GTA IV Dijuluki 'Pencetak Pembunuh'

Started by F.T, 25 December 2008, 07:34:30 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

F.T

Jakarta - Game Grand Theft Auto IV (GTA IV) dan beberapa judul lain dituding sebagai alat untuk mencetak pembunuh berdarah dingin. Sekelompok orang pun membentuk grup anti-game.

Kelompok tersebut menuangkan pernyataan mereka dalam dokumen yang disebut sebagai 'Cologne Declaration'. Dokumen itu menerangkan bahwa game-game yang mempunyai tindak kekerasan di dalamnya sangat berbahaya untuk anak-anak.

Beberapa ilmuwan sosial di Jerman juga ikut menyetujui deklarasi tersebut. Bahkan, secara spesifik mereka memberikan beberapa judul game yang dianggap memiliki tingkat kekerasan yang tinggi.

Selain GTA IV, game-game yang masuk kategori 'menyesatkan' bagi kelompok ini adalah Counter-strike, DOOM 3, Crysis serta Call of Duty 4. Selain 'killer games' alias game yang mencetak pembunuh, game-game tersebut juga dijuluki 'landmines for the soul' atau ranjau bagi jiwa.

Dokumen tersebut menghidupkan kembali dugaan bahwa game penuh kekerasan didalangi oleh Militer Amerika dengan maksud menciptakan generasi pembunuh berdarah dingin. Seperti dikutip detikINET dari GamePolitics, Rabu (24/12/2008), salah satu kalimat dalam game itu berbunyi "Kami tidak menginginkan anak kami menjadi mesin pembunuh dalam dunia nyata ataupun dunia virtual."

Detik.com


Save the Children & Join With :
Kasih Dharma Peduli ~ Anak Asuh
May all Beings Be Happy


Contact Info : Kasihdharmapeduli [at] [url="//yahoo.com"]yahoo.com[/url]

Sumedho

There is no place like 127.0.0.1

polandio

Please read "Don't try this at your home"
I've Been Here

N1AR

kan uda ada rating dewasanya......

tergantung orangnya kali ya...

Huiono

Hmm...

RPG aja deh.. Ceritanya seru; ada romance, humor, friendship dan kadang2 ada philosophy... ;)
Atau game strategy: game mengasah otak... ;D
"During times of universal deceit, telling the truth becomes a revolutionary act"
                                                                                                   -George Orwell

Nevada