akibat karmanya sendiri

Started by Deva19, 29 July 2010, 08:58:33 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

K.K.

Quote from: Deva19 on 29 July 2010, 04:25:34 PM
Quote from: Kainyn_Kutho on 29 July 2010, 04:20:36 PM
[at]  Deva19

Saran saja. Kisah itu dimulai dengan gaya bahasa deskriptif dari pihak ke tiga, kemudian di tengah berganti sudut pandang pihak pertama ("saya baru pulang dari warnet"). Di situ tidak jelas deskripsi di atas adalah pengalaman langsung atau berdasarkan keterangan orang lain.

Kemudian dalam kisah itu tidak ada keterangan apa-apa, tidak ada lokasi (minimal negara mana), tidak ada tanggal, tidak ada data apa pun yang bisa menjadi rujukan bukti resmi. Jadi menurut saya, itu memang bukan berita, hanya sebuah artikel saja.



terima kasih sarannya. lain kali, berikan saran anda ketika saya minta!
Diajak ngomong baik2 malah begitu.

Lain kali ditulis: "TULISAN INI SUDAH SEMPURNA. TIDAK MENERIMA SARAN DAN KRITIK."


Deva19

ini murni karya sastra saya, sudah memenagkan piala emas tingkat RT :) ==>

Mabuk Forum

maksud hati ingin berhenti diskusi
tapi rupanya diriku sudah kecanduan forum
beberapa menit saya berhenti
rasanya mau mati
maka kembali

banyak pekerjaan harus kuselesaikan
telah lama kutinggalkan
terjebak dalam banyak obrolan
yang mengasyikan

aduh, bagaimana ini
bagaimana caranya berhenti
benar-benar candu forum ini
aku tak dapat pergi

diskusi dan berdebat
sangat kurang istirahat
saat-saat di dalam shalat
dalam sujud tetap berdebat

dalam tidur penuh mimpi
mimpi tentang diskusi
diskusi tentang itu ini
sangat melelahkan diri

anakku menarik-narik tanganku
"ayah, ajari aku matematika!"
"tidak nak! ayah lagi sibuk diskusi dan berdebat".
anakku kecewa

istriku menelopon
minta dijemput dari bekerja
"tidak! abang lagi sibuk diskusi dan berdebat"
istriku kecewa
benar-benar mabuk forum

atasanku menelepon
"mengapa tak masuk kerja?"
"tidak pak, saya sibuk diskusi dan berdebat!" jawab saya

diskusi, diskusi, diskusi
berdebat, berdebat, berdebat
entah kapan akan berakhir
kenapa aku tak bisa berhenti
hatiku gak ada rem-nya

selalu saja ada hal menarik untuk didiskusikan
selalu saja ada hal yang ingin kusampaikan
selalu saja tergelitik untuk mengkritik
menggoda dan penasaran
sangat mengherankan dan menyebalkan

kalau aku terhina
aku tak rela
mati-matian membela
tak mau berhenti
kalau aku dipuji
rasanya suka
bikin aku makin cinta
tak mau juga pergi
dipuji atau dihina
bikin aku mabuk forum


Deva19

Quote from: Kainyn_Kutho on 29 July 2010, 04:29:50 PM
Quote from: Deva19 on 29 July 2010, 04:25:34 PM
Quote from: Kainyn_Kutho on 29 July 2010, 04:20:36 PM
[at]  Deva19

Saran saja. Kisah itu dimulai dengan gaya bahasa deskriptif dari pihak ke tiga, kemudian di tengah berganti sudut pandang pihak pertama ("saya baru pulang dari warnet"). Di situ tidak jelas deskripsi di atas adalah pengalaman langsung atau berdasarkan keterangan orang lain.

Kemudian dalam kisah itu tidak ada keterangan apa-apa, tidak ada lokasi (minimal negara mana), tidak ada tanggal, tidak ada data apa pun yang bisa menjadi rujukan bukti resmi. Jadi menurut saya, itu memang bukan berita, hanya sebuah artikel saja.



terima kasih sarannya. lain kali, berikan saran anda ketika saya minta!
Diajak ngomong baik2 malah begitu.

Lain kali ditulis: "TULISAN INI SUDAH SEMPURNA. TIDAK MENERIMA SARAN DAN KRITIK."



anda itu aneh kan. suka ngasih saran ke orang lain, tapi kalo dikasih saran malah marah-marah.

saya udah katakan "terima kasih" :

Quote from: deva19
terima kasih sarannya

lalu meniru anda memberi saran :

Quote from: deva19
lain kali, berikan saran anda ketika saya minta!

nah, kalo sesuatu itu tidak mengenakan ketika diberikan kepada anda, lalu kenapa anda memberikan kepada orang lain. kalau anda tidak suka dicubit, kenapa nyubit orang lain bung?

J.W

Quote from: Deva19 on 29 July 2010, 04:28:15 PM
Quote from: JW. Jinaraga on 29 July 2010, 04:23:52 PM
Quote from: Deva19 on 29 July 2010, 04:15:38 PM
Quote from: Hendra Susanto on 29 July 2010, 04:08:32 PM
Quote from: Deva19 on 29 July 2010, 03:10:44 PM
Quote from: Hendra Susanto on 29 July 2010, 02:51:58 PM
dlm penyampaian berita, alangkah baiknya tidak menggunakan bahasa sastra yg kemungkinannya sangat besar untuk mengacaukan inti berita

ho..ho... saya wartawan bung. dan sudah menjalani pendidikan kewartawanan. perlu saya tunjukan kartu wartawan saya? dan saya tau, bagaimana cara menulis berita dan bagaimana menulis sastra, serta bagaimana menulis berita dengan sentuhan sastra. kalau saya tidak mengerti aturan itu, mungkin sudah lama saya dipecat oleh redaksi. untunglah ente bukan Pimred nya. sehingga penilaian anda tidak berpengaruh sama sekali terhadap karier saya. cuma berpengaruh terhadap opini orang-orang yang mudah terpangaruh saja diantara pendiskusi yang ada di sini sebagai "bad opinion to bad names of calling".

itulah jadinya jika orientasi jurnalismenya kejar omset... tanpa etika sama sekali. Mengenai kesusastraan, kita sama background bang.

anda punya basic kesusastraan. woh..bagus sekali! saya ingin belajar pada anda. media kita sekarang tampak tidak berseni dan kurang berperasaan. saya ingin mengubah paradigma itu semua. tapi saya tidak punya basic pendidikan sastra. saya kuliah di jurusan komputer. tapi belajar sastra secara otodidak saja.
pak guru...tulisan anda yg di-bold itu artinya apa yah ?? Sblmnya dengan angkuh klaim diri seakan2 paham dlm dunia sastra. Skrg jadi "jongkokkan" diri dengan bro hendra yg berbackground sastra. Gimana nya pak guru ini.

apa yang salah? mungkin otak anda yang salah.

kapan saya menyatakan "faham dunia sastra"? saya hanya menyatakan "saya telah mengikuti pendidikan jurnalistik", walaupun bukan di PT. di dalam pendidikan jurnalistik itu, saya diajarkan tentang bagaimana cara menulis berita, dan bagaimana bedanya dengan karya sastra, trus dikasih tau pula bagaimana cara menulis berita dengan sentuhan sastra. selebihnya saya belajar sastra secara otodidak. apa sudah terang otak mu?

Belum terang pak. sesuai dgn avatar aye yg masih dlm kegelapan.. :whistle:
Maap yah pak udh mempermalukan bapak di depan anak2... ^:)^

K.K.

Quote from: Deva19 on 29 July 2010, 04:33:16 PM
Quote from: Kainyn_Kutho on 29 July 2010, 04:29:50 PM
Quote from: Deva19 on 29 July 2010, 04:25:34 PM
Quote from: Kainyn_Kutho on 29 July 2010, 04:20:36 PM
[at]  Deva19

Saran saja. Kisah itu dimulai dengan gaya bahasa deskriptif dari pihak ke tiga, kemudian di tengah berganti sudut pandang pihak pertama ("saya baru pulang dari warnet"). Di situ tidak jelas deskripsi di atas adalah pengalaman langsung atau berdasarkan keterangan orang lain.

Kemudian dalam kisah itu tidak ada keterangan apa-apa, tidak ada lokasi (minimal negara mana), tidak ada tanggal, tidak ada data apa pun yang bisa menjadi rujukan bukti resmi. Jadi menurut saya, itu memang bukan berita, hanya sebuah artikel saja.



terima kasih sarannya. lain kali, berikan saran anda ketika saya minta!
Diajak ngomong baik2 malah begitu.

Lain kali ditulis: "TULISAN INI SUDAH SEMPURNA. TIDAK MENERIMA SARAN DAN KRITIK."



anda itu aneh kan. suka ngasih saran ke orang lain, tapi kalo dikasih saran malah marah-marah.

saya udah katakan "terima kasih" :

Quote from: deva19
terima kasih sarannya

lalu meniru anda memberi saran :

Quote from: deva19
lain kali, berikan saran anda ketika saya minta!

nah, kalo sesuatu itu tidak mengenakan ketika diberikan kepada anda, lalu kenapa anda memberikan kepada orang lain. kalau anda tidak suka dicubit, kenapa nyubit orang lain bung?
Jadi maksudnya saya sengaja menghina/mencubit? Luar biasa. Anda memang "cenayang" seperti Bro Jerry katakan. Ya sudah, saya minta maaf karena membuat anda merasa tercubit. Sekian, terima kasih.

Deva19

Quote from: kutho
Jadi maksudnya saya sengaja menghina/mencubit? Luar biasa. Anda memang "cenayang" seperti Bro Jerry katakan. Ya sudah, saya minta maaf karena membuat anda merasa tercubit. Sekian, terima kasih.

kapan saya menyatakan "anda sengaja menghina/mencubit" ? coba bawa kaca pembesar dan cari pernyataan saya yang begitu di forum ini, pasti gak nemu. ternyata anda suka "mengarang cerita" tanpa sumber berita.

Deva19

Quote from: Jinaraga
Belum terang pak. sesuai dgn avatar aye yg masih dlm kegelapan.. :whistle:
Maap yah pak udh mempermalukan bapak di depan anak2...

maaf juga, karena saya sudah memperlihatkan keblo-onan an-da di sini. mari saling memaafkan saja!

Nevada

Saya sudah tahu, pasti thread ini akan menjadi thread "perang" lagi. Minum Sariwangi dulu deh... *mari bicara*  ~o)

K.K.

Quote from: upasaka on 29 July 2010, 04:57:04 PM
Saya sudah tahu, pasti thread ini akan menjadi thread "perang" lagi. Minum Sariwangi dulu deh... *mari bicara*  ~o)
Dengan orang tertentu, "mari berhenti bicara" bisa lebih baik.

Nevada

Quote from: Kainyn_Kutho on 29 July 2010, 04:58:46 PM
Quote from: upasaka on 29 July 2010, 04:57:04 PM
Saya sudah tahu, pasti thread ini akan menjadi thread "perang" lagi. Minum Sariwangi dulu deh... *mari bicara*  ~o)
Dengan orang tertentu, "mari berhenti bicara" bisa lebih baik.
~o)

Deva19

tidak ada yang bisa menghentikan omong kosong, kecuali kalo thread nya di lock. soalnya semua orang lagi "mabuk forum".