Kunjungan LP Am Dhammakammo ke Indonesia

[markosprawira]

dapet email dari temen:

Kisah di balik Kedatangan LP Am (Kilas Balik) :

Beberapa tahun yang lalu  ( sekitar 2002) saya bersama keluarga dan beberapa teman dekat berkunjung ke Thailand. Dan kami menyempatkan diri berkunjung ke rumah salah seorang  sahabat  kami ,  seorang umat perumah  tangga Thai (Upasika) .  Upasika ini memiliki koleksi relik luar biasa ( Dalam hal jumlah dan kelengkapannya).  Mulai dari relik Sang Buddha, agga savaka dan para savaka arahat  dan para arahat (Thailand) baik yang sudah Parinibbana maupun yang masih hidup.  Kami di buat kagum melihat relik yang begitu banyak. Ada 2 buah relik milik Savaka (*YA Siwali) sebesar kepalan tangan laki laki dewasa berwarna merah dan putih . Beliau lalu memperlihatkan kami sebuah  kesa relik  yang amat indah sehingga membuat kami semua terbelalak dan berdecak  kagum.

Betapa indahnya relik kesa ini.  Selama ini kami sudah berkunjung ke banyak arahat dan melihat kesa kesa para arahat. Tapi yang bentuknya yang menurut kami amat sempurna ini adalah kesa  milik LP Am. Bentuknya betul betul kuncup bunga lotus sempurna.  Mungkin karena kesa Luangta jumlahnya sedikit jadi tidak terlihat bentuk kuncup teratainya. Dan saya di beri oleh upasika  ini sejumput kesa relik LP Am ini.
Selama beberapa tahun  kesa ini saya letakkan di altar tanpa pernah dibuka atau di tengok.

Karena penasaran melihat Kesa nan indah ini maka kami semua penasaran ingin pula bersua dengan pemiliknya.  Meskipun vihara LP Am ini jauhnya bukan main dan saat itu perjalanan cukup sulit berhubung jalanan masih tanah dan tidak ada restoran atau rumah makan. Jadi kami rela berangkat pkl  4.30 pagi tanpa breakfast dan tanpa makan selama perjalanan. Setibanya di vihara sekitar pk 13.00 . Kami amat terkesan dengan sikap dan kerendah hatian LP Am si pemilik  kesa indah. Dalam hati kami mulai mengamati beliau dan berpikir :"Rupanya  inilah profil seorang Arahat" . Dan beliau segera mengetahui isi pikiran kami. Kami berusaha mengamati mata beliau , maka dengan sopan beliau mengalihkan pandangan ke tempat lain. Sehingga kami semua dapat merasakan  bahwa sesungguhnya beliau sudah tahu. Dan sewaktu kami pamit  pulang dengan sopan beliau berkata kalian semua pasti amat lapar ( ketahuan kami belum sempat makan) cepatlah kalian  berkunjung ke vihara di dekat beliau (tempat  kakak seperguruan beliau - LP Yamtra) lalu pergilah makan.
 
Saat  itu chedi beliau sedang di bangun. Museum nya sudah ada dan berisi rupang LP Am dan LP Yamtra. Saat kami berdoa , saya dan salah seorang teman (Indonesia ) merasa rupang bergerak dan matanya melirik ke arah kami.  Kami cukup yakin dengan penglihatan kami. 

Sebenarnya  di saat pertama kali bersua  dengan beliau dalam hati kecil saya sudah bertekad : "Alangkah baiknya bila suatu saat nanti bisa mengundang beliau ke Indonesia". Bila sampai Luangta Maha Bua tidak bisa datang saya berharap LP Am akan datang.

Kesa beliau pemberian upasika Thai saya letakkan di altar tanpa pernah saya buka atau tengok selama beberapa tahun.

Dan baru pada tahun 2008 kemarin saya kembali berkunjung ke vihara beliau bersama beberapa teman  dan seorang bhikkhu Indonesia.   


Kini chedi telah rampung dan sewaktu saya dan bhikkhu Indonesia berkeliling. Kami tiba di depan lemari kaca berisi relik para arahat . Beberapa arahat  yang masih hidup (setidaknya sewaktu chedi di bangun semua masih hidup) . Relik relik tsb adalah milik dari Luangta Maha Bua, relik LP Chia , relik (?) saya lupa namanya , relik LP Yamtra dan relik dari LP Am. Saat chedi di bangun  semua pemilik kesa masih hidup (Arahat Hidup) tapi kini beberapa sudah Parinibbana .  Sewaktu kami mengamati relik relik tsb, tiba tiba perhatian saya tertuju ke relik terakhir. Mengapa relik ini tampak amat berbeda dengan relik relik lainnya ?. Apa bedanya ? Saya berusaha memperjelas penglihatan saya . Oh........di sekeliling kesa dipenuhi dengan butiran butiran berkilau yang ternyata relik yang jumlahnya amat banyak ( puluhan ) berwarna pink muda (transparan). Apakah penglihatan saya tidak salah ?  Dan saya bertanya kepada bhikkhu Indonesia. Siapa nama pemilik relik itu ? Dan beliau membaca serta berkata : LP Am Santiworayan. Dan saya bertambah kaget. Loh bukankah bhikkhu nya masih hidup ?  Barusan kita kesana ber namaskara kepada beliau . Bagaimana mungkin ? Apa bisa relik kesa menjadi butiran ( Batu - dhatu ) relik ?

Dan relik kesa LP Am yang menjadi butiran relik adalah seindah relik dari alm LP Lui Chantasaro / LP Khao Analayo. Kekaguman saya bertambah dan otomatis di iringi dengan rasa penasaran  yang  juga bertambah.

Dan sewaktu pulang dari Thailand dengan rasa penasaran saya melongok ke kesa relik yang sebelumnya tak pernah saya tengok . Ternyata ada sebutir relik yang warna pink muda transparan seperti yang berada di lemari kaca Chedi . Saya sdh mengunjungi sekian  banyak arahat. Dan kini sdh banyak  sekali  yang parinibbana. Dan saya sdh melihat begitu banyak kesa arahat ( baik yg masih hidup maupun parinibbana).

Tapi yang bentuknya menurut saya amat sempurna adalah kesa LP Am ini. Mungkin karena kesa Luangta jumlahnya sedikit jadi tidak terlihat bentuk kuncup teratainya.
Dan dari sekian banyak arahat yang masih hidup hanya beberapa yg bisa keluar butiran reliknya. Antara lain Luangta Mahabua, LP Jhaam yang sdh tua sekali ( bahkan  lebih tua dari Luangta dan  sdh tdk bisa jalan ) serta LP Am .







Belakangan saya baru tahu dari teman  bahwa proses Kesa menjadi butiran relik  adalah bisa terjadi ( * baca artikel saya ttg Proses kesa menjadi butiran  relik dan proses atthi / tulang menjadi butiran  relik - perhatikan foto fotonya ) . Dan hanya Arahat dengan konsentrasi amat kuat dan sudah lama sekali menjadi arahat (selama masih hidup) kesanya bisa transformasi menjadi butiran relik ini. Jadi dengan kata lain hanya kesa Arahat hisup yang betul betul amat senior  yang kesanya bisa ber transformasi menjadi butiran relik . Beberapa Arahat yang sudah Parinibbana  dengan kesa  sudah menjadi butiran relik adalah alm LP Wenn dan alm LP Li Dhammadharo . Dan proses ini memang sudah terjadi  jauh sebelum beliau beliau Parinibbana .

Kemudian ketika ada kesempatan berkunjung lagi Ke Thailand ( Pembukaan Chedi Wat Asokaram - akhir April ) saya mengajukan undangan kepada beliau. Waktu itu upasika Thai  dan keluarganya (Mereka adalah pe bisnis kaya dan pengikut setia LP Am dan kolektor relik ) skeptis dan mereka berkata kelihatannya tidak mungkin. Beliau tidak akan menerima undangan ini. Dan saya berkata :" Tidak Ada salahnya kita mencoba".  Beberapa bulan kemudian saya mendapat jawaban bahwa beliau bersedia datang ke Indonesia.

Dan pada bulan Agustus 2008  kami ( saya beserta Bhante Dhammadhiro) berkunjung mengajukan undangan resmi kepada beliau.

Jadi bisa dibayangkan betapa beruntungnya kita semua beliau bersedia datang ke Indonesia.  Arahat yang sekaliber beliau kini sudah amat langka. Yang sekaliber beliau sudah tidak bisa jalan dan amat tua sekali.  Sudah tidak mungkin datang ke Indonesia.

Jadi janganlah sia siakan kesempatan ini. Kita harus menyambut dan melayani beliau dengan sebaik baiknya dan setulus tulusnya (*Dengan pikiran bersih ) . Karena bila kita berkunjung atau ber dana ke tempat arahat berkahnya tidak akan sebanyak bila beliau yang berkunjung ke negeri (tempat) kita.  Manfa'atnya bila beliau berkunjung ke negeri kita akan berlangsung selama setiap kelahiran kita. (*  Baca artikel saya ttg 5 Manfa'at Arahat berkunjung  ketempat kita ) .

Dan bagi negara ini  akan terhindar (*Paling tidak efeknya tdk akan terlalu berat) dari bahaya , bencana alam, malapetaka. Bagi negara memang tergantung kamma kumulatif tapi paling tidak akan membantu negara ini terhindar dari efek yang lebih berat. 

Saya memberi kesempatan pada kalian untuk ikut berdana lengkap ( mulai dari tiket  / Bkk - Jkt , konsumsi, perlengkapan, dll). Tapi jangan kecil hati bila tidak punya uang untuk berdana maka berdana tenaga ( melayani) atau hanya berdana makanan juga  sudah cukup bagus.

Bila dana yang masuk ternyata melebihi  pengeluaran selama beliau di Indonesia maka kelebihan dana akan diserahkan kepada LP Am Dhammakammo.

Kesempatan seperti ini tidak akan pernah terulang 2 kali. Karena LP Am sendiri sdh cukup tua (80 tahun) dan tidak terlalu sehat meski sampai sekarang masih tetap berjalan jauh tiap hari utk pindapata ( lebih dari  4 jam tiap hari) . Sungguh sayang bila kalian sampai melewatkan kesempatan baik ini !

Note : Bila ingin berdana - berdanalah dengan hati tulus dan pikiran bersih tanpa di selimuti dengan prasangka.  Maka Berkah yang akan kalian terima tak terkira.

Metta,

Kalyasiri

*
Semua kebajikan ini di limpahkan (pelimpahan jasa) untuk semua mahluk yang berada di Indonesia (khusus nya)  dan di alam semesta (umum nya) .

[markosprawira]

From: santi.widjaya [at] indofood.co.id
Date: 12/10/2008 6:11:48 PM
To: undisclosed-recipients: ,
Subject: FYI : Kunjungan LP Am Dhammakammo ke Indonesia

Dear all,

Kesempatan berdana untuk akomodasi, transport ke/di Indonesia - LP Am telah dibuka. Mari kita segera berdana, kesempatan baik ini langka dan belum tentu datang untuk kedua kalinya, jangan sampai terlewatkan. Bagi yang ingin berdana bisa langsung ke no. account yang tersedia di attachement dengan diakhiri angka Rp8,- misal (Rp. 20,008) untuk membedakan dengan dana lainnya. Dana paling lambat diterima sebelum tanggal 10 January. Lebih baik jangan menunda untuk berdana. Apabila dana yang terkumpul lebih besar dari pengeluaran akomodasi, sisanya akan didanakan ke LP Am.

Anumodana


Yo ca vassatam jantu Aggim paricare vane Ekanca bhavitattanam Muhuttamapi pujaye Sa yeva pujana seyyo Yance vassasatam hutam
Pemujaan terhadap orang yang dapat mengendalikan diri , meski hanya sejenak, niscaya menghasilkan pahala yang lebih besar daripada pemujaan api dihutan selama satu abad.


----- Forwarded by Santi Widjaya/JKT/INDOFOOD on 12/10/2008 02:58 PM -----


FYI :

Dear All ,

Namo Buddhaya,

Dalam rangka mendoakan kesejahteraan , kesehatan serta kemakmuran dan keamanan rakyat Indonesia . Dan untuk memperdalam pengetahuan Dhamma serta memberikan kesempatan memupuk kebajikan sebesar besarnya (di lapangan paling subur ) kepada umat Buddhis di Indonesia. Dengan tekad suci dan segenap kerendahan hati ini kami telah mengundang :
YM Phrakru Am Santiworayan (Luangpu Am Santiworayan) beserta ke dua orang murid senior yakni phra Vinai Sukhito dan phra Sanya Shotiyano untuk mengadakan ceramah Dhamma dan bimbingan meditasi yang akan diadakan di beberapa kota di Indonesia yakni : Jakarta, Jogjakarta, dan Bandung . Beliau dan rombongan akan tiba di Indonesia pada tanggal 11 Januari 2009 pkl 13.00 dan akan menetap selama 10 hari di Indonesia.

Semoga kebajikan yang kita bersama ini memberi manfaat Dhamma , mendatangkan
kedamaian batin dan kebahagiaan bagi semua bangsa Indonesia serta menumbuhkan
keyakinan yang semakin kuat pada umat Buddhis di Indonesia .

Semoga Sang Triratana selalu melindungi dan memberkahi kita .
Semoga semua mahluk berbahagia.

Hormat kami,

Kalyasiri
Bpk. Dharmanadi Chandra


Dibawah perlindungan : Sangha Theravada Indonesia
Dewan Penasehat : Sesepuh Sangha Theravada Indonesia

Note : Bila ada perbedaan pendapat tentang pencapaian seseorang - tidak di larang .
Setiap orang berhak berpendapat , berhak untuk percaya atau tidak percaya.

"Bila anda ingin berdana berdanalah dengan tulus dan dengan batin yang bersih."

Semua yang tertuang disini ( pd attch ) adalah berdasarkan apa yang di alami dan dilihat oleh penulis. Dan semua menjadi tanggung jawab penulis.


(See attached file: poster-LP Am.JPG)(See attached file: Kisah dibalik Kedatangan LP Am.zip)(See attached file: foto & no. ac.zip)

[markosprawira]

catatan:

Luang Pho Am akan berada di Indonesia dari tgl. 11 January 2009 s/d 21 January 2009. Kesempatan memupuk kebajikan di ladang yang subur kini terbuka bagi kita semua. Dana bisa dihimpun di rekening BCA Perbudhi (Persaudaraan Buddhis Indofood) atas nama Hantoro dan Minarno Ong no. 607-012970-0.

Mohon bantuannya :
1. Tambahkan akhiran Rp. 1,- untuk membedakan dana, contoh Rp. 50,001
2. Sebutkan nama donatur
3. Sebutkan nama untuk pelimpahan jasa
4. email ke: santi.widjaya [at] indofood.co.id dan juanita [at] indomarco.co.id atau
Wilya.simin [at] indofood.co.id untuk rekonsiliasi dana.

(setiap email yg masuk akan mendapat email balasan sebagai tanda konfirmasi sudah tercatat, jika belum dapat balasan, tolong email sekali lagi).

Dana yang sifatnya khusus (seperti: tiket pesawat atau akomodasi, dll) dapat menghubungi langsung: kalyasiri [at] yahoo.com

BCA Kcp Sunter Danau, no.rek: 419 133 8795 ; a/n: Jenny / Mieny Tanumihardja

[markosprawira]

Jadwal Kegiatan Lungpu Am

11 - 21 Januari 2009

Tanggal
Hari
Waktu
Kegiatan
Lokasi Kegiatan

Dari
Sampai








11-Jan-09
Minggu
1:00 PM
2:00 PM
Sukarno Hatta - Dhammacakka
Jakarta



2:00 PM
2:30 PM
Bertemu Bhikkhu Kepala Vihara
Kuti VJDJ



2:30 PM
6:00 PM
Istirahat
V. Jakarta Dhammacakka Jaya



6:00 PM
8:00 PM
Bimbingan Dhamma & Meditasi
V. Jakarta Dhammacakka Jaya








12-Jan-09
Senin
6:30 AM
7:00 AM
Pindapatta
V. Jakarta Dhammacakka Jaya



7:45 AM
9:00 AM
Menerima Umat / Tamu
V. Jakarta Dhammacakka Jaya



7:00 PM
9:00 PM
Bimbingan Meditasi
V. Jakarta Dhammacakka Jaya








13-Jan-09
Selasa
6:30 AM
7:00 AM
Pindapatta
V. Jakarta Dhammacakka Jaya



7:45 AM
12:15 PM
Menerima Umat / Tamu
V. Jakarta Dhammacakka Jaya








15-Jan-09
Kamis
4:00 PM
7:00 PM
dari Airport & Istirahat
V. Jakarta Dhammacakka Jaya



7:00 PM
9:00 PM
Bimbingan Dhamma & Meditasi
V. Jakarta Dhammacakka Jaya








16-Jan-09
Jum'at
6:30 AM
7:00 AM
Pindapatta
V. Jakarta Dhammacakka Jaya



7:45 AM
9:00 AM
Menerima Umat & Tamu
V. Jakarta Dhammacakka Jaya








17-Jan-09
Sabtu
3:00 PM
4:00 PM
dari Bandung & Istirahat
V. Jakarta Dhammacakka Jaya



4:00 PM
6:00 PM
Puja Bakti Mahasathi
V. Jakarta Dhammacakka Jaya








Waktu yang lain








13-Jan-09
Selasa


Berkunjung
Vihara Mendut dan sekitarnya








14-Jan-09
Rabu


Berkunjung
Vihara Mendut dan sekitarnya








15-Jan-09
Kamis


Berkunjung
Vihara Mendut dan sekitarnya








16-Jan-09
Jum'at


Berkunjung
V. Vipassana Graha Lembang








17-Jan-09
Sabtu


Berkunjung
V. Vipassana Graha Lembang








18-Jan-09
Minggu


Berkunjung
V. Siripada Serpong








19-Jan-09
Senin


Berkunjung
Narada School, Kosambi





Berkunjung
Saung Paramita Ciapus, Bogor








20-Jan-09
Selasa


Berkunjung
Saung Paramita Ciapus, Bogor








21-Jan-09
Rabu


Berkunjung
Saung Paramita Ciapus, Bogor





Saung Paramita - Sukarno Hatta
Ciapus - Tangerang





Sukarno Hatta - Suwarnabhumi
Jakarta - Bangkok

[Wolvie]

Kesa tuh apa sih, sy nggak paham bacanya..

[adi lim]

Kesa = rambut/bulu

[BlackDragon]

Sebelumnya sory tapi saya jadi bingung, jadi yg akan datang tgl 11 jan 2009 itu sebenarnya LP Am Dhammakammo atau YM Phrakru Am Santiworayan (Luangpu Am Santiworayan) yah?
Atau Apa mereka satu orang?
Soalnya utk pengiriman Dana juga berbeda, yg pertama buntutnya dilebihin Rp.8 dan yg kedua dilebihin Rp.1,
jadi saya agak bingung.
Thx atas penjelasannya.

[markosprawira]

dear bro,

sori jika membingungkan yah, itu org yg sama yaitu Luang Pho Am Dhammakamo (Phra Kru Santi Warayan)

buntutnya silakan menggunakan 1 saja, dan setelahnya tlg diinformasikan ke PIC yg disebut diatas yah

[BlackDragon]

Ok thx Bro Markos atas tanggapannya.

[BlackDragon]

Mau tanya dikit donk sama senior, Pindapatta nya seperti apa yah kira2???
Kita siapinnya makanan jadi atau apa yah?
Soalnya di indo biasanya kan lsg kita siapin makanannya di piring (makanan jadi) dan lsg kita taruh di ruang makan Bhante.
Sedangkan kebiasaan di thailand kan kita taruh di mangkuk Bhante, takutnya saya salah prosedur neh.
Dan andaikata Bhante nya nanti Pindapatta nya berjalan dgn mangkuk, kira2 sopan gak yah kalo kita taruh Dana uang di mangkuknya?

[nyanadhana]

Wah aye pergi ke acaranya semalam, kesan pertama begitu LP masuk ke ruangan,ada suasana yang bikin mood happy entah kenapa perasaan ingin menangis,temen2 yang ikut juga mendapatkan perasaan yang sama. trus ternyata Luang Pu memvisuddhi peserta dengan Visudhi Tisarana Pancasila. wah jarang2 visuddhi langsung oleh LP yang udah senior,well untuk ceramah dibawakan soal meditasi,pakai bahasa Thai,untung ngerti.segitu aja dulu.

[Sumedho]

tgl 18 jan 09, ada pindapatta jam 6:30 di vihara siripada utk Luang Po Am, lalu dilanjutkan dengan dhammadesananya.

[Equator]

dengar2 ada kimpo segala
buat apa yah kimpo itu ?

[Lily W]

Wah aye pergi ke acaranya semalam, kesan pertama begitu LP masuk ke ruangan,ada suasana yang bikin mood happy entah kenapa perasaan ingin menangis,temen2 yang ikut juga mendapatkan perasaan yang sama. trus ternyata Luang Pu memvisuddhi peserta dengan Visudhi Tisarana Pancasila. wah jarang2 visuddhi langsung oleh LP yang udah senior,well untuk ceramah dibawakan soal meditasi,pakai bahasa Thai,untung ngerti.segitu aja dulu.

DD... tolong di share donk ceramah Beliau? Sharingnye pake bahasa indo aja yah? Anumodana...

[bond]

Wah aye pergi ke acaranya semalam, kesan pertama begitu LP masuk ke ruangan,ada suasana yang bikin mood happy entah kenapa perasaan ingin menangis,temen2 yang ikut juga mendapatkan perasaan yang sama. trus ternyata Luang Pu memvisuddhi peserta dengan Visudhi Tisarana Pancasila. wah jarang2 visuddhi langsung oleh LP yang udah senior,well untuk ceramah dibawakan soal meditasi,pakai bahasa Thai,untung ngerti.segitu aja dulu.

Tulangnya uda di blessing blom ?