Apakah ada aturan Bhante Theravada boleh main gitar/musik?

[William_phang]

wah kelihatannya banyak yang persepsi bahwa vinaya itu untuk mengekang kebebasan bikkhu..... daripada memakai jubah tapi masih menginginkan kehidupan seperti perumah tangga kenapa tidak usah pakai jubah saja jd bebas mau apa aja... toh dengan tekun berlatih juga mungkin bisa merealisasikan nibbana..

[Indra]

Yah saya sudah percaya anda sebagai pemberani,..
disini saya tidak melanjut diskusi,.

komentar yg lucu, siapakah yg membicarakan tentang pemberani atau penakut? lagipula apa sih yg harus ditakuti di forum ini?

Dan disini saya hanya ulangi, komen itu saya hanya post secara tertutup melalui PM ke indra atas komentarnya PMnya ke aku,.. saya juga tidak ingin koment tentang Bhante utamo, karena beliau menjalankan vinaya dengan baik,..

benar anda mengatakan itu melalui PM tetapi anda juga tidak mennggapi ketika saya melalui PM memberikan  kesempatan kepada anda untuk membeberkan, maka saya membawa topik penting ini ke forum.

Prinsip ku cukup jelas, mereka yang menjalankan vinaya dengan baik dan pelanggaran yang tidak berarti saya tidak mempermasalahkannya,.. bagi mereka yang tidak menjalankan vinaya dengan baik, banyak pelanggaran, dan prinsipnya tidak jelas. silakan dikritik.

kalau begitu kita berbeda prinsip, seperti yg telah kita maklumi sejak awal, tapi apakah anda bisa menerima perbedaan ini? jika anda menjawab bisa menerima, silakan baca ulang postingan anda kepada saya, apakah postingan itu menunjukkan penerimaan anda?

[rooney]

mnurut ku sih kayaknya ndak melanggar,kecuali bagi bhikkhu hutan yang aturannya super ketat
Sang Buddha sendiri disadarkan oleh musik.Sang Buddha bukannya melarang para bhikkhu bermain musik,tetapi tidak menganjurkan mereka untuk bermain musik karena jika salah2 nanti bisa kembali terjerumus ke jalan yg salah......

Bukan disadarkan oleh musik, tetapi sadar setelah melihat pemain musik yang sedang menyetel senar. Jadi, momentum penyetelan senar lah yang berperan bukan pada nada musiknya   

[djoe]

Seharusnya yang anda lihat itu batin dan pikiran anda sendiri? Kenapa pada sibuk melihat orang lain. Itukah tujuan anda belajar dharma???

[kakao]

buddha melantunkan "gatha" apakah itu bukan suatu musik?apakah bernyanyi dan bermain musik lebih berbahaya dari org yang menggunakan narkoba dll? di surga juga wa yakin banyak sekali alat music,..sehingga para dewa betah dan nggak mau kembali kealam manusia

[wang ai lie]

wah kelihatannya banyak yang persepsi bahwa vinaya itu untuk mengekang kebebasan bikkhu..... daripada memakai jubah tapi masih menginginkan kehidupan seperti perumah tangga kenapa tidak usah pakai jubah saja jd bebas mau apa aja... toh dengan tekun berlatih juga mungkin bisa merealisasikan nibbana..

setuju bro, jika memang masih menginginkan kehidupan duniawi kenapa tidak melepas jubah, vinaya memang bukan untuk mengekang bhikku, tapi vinaya adalah aturan yang harus di jalani seseorang yang melaksanakan kehidupan sebagai pertapa (bhikku)

[wang ai lie]

buddha melantunkan "gatha" apakah itu bukan suatu musik?apakah bernyanyi dan bermain musik lebih berbahaya dari org yang menggunakan narkoba dll? di surga juga wa yakin banyak sekali alat music,..sehingga para dewa betah dan nggak mau kembali kealam manusia

gatha bukan musik, darimana bro kakao mengartikan gatha itu musik?

gatha = paritta pendek

[kakao]

benar gatha itu parita pendek tapi kakao yakin buddha mengajarkannya dg lantunan yang indah bagaikan seperti org menyanyi,..buktinya aja film2 orang india nggak boleh liat lapangan luas,..ketemu lapangan dia langsung nyanyi,.dan buddha dari india,..bukan tak mungkin buddha melantunkan gatha bagai org menyanyi,sehingga membuat terpesona para dewa dan manusia.

[K.K.]

Saya cukup yakin bahwa orang-orang yang main nyamber di sini tidak baca dari awal, jadi saya copy-paste ulang:

Menurut "Hinaya versi sendiri", culavagga V.2.6: Ia tidak pergi menonton tarian, nyanyian, atau musik. Barangsiapa melakukannya, melakukan pelanggaran (dukkata).

Menurut "komentar Hinaya versi sendiri", larangan menyanyi termasuk untuk diri sendiri atau mendukung orang lain yang berarti main gitar untuk orang lain bernyanyi, melanggar "Hinaya versi sendiri" ini.

Menurut "Sub-komentar Hinaya versi sendiri", lagu yang dimaksud TERMASUK lagu dhamma yang isinya tentang ketidak-kekalan. Jadi "Hinaya versi sendiri" tidak membedakan jenis lagu, apakah Death Metal atau lagu Dhamma.

Saya sebut "Hinaya versi sendiri" sebagai sindiran terhadap mereka yang pandir yang mengira Vinaya Pitaka yang diakui sebagai kitab suci Buddhisme sebagai hinaya buatan saya sendiri.

[wang ai lie]

benar gatha itu parita pendek tapi kakao yakin buddha mengajarkannya dg lantunan yang indah bagaikan seperti org menyanyi,..buktinya aja film2 orang india nggak boleh liat lapangan luas,..ketemu lapangan dia langsung nyanyi,.dan buddha dari india,..bukan tak mungkin buddha melantunkan gatha bagai org menyanyi,sehingga membuat terpesona para dewa dan manusia.

maaf bro kakao, gatha adalah parita pendek , orang jaman dulu mengucapkan dengan lantunan suara (seperti orang membaca) dan juga di tulis di dinding, anda penggemar zen mungkin menangkap maksud dari kata2 ini

Semua murid menganggap Shen Xiu, biksu kepala, sebagai orang yang paling berpeluang mewarisi jubah penerus. Shen Xiu menulis gatha di sebuah dinding vihara.

Tubuh adalah Pohon Pencerahan,
Pikiran adalah tiang tempat cermin terang,
Bersihkan terus-menerus dengan rajin dan selalu waspada,
agar tidak tercemar oleh debu-debu duniawi.

Gatha ini mendapat pujian dari banyak rekan-rekan biksu Shen Xiu.

jadi apakah gatha itu musik atau nyanyian?
apakah karena sang buddha dari india maka dia akan memberikan dhamma dengan cara seperti orang india yang seperti anda sebutkan? dengan menyanyi bahkan menari?

[Janindra d' Sihamuni]

udahlah.....dari pada bertikai begini,biarin aja....nibbana tetap menjadi misteri bagi orang yang belum merasakannya....Seandainya Sang Buddha Gotama masih ada,gue gak bakalan mw pulang dari vihara.....dengerin trus ajaran-Nya biar gak salah paham....

[wang ai lie]

udahlah.....dari pada bertikai begini,biarin aja....nibbana tetap menjadi misteri bagi orang yang belum merasakannya....Seandainya Sang Buddha Gotama masih ada,gue gak bakalan mw pulang dari vihara.....dengerin trus ajaran-Nya biar gak salah paham....

maaf bro phrajonathan , kita disini tidak sedang bertikai, tapi kita di sini sedang berdiskusi, bagi saya sangat membantu sehingga apa yang saya tidak tau bisa di beri tau oleh member lain, apa yang di artikan saya benar tapi kenyataan nya salah maka akan di beritau oleh member lain, kita disini saling mengisi tidak ada niat bertikai atau ingin menang 

[ryu]

Kalau hinaya yg benar adalah boleh melanggar asal sati, boleh melanggar asal demi kebaikan org lain, boleh melanggar asal benar alasannya.

[Sostradanie]

Seharusnya yang anda lihat itu batin dan pikiran anda sendiri? Kenapa pada sibuk melihat orang lain. Itukah tujuan anda belajar dharma???

Apakah cara bro belajar dhamma dengan hanya melihat batin dan pikiran bro sendiri? Jika benar begitu, kenapa bisa memposting seperti ini? Itu artinya bro juga melihat orang lain.

Bagi saya belajar dhamma itu banyak cara-nya termasuk mempraktekkan-nya. Dengan meluruskan hal yang tidak lurus itu adalah hal benar. Sama seperti bro, jika anak bro mencuri apakah bro tidak ajarkan bahwa itu suatu perbuatan yang salah? Apakah akan dibiarkan saja?

[K.K.]

Apakah cara bro belajar dhamma dengan hanya melihat batin dan pikiran bro sendiri? Jika benar begitu, kenapa bisa memposting seperti ini? Itu artinya bro juga melihat orang lain.

Bagi saya belajar dhamma itu banyak cara-nya termasuk mempraktekkan-nya. Dengan meluruskan hal yang tidak lurus itu adalah hal benar. Sama seperti bro, jika anak bro mencuri apakah bro tidak ajarkan bahwa itu suatu perbuatan yang salah? Apakah akan dibiarkan saja?

Istri: Djooee!!! Saya tadi lihat kamu berduaan peluk-pelukan, rangkul-rangkulan sama si Ayu. Kamu selingkuh yah?
Djooee: Istriku, seharusnya yang kau lihat itu batin dan pikiran anda sendiri? Kenapa sibuk melihat orang lain. Itukah tujuan kau belajar dharma???
Istri: !#$%$!*