News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

pindah dari Roman Catholicism ke buddhis

Started by benny wijaya, 27 October 2009, 08:19:05 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

benny wijaya

Namo Buddhaya...
Perkenalkan saya,benny wijaya..saya baru saja register di Dhammacitta forum 10 menit lalu..
Saya tinggal di Medan dan memasuki umur 17 tahun..
Saya mau menceritakan pengalaman saya tentang hidup ini..
saya merupakan pengikut Kristus (ka****k Roma) dan saya baru belajar agama Buddha beberapa bulan lalu.Dan saya betul2 tertarik pada ajaran luhurnya..
Dan saya ingin secepatnya Tisarana nanti di Vihara Borobudur..

Dari pengalaman beragama saya,,saya sangat mengenal Yesus Kristus sebagai seorang Muni..dan berkali2 saya mengalami mukjizat yang luar biasa,seperti hidup kembali saat hampir mati dan penampakan Yesus di awan..saudara/i bisa buka di youtube...

Dan sampai sekarang,saya percaya bahwa Yesus Kristus akan datang kembali ke Bumi ini untuk menghakimi yang hidup n yang mati..Dan dialah Hakim Yang Adil..
Namun,saat saya membaca bahwa Mukjizat terunggul dalam Buddhisme adalah orang yang sebelumnya dungu kemudian menjadi bijaksana,,hati saya berdentang n demikian saat saya membaca Kalama Sutta n pragmatisnya Buddhisme..

Dan saat gempa 2 minggu lalu di Padang,3 jam setelahnya ada penampakan mata Tuhan yang sangat jelas..
Anda bisa buka di www.youtube.com
dan ketik PENAMPAKAN MATA DI PADANG.

dan di Timur tengah,sering ada penampakan Yesus Kristus n tangan Rahmatnya..

namun hati saya berucap:
"jika saya menjadi umat Nasrani,saya akan dituntut untuk tidak mempercayai adanya Nabi2 lain n kekudusan agama lain..
jika saya memeluk Buddhisme,saya diajarkan sebuah kasih yang tidak membeda2kan n menghargai semuanya..
dan terakhir,,
jika ajaran Buddhis yang benar di bumi ini,maka umat lain yang suka mencela Buddhism akan jatuh ke alam rendah..
dan jika benar bahwa ajaran nasrani yang benar,umat Buddhist takkan jatuh ke alam neraka karena Buddhisme mengajarkan untuk menghormati semua agama.."

saat saya berbicara pada Pendeta Nasrani,mereka tidak pernah marah jika saya mencela agama lain,malah dia mendukung pun..

tapi,saat saya berbicara tntang agama lain di hadapan Bhante,Bhante dengan kasih sayangnya tidak pernah menjelek2kan agama lain n mengajakku untuk menghargai ajaran lain..

seperti mengucapkan selamat hari Deepavali,Natal, n Idul Fitri kepada umat agama lain..
Dalam persepsi Islam,mereka haram mengucapakan selamat hari Natal.padahal Yesus Kristus itu nabi ke-24 dalam Islam lho..

Tapi,gw suka ajaran Buddhis karena:
a.universal.
b.realistis.
c.pragmatis.
d.demokratis.
e.tanpa rahasia;terbuka.
f.tidak ada paksaan.
g.tidak ada perang2an..
h.tidak ada pencelaan.
i.kasih sayangnya.
j.keseimbangan batiniah.
k.nyata.
l.tiada fanatisme.

Gw salut sama Gautama..
Dan gw berencana mendirikan Cetiya di lantai 1 rumahku..
Yang bisa digunakan umum,terutama mahasiswa/i IBBI yang sering lalu-lalang di depan rumahku..Saya ingin keyakinan mereka menjadi kuat dengan pembabaran Dhamma bijak..maklum lh ,mereka semua mayoritas berasal dari luar kota yang mungkin bisa dikatakan pendidikan Buddhismenya masih dasar sekali..

Saya bermisi untuk menjadikan mayoritas(kalo bisa semuanya) umat Buddhist di kota ini menjadi bermoral,etika,bijkasana,n keyakinan..

Namun saya juga menghargai Yesus Kristus,Muhammad,Satguru Nanak,Sai Baba,Shiva,Vishnu,Brahma,dan nabi2 lainnya...
di rumahku masih ada Alkitab n pajangan liontin salib..Karena saya bukan diutus ke bumi untuk menjadi fanatik yang kelak memecah belah persatuan n kesatuan,tetapi saya diutus untuk menjadi gembala universal yang mempersatukan Medan sebagai kota madani,modern,n religius..

Sebagian orang bilang bahwa saya masih muda n gw gak perlu berbuat seperti itu,karena itu pekerjaan ortu..
Hati saya berpikir,bagaimana saya bisa menjadi anak negri yang baik jika tidak ditanamkan nilai religius,nasionalis,n perencanaan yang kuat..
Namun saya menghargai mereka..
Saya tipe orang yang punya rencana optimis ke depannya,n pengorganisasian..saya tidak suka menunda2 waktu..
Karena prinsipku adalah :
sisihkanlah waktu  untuk menjadi maju selagi masih bisa bernafas..
seimbangkanlah kehidupan duniawi n agamawi..
sebelum ajal tiba,saya mau berbuat baik yang bermanfaat bagi seluruh makhluk..kebaikan n kamma tidak pernah memandang usia..

Sekian dulu pengalaman2 saya n terima kasih atas pengamatannya..
jika ada kata2 yang salah,saya mohon tunjukkan ya..demi kepentinagn bersama..
maksudnya saling melengkapi...sekali lagi,trims a lot..
Namo Buddhaya..

benny wijaya

Oh ya,,bagaimana pendapat saudara tentang puja bhakti yang duduk di kursi..
Maksudnya kayak gini,
Lantai satu rumah gw kan direncanakan ( mungkin 8 tahun lagi saat gw udah kerja ) menjadi cetiya..
Tapi kebaktiannya bukan duduk di lantai ,tapi duduk di kursi seperti yang ada di gereja...
Di dekat rumahku,sering ada kebaktian ka****k kepada Bunda Maria Perawan Tak Bernoda..itupun duduk di lantai ,gak ada kursi..

seperti di Mikroskil lantai 5,umat Buddha nya kebaktian gaka ada rupang n umatnya duduk di kursi pun...

Di lantai 1 rumahku,gw juga berencana kubuat seperti model itu...
Yang ada hanya kursi n tempat berkhotbah...karena saya biasanya puja bhakti menghadap Benares n tidak menggunakan persembahan apapun.gw hanya bermodalkan satu buku Palivacana(Paritta Suci)..
i love simply..

bagaimana pendapat saudara/i...

Jerry

Selamat datang dan salam kenal Benny.. Nambah 1 lg Benny di DC. Ntar kenalan ama senior2 Benny yg laen ya :))

Saya kurang ahli dalam soal organisasi, ada baiknya kita menunggu pendapat teman2 yg lain yg ahli ya.. :)

Soal video penampakan mata Tuhan, itu bukan terjadi di padang loh.. Itu video sudah lama, hanya sj belakangan disebarkan kembali oleh org2 tak bertanggung jawab dg mengatasnamakan-Nya. ;)
appamadena sampadetha

Sumedho

sepertinya judul thread ini agak misleading, ta' ganti yah
There is no place like 127.0.0.1

adi lim

Gampang sdr. Benny, kalau mau belajar Buddha Dhamma bergabung dengan Dhammacitta udah tepat tempatnya,
Di DC kamu tinggal klik yang mana kamu masih ragu akan Kebenaran Buddha Dhamma, kamu bisa membahas dan bertanya kepada para Moderator yang sudah pakar !. ;D
Sesudah membaca dan direnungkan, kemudian di praktekkan, niscaya kamu akan mengalami kemajuan pengetahuan tentang Buddha Dhamma.
Janji Muluk, Ancaman2 utk Percaya atau tidak, hal demikian tidak ada pada Buddha Dhamma,
Mukzijat2, keSaktian adalah hal yang biasa, bukan hal penting/prioritas, demikian adanya.
Demikian Buddha Dhamma, Indah pada awalnya, Indah pada pertengahan, dan Indah pada akhirnya.
SELAMAT BERGABUNG !
_/\_
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

ryu

kenapa pindah? sayang sekali kamu pindah agama.
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

ciputras

Salam kenal juga kepada Bro Benny Wijaya. Mau sumbang saran sedikit. Sebelum kamu mengambil Tisarana (di-visuddhi) sebaiknya kamu mengambil Kursus Dasar Agama Buddha (KDAB) supaya pemahaman kamu akan Buddha Dhamma Sangha lebih lengkap. Untuk pendirian Cetiya di rumah kamu, bila rumah kamu bertingkat sebaiknya jangan di lantai 1. Tujuannya adalah supaya tidak ada yang lalu lalang di atas Buddha Rupang. Supaya lebih simple, sebaiknya jangan pakai kursi.
Buddha said to his followers:
"cetanaham bhikkhave kammam vadami" - "The intention, monks, is what I maintain to be the action."
Ajahn Lee : "An evil intention blemishes virtue. A good intention helps keep it pure."

purnama

^

Kalo pindah agama bok sing dasarnya atas keingginan sendiri, jangan ada paksaan, ataupun apapun, kalo udah pindah bok jangan menghina agama dianut yang dulu itu saja.

Mau belajar agama apa saja tuh sama aja, tapi yang penting personalnya.
Kayak contoh g, alasan beragama Buddha karena merasa lebih tenang dan lebih sesuai dengan diri g sendiri, bukan karena lebih hebat dari agama lain.

G sendiri juga pengamat kebudayaan, sudah pasti melihat kepercayaan dan agama orang lain, hargai saja, berusaha memahami, kalo ngak benar palingan katakan baik - baik itu aja, kalo ada unsur keterpaksaan g paling tidak setuju.

Sunce™

Quotejika ajaran Buddhis yang benar di bumi ini,maka umat lain yang suka mencela Buddhism akan jatuh ke alam rendah..
dan jika benar bahwa ajaran nasrani yang benar,umat Buddhist takkan jatuh ke alam neraka karena Buddhisme mengajarkan untuk menghormati semua agama.."
haha.. demikian adanya.

lakukan apa yng menurutmu terbaik untukmu Ben.. cia yo..
And Met bergabung.. :D

nyanadhana

jujur masalah ini merupakan masalah klasik yang selalu dibicarakan....orang kr****n melihat buddhisme sebagai agama pai pai dan suka neng nong neng nong kalo upacara kematian,suka melihat mukjizat segala macam.bahkan mukjizat dalam buddhisme tidak diperkenankan Buddha untuk dipertunjukan.
maslaah pindah agama......anda pindah agama pun tidak ada konsekuensi...konsekuensi terjadi bila hati anda menolak dan tidak merasa damai berada di agama yang baru.
Koridor dari pindah agama adalah anda merasa berbahagia dengan agama itu,kuat dalam keyakinan,menjadi bijaksana dan berlatih kebaikan dari ajaran agama tersebut dan dalam koridor Jalan Kebenaran beruas 8 anda tidak perlu khawatir anda salah memilih agama.
namun kalau hati anda pindah agama hanya ikut2an,terpaksa,tidak memiliki kebahagiaan maka coba lihat agama mana yang cocok dengan anda dan ambillah perlindungan didalamnya.

salam

nyanadhana
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one's own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

dhammadinna

#10
Quote from: benny wijaya on 27 October 2009, 08:19:05 PM
Dan saat gempa 2 minggu lalu di Padang,3 jam setelahnya ada penampakan mata Tuhan yang sangat jelas..
Anda bisa buka di www.youtube.com
dan ketik PENAMPAKAN MATA DI PADANG.

Halo Benny Wijaya, Welcome... :)
G mau kasih pendapat ttg 'Penampakan Mata'. Mnurut g, bentuk awan bisa macem-macem. G waktu kecil suka berkhayal melihat awan, dan tampak nyata seperti ada kelinci di awan, ada kuda yang gagah, dll. Banyaklah bentuk2 awan yang unik-unik. Orang-orang juga sering melihat bentuk awan yang unik tapi karena tidak ada peristiwa penting yang menyertainya, jadi diabaikan saja. Yah, itu pendapat saya tentang penampakan mata. Tidak bermaksud mendiskreditkan penampakan yang lain, karena kalau penampakan yang lain saya tidak tahu karena belum pernah melihatnya.

nyanadhana

kenapa ga ikut Lia Eden juga? di wesitenya dia ada lho penampakan huruf LE yang merupakan "wujud" tuhan meridhoi Lia Eden menjadi malaikat gabriel.
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one's own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Mr.Jhonz

 [at] BENNY
salam kenal ;D
saran ku,semangatnya jangan terlalu over..ga baik untuk diri sendiri..adanya timbul kefanatikan.. ;D
tetap jalankan prinsip jalan tengah..
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

Rina Hong

hai Ben, horas bah...  ^-^

apa beda duduk di karpet dan duduk di kursi bersandar? coba praktekkan,direnungkan bedanya apa?

sedikit tips...
belajar buddhis harus banyak baca buku, supaya tidak salah kapra, yang kamu bilang tentang kelebihan buddhisme masih terlalu wajar, buddhis bukan hanya dipelajari dari manusianya (salah2 ketemu manusia yg sesama salah kapra) jadi forum bisa salah satunya, lebih terjamin kebenarannya, karena saling mengoreksi dan berdiskusi.(buku juga bisa, tapi buku yg berbobot tentunya)


Regards,

Rina
The four Reliances
1st,rely on the spirit and meaning of the teachings, not on the words;
2nd,rely on the teachings, not on the personality of the teacher;
3rd,rely on real wisdom, not superficial interpretation;
And 4th,rely on the essence of your pure Wisdom Mind, not on judgmental perceptions

Brado

Bro Ben
Saya ucapkan selamat.. karena MATA DHAMMA anda telah terbuka
Wellcome and join us in the middle way..