Manusia penghasil kawat ( Badannya ngeluarin kawat )

[HokBen]

http://www.kompas.com/read/xml/2008/07/08/08044838/puluhan.kawat.berlarian.di.perut.bu.noor.2

========================================

UPAYA pengobatan, mulai dari medis, alternatif, hingga mendatangi orang pintar, sudah dilakukan Noorsyaidah untuk menyembuhkan penyakit yang dideritanya. Tetapi, tetap saja kawat-kawat yang tumbuh disekitar perut hingga bagian dadanya itu tak hilang.

Noorsyaidah bahkan telah melakukan pengobatan ke luar Kalimantan, tepatnya di sebuah rumah sakit terkenal di Surabaya, Jawa Timur. Namun, nasib baik tetap tidak berpihak kepada perempuan berusia 40 tahun ini karena setelah kawat dicabut dari tubuhnya, beberapa hari kemudian bermunculan lagi.

"Yang tertinggal hanya pasrah kepada Allah SWT," kata Noor dengan tabah saat ditemui pada Senin (7/7).

Untuk mengeluarkan kawat tersebut memang tidak mudah karena kawat sangat melekat erat di badannya. Noor bercerita, pernah suatu saat ia dibantu kakak kandungnya mencoba untuk mencabutnya sendiri, tetapi yang terjadi justru kawat tersebut masuk ke dalam tubuhnya dan beberapa saat kemudian muncul kembali di bagian badannya yang lain.

Kakak kandung Noor, Hj Siti Robiah, menceritakan, penah juga menyaksikan langsung operasi yang dilakukan oleh empat orang dokter spesialis bedah terhadap adiknya itu. Para dokter tersebut bahkan terpaksa menggunakan besi berani (magnet) agar kawat bisa ditemukan dalam tubuh Noor.

"Karena kawat-kawat itu tidak hanya yang bermunculan di tubuh Noor, tapi hasil rontgen memperlihatkan ada puluhan kawat lagi di dalam perut dan di dalam perut itu seperti hidup, bisa lari-lari atau berpindah tempat. Makanya, saat dibedah para dokter terpaksa menggunakan besi magnet agar besi kawat bisa ditemukan dan diambil. Dan itu tadi, setelah diangkat, kawat-kawat itu beberapa hari kemudian bermunculan lagi," kata Robiah.

Bentuk kawat yang tumbuh di badan Noor memang tak jauh berbeda dengan jenis kawat lainnya, besarnya seperti peniti berukuran besar. Saat Tirbun memegang salah satu kawat yang sempat dikoleksi Noor, kawat tersebut seperti kawat biasa mudah berkarat dan sudah berwarna kecoklatan. Panjangnya pun bervariasi, mulai dari 10 cm hingga yang sekitar 20 cm. Ada yang hanya satu sisi saja yang runcing dan lainnya kedua sisi runcing.

"Ya, seperti biasa kawat-kawat lainnya, tapi itu kalau sudah terjatuh dari badannya dia. Tapi, kalau yang melekat di badan bisa berubah-rubah warna, mulai dari hitam pekat, kuning, hingga kembali normal kecoklatan," tutur Robiah.

Ditambahkannya, adiknya itu sebenarnya orang yang cukup suka pergaulan sehingga mudah dikenal dan mengenal orang lain. Di tempat ia mengajar mengaji (TK Al-Quran Sengatta, Kutai Timur), Noor dikenal sebagai guru yang sangat dekat dan disenangi oleh murid-muridnya. Bahkan, saking dekatnya ia, semua murid TK-nya itu menangis jika sehari saja Noor tak berangkat mengajar.

"Dan, Alhamdulillah kendati muridnya itu terdiri atas anak-anak berusia sekitar 5 tahunan, mereka mengerti dengan penyakit yang diderita Noor. Jadi, tidak pernah sekali pun membebani Noor mengajar, bahkan mereka senang dengan metode yang diajarkan Noor," ujarnya.

Menurut pengakuan Robiah, sejak diberitakan, Senin (7/7), rupanya banyak orang ataupun lembaga tertentu yang berdatangan ke rumahnya di Jalan Merdeka III, Samarinda Ilir. Baik yang berkepentingan untuk membantu maupun hanya melihat penyakit aneh yang diderita Noor. "Saya tidak tahu dari mana saja, tapi kami mohon maaf cukup hati-hati untuk mempertemukan Noor karena selain ada kekhawatiran lain, kami juga tidak ingin pemberitaan ini menjadi sesuatu yang dikomersilkan, tapi niat kami awal adalah supaya ada orang yang tergugah hatinya membantu kami untuk penyembuhan," ujarnya.

[nyanadhana]

cari sensasi atau disantet orang?

[Edward]

serem amat...Kalo beneran santet, bearti hebat bgt tuh santet...

[nyanadhana]

Itu kawat mirip yang dijual di toko toko besi,kalo itu kawat alami yang muncul dari dalam tubuh,saya pikir ada perbedaan yang akan sangat mencolok,sama seperti sarira yang tidak memiliki ukuran pasti,kamu lihat panjang kawat itu sama,modelnya sama. ini mah paling kasusnya kek bayi yang bisa ngaji dalam perut padahal ibunya pasang tape recorder mini buat boongin banyak orang.

Hari gene cuman ada di Indonesia.

[HokBen]

kalo emang nipu, asli dh dia niat banget, sampe nusuk badan sendiri...
org indo emang kreatif kalo berhubungan dengan duit...

[nyanadhana]

untuk membuktikan itu semua,orang indo rela kok bikin kehebohan apa aja yang mungkin bagi dunia paramedis itu ga nyambung....apakah dia disantet atau sengaja, tidak akan ada perkara tubuh ini memproduksi besi secara ajaib. atau dia belajar sebuah ilmu kebal agar ditusuk besipun ga berasa kayak upacara tang ki yang bisa tembusin golok ke mulut....

Hanya di Indonesia, apapun bisa, tidak ada yang tidak bisa kalo duit udah berbicara.

[oddiezz]

first thing come up...GATOT KACA !

urat kawat balung wesi....otot kawat tulang besi.

[nyanadhana]

Pagi ini,aku nonton liputannya di Trans TV, memang keanehan sering terjadi pada si ibu ini, si ibu pada umur kecil pernah buta mendadak,menginjak remaja pernah lumpuh total,namun ajaibnya bisa sembuh kembali. Bila ditilik seandainya si ibu berkata jujur,saya pikir ada makhluk yang campur tangan dalam kehidupannya bisa itu semacam santet(provokasi magis) atau memang kamma buruk dengan makluk asura,peta atau deva.

[Riky_dave]

Hm2....
Dukkha....Dukkha....Dukkha....

Salam,
Riky

[Adhitthana]

iya ... penyakit aneh nihh
kalo gak salah denger di berita, ... awal mula kawat2 itu tumbuh pd saat mendekati hari ulang tahunnya
kemudian beberapa bulan, hari, sampai sekarang dpt tumbuh kapan saja.

Aneh jg  ... kawat di cabut tapi tidak mengeluarkan darah??
apa mungkin kena santet??
kabarnya dokter luar negeri jg tertarik dengan kasus ini 

[xing]

Mudah2an kita semua terhindar dari hal2 seperti ini
Serem deh

[N1AR]

masih ada kabarnya gak? 

[candra_mukti19]

gambar tersebut bisa betulan bisa juga bohong.

tapi, kalo kawan keluar dari perut itu sudah banyak kejadiannya. beberapa tetangga saya mengalaminya.

ceritanya begini :
istri sahabat saya menderita sakit berat. dia merasa perutnya seperti ditusuk-tusuk. sudah berobat ke sana kemari, tak juga kunjung sembuh. akhirnya, saya berniat untuk membantu dengan "Terapi Meditasi". sangat sulit membimbingnya, tapi karena harapan untuk sembuh, dalam sakitnya dia memaksakan diri untuk belajar meditasi. setiap kali usai meditasi, wajahnya kelihatan cerah, dan dalam beberapa hari rasa sakitnya berkurang, dan bisa berjalan pelan-pelan. tapi, kalo sedikit saja batinnya lengah, dia mengalami sakit lagi. dia tidak dapat bermeditasi sendirian, hanya bisa meditasi kalau di biming oleh saya. akhirnya, karena saya tidak sanggup untuk membimbingnya setiap hari, saya menyerah. sampai akhirnya, ada rang yang merujuk kepada "orang pintar" bernama "pak Sumadi", di sumedang Rumahnya. biayanya Rp. 400.000. sahabat saya membawanya ke sana. saya juga ikut mengantar. dan di depan mata kami, orang pintar tersebut mencbuti kawat dari perut istri sahabat saya. sebagia kami curiga, "wah barangkali itu cuma sulap." saya juga tidak tahu, apakah itu sulap atau beneran, yang saya tahu dan yang penting, istri sahabat saya itu sehat sampai sekarang, dan bekerja sebagaimana biasanya.

[N1AR]

kalau saya

tau ada kenalan yang perutnya buncit, tiap hari beser mulu
dibawa keorang pintar, yang keluar dari perut lewat booker belatung semua  [at] -)
sampai sekarang ok ok aja uda 1 thn