Pertanyaan Kritis Mengenai ZEN Menurut Pandangan yang Berbeda

Started by K.K., 17 January 2011, 09:27:55 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

johan3000

Quoteini kisah Transmisi Zen ke Mahakassapa versi lain..
.

semoga bro Dilbert tersenyum kecil sedikit.

Karna +1 udah diberikan atas cerita yg sungguh menarik.

:P :P

Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

adi lim

Quote from: dhanuttono on 20 January 2011, 01:03:31 PM
hampa adalah isi, isi adalah hampa... tiada apa2 yg perlu dibahas, karena semua adalah hampa... :D

aa, kata2 diatas terlalu mendalam la tuh ???
batin saya belum bisa nembus ^-^ yang gampang aja, batin saya hanya bisa melihat 'apa adanya' :))
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Triyana2009

Quote from: dhanuttono on 19 January 2011, 09:06:17 PM
di indonesia ada "pakar zen" jg, coba ikuti acara "mario teguh golden way" itu zen banget... hehehehe...

Sumbernya dari mana nih, mario teguh bukannya muslim?

NO INFO = HOAX


Triyana2009

Quote from: adi lim on 19 January 2011, 02:35:23 PM
pasti dari komik !  =)) =))

Emangnya belajar Zen dari komik kagak boleh, kagak pernah baca komik Buddhis yak  ;D


Triyana2009

Quote from: fabian c on 19 January 2011, 08:45:26 AM
Ini menarik dibahas lagi, apakah Bhiksu Zen Jepang boleh menikah...?
Inikah sebabnya Bhiksu Zen hanya menjalankan 5 sila sudah cukup...?
Apakah hanya bermodalkan 5 sila sudah pantas disebut Bhiksu...?


Quote from: dhanuttono on 19 January 2011, 09:30:46 AM
klo ada bhikkhu zen di jepang mempunyai istri mah udah brita lama, apa lagi sampe bisa terlibat dalam kasus hubungan seksual ma pengikutnya. klo aa ga salah dapat info, jubah bhikkhu zen di jepang bisa dilepas dan mereka dapat melakukan aktifitas sehari-hari layaknya umat perumahtangga, jika melakukan ritual/upacara baru menggunakan jubah kebhikkhuan nya. mengapa sampai hal ini terjadi ?

untuk kasus seperti ini, kebhikkhuan dianggap cuma sebagai profesi/hobi (mungkin)/hal yg menyenangkan (kegiatan sosial)/identitas orang baik atau suci/tingkatan sosial tertentu. tentunya ada yg mengatakan (kilah) bahwa hal ini seiring dengan perkembangan jaman, klo ga gini bhikkhu ga bisa idup..

ingat, esensi jd bhikkhu itu apa ? hidup sederhana dan melalukan latihan sebagai seorang samana, jauh dari kegiatan perumahtangga. bahkan ada pepatah, banyak jalan menuju roma dan menurut aa lebih baik buddha dhamma sangha hilang dr pd di nodai seperti itu... sebagai contoh di india, tempat asal buddhism sendiri.

klo orang "ndeso" mengatakan bhikkhu zen yg menjalankan 5 sila dengan bhikkhu lain yg menjalankan vinaya, oh sama... tp bagi orang pandai, mungkin akan terlihat beda, status bhikkhu bkn dilihat dr jubah, tp dilihat dr prilaku dan tingkat moralitasnya....

Saya juga baca katanya di Thailand boleh pakai jubah lalu lepas buat menikah lalu pakai jubah lagi lalu lepas lagi sampai tak terbatas apa benar demikian ?

Indra

Quote from: Triyana2009 on 21 January 2011, 01:23:23 PM
Saya juga baca katanya di Thailand boleh pakai jubah lalu lepas buat menikah lalu pakai jubah lagi lalu lepas lagi sampai tak terbatas apa benar demikian ?


Vinaya tidak membatasi berapa kali seseorang masuk keluar jadi bhikkhu.

adi lim

Quote from: Triyana2009 on 21 January 2011, 01:11:13 PM
Emangnya belajar Zen dari komik kagak boleh, kagak pernah baca komik Buddhis yak  ;D


boleh jeng Tiyana, tidak ada larangan, bebas hambatan, silahkan belajar dari kitab manapun !

cuma lucu aja, kalau kitab praktisi Zen dari komik, hasilnya praktisi ntar orang2nya juga kayak Komik   :))

jangan kabur dulu diskusi belum selesai :))

=))
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

dilbert

Quote from: adi lim on 21 January 2011, 01:35:58 PM
boleh jeng Tiyana, tidak ada larangan, bebas hambatan, silahkan belajar dari kitab manapun !

cuma lucu aja, kalau kitab praktisi Zen dari komik, hasilnya praktisi ntar orang2nya juga kayak Komik   :))

jangan kabur dulu diskusi belum selesai :))

=))


Jangan gitu ah... gw juga belajar ZEN dari komik... dan menurut wa lebih paten dari belajar dari guru-guru yang ngaku ZEN... ** No Offense
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

dipasena

Quote from: Triyana2009 on 21 January 2011, 01:03:15 PM
Sumbernya dari mana nih, mario teguh bukannya muslim?

NO INFO = HOAX


emang zen harus membatasi oh itu muslim brarti bukan zen, oh ini buddhist brarti zen... bukankah zen itu seharusnya bersifat universal, sapa pun bs jd zen selama ia mempunya pemikiran layaknya zen...

bandingkan aja ajaran zen dr guru anda dengan uraian dr mario teguh... mirip, singkat nya awal yg memusingkan... :D

dipasena

Quote from: Triyana2009 on 21 January 2011, 01:23:23 PM
Saya juga baca katanya di Thailand boleh pakai jubah lalu lepas buat menikah lalu pakai jubah lagi lalu lepas lagi sampai tak terbatas apa benar demikian ?


NO INFO = HOAX

hahaha.. tenang aa ga seperti anak kcil gtu... gini bro, sampean coba bedakan ya...

bhikkhu zen dengan status dirinya adalah seorang bhikkhu, dia boleh memiliki istri/pacar, boleh melepas jubahnya (bukan berarti melepas kebhikkhuannya) dan memakai baju seperti umat perumahtangga lainnya, boleh beraktifitas dan bekerja layaknya umat perumahtangga, intinya... kebhikkhuannya hanya simbol/status/profesi...

bedakan dengan bhikkhu theravada, jika ia ingin memiliki istri/pacar, seorang bhikkhu harus melepas jubahnya yg berarti melepas kebhikkhuannya, dengan kata lain orang itu bukan lah seorang bhikkhu lagi, jd apa pun tindakan nya yg kurang baik tidak akan melukai sangha, karena statusnya orang tersebut bukan lah seorang bhikkhu. Tapi jika ia ingin menjadi seorang bhikkhu lg, ia harus meninggalkan istri (tentunya harus di ijinkan oleh istri) dan kegiatan sehari-hari sebagai perumahtangga...

bisa liat beda nya ? hampa adalah isi, isi adalah hampa, anda terlalu banyak isi jd nya hampa... by master zen aa'tono

dipasena

Quote from: dilbert on 21 January 2011, 03:28:52 PM
Jangan gitu ah... gw juga belajar ZEN dari komik... dan menurut wa lebih paten dari belajar dari guru-guru yang ngaku ZEN... ** No Offense

ya pantes aja, kemampuan yg dimiliki hanya sebatas zen komik... brarti kita harus memaklumi kengototan dan kemampuan zen yg dimiliki bro triyana...

johan3000

contoh ZEN .... langsung mengena ke hati :

tidak kerja
tidak makan


=))
;D

gimana ada koreksi ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

tesla

Quote from: Indra on 21 January 2011, 01:26:41 PM
Vinaya tidak membatasi berapa kali seseorang masuk keluar jadi bhikkhu.
em... kayanya ada batas lepas jubah max 7 x dalam 1 kelahiran. tapi sumbernya gw lupa...
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Indra

Quote from: tesla on 21 January 2011, 05:43:43 PM
em... kayanya ada batas lepas jubah max 7 x dalam 1 kelahiran. tapi sumbernya gw lupa...

itu adalah peraturan organisasi Sangha setempat, bukan dari Vinaya

dilbert

Quote from: johan3000 on 21 January 2011, 05:41:59 PM
contoh ZEN .... langsung mengena ke hati :

tidak kerja
tidak makan


=))
;D

gimana ada koreksi ?

SALAH TUH...

yang benar...
Ketika Lapar, saya makan.
Ketika Ngantuk, saya tidur.
Ketika lagi birahi , ............................... (isi sendiri)
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan