apa yg dpt dilakukan seorang Buddhist, apabila kehidupannya tinggal 7 hari ?

Started by cumi polos, 16 November 2012, 01:03:05 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

cumi polos

1 apa yg dpt dilakukan seorang Buddhist, apabila kehidupannya tinggal 7 hari ?

dgn catatan Buddhist ini udah banyak belajar sutta2 dsb....dan mengerti ajaran Buddha...

2 apa tujuan kehidupan dari seorang Buddhist ?
merryXmas n happyNewYYYY 2018

K.K.

Quote from: cumi polos on 16 November 2012, 01:03:05 PM
1 apa yg dpt dilakukan seorang Buddhist, apabila kehidupannya tinggal 7 hari ?

dgn catatan Buddhist ini udah banyak belajar sutta2 dsb....dan mengerti ajaran Buddha...
Kalau saya pribadi akan coba menghentikan & membereskan masalah sebisa mungkin (misalnya urus surat2, bayar hutang, cari replacement di kerjaan, dll), lalu berusaha merelakan apapun yang kita senangi di dunia ini, dan mengajak orang lain juga merelakan.

Quote2 apa tujuan kehidupan dari seorang Buddhist ?
Berbahagia, tapi bukan dengan pemenuhan nafsu, tapi dengan mengurangi keinginan.


Alucard Lloyd

Quote from: cumi polos on 16 November 2012, 01:03:05 PM
1 apa yg dpt dilakukan seorang Buddhist, apabila kehidupannya tinggal 7 hari ?

dgn catatan Buddhist ini udah banyak belajar sutta2 dsb....dan mengerti ajaran Buddha...

2 apa tujuan kehidupan dari seorang Buddhist ?

No. 1 saya melakukan kehidupan saya seperti biasa karena bagi saya sisa 7 hari dengan 10 tahun sama saja toh kita hidup sudah berkali kali.

No. 2 saya rasa setiap umat buddha ingin menjadi pemasuk arus dan tentu saja pada akhirnya menjadi buddha (arahat)
Agama ku tidak bernama
Karena guru ku telah parinibbana
Yang tertinggal hanyalah dahmma
Agar aku dapat mencapai nibbana

cumi polos

bro apa artinya itu PEMASUK ARUS ? bisa lebih specifik ?

yg lain belum jawab,.... jadi kita nunggu transparansinya dulu... terutama cewek disni....

ada yg bilang ingin menjadi arahat atau upgrade tingkat kesucian ?

kita nunggu posting lain ya... karena sy juga belum banyak taoooo tentang pertanyaan tsb..
merryXmas n happyNewYYYY 2018

adi lim

Quote from: cumi polos on 16 November 2012, 08:53:20 PM
bro apa artinya itu PEMASUK ARUS ? bisa lebih specifik ?

mahluk suci, tidak akan terlahir lagi di alam menderita.
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

seniya

Quote from: cumi polos on 16 November 2012, 01:03:05 PM
1 apa yg dpt dilakukan seorang Buddhist, apabila kehidupannya tinggal 7 hari ?

dgn catatan Buddhist ini udah banyak belajar sutta2 dsb....dan mengerti ajaran Buddha...

2 apa tujuan kehidupan dari seorang Buddhist ?

Kalau emang dia seorang Buddhis yang berpengertian luas dan benar2 tahu Dhamma, menurut gw:

1. Membereskan semua urusan duniawi (spt kata sdr. Kainyn di atas) terus melepaskan semua keduniawian dan menjadi bhikkhu (kalo memungkinkan) agar dapat melatih diri dengan intensif memanfaatkan waktu yang tersisa.

2. Secara umum, tujuan seorang Buddhis adalah mencapai Nibbana. Namun tujuan akhir ini tidak perlu kita pikirkan apakah akan tercapai atau tidak. Yang penting menjalanlan Dhamma sebaik-baiknya dalam kehidupan kita.
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

cumi polos

Quote from: adi lim on 17 November 2012, 05:18:15 AM
mahluk suci, tidak akan terlahir lagi di alam menderita.

[spoiler=copasan tingkat kesucian]Tingkat kesucian dalam agama Buddha dapat dibagi dalam dua golongan :

· Puthujjana - Ialah para bhikkhu dan orang-orang berkeluarga yang belum mencapai tingkat kesucian.
· Ariya-puggala - Ialah para bhikkhu dan orang-orang berkeluarga yang setidak-tidaknya telah mencapai tingkat kesucian pertama.

Setiap orang yang belum menapaki jalan kesucian dikenal sebagai puthujjana, yang secara harafiah berarti "orang awam". Jika dibandingkan dengan orang yang telah menapaki jalan kesucian (ariya-magga), maka puthujjana akan terkesan "gila" atau "kacau", oleh karena belum memiliki keseimbangan batin.

1. Empat Tingkat Kesucian
Buddhisme mengenal empat jenis orang suci (ariya) yang terdiri dari Sotapanna (Skt Srotapanna), Sakadagami (Skt Sakrdagamin), Anagami, dan Arahat.

2. Derajat kesucian ini didasarkan atas jumlah belenggu (samyojana) yang telah mereka patahkan. Aliran Theravada mengenal adanya sepuluh belenggu yang menyebabkan para makhluk terus berputar-putar dalam samsara.

Kesepuluh belenggu itu adalah:
1. Sakkayaditthi : Pandangan sesat tentang adanya pribadi, jiwa atau aku yang kekal.
2. Vicikiccha: Keragu-raguan terhadap Sang Buddha dan AjaranNya.
3. Silabbataparamasa : Kepercayaan tahyul bahwa upacara agama saja dapat membebaskan manusia dari penderitaan.
4. Kamaraga : Nafsu Indriya.
5. Vyapada : Benci, keinginan tidak baik.
6. Ruparaga = Kemelekatan atau kehausan untuk terlahir di alam bentuk. (rupa-raga).
7. Aruparaga = Kemelekatan atau kehausan untuk terlahir di alam tanpa bentuk.
8. Mana = Ketinggian hati yang halus, Perasaan untuk membandingkan diri sendiri dengan orang lain .
9. Uddhacca = Bathin yang belum seimbang benar.
10. Avijja = Kegelapan bathin, Suatu kondisi batin yang halus sekali karena yang bersangkutan belum mencapai tingkat kebebasan sempurna (arahat).

1. Sotapanna

Kebanyakan umat Buddhis berusaha melatih sila dasar dan menjadi sempurna hanya dalam diri orang-orang yang telah mendekati tingkatan Sotapanna (Skt Srotapanna), dimana kata ini secara harafiah berarti "Pemasuk Arus". Pada tingkatan Sotapanna, seorang mendapatkan sekilas pandangan yang pertama atas Nibbana dan mulai menapaki jalan kesucian.

Seorang Sotapanna diyakini telah mematahkan tiga belenggu pertama (Samyutta-Nikaya) , yaitu :

1. Sakkayaditthi : Pandangan sesat tentang adanya pribadi, jiwa atau aku yang kekal.
2. Vicikiccha: Keragu-raguan terhadap Sang Buddha dan AjaranNya.
3. Silabbataparamasa : Kepercayaan tahyul bahwa upacara agama saja dapat membebaskan manusia dari penderitaan.

Tetapi Ia belum berhasil membebaskan dirinya dari hawa nafsu. la telah terbebas dari kelahiran kembali sebagai makhluk neraka, hantu, binatang, atau asura. la dipastikan menjadi Arahat setelah mengalami kelahiran kembali maksimum tujuh kali lagi (Anguttara-Nikaya).

Belenggu pertama dihancurkan dengan penembusan mendalam ke dalam Empat Kebenaran mulia dan Sebab Musabab yang Saling Bergantungan. Belenggu kedua dihancurkan karena ia telah "melihat" dan "terjun ke dalam" Dhamma (Majjhima-Nikaya). Belenggu ketiga dihancurkan karena kendati moralnya murni, namun ia menyadari bahwa itu saja masih belum memadai untuk mencapai Nibbana.

Ada tiga macam Sotapanna :
a) Ekabiji Sotapanna adalah Sotapanna yang akan terlahir kembali sekali lagi.
b) Kolamkola Sotapanna adalah Sotapanna yang akan terlahir kembali dua atau tiga kali lagi.
c) Sattakkhattuparana Sotapanna adalah Sotapanna yang akan terlahir kembali tujuh kali lagi.

2. Sakadagami

Dengan memperdalam penembusan pandangan terangnya, seseorang bisa mencapai tingkatan Sakadagami ("Yang Hanya Kembali Sekali Lagi"). Seorang Sakadagami telah mematahkan tiga belenggu Sotapanna (Sakkayaditthi, Vicikiccha , Silabbataparamasa) dan melemahkan belenggu-belenggu Anagami , yaitu :

4. Kamaraga : Nafsu Indriya.
5. Vyapada : Benci, keinginan tidak baik.

Seorang Sakadagami dilahirkan kembali maksimum sekali lagi di dalam dunia alam nafsu keinginan (kamadhatu) sebagai manusia atau makhluk surga tingkat bawah sebelum mencapai Nibbana.

3. Anagami

Seorang Anagami ("Yang Tidak Terlahir Kembali") telah mematahkan sepenuhnya kelima belenggu (Sakkayaditthi, Vicikiccha , Silabbataparamasa, Kamaraga dan Vyapada). Ia tidak lagi dilahirkan di alam nafsu (manusia). Namun pencapaiannya belumlah memadai untuk menjadikannya seorang Arahat, dan bila ia belum sanggup untuk menjadi seorang Arahat pada kelahiran berikutnya, maka ia akan terlahir kembali di surga pertama dari "lima kediaman suci" (Alam Suddhavasa), atau surga-surga terhalus dan termurni di antara surga-surga di Alam Berwujud. Hanya seorang Anagami- lah yang dilahirkan di sana. Di surga ini ia akan mengembangkan penembusannya hingga mencapai tingkat kesucian Arahat dan mencapai parinibbana.

Ada lima macam Anagami :
1. Mereka yang mencapai penerangan selama pertengahan pertama dari masa kehidupan mereka ( Antaraparinibbayi ).

2. Mereka yang mencapai penerangan selama pertengahan kedua dari masa kehidupan mereka ( Antaraparinibbayi ).

3. Mereka yang mencapai penerangan melalui usaha keras ( Sasankhara parinibbayi )

4. Mereka yang mencapai penerangan melalui usaha ringan ( Asankhara parinibbayi)

5. Mereka yang mencapai alam kehidupan akanittha, yaitu alam kehidupan yang tertinggi (Uddham-soto-akanitthagami)

Dua yang pertama digolongkan berdasarkan atas masa kehidupan mereka, sedangkan yang ketiga dan keempat berdasarkan usaha-usaha mereka, sedangkan yang kelima ditandai melalui alam tujuan mereka.

4. Arahat

Seorang Arahat telah mematahkan seluruh sepuluh belenggu ini , sehingga dengan demikian mengakhiri dukkha dan semua kelahiran kembali dalam pengalaman Nibbana yang penuh kebahagiaan. Seorang Arahat mempunyai kemampuan terbang dengan tubuh jasmaninya, sedangkan tingkatan-tingkatan yang lebih rendah daripadanya hanya dapat terbang dengan menggunakan kesadarannya.

Catatan:
- Untuk Belenggu ruparaga dan aruparaga, Apabila ia meninggal sewaktu dalam keadaan samadhi dan telah mencapai Jhana I, Jhana II, Jhana III atau Jhana IV , maka ia dilahirkan di Alam bentuk (rupa-raga).
Lima Samyojana/Belenggu pada Sotapanna dan Anagami dikenal sebagai lima belenggu rendah atau Orambhagiya-samyojana, Lima samyojana berikutnya pada Belenggu arahat dikenal dengan nama belenggu tinggi atau Uddhambhagiya-samyojana.
Orambhagiya-samyojana dan Uddhambhagiya-samyojana telah dimusnahkan oleh Arahat.[/spoiler]
merryXmas n happyNewYYYY 2018

cumi polos

Quote from: ariyakumara on 17 November 2012, 07:00:02 AM
Kalau emang dia seorang Buddhis yang berpengertian luas dan benar2 tahu Dhamma, menurut gw:

1. Membereskan semua urusan duniawi (spt kata sdr. Kainyn di atas) terus melepaskan semua keduniawian dan menjadi bhikkhu (kalo memungkinkan) agar dapat melatih diri dengan intensif memanfaatkan waktu yang tersisa.

2. Secara umum, tujuan seorang Buddhis adalah mencapai Nibbana. Namun tujuan akhir ini tidak perlu kita pikirkan apakah akan tercapai atau tidak. Yang penting menjalanlan Dhamma sebaik-baiknya dalam kehidupan kita.

sptnya no.2 bisa lebih rinci lagi bagaimana menggunakan 7 hari tsb dgn optimal....

kita nunggu yg lagi memberi masukan.... :x :x plus bonus +1 utk yg udah posting
merryXmas n happyNewYYYY 2018

seniya

Quote from: cumi polos on 17 November 2012, 07:05:53 AM
sptnya no.2 bisa lebih rinci lagi bagaimana menggunakan 7 hari tsb dgn optimal....

kita nunggu yg lagi memberi masukan.... :x :x

Udah dijawab dalam pertanyaan no. 1

1. Membereskan semua urusan duniawi (spt kata sdr. Kainyn di atas) terus melepaskan semua keduniawian dan menjadi bhikkhu (kalo memungkinkan) agar dapat melatih diri dengan intensif memanfaatkan waktu yang tersisa.

Sepertinya tidak perlu dijelaskan lagi bagaimana latihan intensif seorang bhikkhu itu....
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Mokau Kaucu

Wah cumipolos curang, kan ini pertanyaan saya kepada anda; yang belum anda jawab.  ;D

disini:

http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,23239.30.html

Quote from: Mokau Kaucu on 11 November 2012, 08:59:46 AM
Tolong dijawab dengan sungguh sungguh pertanyaan berikut ini (saya ulangi)


Pertanyaan untuk pasien :

Anggaplah saya tuhan penguasa yang berhak mencabut nyawa anda kapanpun.

Anda saya beri waktu untuk hidup 7 (tujuh ) hari saja, tidak lebih tidak kurang.

Bagaimanakah anda akan memanfaatkan  waktu 7 hari itu, jawab pertanyaan berikut ini :

Apa saja yang akan anda lakukan sebelum 7 hari itu berakhir?
Dengan siapakah anda ingin menghabiskan waktu yang 7 hari tersebut?
Apakah yang akan anda berikan kepada orang orang yang anda sayangi sebelum waktu 7 hari tersebut habis?


Berikutnya.
Anda hanya saya beri waktu untuk hidup 24 jam saja tidak lebih tidak kurang.

Dan karena waktunya sangat singkat, seperti terpidana mati, anda berhak meminta apa saja, mau kemana saja tidak ada masalah, dalam sekejap anda tiba ditujuan, berapapun harga/biayanya anda tidak usah pusing, tuhan akan memberikan, yang pasti setelah 24 jam, anda  akan di non aktifkan dari dunia untuk selamanya.

Pertanyaannya masih sama:
Apa saja yang akan anda lakukan sebelum 24 jam itu berakhir?
Dengan siapakah anda ingin menghabiskan waktu yang 24 jam tersebut?
Apakah yang akan anda berikan kepada orang orang yang anda sayangi sebelum waktu 24 jam tersebut habis?


Harap dijawab dengan jujur, baru dibuatkan  resep obat yang manjur. 

Quote from: Mokau Kaucu on 11 November 2012, 08:59:46 AM
~Life is suffering, why should we make it more?~

cumi polos

Quote from: Mokau Kaucu on 17 November 2012, 08:17:02 AM
Wah cumipolos curang, kan ini pertanyaan saya kepada anda; yang belum anda jawab.  ;D

disini:

http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,23239.30.html
author=Mokau Kaucu link=topic=23239.msg421786#msg421786 date=1352599186]

pertanyaan suhu Mokau kan kelas berat... dan sy gak boleh gegabahhh...

dan utk menjawab,... lebih baik menggunakan banyak otak, atau sekumpulan otak2 cermelang di DC
dari pada menggunakan otak cumi... yg konon menurut dewa udah bermasalah..... :P

mohon izin suhu utk mendptkan bantuan dari member2 DC.... :P :P
merryXmas n happyNewYYYY 2018

sanjiva

Quote from: Mokau Kaucu on 17 November 2012, 08:17:02 AM
Wah cumipolos curang, kan ini pertanyaan saya kepada anda; yang belum anda jawab.  ;D

disini:

http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,23239.30.html

Wkwkwkwk, ternyata pertanyaan dari Kaucu ditanyakan balik ke forum oleh cumi.

ooo ooo kamuuu ketahuaaaaaan....  :whistle: :))
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »

Sang_battousai

Lihai juga nih cumpol
Character tidak mau diambil pusing, dilempar ke public ha3

cumi polos

Quote from: sanjiva on 17 November 2012, 08:42:19 AM
Wkwkwkwk, ternyata pertanyaan dari Kaucu ditanyakan balik ke forum oleh cumi.

ooo ooo kamuuu ketahuaaaaaan....  :whistle: :))

udah tentu daya penciuman suhu Mokau sunggu menabjukan... berkilo-kilo...
merryXmas n happyNewYYYY 2018

cumi polos

Quote from: Sang_battousai on 17 November 2012, 09:06:29 AM
Lihai juga nih cumpol
Character tidak mau diambil pusing, dilempar ke public ha3

kenapa bro tidak menjawab pertanyaan di thread ini ? apakah bro juga tidak ambil pusing ?

kasih masukan dehh ada bonus +1 lhooo
merryXmas n happyNewYYYY 2018