Wanita lg haid gak boleh sembahyang di klenteng??

Started by Elin, 22 April 2009, 04:39:19 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Elin

Bro & sista....

Ada argumen yang menyatakan bahwa wanita yang sedang haid, dilarang untuk sembahyang di Vihara / di Klenteng..
Ada jg yg bilang boleh2 saja tp jangan pasang hio... Apalagi pasang hio ke Dewi Kwan Im, itu sangat dilarang jika sedang haid...
Ada lagi yg bilang gak boleh cia-cai (vegetarian) saat mau ce it / cap go..
dan lain lain nya deh yg berhubungan dgn sembahyang / berdoa..

In my opinion, boleh2 aja lah...
Tujuan nya kan untuk berdoa & beribadah, kenapa karena siklus haid trus para wanita jadi harus mengurungkan niat berdoa di klenteng dan hanya bisa berdoa dirumah saja kah??
Siklus haid yang dialami wanita setiap bulan adalah siklus alami yang tidak dibuat2 oleh wanita...
Itu merupakan kodratnya yang harus dijalani setiap bulan..

Jika memang tidak diperbolehkan / tidak disarankan, apakah bisa memberikan kesan bahwa wanita tidak dapat sembahyang di Vihara/Klenteng pada setiap harinya??


Please put ur opinion...

hatRed

#1
My opinion is... seharusnya post di Diskusi Umum udah dipindahin ternyata cepet juga ya ^-^

So my opinion now is......apakah anda sampe sebegitu menghormati simbol2 tersebut sampe2 kalo lagi haid dilarang....

seharusnya sih gak masalah... kan udah ada "itu".........
i'm just a mammal with troubled soul



Elin

hehehehe.. Maaph.. iya yah seharusnya di Diskusi Umum.. ;D
Makacih bro Felix :)

Quote from: hatRed on 22 April 2009, 04:41:43 PM
seharusnya sih gak masalah... kan udah ada "itu".........
"itu" apa ya?  ???

hatRed

itu loh....

yg pake sayap segala.. yg gak tembus kemana2.....

tapi... btw.... alasan gak bolehnya kenapa ya?
i'm just a mammal with troubled soul



markosprawira

Quote from: Elin on 22 April 2009, 04:39:19 PM
Bro & sista....

Ada argumen yang menyatakan bahwa wanita yang sedang haid, dilarang untuk sembahyang di Vihara / di Klenteng..
Ada jg yg bilang boleh2 saja tp jangan pasang hio... Apalagi pasang hio ke Dewi Kwan Im, itu sangat dilarang jika sedang haid...
Ada lagi yg bilang gak boleh cia-cai (vegetarian) saat mau ce it / cap go..
dan lain lain nya deh yg berhubungan dgn sembahyang / berdoa..

In my opinion, boleh2 aja lah...
Tujuan nya kan untuk berdoa & beribadah, kenapa karena siklus haid trus para wanita jadi harus mengurungkan niat berdoa di klenteng dan hanya bisa berdoa dirumah saja kah??
Siklus haid yang dialami wanita setiap bulan adalah siklus alami yang tidak dibuat2 oleh wanita...
Itu merupakan kodratnya yang harus dijalani setiap bulan..

Jika memang tidak diperbolehkan / tidak disarankan, apakah bisa memberikan kesan bahwa wanita tidak dapat sembahyang di Vihara/Klenteng pada setiap harinya??


Please put ur opinion...

Tergantung anda tanya ama siapa nih sis..... karena ada yg bilang boleh, ada yg bilang ngga, dsbnya seperti yg anda tulis diatas.....

secara theravada, Rupa hanyalah pendukung dari nama/batin.......
itu kenapa yg dilakukan oleh buddhist seharusnya adalah hal2 yg mendukung ke arah pengikisan lobha, dosa dan moha (alias secara batin)

Nibbana itu pun adalah kondisi dari batin.....

Nah mari kita lihat bersama, manakah yg membantu ke arah pengikisan lobha, dosa dan moha :
- penolakan wanita utk bersembahyang hanya karena haid
- walau haid, wanita tetap diperkenankan utk bersembahyang karena saat bersembahyang, batinnya sedang dalam kondisi yang baik

Nah silahkan kita melihat kembali, mana yg lebih baik, yang lebih membimbing utk mengikis LDM

semoga bermanfaat

metta

hatRed

maksudnya.... gini kali....

karena sedang haid jadi batin seorang wanita gak beres... makanya gak efektif buat bersembahyang......
i'm just a mammal with troubled soul



markosprawira

Quote from: hatRed on 22 April 2009, 04:55:58 PM
itu loh....

yg pake sayap segala.. yg gak tembus kemana2.....

tapi... btw.... alasan gak bolehnya kenapa ya?

alasan ga boleh... ada yg bilang karena haid itu darah kotor, sedangkan tempat sembahyang itu bersih, jadi supaya ga mengotori, ga boleh dateng

ada yg bilang juga bhw saat keluar darah kotor itu, kalo keluar rumah bisa mengundang mahluk rendah utk "nempel"

kira2 demikian yg saya tahu......

Elin

Quote from: hatRed on 22 April 2009, 04:55:58 PM
itu loh....

yg pake sayap segala.. yg gak tembus kemana2.....
:hammer: apa hubungannya ama gak boleh sembahyang!  :P

Elin

Quote from: markosprawira on 22 April 2009, 05:24:48 PM
alasan ga boleh... ada yg bilang karena haid itu darah kotor, sedangkan tempat sembahyang itu bersih, jadi supaya ga mengotori, ga boleh dateng

ada yg bilang juga bhw saat keluar darah kotor itu, kalo keluar rumah bisa mengundang mahluk rendah utk "nempel"

kira2 demikian yg saya tahu......

iya bro..
Elin juga tau nya gitu karena merupakan darah kotor..
as a woman, Elin jadi tersinggung..
Berarti seminggu dalam 1 bulan, diri wanita itu kotor donk?

Kalo gitu kenapa Tuhan menciptakan siklus haid pada setiap wanita?
Sorry, bukan maksud Elin menyalahkan Tuhan.. sama sekali tidak lho..

F.T

tdk perlu mengatakan wanita kotor karena haid, bagaimana ibu mengandung kita selama 9 bulan, itu adalah hal yang luar biasa besar jasanya. hargailah wanita, seperti engkau menghargai ibumu.






Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] [url="//yahoo.com"]yahoo.com[/url]

hatRed

apakah darah tersebut adalah darah kotor ???

keknya gak deh....
i'm just a mammal with troubled soul



Elin

Quote from: hatRed on 22 April 2009, 05:44:13 PM
apakah darah tersebut adalah darah kotor ???

keknya gak deh....

:??
Bukankah secara biologis, darah tersebut keluar karena tidak terjadi proses pembuahan dalam indung telur wanita?

F.T

#12
Haid adalah suatu keadaan fisiologi yang tetap dan teratur. Ia
dialami oleh wanita yang berada dalam lingkungan umur yang berupaya
untuk mengandung. Semasa kedatangan haid, seseorang wanita akan
kehilangan darah. Tempoh reproduktif seseorang wanita dicirikan
dengan perubahan ritmik pada rembesan hormon yang diperlukan untuk
pembiakan. Corak ritmik ini dikenali sebagai kitaran seksual wanita
atau kitaran haid.

Fungsi kitaran haid ialah menghasilkan telur (ovum) yang matang
daripada ovari dan menyediakan lapisan dalam rahim untuk implantasi
embrio. Jika tidak berlaku persenyawaan, telur akan mengalami
degenerasi dan dibuang bersama bahan-bahan lain yang keluar daripada
tubuh wanita melalui saluran vagina.

Proses haid akan membuang keluar darah, mukus/lendiran dan sel-sel
yang sudah mati
. Proses ini berlaku dalam tempoh yang agak tetap
daripada masa akil baligh sehinggalah menopaus (putus haid) kecuali
semasa mengandung dan penyusuan. Proses haid bermula daripada umur
12 atau 13 tahun tetapi kadangkala seawal umur 10 tahun dan selewat-
lewatnya 16 tahun. Permulaan haid banyak bergantung kepada beberapa
faktor seperti kaum, genetik, suhu persekitaran dan status nutrisi
serta pemakanan. Putus haid berlaku pada purata umur 47 tahun (julat
umur antara 45 hingga 55 tahun). Purata tempoh kitaran haid bagi
wanita yang normal ialah 28 hari. Hari pertama haid dianggap sebagai
hari pertama bagi setiap kitaran baru. Setiap kitaran bagi seorang
wanita yang normal dan sihat ialah di antara 20 hingga 45 hari.
Perbezaan tempoh kitaran bergantung kepada umur. Tempoh aliran
keluar haid juga berbeza-beza.

*bahasa melayu * ^-^


Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] [url="//yahoo.com"]yahoo.com[/url]

liu_yan_ling

saya pernah tanya ke Bikkhuni masalah wanita lagi haid boleh apa engga, beliau jawab "saya aja tiap hari sembahyang di Wihara termasuk sedang haid, pake hio pula" jadi ga masalah teman2 _/\_
Di empat penjuru samudera kita semua saudara

hatRed

hmm... jadi emang benar darah kotor ya....

tapi kan karena sudah ada "itu" jadi masalah darah kotor itu gak masalah lagi.....

tapi kalo melihat "kotor" dan "bersih" secara kasat mata sih...

enggak tau juga ya......
i'm just a mammal with troubled soul