kalau bahasa Indonesianya mungkin
Biku, Bikuni, gitu ?
melanjutkan logika anda, berarti Buddha menjadi Buda, Dhamma menjadi Dama, Bhante Ashin menjadi Bante Asin, gitu?
Tata bahasa ini bukan bidang gw.... jadi no comment dehhh, paling departement agama lebih jelas atau SANGHA yg lebih tao bro Indra.
saya setuju dg bro Indra, menurut bro saceng demikian, jadi dia tidak peduli sang Buddha disebut sebagai Buda, Dhamma disebut sbg Dama, dll....maaf bro saceng, kita sbg buddhist sebaiknya menghormati sang Buddha yg mana sebutan beliau itu "Buddha" ada artinya adalah "yang tersadarkan" atau lebih tepatnya "mencapai penerangan sempurna". bhs pali "Bud" artinya "awaken" (sorry bro saceng, klo kurang berkenan, sedikit meluruskan)
mettacittena,
sis PannaDevi,
kalau Bud=awaken, trus dha = ?
mungkin yg gw tanyakan itu bagaimana terjemahan bahasa asing ke Indonesianya..
sebenarnya Buddha itu bahasa apa? dan atas pertimbangan apa sewaktu di terjemahkan
dalam bahasa Indonesia mengambil bentuk aslinya ?
trims atas meluruskannya... tapi masih kurang dikit sis...
trims juga masukan bro Indra... sory lagi gak logika-logika an dehhh