Berbagi cerita meditasi 10 hari vipassana Goenka di Kaliurang

Started by bangun _pw, 02 August 2012, 07:51:00 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Pendapat anda tentang cerita ini??

membosankan dan bikin ngantuk...sudahi saja ceritanya
0 (0%)
lumayanlah daripada bengong gak ada yang dibaca....
2 (11.1%)
cukup bagus...lanjut trus ceritanya
9 (50%)
bagus bangettt....kereennnn.....tiap detik kutunggu kelanjutannya...
7 (38.9%)

Total Members Voted: 18

hemayanti

Quote from: bangun _pw on 03 August 2012, 12:38:04 PM
kalo yang siswa baru boleh makan buah...kalo yg siswa lama udah gak boleh hem2..
ooo.. jadi boy selama 10 hari g atthasila?
pas malam makan lagi ya?

ya udah deh, lanjut ceritanya dulu, hari pertama aja belum kelar. :))

[spoiler]bagus bangettt....kereennnn.....tiap detik kutunggu kelanjutannya...
z. . . Z. . . Z. . .[/spoiler]
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

bangun _pw

Quote from: hemayanti on 03 August 2012, 01:00:57 PM
ooo.. jadi boy selama 10 hari g atthasila?
pas malam makan lagi ya?

ya udah deh, lanjut ceritanya dulu, hari pertama aja belum kelar. :))

[spoiler]bagus bangettt....kereennnn.....tiap detik kutunggu kelanjutannya...
z. . . Z. . . Z. . .[/spoiler]

lebay dikit bolehlah...
ya untuk siswa baru dapat keringan kek gtu si....itu aja dah termasuk berat buat saya...
hari pertama kan tamat dengan tidur hem2....
ya sebenernya sempat kebangun entah jam berapa.....
ada hal2 unik si.....sewaktu terbangun terdengar suara orang sedang bercakap2.....
dan suara seperti mengerang2....
"semoga semua makhluk hidup berbahagia"

ryu

Quote from: bangun _pw on 03 August 2012, 01:25:02 PM
lebay dikit bolehlah...
ya untuk siswa baru dapat keringan kek gtu si....itu aja dah termasuk berat buat saya...
hari pertama kan tamat dengan tidur hem2....
ya sebenernya sempat kebangun entah jam berapa.....
ada hal2 unik si.....sewaktu terbangun terdengar suara orang sedang bercakap2.....
dan suara seperti mengerang2....
mendingan daripada mendengar suara mendesah =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

bangun _pw

Quote from: ryu on 03 August 2012, 02:14:51 PM
mendingan daripada mendengar suara mendesah =))
mendesah2??? bisa aja si om ryu..

setelah saya perhatikan seksama ternyata suara 2 orang
yang satu bercakap2 dalam bahasa inggris....
yang satu lg mengerang2.....
(jgn dbilang mendesah...nanti suasana misteriusnya jadi berkurang)
dan apa yang sebenarnya terjadi??vote dulu lah biar rame...
"semoga semua makhluk hidup berbahagia"

bangun _pw

kembali saya mengisi acara ini
entah mengapa saya suka sekali menggunakan emoticon....biar gak kaku ajalah....

oke...langsung saja
apakah gerangan suara2 itu??
ternyata teman sekamar saya sedang mengigau....
jadi dalam sekamar ada 6 orang termasuk saya....3 orang dari luar n sisanya orang indonesia
sebenarnya...saat saya terbangun saya tersadar dari keadaan mengigau...jadi entah mengapa mimpi saya terasa sangat nyata...dan dalam mimpi tersebut saya sedang tertawa...dan saat bangun....sayapun masih tertawa,....yah untung saja mereka tidak bangun....

next......hari ke 2
"semoga semua makhluk hidup berbahagia"

bangun _pw

Hari ke 2 dan ke 3

Saya rangkum saja karena kurang lebih sama.....
mungkin cerita saya agak sedikit berbeda dengan aslinya...karena saya hanya bercerita mengandalkan ingatan saya yang sangat buruk....
pada hari pertama meditator dfokuskan mengamati keluar masuknya udara melalui lubang hidung...dan perasaan apa saja yang dirasakan....bisa panas...dingin...berkedut...seperti kesemutan...apa yang saya rasakan adalah panas dingin...

hari kedua perasaan lebih dfokuskan di daerah diatas bibir..dibawah lubang hidung.....perasaannya jg sama...panas dingin jg...karena setiap meditator sering kali merasakan perasaan yang berbeda....
pada hari ke 2...kosentrasi sudah semakin baik....melamun ya masih sih....cuma lebih cepat sadar dan kembali kosentrasi...

hari ke3....dsini mulai menarik....

pada hari ke3....pikiran dipertajam lagi dengan dengan mempersempit titik fokus...kalo gak salah diatas bagian kumis dbawah antara lubang hidung....
kejadian menarik saat sore hari....sekitar pukul 5 sore...kini si nyamuk beraksi...
entah mengapa nyamuk2 di kaliurang sama sekali tidak mengeluarkan bunyi....tiba menempel dan menggigit....gigitannya terasa amat sakit.....kosentrasipun buyar.....badan dgerakan agar si nyamuk pergi....nampak si nyamuk terlanjur jatuh cinta pada saya....alhasil memanggil teman2nya jg....
saya berharap si nyamuk tidak menyentuh daerah muka...karena daerah tersebut sangat sensitif sekali jika digigit....
namun nyamuk tetaplah nyamuk....apa yang saya larang dsitulah dia hinggap..
sambil menahan sakit saya berusaha kosentrasi.....dan tidak berhasil...kosentrasi benar2 buyar... (emoticon ini nampaknya mewakili kondisi batin saya saat itu)
dan terparah adalah saat si nyamuk hinggap di daun telinga....sungguh luar biasa sakitnya...jika tidak dalam kondisi melaksanakan pancasila dengan teguh mungkin hal ini yang akan saya lakukan
akhir meditasi yang sangat buruk...selesai dengan perasaan jengkel dan bentolan yang cukup besar di daun telinga

dengan bekal tekad kuat "jangan membunuh/menyakiti" akhirnya saya bergegas ke kamar dan mengoleskan krim anti nyamuk keseluruh bagian kepala dan bagian tubuh yang tak tertutup pakaian...
karena istrahat hanya 5 menit saya bergegas kembali dan lonceng berbunyi kembali...menandakan waktu meditasi di mulai
dengan perasaan lega dan bermandikan krim anti nyamuk saya berharap si nyamuk enggan berdekatan dengan saya....namun oh namun...
si nyamuk sangat mencintai saya...
krim tersebut sama sekali tidak memberikan efek ......dengan gembira mereka menikmati menghisap darah saya...
akhirnya sayapun merelakannya.....
saya teringat dengan kisah ajahn bramh di buku seri k2nya kalo gak salah....dengan judul "AJAHN NYAMUK"

setelah acara ceramah dhamma dan meditasi 1 jam...setiap pukul 9 malam meditator boleh bertanya kepada guru...
sayapun memanfaatkan waktu tersebut untuk bertanya tentang kesulitan2 yang saya alami selama meditasi...khususnya "Rasa Sakit"
baik karena duduk yang terlalu lama dan nyamuk2 yang terlanjur jatuh cinta kepada saya...
sang guru pun memberitahukan kepada saya....
"Hari ke 4 akan diajarkan mengatasi rasa sakit"
sayapun sangat senang mendengarnya....

NEXT.......Hari ke 4
"semoga semua makhluk hidup berbahagia"

hemayanti

dari semalam ngetik hari ke 4 belum kelar2?
[spoiler]bisa dapat +1 setelah ceritanya selesai ya. [/spoiler]
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

juanpedro


Rico Tsiau


Mr.Jhonz

Quote from: Indra on 02 August 2012, 11:36:23 PM
hari 1 baru 5 menit, di tunggu cerita 23 jam 55 menit berikutnya
lalu,sudikah anda menceritakan retreat anda yg tujuh tahun?
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

Mr.Jhonz

keknya bakal kek sinetron indonesia.. <pinjam emosinya
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

hemayanti

Quote from: Mr.Jhonz on 04 August 2012, 07:18:11 PM
lalu,sudikah anda menceritakan retreat anda yg tujuh tahun?
om indra pernah ikut retreat selama 7 tahun? :o
"Sekarang, para bhikkhu, Aku mengatakan ini sebagai nasihat terakhir-Ku: kehancuran adalah sifat dari segala sesuatu yang terbentuk. Oleh karena itu, berjuanglah dengan penuh kesadaran."

bangun _pw

sayang sekali post yang saya tulis panjang lebar telah terhapus seluruhnya dan tidak dapat dkembalikan karena kesalahan yang tidak diharapkan
jadi saya mandi dulu sambil membiarkan kekecewaan ini terbasuh oleh air yang mengaklir

nanti saya akan mencoba menulis kembali...
"semoga semua makhluk hidup berbahagia"

bangun _pw

ok.....setelah melakukan pendinginan saya lanjut lagi ceritanya...
pertama2 saya ucapkan terimakasih kepada rekan2 yang telah memberikan GRP....
maupun yang berencana memberikan GRP (si hem2 ) serta rekan2 yang memberikan komentar maupun yang membaca sebagian maupun seluruh dari isi cerita ini...
pada dasarnya saya hanya membagikan pengalaman saya sebagai meditator pemula dan tidak mengharapkan reputasi apapun...dan semoga cerita tentang pengalaman saya sebagai meditator pemula ini dapat membangkitkan semangat dan motivasi kepada rekan2 dalam belajar bermeditasi, baik vipassana maupun samatha bhavana..

sebelum memasuki cerita hari ke 4 kita akan flashback dulu ke hari pertama.
Hari ke 4 adalah hari dimana siswa akan diajarkan meditasi vipassana bhavana, pada hari pertama hingga hari ketiga para meditator diajarkan anapanassati yaitu merasakan hembusan dan tarikan udara yang masuk melalui lubang hidung...lalu merasakan perasaan yang timbul dan tenggelam di daerah kumis(di atas bibir atas dan dibawah lubang hidung), lalu dpertajam/dpersempit lagi merasakan perasaan2 yang timbul dan tenggelam di daerah di atas daerak kumis dan diantara lubang hidung)

bagi rekan2 yang membaca cerita saya dari awal tentu ingat saat di hari pertama tepatnya saat istrahat sore hari saya menemukan roti tawar...itulah kebahagiaan saya di hari pertama...
mengingat kondisi saya yang mempunyai penyakit maag yang cukup akut...roti tawar tersebut ibarat obat yang sangat saya rindukan...
orang tua saya juga mengakhawatirkan keadaan saya, karena beliau tahu saat maag saya kambuh reaksi sakitnya sungguh luar biasa...jadi beliau mengirim pesan ke panitia tentang keadaan saya di sana....

sebenarnya saya telah menitipkan sekotak madu kepada panitia untuk berjaga2 apabila maag saya kambuh,karena peserta dilarang membawa makanan maka madu tersebut dititipkan ke panitia dan sewaktu2 saya butuhkan saya dapat meminta kepada panitia...namun dengan adanya roti tawar tersebut madu itu terasa tidak akan terpakai hingga retreat selesai..
pada hari ke2 dan waktu yang sama...setelah meditasi sore hari saya bergegas menuju ruang makan...dan apa yang terjadi sodara2....

v
v
v
v
v

roti tawar itu telah lenyap.......

perasaan sayapun mulai gelisah dengan kehilangan roti tersebut.....akhirnya saya membuat segelas susu coklat panas lalu bergegas ke panitia untuk meminta 1 saset madu (dalam 1 kotak madu kira2 berisi 12 saset madu)..
sayapun langsung menuju ke kamar untuk meminum madu tersebut di kamar....karena kurang enak kalo dilihat oleh orang lain yang sedang kelaparan saya malah enak2 minum madu...
ternyata di dalam kamar ada beberapa orang...akhirnya saya mengurungkan niat saya untuk meminum madu tersebut ...saya pikir nanti saja saat malam hari menjelang tidur...saat lampu dimatikan saya bisa menikmati madu tersebut...akhirnya saya simpan di tas.

Dan saat meditasi berakhir di hari ke 2....saya bergegas ke kamar dan mengambil madu tersebut di tas...lalu saya kantongin dan bersiap2 menikmati madu tersebut, karena saat meditasi perut sudah bernyanyi2 dan mulai terasa perih...
sambil menunggu lampu dimatikan saya memejamkan mata.....alhasil.............
v
v
v
saya terlelap tidur ....
yah...lumayan untuk persediaan besok, karena kurang enak kalau terlalu sering berbicara dengan panitia...jadi saya simpan lagi si madu ke dalam tas...
namun oh namun...
sampai retreat berakhir...madu tersebut sama sekali tidak tersentuh..
maag saya tidak kambuh.....malahan ketika saya bercerita hal tersebut (hari terakhir peserta boleh berbicara) kepada panitia yang menyimpan madu...dia sendiri malahan yang meminum madu saya...
(pada pertengahan retreat dia terserang sakit demam dan masuk angin....)

Pesan moral :
"hal2 yang kita pikirkan/takutkan di esok hari/ masa depan sering kali tidak terjadi..karena masa depan itu tidaklah pasti" (mengutip kata2 Ajahn Brahm)





"semoga semua makhluk hidup berbahagia"

Indra