News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Buang Racun di Tubuh dengan Jahe

Started by Yani Puk, 18 October 2010, 03:47:28 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Yani Puk




Berendam adalah aktivitas menyenangkan. Dengan berendam tubuh akan merasakan relaksasi yang lebih. Rasa lelah dan pegal tentunya akan segera hilang.

Jika melakukannya dengan menambah jahe ke dalam bathtub akan berfungsi sebagai detoksifikasi yang bermanfaat untuk mengeluarkan racun-racun di tubuh yang dikeluarkan lewat keringat.

Jahe bermanfaat untuk menghangatkan badan sehingga tubuh akan lebih banyak mengeluarkan keringat.  Jenis rempah ini juga dapat melancarkan peredaran darah. 

Selain itu Kandungan jahe juga bagus untuk kecantikan kulit. Kandungan Antioksidan dari jahe dapat membantu mengurangi efek radikal bebas yaitu penuaan dan keriput pada kulit.

Berikut bahan-bahan yang perlu disiapkan untuk berendam:

- 2 cangkir jus jahe
- 1 cangkir espom salt (garam Inggris). Espom salt dapat dibeli di supermarket.
- 3-5 tetes essensial oil

Campurkan bahan-bahan tersebut dalam bathtub yang sudah terisi air panas. Setelah itu Anda bisa rileks dalam bathtub selama 30 menit.

Setelah sekitar 15-20 menit tubuh akan berkeringat, pada saat itu Anda bisa menggosok seluruh tubuh  dengan loofah dengan gerakan melingkar. Gosokkan ini selain mengangkat sel kulit mati, dan melancarkan peredaran darah. Jika menggosoknya lebih lama di bagian payudara, dipercaya juga dapat menangkal kanker payudara.

Setelah itu, Anda dapat mencuci tubuh Anda kembali dengan air dingin untuk menutup pori-pori. Keringkan tubuh dengan handuk, kemudian pakai body lotion setelahnya untuk melembabkan kulit.

Untuk hasil yang maksimal, setelah berendam, Anda bisa minum air jahe hangat sambil bersantai. Minuman ini bekerja untuk organ-organ tubuh, seperti membantu fungsi jantung dan memperkuat otot usus.

Forte

misal kita berlari2.. dan berkeringatan..apakah ini dikategorikan sebagai detoxifikasi ?

Yani Puk

Quote from: Forte on 18 October 2010, 04:09:11 PM
misal kita berlari2.. dan berkeringatan..apakah ini dikategorikan sebagai detoxifikasi ?

Detoxifikasi adalah sebuah proses penghilangan racun dari dalam tubuh. Hal ini bukanlah efek samping tetapi sebuah proses awal bekerjanya obat herbal tersebut melakukan pembersihan racun-racun dalam tubuh. Proses ini tidaklah berlangsung lama jika kita secara rutin atau terus-menerus mengkonsuminya. Perlu diingat bahwa pengobatan yang tidak terjadi gejala detoxifikasi, maka proses penyembuhan penyakit sulit terjadi secara maksimal.

Tanda-tanda proses detoxifikasi adalah:

1. Rasa sakit kepala terutama di belakang
2. Keluar penyakit kulit
3. Sakit pinggang
4. Batuk berdahak
5. Agak demam
6. Salesma (Jawa: mbeler)
7. Sakit kaki dan sendi
8. Muntah dan mual

Yani Puk


adalah proses pembersihan toxin pada tubuh dengan tujuan untuk menyehatkan tubuh. Proses detox atau pengeluaran toxin dari tubuh dapat kita digolongkan menjadi dua proses yaitu detoxifikasi secara alamiah dan secara medis. Detoxifikasi secara alamiah merupakan proses alamiah tubuh setiap saat, dalam wujud keringat, urine, tinja, kotoran haid, dll. Tubuh dalam kondisi normal dan sehat dapat mengeluarkan toxin atau zat-zat asing sisa-sisa metabolisme atau sel-sel mati yang sudah tidak dibutuhkan oleh tubuh. Meskipun demikian tidak semua toxin pada tubuh dapat dibuang secara tuntas, karena tubuh memiliki kemampuan terbatas sehingga hanya dalam jumlah tertentu toxin dapat dikeluarkan oleh tubuh kita. Tubuh kita tidak mampu mengeluarkan toxin untuk jumlah yang berlebihan, sehingga untuk mengoptimalkan proses detoxifikasi tubuh membutuhkan bantuan dari luar.
Detoxifikasi secara medis yaitu proses detox yang dilakukan dengan cara bantuan medis, biasanya dilakukan pada orang yang mengalami ganguan kerusakan organ tubuh tertentu atau keracunan. Tanpa bantuan secara medis tubuh tidak mampu lagi menyaring dan membuang toxin. Detoxifikasi medis dapat dilakukan dengan cara kimiawi maupun dengan bantuan mekanis, cara kimia yaitu dengan memberikan zat-zat penetral atau serum, yang biasanya dilakukan pada penderita keracunan akut, sedangkan secara mekanis dengan menggunakan peralatan medis contohnya antara lain alat medis hemodialysis set yaitu alat untuk pencuci darah pada penderita gagal ginjal.


Mengapa tubuh kita perlu Detox?

Tubuh kita pada kondisi berturut-turut mendapatkan pola makan yang tidak baik, atau banyak mengkonsumsi makanan yang mengandung residu bahan kimia, serta kurang berolah raga akan mengalami penurunan daya tahan (sistem imun). Penurunan daya tahan tubuh akan mengurangi kemampuan tubuh untuk membuang zat-zat asing atau zat-zat sampah yang tidak dibutuhkan oleh tubuh. Contohnya : zat pewarna sintetis, zat pengawet, pelunak, zat penyedap makanan, juga zat-zat yang terbawa pada bahan-bahan makanan seperti residu bahan kimia pestisida, herbisida, pupuk kimia yang terbawa pada produk hasil pertanian. Obat-obatan ternak, hormon, dan vaksin pada produk peternakan, serta bahan-bahan kimia yang kita hirup dari udara dalam bentuk polusi timah yang dihasilkan dari asap kendaraan bermotor dan asap pabrik, serta bahan kimia yang mencemari air minum yang berbahaya bagi tubuh kita contohnya mercury, dll.

Seiring dengan perkembangan teknologi tentu kita kesulitan menemukan makanan yang betul-betul sehat, dalam arti memiliki gizi yang baik serta bebas dari residu /cemaran zat-zat asing tersebut. Pada tubuh kita zat-zat tersebut merupakan toxin yang dapat merusak sel-sel tissue atau menjadi zat carsinogenik yang dapat merangsang pertumbuhan sel-sel cancer. Menurut para medis kerusakan sel tissue pada organ tubuh akan berpotensi terhadap terjangkitnya penyakit, dan kelebihan zat carsinogenik juga berpotensi terjadi penyimpangan pertumbuhan sel tubuh yang kita kenal dengan cancer/kanker, tumor, dll.
Melihat kondisi kita yang cenderung menerapkan pola makan yang salah, dan kita sulit menghindari makanan yang bebas bahan cemaran serta kurangnya kita melakukan olahraga berpotensi terjadinya penumpukan toxin pada tubuh kita. Toxin akan tertimbun dalam tubuh kita dan sangat berbahaya bagi kesehatan, sehingga kita perlu melakukan detoxifikasi.


Bagaimana detoxifikasi optimal?
Detoxifikasi secara optimal dapat diperoleh dengan jalan melakukan berpuasa, dan menyuplai tubuh dengan makanan yang berkualitas tinggi (memiliki nutrisi sesuai kebutuhan tubuh dan bebas dari residu bahan kimia). Menurut hasil penelitian paramedis dengan mengistirahatkan atau mengurangi sistem kerja organ tubuh, ternyata tubuh kita akan lebih mudah untuk mengeluarkan toxin. Makan yang berkualitas akan meningkatkan kekebalan tubuh (sistem imun tubuh) serta membantu tubuh untuk membangun sel-sel pertumbuhan serta meregenerasi sel-sel yang rusak.

Forte

Quote from: Yani Puk on 18 October 2010, 04:12:31 PM
Quote from: Forte on 18 October 2010, 04:09:11 PM
misal kita berlari2.. dan berkeringatan..apakah ini dikategorikan sebagai detoxifikasi ?

Detoxifikasi adalah sebuah proses penghilangan racun dari dalam tubuh. Hal ini bukanlah efek samping tetapi sebuah proses awal bekerjanya obat herbal tersebut melakukan pembersihan racun-racun dalam tubuh. Proses ini tidaklah berlangsung lama jika kita secara rutin atau terus-menerus mengkonsuminya. Perlu diingat bahwa pengobatan yang tidak terjadi gejala detoxifikasi, maka proses penyembuhan penyakit sulit terjadi secara maksimal.

Tanda-tanda proses detoxifikasi adalah:

1. Rasa sakit kepala terutama di belakang
2. Keluar penyakit kulit
3. Sakit pinggang
4. Batuk berdahak
5. Agak demam
6. Salesma (Jawa: mbeler)
7. Sakit kaki dan sendi
8. Muntah dan mual

nah apakah berkeringat termasuk detox ?
pada artikel di atas bukannya dikatakan berendam air jahe menyebabkan keringatan = detox

mohon konfirmasinya..

Yani Puk

Quote from: Forte on 18 October 2010, 04:18:48 PM
Quote from: Yani Puk on 18 October 2010, 04:12:31 PM
Quote from: Forte on 18 October 2010, 04:09:11 PM
misal kita berlari2.. dan berkeringatan..apakah ini dikategorikan sebagai detoxifikasi ?

Detoxifikasi adalah sebuah proses penghilangan racun dari dalam tubuh. Hal ini bukanlah efek samping tetapi sebuah proses awal bekerjanya obat herbal tersebut melakukan pembersihan racun-racun dalam tubuh. Proses ini tidaklah berlangsung lama jika kita secara rutin atau terus-menerus mengkonsuminya. Perlu diingat bahwa pengobatan yang tidak terjadi gejala detoxifikasi, maka proses penyembuhan penyakit sulit terjadi secara maksimal.

Tanda-tanda proses detoxifikasi adalah:

1. Rasa sakit kepala terutama di belakang
2. Keluar penyakit kulit
3. Sakit pinggang
4. Batuk berdahak
5. Agak demam
6. Salesma (Jawa: mbeler)
7. Sakit kaki dan sendi
8. Muntah dan mual

nah apakah berkeringat termasuk detox ?
pada artikel di atas bukannya dikatakan berendam air jahe menyebabkan keringatan = detox

mohon konfirmasinya..
pls see my second article. Disitu penjelasannya udh ada pak...

Forte

saya sudah baca.. makanya saya pengen tahu..
apakah dengan berendam sehingga berkeringatan termasuk detox.. ? tentu anda akan jawab iya..
dan misal saya tanya lagi.. kalau misal kita berlari.. sehingga berkeringatan.. apakah termasuk detox juga ?

Yani Puk

Quote from: Forte on 18 October 2010, 04:37:02 PM
saya sudah baca.. makanya saya pengen tahu..
apakah dengan berendam sehingga berkeringatan termasuk detox.. ? tentu anda akan jawab iya..
dan misal saya tanya lagi.. kalau misal kita berlari.. sehingga berkeringatan.. apakah termasuk detox juga ?

iya itu namanya detox alami CMIIW

Forte

Quote from: Yani Puk on 18 October 2010, 04:48:17 PM
Quote from: Forte on 18 October 2010, 04:37:02 PM
saya sudah baca.. makanya saya pengen tahu..
apakah dengan berendam sehingga berkeringatan termasuk detox.. ? tentu anda akan jawab iya..
dan misal saya tanya lagi.. kalau misal kita berlari.. sehingga berkeringatan.. apakah termasuk detox juga ?

iya itu namanya detox alami CMIIW
setahu gw seh keringat merupakan bagian dari pengeluaran sistem ekskresi ya..
apakah sistem ekskresi juga merupakan detox ?

Yani Puk

Quote from: Forte on 18 October 2010, 07:05:33 PM
Quote from: Yani Puk on 18 October 2010, 04:48:17 PM
Quote from: Forte on 18 October 2010, 04:37:02 PM
saya sudah baca.. makanya saya pengen tahu..
apakah dengan berendam sehingga berkeringatan termasuk detox.. ? tentu anda akan jawab iya..
dan misal saya tanya lagi.. kalau misal kita berlari.. sehingga berkeringatan.. apakah termasuk detox juga ?

iya itu namanya detox alami CMIIW
setahu gw seh keringat merupakan bagian dari pengeluaran sistem ekskresi ya..
apakah sistem ekskresi juga merupakan detox ?

iya. Seperti yang gua baca berkeringat itu merupakan detoxifikasi alamiah. Apa perlu source lg? ntar gua cariin dulu deh biar u puas

Forte

Quote from: Yani Puk on 19 October 2010, 07:53:18 AM
Quote from: Forte on 18 October 2010, 07:05:33 PM
Quote from: Yani Puk on 18 October 2010, 04:48:17 PM
Quote from: Forte on 18 October 2010, 04:37:02 PM
saya sudah baca.. makanya saya pengen tahu..
apakah dengan berendam sehingga berkeringatan termasuk detox.. ? tentu anda akan jawab iya..
dan misal saya tanya lagi.. kalau misal kita berlari.. sehingga berkeringatan.. apakah termasuk detox juga ?

iya itu namanya detox alami CMIIW
setahu gw seh keringat merupakan bagian dari pengeluaran sistem ekskresi ya..
apakah sistem ekskresi juga merupakan detox ?

iya. Seperti yang gua baca berkeringat itu merupakan detoxifikasi alamiah. Apa perlu source lg? ntar gua cariin dulu deh biar u puas
:))
no need..
kembali ke serius mode..

sistem ekskresi memang merupakan sistem yang bekerja untuk "membersihkan diri". senyawa2 yang tidak berguna akan dibuang melalui sistem ini. salah satu dari sistem ini adalah kulit, maka jelas kulit sebagai organ ekskresi akan mengeluarkan keringat untuk membuang yang tidak dibutuhkan lagi.

namun, jika peranan jahe hanya digunakan untuk menghangatkan agar berkeringat.. cukup disayangkan, karena jahe juga memiliki aktivitas hepatoprotektor, di mana berguna untuk melindungi hati. Hati juga merupakan salah satu organ yang membantu membersihkan senyawa2 yang gak dibutuhkan dari tubuh..

saya tidak menyalahkan artikel jahe bagus untuk berendam, namun berendam hanya memberikan efek topikal, padahal dengan mengkonsumsi jahe, kita bisa mendapatkan efek sistemik dari jahe itu sendiri, yaitu :
- melindungi hati yang kerjanya juga membantu dalam detox (yang mana tidak diperoleh dari efek topikal dengan berendam)
- menghangatkan tubuh..
- aktivitas lain seperti antiinflamasi, dll




andry

Samma Vayama

Yani Puk


andry

Quote from: Yani Puk on 19 October 2010, 09:34:10 AM
Quote from: andry on 19 October 2010, 09:03:43 AM
kalo lada merah?

pedes kali tuh badan klo pake lada merah :P
nah,  khasiatnya gmn? ktnya bgs untuk tahan angin
Samma Vayama

Yani Puk