[ASK] Keputihan

[Ambrosia]

Ada yang bisa tolong jawab?? udah binguung banget nih..
lately, dari vagina keluar cairan putih (ga bening) seperti susu, cuma bercak2
kadang juga ada bercak kekuningan, trus dari tengah mulai gatal, kadang gatalnya luar biasa, tapi kadang biasa saja.
kenapa ya?? ak kenapa ya?? ada yang bisa bantu?? ada yang mengerti??
thx before!

[Yumi]

wah..  ga nerti, tunggu om fox aje..

[Adhitthana]

ayee jg ngga ngerti ..... tunggu pak fox aja ...
tapi ayee copas tentang keputihan ..... moga2 bermanfaat 

Keputihan adalah kondisi sekresi (pengeluaran cairan) vagina yang tidak wajar. Dalam keadaan normal vagina memproduksi cairan sebagai sistem perlindungan terhadap bakteri. Namun, akibat aktivitas bakteri tertentu, produksi cairan tersebut berubah sifat dan menjadi keputihan.

Penyebab:
1. Kondisi normal pada masa ovulasi (12 – 14 hari setelah haid)
2. Terangsang secara seksual
3. Stres
4. Infeksi jamur, bakteri, parasit. Hal ini terjadi jika perempuan tidak memperhatikan higienitas vagina, mengenakan celana dalam yang terlalu ketat.

Gejala:
1. Cairan vagina mengental
2. Berbau tidak sedap
3. Berubah warna menjadi kehijauan bahkan kecoklatan
4. Gatal pada vagina

[FZ]

Ada yang bisa tolong jawab?? udah binguung banget nih..
lately, dari vagina keluar cairan putih (ga bening) seperti susu, cuma bercak2
kadang juga ada bercak kekuningan, trus dari tengah mulai gatal, kadang gatalnya luar biasa, tapi kadang biasa saja.
kenapa ya?? ak kenapa ya?? ada yang bisa bantu?? ada yang mengerti??
thx before!

Keputihan atau ada yang beberapa menyebutnya dengan istilah Pektai, itu disebabkan oleh beberapa hal

1. Jamur
Jenis jamur biasanya berupa Candida albicans

Gejala yang saya tahu : Bibir Vagina akan panas, dan meradang, Warna sekret seperti susu kental, dan berbau agak keras, dan menyengat

2. Parasit 
Biasanya jenis parasit ini dari genus Trichomonas, seperti Trichomonas vaginalis.
Gejala warna sekret biasanya agak kuning sampai kehijauan, kental dan ada sedikit berbuih.
Biasanya tidak ada rasa gatal, tapi ada nyeri tekan pada saat vagina ditekan.

3. Bakteri
Biasanya disebabkan oleh bakteri2 Sifilis (Troponema pallidum), atau GO (Neisseria gonorrhoe).
Warna sekret agak keabuan, berbuih, dan sangat gatal.

4. Virus
Virus seperti virus herpes, HPV (bisa dilihat di board ini, karena saya juga sudah sering membahasnya), HIV
 
Dari gejala2 yang diuraikan di atas, maka gejala tersebut lebih mirip ke infeksi jamur.

Jadi untuk pengobatannya, lebih ideal jika menggunakan anti fungi, bukan antibiotik, atau antivirus, antiparasit, dll
Obat nya sangat beragam, yang dapat dipilih seperti Fluconazole, Itraconazole, Klotrimazole ada juga yang berbentuk vagina capsule.

Cara tradisional
Anda tentu pernah dengar bahwa daun sirih itu sangat bermanfaat dalam melawan keputihan. Itu juga bisa digunakan.
Sirih (Piper betle) yang dipilih adalah bagian daun tua yang segar sebanyak kurang lebih 10 lembar, direbus dengan air 350-400 cc. Setelah dingin, disemprotkan ke dalam liang vagina. Tetapi sekarang saya lihat juga banyak beredar sediaan yang praktis yang berisi air sirih untuk pembersih daerah intim. Itu bisa juga digunakan.

Seperti yang dipostkan oleh bro Virya, pada keadaan lazim, vagina akan menghasilkan sekret, dan itu alami. Tetapi bila kebersihan daerah vagina tidak dijaga, dan lembab maka akan jamur akan sangat senang dan cepat tumbuh di daerah tersebut.

Jadi cobalah untuk menjaga kebersihan daerah intim dengan :
1. Mengganti pakaian dalam lebih sering kalau sudah terasa lembab
2. Mencukur rambut daerah intim, biar lebih bersih dan mengurangi kelembaban akibat sisa2 air yang menempel pada rambut tersebut.
3. Sehabis urinasi(buang air kecil), selalu bersihkan daerah intim, dan dilap hingga kering.
4. Sehabis buang air besar, belajarlah membersihkan area dubur dari depan ke belakang (menuju area dubur), hal ini untuk mencegah cross contamination dari dubur ke vagina.
5. Hindari pembersih yang menggunakan parfum

Semoga bermanfaat

Salam

[Ambrosia]

Sebelumnya saya ingin berterima kasih kepada semua yang merespon dan mencoba untuk memberikan jawaban.
hanya ingin kembali memastikan, jadi yang saya alami itu keputihan karena jamur??
tapi anehnya, cairan putih susu itu sudah tidak keluar lagi, yang ada hanya cairan putih bening biasa, tidak terlalu berbau.
ada sekali, cairan ini keluar sangaaaaat banyak saat melakukan hubungan dengan suami (walaupun baru terjadi satu kali dalam selama ini berhubungan)
setelah itu tidak terasa gatal, tapi saat melakukan hubungan lagi, rasa gatal itu kembali dan sangat hebat. permukaan vagina bagian bawah (antara tengah dan belakang) menjadi kemerahan dan agak terasa perih, tapi tidak berbenjol atau apapun.
sejak itu, saya belum berhubungan dengan suami. saya dan suami mohon bantuan yang lebih lanjut ya.
thanks banget.

[metta_pacem]

kalo menurut saya lebih baek ke dokter spesialis kulit dan kelamin aja.

[Sumedho]

bukannya ke SPoG ? biasanya sih ada prosedur "pembersihan" dan diberikan antibiotik.
kalau bisa sekalian pap smear jg aja.

[FZ]

Sebelumnya saya ingin berterima kasih kepada semua yang merespon dan mencoba untuk memberikan jawaban.
hanya ingin kembali memastikan, jadi yang saya alami itu keputihan karena jamur??
tapi anehnya, cairan putih susu itu sudah tidak keluar lagi, yang ada hanya cairan putih bening biasa, tidak terlalu berbau.
ada sekali, cairan ini keluar sangaaaaat banyak saat melakukan hubungan dengan suami (walaupun baru terjadi satu kali dalam selama ini berhubungan)
setelah itu tidak terasa gatal, tapi saat melakukan hubungan lagi, rasa gatal itu kembali dan sangat hebat. permukaan vagina bagian bawah (antara tengah dan belakang) menjadi kemerahan dan agak terasa perih, tapi tidak berbenjol atau apapun.
sejak itu, saya belum berhubungan dengan suami. saya dan suami mohon bantuan yang lebih lanjut ya.
thanks banget.

Sebenarnya saya hanya mengambil kesimpulan dari data-data klinis yang diberikan sis Ambrosia. Dan saya menguraikan hal-hal di atas sebagai tambahan wawasan bagi sis ketika akan berdialog dengan dokter nantinya. Karena jujur saja, pribadi saya sebagai seorang apoteker lebih ditujukan sebagai ahli obat, bukan sebagai ahli diagnosa. Dan yang lebih menjurus ke ahli diagnosa adalah dokter.

Dalam hal ini memang lebih baik konsultasi ke dokter spesialis kulit dan kelamin, karena mereka lebih menguasai diagnosanya dibanding saya. Mungkin bisa diambil sampel dari liang vagina untuk lebih memastikan jenis infeksi apa yang terjadi.

Dan di samping itu, saya sarankan juga bagi suami sis juga ikut menemani dan jika bisa diperiksa. Karena tidak tertutup kemungkinan pada saat berhubungan intim, kuman yang ada di dalam liang vagina akan masuk ke dalam uretra, dan akan menetap di sana, dan akibatnya ketika sis sudah sembuh akan terinfeksi ulang / re-contamination kembali akibat kuman yang ada pada uretra suami.

Dan langkah yang sis dan suami ambil untuk menghentikan hubungan seksual sudah tepat, tunggu sis sembuh baru hubungan itu bisa dilanjutkan kembali.

Dan setelah konsultasi dengan dokter, nanti jika sis ingin mengetahui penjelasan akan kegunaan obat yang diresepkan, saya akan mencoba menerangkannya kepada sis 

Semoga jawaban ini bisa memuaskan sis.

[Lily W]

Ada yang bisa tolong jawab?? udah binguung banget nih..
lately, dari vagina keluar cairan putih (ga bening) seperti susu, cuma bercak2
kadang juga ada bercak kekuningan, trus dari tengah mulai gatal, kadang gatalnya luar biasa, tapi kadang biasa saja.
kenapa ya?? ak kenapa ya?? ada yang bisa bantu?? ada yang mengerti??
thx before!

Kalo ke dokter kan mahal .... coba dulu konsumsi vitamin A (sangobion, inbion dll) atau ke toko obat cina (mungkin Bro Bond tahu obat cina yg cocok u/ Sis Ambrosia... coba cari Bro Bond ). Apa Sis Ambrosia kecapean? Kecapean bisa juga menyebabkan keputihan lho. Cobalah setiap selesai buang air kecil... Ms. V dibersihkan dan di keringkan.

[Lily W]

Sebelumnya saya ingin berterima kasih kepada semua yang merespon dan mencoba untuk memberikan jawaban.
hanya ingin kembali memastikan, jadi yang saya alami itu keputihan karena jamur??
tapi anehnya, cairan putih susu itu sudah tidak keluar lagi, yang ada hanya cairan putih bening biasa, tidak terlalu berbau.
ada sekali, cairan ini keluar sangaaaaat banyak saat melakukan hubungan dengan suami (walaupun baru terjadi satu kali dalam selama ini berhubungan)
setelah itu tidak terasa gatal, tapi saat melakukan hubungan lagi, rasa gatal itu kembali dan sangat hebat. permukaan vagina bagian bawah (antara tengah dan belakang) menjadi kemerahan dan agak terasa perih, tapi tidak berbenjol atau apapun.
sejak itu, saya belum berhubungan dengan suami. saya dan suami mohon bantuan yang lebih lanjut ya.
thanks banget.

Yang saya bold itu... kapan keluarnye? (Berapa hari setelah mens). Biasanya pada masa subur itu sering keluar gituan. Nah... jangan banyak makan timun, nenas, kol karena bisa membuat becek.

Cobalah minum jamu...

[bond]

 [at] sis Ambrosia.


Coba minum yiulokatosuyali, obat chinese. Itu bisa menyembuhkan keputihan dari yg ringan sampai kronis. Dan juga sebaiknya periksa ke dokter agar tahu dengan jelas penyebabnya.

[Ambrosia]

Terima kasih ya semuanyaa...
saya akan coba ke dokter..

[Lily W]

Semoga cepat sembuh yaah... sadhu..sadhu..sadhu...