Gerakan Islam Bersatu Tanjungbalai Tuntut Penurunan Rupang

Started by ngabdi, 01 June 2010, 04:04:44 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

johan saban

iye,menurut g sih malah sebenarnya orang2 dari agama i***m tuh baik juga,ya kita juga ga boleh bilang semuanya,pasti ada oknumnya,di agama kita juga ada kok...

Selama ini,g merasa nyaman2 aja kalo ngobrol ma mereka,coz mereka tuh biasanya ga pengen liat orang sombong,banyak duitnya trus pamer atau orang fanatik...

Yang fanatik ini banyak sih dari orang chi*esenya,kadang2 ga mau membaur,makanya mereka ga seneng gitu...

Ya kalo toleran jadi relatif aja...haha :)
Nagasakti : Satu-satunya penyebab busuknya kebijaksanaan adalah banyak bertanya tapi tidak punya otak.

johan saban

Wah politik g ga berani ngomong deh...tau ndiri pariahana :)
Nagasakti : Satu-satunya penyebab busuknya kebijaksanaan adalah banyak bertanya tapi tidak punya otak.

Pariahina

Quote from: johan saban on 30 July 2010, 02:02:11 AM
Wah politik g ga berani ngomong deh...tau ndiri pariahana :)

Ya betul. Anda bisa nangkap clue saya Bung Saban. Yang saya takutkan cuma satu, kalo sampai ada yang terprovokasi efeknya bisa ke mana-mana. Syukurlah hingga hari ini keadaan masih terkendali. Bahkan aparat juga sanggup menempatkan dirinya dengan baik.

johan saban

Iya....  :) Ya sebaiknya dari umat buddhistnya harus bersatu dulu,jadi kalau misalnya diserang ,ga akan mudah diprovokasi...
Nagasakti : Satu-satunya penyebab busuknya kebijaksanaan adalah banyak bertanya tapi tidak punya otak.

kamala

kabar terbaru :

Ketua FKUB: Penurunan Patung Amitaba Sebelum Ramadhan
Medan Pos Online, 11 August, 2010 01:52

Tanjungbalai (Medan Pos) – SETELAH dilakukan rapat Muspida plus di Aula Bundar Pemko Tanjungbalai kemarin, tentang patung Amitaba yang berdiri diatas bagunan tri ratna di Waterfrond City, akhirnya diturunkan sebelum memasuki bulan Ramadhan, ungkap ketua Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) Tanjungbalai Drs.H.Datmi Irwan.

Ungkapan ini dikatakan kepada Wartawan, setelah mereka melakukan rapat muspida plus yang dihadiri mulai dari pengurus bagunan Klenteng, Kepala Kementriasn Agama Tanjungbalai, Kapolresta Tanjungbalai, Kejari, Dandin 0208 Asahan, Pengadilan Negeri (PN) Tanjungbalai, tokoh Agama, pemuka masyarakat dan beberapa tokoh lainya untuk duduk bersama membahas masalah itu.

Penurunan patung amitaba, ujar Datmi, tidak ada yang kalah dan tidak ada yang menang, melainkan adalah kemenagan antar umat beragama. Maka demikian, dari hasil keputusan itu mempunyai titik terang sehingga diputuskan untuk penurunannya. Penurunan patung itu akan ditempatkan yang lebih mulia, seperti di dalam rumah ibadah atau di dalam pagar (TB/03)

http://medanposonline.com/2010/08/11/ketua-fkub-penurunan-patung-amitaba-sebelum-ramadhan/
Daripada seribu kata yang tak berarti,
adalah lebih baik sepatah kata yang bermanfaat,
yang dapat memberi kedamaian kepada pendengarnya.

kur0bane


yasavaddhano


andry

biar ntar gue turunin, derajat, harkat dan martabat orang2 nye
Samma Vayama

seniya

Sebaiknya umat Buddha tdk terprovokasi. Jika tdk ada salah satu pihak yg mengalah,maka bs kacau. Saya rasa "mengalah utk perdamaian" adl tindakan yg benar,apalagi kita minoritas.

Ambil saja pelajaran berharga dr peristiwa ini: sebaiknya umat Buddha tdk mendirikan patung Buddha atau sejenis terutama yg berukuran besar di tempat terbuka. Lebih baik membuat rupang yg lebih kecil & diletakkan di dlm ruangan,kelebihan uangnya kan bs didanakan utk mrk yg membutuhkan. Krn tdk semua org bs menerima adanya objek penghormatan agama lain di tempat terbuka apalagi dg ukuran besar.
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

J.W

Quote from: seniya on 13 August 2010, 11:48:04 AM
Sebaiknya umat Buddha tdk terprovokasi. Jika tdk ada salah satu pihak yg mengalah,maka bs kacau. Saya rasa "mengalah utk perdamaian" adl tindakan yg benar,apalagi kita minoritas.

Ambil saja pelajaran berharga dr peristiwa ini: sebaiknya umat Buddha tdk mendirikan patung Buddha atau sejenis terutama yg berukuran besar di tempat terbuka. Lebih baik membuat rupang yg lebih kecil & diletakkan di dlm ruangan,kelebihan uangnya kan bs didanakan utk mrk yg membutuhkan. Krn tdk semua org bs menerima adanya objek penghormatan agama lain di tempat terbuka apalagi dg ukuran besar.

untung yg ini gk diributkan yah.. ;D


F.T



Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] [url="//yahoo.com"]yahoo.com[/url]

seniya

Quote from: JW. Jinaraga on 13 August 2010, 05:09:39 PM
Quote from: seniya on 13 August 2010, 11:48:04 AM
Sebaiknya umat Buddha tdk terprovokasi. Jika tdk ada salah satu pihak yg mengalah,maka bs kacau. Saya rasa "mengalah utk perdamaian" adl tindakan yg benar,apalagi kita minoritas.

Ambil saja pelajaran berharga dr peristiwa ini: sebaiknya umat Buddha tdk mendirikan patung Buddha atau sejenis terutama yg berukuran besar di tempat terbuka. Lebih baik membuat rupang yg lebih kecil & diletakkan di dlm ruangan,kelebihan uangnya kan bs didanakan utk mrk yg membutuhkan. Krn tdk semua org bs menerima adanya objek penghormatan agama lain di tempat terbuka apalagi dg ukuran besar.

untung yg ini gk diributkan yah.. ;D



Itu di daerah mana bro?
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

DesyWaty


sobat-dharma

 Mhon berikan tekanan kpd Walikota Tanjung Balai SUMUT agar mencabut Surat Keputusan ttg Penurunan Patung Budha di Vihara Tanjung.Balai,Sumut. Penurunan tsb rencananya akn dilaksanakan 9 Nov 2010 dgn alasan menjaga nuansa Islami di kota tsb. Tekanan bisa diberikan melalui sms ke no.hp: 081375930004 (Sutrisno Hadi / Walikota T.Balai) dan ke no.hp: 085275540709 (Surya Dharma / Pjs.Ketua DPRD T.Balai).
Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek

sobat-dharma

Lihat foto-foto aksi GIB di Tanjung Balai:
http://www..com/komunitas/index.php?action=profile;area=showposts;u=3493
Mereka yang melihat-Ku dari wujud dan mengikuti-Ku dari suara terlibat dalam upaya salah. Mereka takkan melihat Aku. Dari Dharma-lah mestinya ia melihat Para Buddha. Dari Dharmakaya datang tuntunan baginya. Namun hakikat sejati Dharma tak terlihat dan tiada seorangpun bisa menyadarinya sebagai obyek