Dari segi Buddhisme :
jumlah makhluk di dunia ini kan sangat banyak.. jadi bisa dikatakan banyak juga makhluk yang memiliki ikatan..
kalau terlahir hanya 100-150 anak kembar / tahun itu "tidak banyak" dibanding dengan jumlah makhluk yang ada di dunia yang berpotensi terlahir sebagai manusia dan memiliki ikatan
Dari segi Sains :
dan mengenai faktor kembar sebenarnya juga bukan sesuatu yang "wah", dan kelahiran kembar itu pun sebenarnya faktor penyulit dalam persalinan. Zaman sekarang yang "beruntung", teknologi kedokteran sudah tinggi, makanya persalinan kembar tidak menjadi masalah dengan operasi. Namun zaman dulu, persalinan kembar itu menjadi masalah dan sering menyebabkan kematian bagi ibu maupun si bayi.
Dan di sisi lain, IMHO, jika desa tersebut memiliki keanehan seperti itu, apa mungkin mereka melakukan hubungan pernikahan yang masih cukup dekat pertalian darahnya, sehingga genetik kembar yang awalnya resesif menjadi dominan dan muncul di setiap pembuahan