News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

[ask]mencapai arahat

Started by N1AR, 06 January 2009, 01:10:25 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

bond

Quote from: ika_polim on 07 January 2009, 12:56:20 PM
Quote from: bond on 07 January 2009, 11:09:10 AM
Quote from: ika_polim on 07 January 2009, 11:00:28 AM
Quote from: upasaka on 06 January 2009, 05:18:47 PM
[at] hatRed

Hukum Kamma akan mengakibatkan semua perbuatan berkehendak memunculkan buahnya (akibat). Akibat (vipaka) ini dapat berbuah langsung di hidup ini, berbuah di kehidupan mendatang, berbuah di kehidupan-kehidupan mendatang, atau tidak berbuah (ahosi). Hukum Kamma juga memiliki kekuatan untuk menyeret seseorang yang belum mencapai Arahat untuk terus berputar dalam Samsara.

Ketika seseorang mencapai tingkat Arahat, orang itu telah memutuskan akar ini. Arahat telah memutuskan ikatan tumimbal lahir. Vipaka (buah perbuatan) tidak lagi dapat mengkondisikannya. Arahanta yang masih menjalani kehidupan masih akan menerima vipaka yang berbuah pada kehidupan itu juga. Namun Arahanta tidak lagi akan menerima vipaka yang berbuah pada kehidupan-kehidupan selanjutnya, karena Arahanta itu tidak lagi terikat dalam Samsara.

Karena itu, seorang yang baru saja merealisasi tingkat Arahat dapat langsung memasuki Parinibbana dan melepaskan diri dari Samsara. Tugasnya sudah selesai, dan tidak ada lagi yang harus ia kerjakan.


anda katakan bahwa stlh parinibbana dan terbebas dari samsara tugasnya sdh selesai dan tidak ada lagi yang harus dikerjakan.

pertanyaannya: setlah parinibbana dan terbebas dari samsara, masih adakah mereka ?


ika.

Apakah api ada, tepat saat ini Anda bertanya?

tepatkah dugaan saya bahwa anda ingin mengatakan bahwa mereka "ada" dlm wujud yang tidak harus bisa diimajinasikan oleh semua mahkluk ?

ika.

Salah dugaan Anda ttg apa yg ingin saya katakan :D

Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

bond

#106
Quote from: ika_polim on 07 January 2009, 02:09:02 PM
Quote from: N1AR on 07 January 2009, 01:38:42 PM
saya jawab itu dengan keyakinan dan kepercayaan saya yg saya sendiri sadar akan kamma
kalau saya berbuat saya akan mendapat buah nya sendiri, kamma bisa di bagi gak om?
seperti kalau saya berbuat baik, orang akan bilang.. ini kan anak nya si itu yang telah ........
intinya bikin keluarga bangga.
bearti kamma baik keluarga yang ,cuma saya sendiri yg jalanin, hasilnya satu keluarga/ pun orang lain.
termasuk kamma apa?

jwban dari pertanyaan anda itu harus didasarkan pada pertanyaan ini dulu:

apakah menurut anda pribadi kundalini  sdh dgn lengkap membahas segala sesautu yang akan dipertanyakan oleh semua mahkluk ?


ika. 


Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

doris

Quote from: ika_polim on 09 January 2009, 12:49:26 PM
Quote from: bond on 07 January 2009, 05:01:39 PM
Langsung aja saya tanya sama IP, Apa Anda bisa tau ttg kelahiran terakhir Anda sendiri? :)

bukankah pertanyaan anda tsb hanya mampu/layak  dijwb jika sdh "lulus" dari semua bahan utama yang seharusnya anda pahami dan jelas2 berada dekat sekali dgn anda, yaitu "pada kedua telapak tanganmu" ?

ika.

knp harus pada kedua telapak tangan, pada kedua telapak kaki boleh gak
Kemana aku mencari guru sejati

BlackDragon

Omongan Nabi memang agak susah dicerna. ^:)^
Antara pemahaman yg tinggi dan pepesan kosong sulit dibedakan. ;)

_/\_
Hanya orang bodoh yg merasa dirinya cukup pintar.

ENCARTA

Quote from: BlackDragon on 07 March 2009, 06:27:18 PM
Omongan Nabi memang agak susah dicerna. ^:)^
Antara pemahaman yg tinggi dan pepesan kosong sulit dibedakan. ;)

_/\_

pepesan kosong ? menurut saya masih ada yg berguna.

sudah jangan disini, sana meditasi saja hus.. hus..

dery

numpang tanya ya, suhu suhu

aye juga lg bingung ni... mungkin ini pertanya konyol bagi suhu2.... mohon penjelasannya ya

setelah menjadi arahat, apakah ada alam yg kekal dimana dihuni oleh org yg mencapai kebuddhaan/arahat ?

ENCARTA

Quote from: dery on 07 March 2009, 08:47:26 PM
numpang tanya ya, suhu suhu

aye juga lg bingung ni... mungkin ini pertanya konyol bagi suhu2.... mohon penjelasannya ya

setelah menjadi arahat, apakah ada alam yg kekal dimana dihuni oleh org yg mencapai kebuddhaan/arahat ?

semogah ada juga :-SS

dery

berarti sama aja dgn lenyap dong bro Encarta

ENCARTA

semogah ada dulu, biar tidak terlalu kecewa pada awalnya.. semogah.. semogah.. :))

dery

jalani saja n lihat sendiri aja, begitu ya bro..

ENCARTA

semua sangat complicative.. cari sendiri dan post yah kalau sudah ketemu ;D

tesla

Quote from: dery on 07 March 2009, 08:47:26 PM
setelah menjadi arahat, apakah ada alam yg kekal dimana dihuni oleh org yg mencapai kebuddhaan/arahat ?
arahat yg telah mati tidak terlahir lagi dimanapun juga.
yg kekalnya yah kepadamannya (tidak terlahir lagi) ;D
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

dery

berarti lenyap donk suhu tesla.
apa yg terjadi didunia ini, mereka sudah tidak dpt melihatnya lagi. (masih bingunng)

bukannya lebih enak tinggal dialam brahman (waktunya lama ), ketika waktunya habis tinggal membina diri dgn baik lagi

dery

klo gak salah, manusiakan asalnya dr makhluk cahaya, kenapa gak kembali menjadi makhluk cahaya

ENCARTA