ayo bahas Eksperimen Philadelphia/ Project Rainbow dalam pandangan Buddhism

Started by N1AR, 05 February 2009, 11:24:20 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

N1AR

kalau dimensi dan waktu bisa dibuka.tapi gak bisa masuk/ dilewati yg termasuk element ;D

sesuai judul lg dong T_T [ dalam pandangan buddhist ]

Toni

Break dulu ah, wa pengen ngopi dulu. ntar balik lagi ya. catch u later guys.

hatRed

i'm just a mammal with troubled soul



Toni

wkwkwkwwk ya benar, harus nya dibahas menurut pandangn buddhist bukan menurut pandangan Toni. wkwkwkwkwkw...
wa dipaksa melolo sih. apa boleh buat. sori TS.

williamhalim

Quote from: hatRed on 06 February 2009, 04:52:42 PM
[at] williamhalim & Toni

kalau sejak semula dikatakan kembali kemasa lalu adalah tidak mungkin

berarti contohnya salah donk. masa abis tau nomor lotre bisa kembali lagi :))

kan katanya gak bisa kembali lagi :))

Nah si Hatred memberikan alasan yg sangat logis....

Jika perjalanan waktu kemasa lalu tidak mungkin, maka perjalanan waktu kemasa datang tidak akan bisa kembali lagi. <=== logis sekali.

Selain itu, jika sudah sampai di masa depan, berarti ada dua orang yg sama tapi berbeda umur dong? bagaimana bisa terkloning begitu?

Dari segi Buddhisme: kesadaran sambung menyambung terus menerus,
Nah jika kita kemasa depan... tentu "kesadaran" sy akan ketemu dengan "kesadaran" sy yg lain... gimana nih?

makin kacau beliau :))

::


Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

hatRed

i'm just a mammal with troubled soul



tesla

Quote from: hatRed on 06 February 2009, 04:52:42 PM
[at] williamhalim & Toni

kalau sejak semula dikatakan kembali kemasa lalu adalah tidak mungkin

berarti contohnya salah donk. masa abis tau nomor lotre bisa kembali lagi :))

kan katanya gak bisa kembali lagi :))
kalau mau ke masa depan kek gini cara termudah adalah: tidur :))
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

tesla

oh ya... kenapa "kecepatan" cahaya selalu di dalihkan sebagai pintu waktu?

ini saya beri ilustrasi lagi (dan lagi...) bahwa hal itu salah:
banyak orang berpikir bahwa mata berfungsi untuk "melihat" wujud.
ada 2 jebakan di sini yg harus saya luruskan dulu:

1. yg dilihat mata bukanlah wujud, melainkan pantulan cahaya

2. bukan mata yg menangkap wujud tersebut, namun cahayalah yg masuk ke mata. (mata cuma bersifat pasif, menerima)

gambar text:
mata -------------------->wujud     [salah]  (mata menangkap wujud)
mata -------->sinar<------wujud     [salah] (mata menangkap sinar yg dipantulkan wujud)
mata <------- sinar ------ wujud     [benar] (mata hanya menerima sinar yg datang)



nah disinilah teori relativitas einstein bekerja (terlepas dari apakah molekul dapat bertahan di kecepatan melebihi cahaya

1.ada mata & wujud
mata                              wujud

2.ada cahaya yg dipantulkan dari wujud
mata             <<<cahaya<<<wujud

3. mata menerima sinar, jgn lupa bahwa cahaya jg membutuhkan waktu utk menempuh jarak sesuai dg kecepatannya
mata<<<cahaya                  wujud

4. penerima info menerima bahwa wujud ada di sana
mata                                wujud



sekarang pada saat proses ke 2 terjadi bagaimana jika wujudnya berpindah tempat melebihi kecepatan cahaya? maka yg terjadi adalah:

3. mata menerima sinar, cahaya yg sampai ke mata membawa info wujud di tempat tadi, padahal wujudnya sudah pergi
mata<<<cahaya                  ....................wujud>>>

4. yg ditangkap mata adalah wujud yg abu-abu, padahal wujud aslinya (merah) udah jauh di tempat lain
mata                                wujud                                      wujud>>>

tidak ada time travel yg terjadi... ini cuma relativitas pengamat


pertanyaan berikutnya: jika ada mata yg berpindah dg kecepatan melebihi kecepatan cahaya, apa yg kamu lihat?
jawaban: image-image di masa lalu...

got it?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Lily W

Quote from: william_phang on 06 February 2009, 04:39:01 PM
Quote from: Lily W on 06 February 2009, 04:31:19 PM
Quote from: william_phang on 06 February 2009, 04:10:48 PM
Quote from: Toni on 06 February 2009, 04:02:44 PM
[at] tesla
Sekarang kita bandingkan proses yang terjadi dalam diri pertapa tersebut. Bagaimana dia melakukan teleport tersebut? Apakah dengan mengeluarkan rohnya terlebih dahulu atau bagaimana wa juga tidak tahu? Yang terpenting disini adalah prosesnya.

kalo gitu kayaknya harus belajar empat elemen dulu deh....dan sifat2 dari keempat elemen tersebut.. semua materi di alam semesta ini disusun atas ke empat elemen tersebut....
nah untuk teleport katanya sih bagaimana melakukan 'unmaterialized'..... nah kayak perlu cari ada buku living with himalayan master.... saya pernah dengar pembimbing meditasi cerita bahwa didalam buku itu dijelasin soal ini....
Imo...
Yg di bold kekna bukan hanya 4 elemen dech... seperti penjelasan Bro karuna di awal2 thread ini tentang "materi yg terkecil" itu (Rupakalapa). Rupakalapa yang terkecil adalah Avinibhoga Rupa 8 ( 8 jenis rupa yang tak terpisahkan yg ada dimana-mana termasuk di dalam debu). Avinibhoga 8 merupakan perpaduan terkecil yang tak terpisahkan, bahkan atom, netron & electron yang menurut ilmuwan adalah unsur terkecil, masih terdiri dari Avinibhoga Rupa 8 ini.
Avinibhoga Rupa 8 terdiri dari :
1. Mahabhuta 4 ( Unsur dasar yaitu : padat, cair, gerak & panas)
2. Ruparammana 1 (Objek bentuk)
3. Gadhaarammana 1 (objek bau)
4. Rasarammana 1 ( Objek Rasa)
5. Ahararupa 1 (Unsur makanan)

cmiiw...
_/\_ :lotus:


kurang tahu juga sih mana yang benar.....kayaknya secara umum emang cuma 4 unsur dasar ini deh.....
kalo yang diatas itu adalah karakteristik dari rupakalapa.... kayaknya karakteristik rupakalapa diatas ada yang salah (kurang tau istilah pali)...ada yg 'warna' harusnya....

nah karena ada yang warna ini kenapa bisa timbul nimitta kalo konsentrasi kita dah bagus didalam meditasi.... kalo menurut penjelasan dari Pa Auk sayadaw dan Juga sayalay susila:

===========================
You should differentiate the nimitta and light. They are two different things, just like
the sun and sunlight.

Light is everywhere, in every direction surrounding your body. Except the rebirth-linking consciousness,
every consciousness that arises dependent on the heart-base produces many kalapas,
small particles, called mind-produced kalapas. If you analyse those kalapas, you will see at least
eight types of materiality, namely, the earth-element, water-element, fire-element, wind-element,
colour, odour, flavour, and nutritive essence. If the consciousness is a concentrated and powerful
one, the colour it produces is bright. Further, the fire-elements of those kalapas produce many new
kalapas called temperature-produced kalapas, which are spreading not only internally but also externally.
In each of them there is also bright colour, the light. When the concentrated mind is very
strong and powerful, the light spreads very far. When it is less powerful, the light spreads only a
few inches. The colours of mind-produced kalapas are only internal, whereas the colours of temperature-
produced kalapas are both internal and external. The collection of bright colours is the brilliant
light that appears around your body in every direction.

==============

Ruparammana adalah  obyek  dari bentuk yg di lihat yaitu sifat dari warna atau bentuk dari bermacam-macam benda

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Lily W

Quote from: Toni on 06 February 2009, 04:48:52 PM
[at] williamhalim
Itu bukan logika tapi contoh.
Contoh menurut wa seperti ini.
1. A pergi ke masa depan pada tanggal 10 feb 2009 ke 15 feb 2009
2. Lama perjalanan yang dirasakan A adalah 10 menit. Bagi tempat A yang ditinggali adalah 10 tahun.
3. Pada saat A kembali ke tempat A semula maka dia ada diberada pada tanggal 10 feb 2039.

Kek cerita di pilem-pilem... ;D

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Lily W

Quote from: Toni on 06 February 2009, 04:56:33 PM
Quote from: hatRed on 06 February 2009, 04:52:42 PM
[at] williamhalim & Toni

kalau sejak semula dikatakan kembali kemasa lalu adalah tidak mungkin

berarti contohnya salah donk. masa abis tau nomor lotre bisa kembali lagi :))

kan katanya gak bisa kembali lagi :))
Kenapa tidak bisa kembali lagi. Kan berandai bila hal itu terjadi, maka mesin waktu itu perlu dirombak lagi bukan dari satu sisi tapi dua sisi artinya merombak bisa past and future. ;D *mengkhayal yang berlebihan*

Bikin Konsep lagi tuch... ;D
Tesla mode on : ILUSI ... ;D

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

Toni

[at] tesla
Memang tidak membutuhkan waktu untuk transmisi itu? Apakah hanya sekejap kita menerima informasi itu?

Toni

Quote from: Lily W on 06 February 2009, 06:37:59 PM
Quote from: Toni on 06 February 2009, 04:56:33 PM
Quote from: hatRed on 06 February 2009, 04:52:42 PM
[at] williamhalim & Toni

kalau sejak semula dikatakan kembali kemasa lalu adalah tidak mungkin

berarti contohnya salah donk. masa abis tau nomor lotre bisa kembali lagi :))

kan katanya gak bisa kembali lagi :))
Kenapa tidak bisa kembali lagi. Kan berandai bila hal itu terjadi, maka mesin waktu itu perlu dirombak lagi bukan dari satu sisi tapi dua sisi artinya merombak bisa past and future. ;D *mengkhayal yang berlebihan*

Bikin Konsep lagi tuch... ;D
Tesla mode on : ILUSI ... ;D

_/\_ :lotus:

Apakah konsep wa salah? Dimanakah yang benar?

Toni

Quote from: Lily W on 06 February 2009, 06:34:21 PM
Quote from: Toni on 06 February 2009, 04:48:52 PM
[at] williamhalim
Itu bukan logika tapi contoh.
Contoh menurut wa seperti ini.
1. A pergi ke masa depan pada tanggal 10 feb 2009 ke 15 feb 2009
2. Lama perjalanan yang dirasakan A adalah 10 menit. Bagi tempat A yang ditinggali adalah 10 tahun.
3. Pada saat A kembali ke tempat A semula maka dia ada diberada pada tanggal 10 feb 2039.

Kek cerita di pilem-pilem... ;D

_/\_ :lotus:
Bukankah dunia kita ini seperti pilem? Tetapi skenario nya dapat kita ubah sendiri

hatRed

i'm just a mammal with troubled soul