News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

meditasi???

Started by Mr.Jhonz, 04 April 2009, 09:48:23 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Pernahkah anda meditasi

Sering meditasi
5 (55.6%)
Jarang meditasi
3 (33.3%)
Cuma pada saat kebaktian
1 (11.1%)
Tidak pernah
0 (0%)
Malas bermeditasi
0 (0%)

Total Members Voted: 9

Mr.Jhonz

Om2,koko2,tante2...
Mau tanya
kalian mengaku sebagai buddhis sejati?apakah kalian mempratekan jalan tengah berunsur delapan "konsentrasi benar"?alasannya?

Sy tergerak untuk membuat poll ini,
karena kaget mendapat statment dari umat khatolik pada saat retret meditasi.katanya "kalo ngak meditasi,bukan buddhis namanya".
bayangin beliau yg khatolik aja,tertarik banget ama meditasi,kenapa kita yg buddhis menggangap meditasi biasa2 aja?tanya kenapa?

Trus statment ajahn brahm
"apakah kebahagiaan tertinggi yg pernah anda rasaskan?narkoba?seks?musik?jatuh cinta?menyaksikan kelahiran anak pertama anda?anda akan temukan bahwa kebahagiaan jhãna(meditasi) mengungguli semua ini"

harap kejujurannya
_/\_
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

coedabgf

mr jhonz... saya dulu dah yang jadi pembukaan.
klo mo jujur.., bagi yang belum tercerahkan atau yang belum mendapat pengetahuan yang benar mengenal kehidupan sejati diri, proses meditasi adalah (tetap) hanyalah (masih) khayalan/angan-angan. tetapi bagi yang sudah mengenal/mengetahui (yang tercerahkan) sikap samadhi itu bukan lagi proses (pencarian) tetapi (sudah) menjadi suatu kenyataan. Yang ada hanya suatu pilihan bermain-main keluar (seperti pikiran awam dengan pandangan pengalaman kemelekatannya) atau tetap tinggal diam pada (pengalaman) kesadaran (keberadaan) sejatinya. Mengapa? sebab masih ada dalam nama dan rupa, oleh sebab itu guru Buddha bilang untuk selalu berjaga-jaga/waspada/sadar. Tetapi yang tercerahkan dapat membedakan yang mana yang palsu/khayal/sementara dengan yang sesungguhnya/sebenarnya (sejati), itu bedanya dengan awam.
he 3x... nyambung gak... dengan pertanyaannya yah...  :))
iKuT NGeRumPI Akh..!

coedabgf

#2
tulisan diatas berhubungan dengan pertanyaan-pertanyaan lain seperti apakah arahat bisa merosot, atau cerita banthe yang bunuh diri sudah arahat atau belum sebelum kematian bunuh dirinya atau bahkan diskusi-diskusi pencapaian meditasi atau tekhnik-tekhniknya dan pengalaman-pengalamannya.

semoga membantu memperjelas.
good hope and love
coedabgf
iKuT NGeRumPI Akh..!

Elin

Elin jarang meditasi :(
to be honest, agak susah utk konsentrasi nya.. Napa ya?? :( hiks.. hiks..

coedabgf

#4
dari tulisan saya diatas apa hubungannya dengan pengertian kata semua (hanya) masih '(bersifat) spekulasi' pada setiap tindakan awam/yang belum tercerahkan menurut kata guru Buddha pada brahmajala sutta, ada yang bisa menjelaskan?
iKuT NGeRumPI Akh..!

Mr.Jhonz

 [at] ceodabgf
om,pertanyaan ama jawaban agak ga nyambung dhe..hehe
tapi ga apa2 om,
thank

[at] elin
bukan agak susah konsen,cuma malas kan!?
Konsen ato ngak itu urusan kedua,yang penting niat berlatihnya dulu.
Ingat meditasikan melatih konsentrasi.
Sy juga orang yg sangat malasss.
Tapi kalo udah tekad kita kuat,u paksakan aja sebulan meditasi setiap hari...
Pasti jadi kebiasaan,kalo ga meditasi ada rasa bersalah gt dhe..
Dan juga u pasti temuiin rasa suka cita dalam meditasi..

"kesabaran tekun adalah jalan tercepat"ajahn brahm
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

coedabgf

 [at] elin...
gampang koq untuk melatih konsentrasi pikiran supaya jangan terpecah-pecah fokusnya (selalu bergerak/liar). Seperti yang sudah umum diajarkan, coba elin, mr johnz dan juga semua teman-teman lakukan saja fokus pikiran (senantiasa menyadari) pada (proses perbuatan) pujian (nien fo) nama Buddha atau fokus pada (rasakan) perhatian (proses) nafas. Lebih jelas lagi mengamatinya (konsentrasinya) jika dilakukan dengan mata tertutup.
Gampang kan...., hanya sebatas itu.  ;)
iKuT NGeRumPI Akh..!

Sumedho

idealnya tentu sebagai murid Sang Buddha kita mempraktekkan apa yg diajarkan guru kita. Tentu harus dijalankan. *Semangaatt*

Quote from: http://dhammacitta.org/tipitaka/sn/sn45/sn45.008.than.html
"Dan apakah, para bhikkhu, konsentrasi benar? (i) Dimana ada seorang bhikkhu — sepenuhnya melepaskan sensualitas, melepaskan kualitas (mental) tidak terampil — memasuki & berdiam dalam jhana pertama: kegirangan dan kenikmatan yang muncul dari pelepasan, disertai oleh pemikiran yang diarahkan & penilaian. (ii) Dengan menenangkan pemikiran yang diarahkan & evaluasi, dia memasuki & berdiam didalam jhana kedua: kegirangan dan kenikmatan muncul dari konsentrasi, penyatuan dari kesadaraan yang bebas dari pemikiran yang diarahkan & penilaian — kepastian dari dalam. (iii) Dengan hilangnya kegirangan, dia tetap dalam ketenangan, perhatian & awas, dan merasakan kenikmatan dengan tubuhnya. Dia memasuki & berdiam didalam jhana ketiga, yang dinyatakan oleh Yang Mulia, 'Ketenangan & perhatian, dia memiliki kenikmatan yang terus menerus.' (iv) Dengan meninggalkan kenikmatan & sakit — bersamaan hilangnya kebahagiaan & penderitaan yang sebelumnya — dia memasuki & berdiam didalam jhana keempat: kemurnian dari ketenangan & perhatian penuh, tidak nikmat ataupun sakit. Ini, para bhikkhu, yang disebut konsentrasi benar."
There is no place like 127.0.0.1

coedabgf

#8
ada jalan umum ada jalan mulia (mahayana), tetapi cara-cara diatas semua adalah hanya masih merupakan dalam tataran jalan umum (masih bersifat spekulasi), tetapi merupakan proses awal atau jalan awal umat/awam untuk menuju pembebasan pandangan yang salah yaitu bisa membebaskan (membedakan) diri dari cekatan diri atta yang palsu yang anicca dan anatta (keaniccaan dan keanattaan), menuju kepada penyadaran diri yang sejati. (udanna VIII.3)
Tetapi tetap aku selalu ingatkan bukan dengan cara-cara aneh seperti yang diajarkan/dilakukan oleh tekhnik-tekhnik dan menggantungkan atau melekatkan diri ke makhluk-makhluk luar ga jelas pada beberapa aliran bebas (ilusi/khayal dan kepercayaan/ketakhayulan = jadi ada, karena memang ada kekuatan-kekuatan itu (hati-hati!)). (aliran apa itu yang (mengaku) number 1?)

good hope and love
coedabgf
iKuT NGeRumPI Akh..!

ENCARTA

aliran apa yg number 1 om? he...

coedabgf

tetapi hal penting yang menjadi dasar yang mendukung pada semua keberhasilan pencapaian pembinaan adalah sikap ketulusan, kejujuran, kemurnian (kerendahan hati).
Sebab bagaimana mungkin belajar untuk melepaskan atta (membedakan) jika tercekat/melekat kepada keakuan (atta). Segala apa yang dibilang semua pencapaian (kesucian) hanyalah kebohongan jika (masih) seperti itu.  _/\_

semoga membantu
good hope and love
iKuT NGeRumPI Akh..!

coedabgf

#11
lho koq jadi ulasan/penjelasan yah mr jhonz. Tapi gak apa-apa yach seperti pertanyaan topik poll meditasi, saya sedikit menjelaskan dengan bahasa umum/mudah apa itu meditasi, sehingga teman-teman tahu apa itu ukuran meditasi. (lagi mood bro...!)  :))
Saya ikut ngeramein (maaf...!), silahkan yang lain berikan pendapat/pandangannya mengenai pertanyaan dan polling topik ini.  _/\_
iKuT NGeRumPI Akh..!

ENCARTA

Quote from: coedabgf on 05 April 2009, 08:06:36 AM
tetapi hal penting yang menjadi dasar yang mendukung pada semua keberhasilan pencapaian pembinaan adalah sikap ketulusan, kejujuran, kemurnian (kerendahan hati).
Sebab bagaimana mungkin belajar untuk melepaskan atta (membedakan) jika tercekat/melekat kepada keakuan (atta). Segala apa yang dibilang semua pencapaian (kesucian) hanyalah kebohongan jika (masih) seperti itu.  _/\_

semoga membantu
good hope and love

kesadaran?

ngeramein? emang pasar malam :P

Mr.Jhonz

Oot!!
sy ga cakap2 yg dalam2,cuma meditasi kok jadi kenapa nyemplung kedalam kesucian segala...
Ow..ala...gusgus

back to topic!
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

coedabgf

he3x... sori  _/\_ ^:)^  :))
liat reply #6 saja deh.
iKuT NGeRumPI Akh..!