Gay dalam Pandangan Buddhist

Started by Reenzia, 27 January 2009, 10:50:09 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

hatRed

salahnya itu adalah dosa besar menurut si K ma I
i'm just a mammal with troubled soul



Toni

K ama I maksudnya kr****n sama Islam? Ga juga ah, lihatlah di Inggris, Gay sudah bebas kok walaupun kentalnya agama kr****n disana. Menurut wa, ini adalah pandangan sosial.

hatRed

ummm... kalo gak salah ingat di beberapa forum mereka sih meng"haram"kan gay.
i'm just a mammal with troubled soul



Nevada

Di negara Islam keras, gay atau homo adalah wajar. Bahkan ada pernikahan yang sah antara pria homo yang memiliki rentan usia perbedaan cukup mencolok, bagaikan seorang kakek dengan cucunya. Namun dalam berbagai mazhab Islam lainnya, gay dan homo adalah hal yang terlarang (najis).

Dalam Kr*sten, gay dan homo adalah kelainan dan harus disingkirkan dari khalayak ramai. Tidak ada tempat bagi kaum gay dan homo di dunia ini. Kebebasan bagi kaum gay dan homo di negara barat adalah dipengaruhi oleh faktor demokrasi negara tersebut. Dalam hal ini, banyak sekali pemikiran bebas orang-orang barat mengenai nilai peri kemanusiaan yang justru bertolak-belakang dengan dogma Agama Kr*sten.


Toni

forum atau kemasyarakatan yang sudah terjadi yang dipercayai?

Reenzia

Quote from: Toni on 29 January 2009, 09:37:52 PM
K ama I maksudnya kr****n sama Islam? Ga juga ah, lihatlah di Inggris, Gay sudah bebas kok walaupun kentalnya agama kr****n disana. Menurut wa, ini adalah pandangan sosial.

inggris jgn disamakan dengan K, walaupun disana mayoritas K,
bukan berarti pasti sama dengan K

pemerintah inggris mungkin melegalkan, tapi umat K pun tak seluruhnya menyetujui
apa lagi pihak G

hatRed

lalu dalam buddhism

menikah secara gay

dan

menikah secara normal

itu yg mana yg mengakibatkan akusala?
i'm just a mammal with troubled soul



Reenzia

dua-duanya, tapi secara gay lebih banyak, karena ada efek juga dari pandangan dan persepsi masyarakat, tapi untuk tingkat lobha, saia rasa sih sama saja, tergantung pribadinya seberapa melekat pada kegiatan seksualnya

Toni

Quote from: Reenzia on 29 January 2009, 09:52:20 PM
Quote from: Toni on 29 January 2009, 09:37:52 PM
K ama I maksudnya kr****n sama Islam? Ga juga ah, lihatlah di Inggris, Gay sudah bebas kok walaupun kentalnya agama kr****n disana. Menurut wa, ini adalah pandangan sosial.

inggris jgn disamakan dengan K, walaupun disana mayoritas K,
bukan berarti pasti sama dengan K

pemerintah inggris mungkin melegalkan, tapi umat K pun tak seluruhnya menyetujui
apa lagi pihak G
Mayoritas mungkin dapat disamakan loh. Seperti ini, anda melihat banyak orang menerobos lampu merah dengan sebuah motor tinggal anda sendirian didepan lampu merah apakah anda akan tetap menunggu dengan tenang walaupun motor dibelakang anda klaksonin anda terus menerus? (Ga nyambung ya?)
Menurut wa ini adalah pandangan sosial yang dikaitkan dengan agama tetapi kenyataannya tidak

Reenzia

tolong jgn digeneralisasi deh, mayoritas tak berarti 100% adalah iya, kecuali memang pemerintahannya memang berdasarkan salah satu agama tertentu saja, kalo memang begitu kenapa gak menjadikan hukum agama menjadi hukum pemerintahan saja?
tak perlu lagi membuat hukum pemerintahan

sayang nya anda pun bisa melihat sendiri makin banyak hukum pemerintahan yang bertentangan dengan hukum agama
contohnya kebijakan yang didukung obama tentang aborsi yang ditentang oleh pihak G


Toni

Siapa yang mengatur generalisasi tersebut? Anda seorang kah atau mayoritas kah?

Reenzia

loh yg dari tadi mengeneralisasi siapa sih? kok malah tanya balik? swt dhe

Toni


Reenzia


Toni