News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Yana dan Berpolitik dalam Buddhism

Started by Sukma Kemenyan, 04 September 2008, 04:48:18 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

ryu

Dah ah , aye jadi alim gini , *berubah lagi ah*:))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

K.K.

Quote from: ryu on 05 September 2008, 11:17:16 AM
Ketika Buddhism tidak penting, maka kenapa melekat ingin diakui label Buddhism kakakakakak

Maksudnya MMD? hehe no comment. Itu keputusan pribadi masing2 dengan alasan2nya.
BTW, ryu, kenapa sih sekarang jadi begitu "dendam" sama MMD?

ryu

Quote from: andrew on 05 September 2008, 11:20:58 AM
Quote from: ryu on 05 September 2008, 11:17:16 AM
Quote from: Kainyn_Kutho on 05 September 2008, 11:15:11 AM
Quote from: ryu on 05 September 2008, 11:08:15 AM
hehehe justru gara2 MMD maka Buddhism sudah tidak penting lagi :))

Itu pendapat pribadi. Memang ada yang cenderung mau percaya begitu, silahkan kalau memang cocok.  ;D
Ketika Buddhism tidak penting, maka kenapa melekat ingin diakui label Buddhism kakakakakak

saya juga ngotot menempatkan MMD kedalam Buddhism ...

apa berarti saya melekat ?  :)

_/\_


Lihat lah pribadi anda sendiri :) , dan itu pun urusan anda kok, khan ada sistem disini, apakah diterima atau tidak terserah tuan rumah khan :))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

andrew

Quote from: ryu on 05 September 2008, 11:23:32 AM
Quote from: andrew on 05 September 2008, 11:20:58 AM
Quote from: ryu on 05 September 2008, 11:17:16 AM
Quote from: Kainyn_Kutho on 05 September 2008, 11:15:11 AM
Quote from: ryu on 05 September 2008, 11:08:15 AM
hehehe justru gara2 MMD maka Buddhism sudah tidak penting lagi :))

Itu pendapat pribadi. Memang ada yang cenderung mau percaya begitu, silahkan kalau memang cocok.  ;D
Ketika Buddhism tidak penting, maka kenapa melekat ingin diakui label Buddhism kakakakakak

saya juga ngotot menempatkan MMD kedalam Buddhism ...

apa berarti saya melekat ?  :)

_/\_


Lihat lah pribadi anda sendiri :) , dan itu pun urusan anda kok, khan ada sistem disini, apakah diterima atau tidak terserah tuan rumah khan :))

iya terserah tuan rumah

_/\_

ryu

Quote from: Kainyn_Kutho on 05 September 2008, 11:22:54 AM
Quote from: ryu on 05 September 2008, 11:17:16 AM
Ketika Buddhism tidak penting, maka kenapa melekat ingin diakui label Buddhism kakakakakak

Maksudnya MMD? hehe no comment. Itu keputusan pribadi masing2 dengan alasan2nya.
BTW, ryu, kenapa sih sekarang jadi begitu "dendam" sama MMD?
Oh kelihatan yah, anda bisa tahu batin saya yah, tolong kasih lihat dimana saya menulis kata dendam , tolong klarifikasi anda *riky mode=on :)) *just joke*

Saya tidak ada dendam kok, aye fun2 saja disini, sudah saya bilang saya sebenarnya menghormati Bpk Hudoyo kok, mungkin karena ada perbedaan pendapat saja yah itu khan biasa, cuma keknya Bpk Hudoyo tuh yang dendam ama aye Kakakakak
Kadang khan saya cuma mau ambil sisi kritis saya saja untuk mengungkapkan keanehan2 dalam MMD, bukan hanya denga "iman" saja ah, dah kapok :))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

morpheus

Quote from: ryu on 05 September 2008, 10:55:49 AM
Apakah penempatan label dalam forum DC ini begitu penting? waw suhu Medho anda sungguh sangat tersanjung dong karena anda sebagai Pendiri DC sangat dihargai thread khususnya :))
Saya mau tanya, Dhamma itu apa? hanya buddhism saja atau Kebenaran2 yang diagama lain juga?

Membiarkan sesuatu yang salah maksudnya seperti apa? kalau boleh saya tahu caranya sang guru untuk memberitahukan yang salah bagaimana? dan darimana kesalahan itu? apakah yang ditentang itu merupakan kebenaran yang Absolut?
anda mencampuradukkan antara dua perspektif dan membicarakannya sekaligus...
atau mungkin tepatnya anda memahami konsep spiritual dengan intelek.

kalo emang mau mencampuradukkan seperti itu mungkin sebaiknya Buddha gak usah ngajarin murid2nya aja, toh anicca. ndak perlu capek2 buka toko bang, toh semuanya dukkha. jangan ngomong ttg diri, toh diri adalah gabungan2 khanda, gabungan nama dan rupa. seperti yg saya bilang kalo metta bhavana dan anapanasati dimasupin ke buddhisme dan kepercayaan lain2, kita diem aja? toh label gak penting. cingcay aja lah...

gak betul kan?

konsep spiritual untuk direfleksikan ke dalam, bukan untuk dipake buat berdebat. ada saatnya berbicara spiritual, ada saatnya berbicara praktis.
demikian juga dc. dc adalah dunia nyata di masyarakat. meletakkan mmd di forum buddhisme dan kepercayaan lain tentu memiliki impact dan perlu dikoreksi.

* sangar, barusan ngetik post ini, ada 17 lagi yg nongol *
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

K.K.

Quote from: ryu on 05 September 2008, 11:27:31 AM
Oh kelihatan yah, anda bisa tahu batin saya yah, tolong kasih lihat dimana saya menulis kata dendam , tolong klarifikasi anda *riky mode=on :)) *just joke*
^:)^  ^:)^  ^:)^
:)) 


QuoteSaya tidak ada dendam kok, aye fun2 saja disini, sudah saya bilang saya sebenarnya menghormati Bpk Hudoyo kok, mungkin karena ada perbedaan pendapat saja yah itu khan biasa, cuma keknya Bpk Hudoyo tuh yang dendam ama aye Kakakakak
Oh kelihatan yah, anda bisa tahu batin saya yah, tolong kasih lihat dimana saya menulis kata dendam , tolong klarifikasi anda *ryu mode=on :)) *just joke*

QuoteKadang khan saya cuma mau ambil sisi kritis saya saja untuk mengungkapkan keanehan2 dalam MMD, bukan hanya denga "iman" saja ah, dah kapok :))
Oh, begitu. OK deh kalo gitu.
Eh, tapi 'kan emang ryu harus dengan "iman". Ingat lho John 3:16!  :))

ryu

Quote from: morpheus on 05 September 2008, 11:34:29 AM
Quote from: ryu on 05 September 2008, 10:55:49 AM
Apakah penempatan label dalam forum DC ini begitu penting? waw suhu Medho anda sungguh sangat tersanjung dong karena anda sebagai Pendiri DC sangat dihargai thread khususnya :))
Saya mau tanya, Dhamma itu apa? hanya buddhism saja atau Kebenaran2 yang diagama lain juga?

Membiarkan sesuatu yang salah maksudnya seperti apa? kalau boleh saya tahu caranya sang guru untuk memberitahukan yang salah bagaimana? dan darimana kesalahan itu? apakah yang ditentang itu merupakan kebenaran yang Absolut?
anda mencampuradukkan antara dua perspektif dan membicarakannya sekaligus...
atau mungkin tepatnya anda memahami konsep spiritual dengan intelek.

kalo emang mau mencampuradukkan seperti itu mungkin sebaiknya Buddha gak usah ngajarin murid2nya aja, toh anicca. ndak perlu capek2 buka toko bang, toh semuanya dukkha. jangan ngomong ttg diri, toh diri adalah gabungan2 khanda, gabungan nama dan rupa. seperti yg saya bilang kalo metta bhavana dan anapanasati dimasupin ke buddhisme dan kepercayaan lain2, kita diem aja? toh label gak penting. cingcay aja lah...

gak betul kan?

konsep spiritual untuk direfleksikan ke dalam, bukan untuk dipake buat berdebat. ada saatnya berbicara spiritual, ada saatnya berbicara praktis.
demikian juga dc. dc adalah dunia nyata di masyarakat. meletakkan mmd di forum buddhisme dan kepercayaan lain tentu memiliki impact dan perlu dikoreksi.

* sangar, barusan ngetik post ini, ada 17 lagi yg nongol *
entahlah. mungkin karena konsep kebenaran yang saya pelajari memang berbeda dengan Buddhist _/\_
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

Hikoza83

setahu saya, berkaitan dengan kisah Guru Marpa dan Yogi Agung Milarepa,
berdasarkan bukunya yang tebal itu [blm abis kebaca :P],
Guru Marpa berkata kepada Milarepa :
"Metode keras yang pernah saya gunakan kepadamu, jangan pernah diulangi kepada murid2. karena tidak semua orang di masa yang akan datang memiliki keteguhan tekad dan usaha sepertimu."
_/\_


By : Zen
Aku akan melaksanakannya dengan tubuhku,
Karena apa gunanya hanya membaca kata-kata belaka?
Apakah mempelajari obat-obatan saja
Dapat menyembuhkan yang sakit?
[Bodhicaryavatara, Bodhisattva Shantideva]

andrew

Quote from: Hikoza83 on 05 September 2008, 11:45:36 AM
setahu saya, berkaitan dengan kisah Guru Marpa dan Yogi Agung Milarepa,
berdasarkan bukunya yang tebal itu [blm abis kebaca :P],
Guru Marpa berkata kepada Milarepa :
"Metode keras yang pernah saya gunakan kepadamu, jangan pernah diulangi kepada murid2. karena tidak semua orang di masa yang akan datang memiliki keteguhan tekad dan usaha sepertimu."
_/\_


By : Zen


ya...

saya juga sudah bilang , setiap kasus itu unik  :)

_/\_

SandalJepit

#115
Quote from: ryu on 05 September 2008, 10:55:49 AM

Apakah penempatan label dalam forum DC ini begitu penting? waw suhu Medho anda sungguh sangat tersanjung dong karena anda sebagai Pendiri DC sangat dihargai thread khususnya :))
Saya mau tanya, Dhamma itu apa? hanya buddhism saja atau Kebenaran2 yang diagama lain juga?

Membiarkan sesuatu yang salah maksudnya seperti apa? kalau boleh saya tahu caranya sang guru untuk memberitahukan yang salah bagaimana? dan darimana kesalahan itu? apakah yang ditentang itu merupakan kebenaran yang Absolut?
menurut saya penempatan itu tidak bermasalah, namun yang menjadi masalah ketika penempatan itu dengan menggunakan alasan bahwa MMD bukan bagian dari Budhisme , seperti yang pernyataan rekan Karuna_murti. pernyataan rekan Karuna_murti itu lah yang menjadi dasar perdebatan selama berhari-hari.




Lily W

Quote from: andrew on 05 September 2008, 11:20:58 AM
saya juga ngotot menempatkan MMD kedalam Buddhism ...
apa berarti saya melekat ?  :)

_/\_

Ya... ;D
sewaktu ngotot.... akan timbul kecenderungan (gejolak) batin dan
itu adalah miccha ditthi yang halus. dan di situ ada lobha (kemelekatan pd objek) dan moha (kegelapan batin).

_/\_ :lotus:

~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are

williamhalim

Quote from: Kainyn_Kutho on 05 September 2008, 09:33:57 AM
Ini yang saya tahu adalah ajaran Buddha secara garis besar:

Cula Sila
yang termasuk tidak bunuh, tidak curi, tidak berhubungan kelamin, tidak berucap tidak benar, merusak tanaman, makan sekali, tidak menari, bernyanyi, bermusik dan tidak melihat pertunjukan, dll.

Majjhima Sila
yang termasuk tidak menyimpan makanan, tidak melakukan permainan dalam berbagai bentuk, bicara bukan dhamma.

Maha Sila
yang termasuk tidak melakukan mata pencaharian rendah seperti membuat jimat, berurusan politik, membaca tanda, dsb.

Pengekangan Indriah
yaitu menjaga pintu indriah dengan pengertian bahwa indriah yang tidak terjaga akan memunculkan Lobha & Dosa.

Kesadaran dan kesiagaan
yaitu kesadaran akan setiap perbuatannya, dari hal besar sampai hal yang kecil.

Rasa puas
Yaitu kepuasan dengan miliknya apa adanya. Dalam hal para bhikkhu, hanya jubah yang melekat pada tubuh, serta dana makanan yang dimilikinya untuk menghilangkan lapar.

Meninggalkan penghalang
yaitu menghilangkan kemalasan & kelelahan, keraguan, pikiran kejam, kegelisahan dan nafsu indriah, sehingga mencapai jhana (I – IV).

Pengetahuan
Pengetahuan mengenai bathin-jasmani, interaksi 4 unsur, ketidak-kekalan dari semua itu.

Kekuatan Supranatural
seperti membuat diri menjadi banyak, telinga dewa, membaca pikiran, melihat kehidupan lampau, melihat kematian dan kelahiran kembali mahluk

Penghentian Dukkha
Dengan pikiran yang terpusat, murni dan cerah, tanpa cacat, bebas dari noda, lunak, mudah dibentuk, kokoh dan tidak terguncang, mengarahkan dan mencondongkan pada pandangan terang akan dukkha. Melihat asal mula dari dukkha, melihat penghentian dukkha; melihat bentukkan mental, melihat penghentian bentukan mental; dengan pengetahuan dan kebijaksanaannya, terbebas dari nafsu indriah, kelekatan pada wujud, dan kebodohan bathin.



Saya ingin tanya, apakah seseorang yang menjalani hal-hal di atas HARUS mengenal apa itu TIRATANA, HARUS mempunyai pengetahuan tentang JALAN MULIA BERUNSUR 8, HARUS mengetahui uraian 4 KESUNYATAAN MULIA?



Bro Kainyn,
Pak Hudoyo juga banyak tidak menyetujui konsep2 diatas, ambil contoh Cula sila, Pak Hud sering mengatakan sila (pengekangan) adalah produk pikiran juga... juga Pengetahuan batin jasmani, 4 unsur, menurut Pak Hud, tidak perlu semua pengetahuan itu... lagi, meninggalkan penghalang, keragu2an, kemalasan dan kelelahan... hal2 tsb adalah 'Usaha' yg sangat ditentang oleh MMD.

Jadi, bisa Bro inyn lihat bahwa MMD bukan hanya tidak mengakui JMB-8 namun juga tidak cocok dengan 'Buddhisme menurut Bro Kainyn'.

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

morpheus

Quote from: Kemenyan on 05 September 2008, 10:58:38 AM
Sejalan logh om... sejalan....
Coba dibaca pelan-pelan...
pertanyaan saya:
Apakah MMD sejalan dengan JMB8 ?

saya bukan menanyakan: "Apakah MMD menjalankan JMB8"
om menyan, bagaimana anda bisa mempertanyakan relevansi praktik meditasi dengan sebuah konsep?
setahu saya petunjuk mmd hanyalah berdasarkan bahiya sutta yg notabene merupakan pengamatan pasif.
mmd tidak berdoktrin.
setahu saya petunjuk2 meditasi buddhis semuanya tidak berdoktrin.
jadi sejalan tidaknya meditasi dengan doktrin tidaklah relevan.
begitu pak hudoyo menjawab pertanyaan anda dengan kata "iya", saat itu jugalah pikiran pendengarnya terikat pada konsep jm8 dan praktik meditasinya menjadi keliru.

mari kita ingat2 meditasi kasina api yg anda jalankan.
apakah konsep2 jm8 relevan saat anda menjalankan meditasi anda?
apakah kasina api anda sejalan dengan jm8?
gak bisa dijawab kan? ya dan tidak, karena saat bermeditasi anda hanya berkonsentrasi.

* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

Sunkmanitu Tanka Ob'waci

Quote from: SandalJepit on 05 September 2008, 12:26:05 PM
menurut saya penempatan itu tidak bermasalah, namun yang menjadi masalah ketika penempatan itu dengan menggunakan alasan bahwa MMD bukan bagian dari Budhisme , seperti yang pernyataan rekan Karuna_murti. pernyataan rekan Karuna_murti itu lah yang menjadi dasar perdebatan selama berhari-hari.

pitnah.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days