quote from: ChandraOyuget on 13 April 2011, 05:11:43 PM
_/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_ _/\_
beginilah jika ada 12 Bikkhu yang sedang berada dalam persamuan

8)
mau nanya... kenapa mencari Bikkhu yang baik :| dan tidak baik :D ( :| VS  :D)


agar umat dapat memperoleh manfaat dari bhikkhu yg baik dan tidak tertipu oleh bhikkhu yg tidak baik

ChandraOyuget

 _/\_
semoga umat tidak tertipu.... semoga mereka smua diarahkan ke yang baik2....

adi lim

Quote from: Indra on 13 April 2011, 05:48:16 PM
agar umat dapat memperoleh manfaat dari bhikkhu yg baik dan tidak tertipu oleh bhikkhu yg tidak baik

:jempol:

sebenarnya Bhikkhu yang prilaku buruk dari jaman Buddha Gotama juga sudah ada.
apalagi jaman sekarang bertambah eksis.  :))
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Umat Awam

Sebenarnya, ketika melihat kesalahan yang dilakukan oleh para Bhikkhu lalu mencoba utk menegurnya adalah hal yang baik.. Karena Bhikkhu adalah panutan.. Melihat kesalahan seorang Bhikkhu dan mencoba utk memperbaikinya itu wajar2 saja, bahkan sangat penting peran kita sebagai umat utk turut menjaga moralitas seorang Bihkkhu.. Karenanya kita pun sebagai umat sepertinya HARUS mengetahui apa saja vinaya seorang Bhikkhu dan turut menjaga kualitas dari latihan bhikkhu tsb.. Tapi jangan kita jadi malah mencari-cari kesalahan dari bhikkhu2 lain, walo tujuan baik, tapi tidak baik utk perkembangan batin kita..

So, saya melihat topik ini sebenarnya sangat bagus, agar orang2 bisa benar2 paham apa yang harus dilakukan seorang Bhikkhu dan apa yang tidak selayaknya dilakukan seorang bhikkhu serta bisa  menilai yang mana Bhikkhu yang benar2 serius dalam praktek atau menjadikan bhikkhu sebagai kedok ato profesi semata..

CMIIW

Umat Awam

Quote from: adi lim on 13 April 2011, 07:18:31 PM
:jempol:

sebenarnya Bhikkhu yang prilaku buruk dari jaman Buddha Gotama juga sudah ada.
apalagi jaman sekarang bertambah eksis.  :))

yang parahnya, yang membuat para Bhikkhu menjadi buruk malah saya lihat dari umatnya yang ga ngerti ttg Vinaya..

saya pernah mendengar dari salah seorang umat,, mengatakan Bhikkhu yg bisa menuruti kemauan umat itu yg baru namanya Bhikkhu, karena Bhikkhu itu kan pelayan umat.. ckckck..

Kejadian divihara binaan MBI disini pun skrng tiap kebaktian mingguan ada karaokean lagu2 buddhis ditengah2 sesi puja bakti sehabis meditasi yang dilakukan oleh umat dan Bhikkhu dan atas ide brilian dari Bhikkhu tsb yg berjubah Theravada, stlh karaokean yg bhikkhunya jg sesekali ikut2an nyanyi n joget baru dilanjutkan ceramah.. yang hebatnya tanggapan umat malah memuji Bhikkhu seperti itu.. Hufftt... capcay dech....