Cia cai dan Liam keng ?

Started by fery cjc, 03 June 2012, 09:12:56 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

SUGI THEN

Quote from: adi lim on 05 June 2012, 12:13:36 PM
bukannya anda yang memulainya dengan menyudutkan member lain.

menyudutkan darimana? lagian pula untuk apa umat theravada mengganggu dilapak mahayana anda harus ingat ini diforum mahayana kalau anda mau berbicara, berbicaralah sesuai pola pandang mahayana kalau anda ada dikandang ayam berbicaralah bahasa ayam kalau anda ada dikandang bebek berbicaralah bahasa bebek udah tau ini dikandang mahayana pakai pola pikir theravada sekarang yang menyudutkan member lain siapa yang ada kamu yang menyudutkan umat mahayana menjelek2kin kitab mahayana bilang kitab saddharma pundarika kitab palsu dan sebagainya! terlalu arogan kamu! sudah tau disini sedang membahas cia cai dan liam keng ta pei cou emangnya di theravada ada cia cai ada liam keng ta pei cou kalau engga ada kamu cukup diam aja engga perlu komentar!

adi lim

#31
Quote from: SUGI THEN on 06 June 2012, 05:15:03 AM
menyudutkan darimana?
sudah jelas menyudutkan tapi masih sanggah
mungkin ini kepiawain kamu, coba buka spoiler dibawah ini, supaya ingat kembali.
[spoiler]
Quote from: SUGI THEN on 05 June 2012, 05:52:18 AM
Tau dari mana sang buddha bervegetarian ataupun tidak bervegetarian memangnya anda melihat secara langsung kalau buddha bervegetarian atau tidak bervegetarian atau cuma karena tertulis didalam kitab suci jadi kita harus mutlak meyakininya bukankah sang buddha berkata didalam kitab suci loh jangan meyakini begitu saja meskipun tertulis didalam kitab suci mau membuktikan bagaimana caranya kamu membuktikan kalau sang buddha bervegetarian atau tidak bervegetarian wong beliau saja sudah wafat 2600 tahun yang lalu itulah hebatnya umat buddha dengan begitu hebatnya bisa mengatakan bahwa buddha bervegetarian ataupun tidak bervegetarian sedangkan silsilah keluarga sendiri aja yang 260 tahun yang lalu aja pasti engga ada yang tau padahal masih keturunan darah daging sendiri tapi anehnya umat buddha bisa menceritakan dengan tegas kisah 2600 tahun yang lalu dan bukan silsilah darah daging sendiri lagi kog tau  :)) :)) :))

emangnya kamu murid sang buddha emangnya kamu ditahbiskan dimana sebagai murid beliau ehi bhikku dong kamu???
Yang ada dizaman sekarang itu cuma pengikut ajaran buddha maka itu disebut umat buddha
[/spoiler]

Quote
lagian pula untuk apa umat theravada mengganggu dilapak mahayana anda harus ingat ini diforum mahayana kalau anda mau berbicara, berbicaralah sesuai pola pandang mahayana
dari mana anda tahu bahwa yang membahas adalah umat theravada ? anda jangan mengada2, keliatan anda memang sok tahu !
tidak ada aturan utk tidak membahas pandangan apa aja di topik manapun, begitu juga sebaliknya.

biasanya yang dimasalahkan adalah Out of topik

Quote
kalau anda ada dikandang ayam berbicaralah bahasa ayam kalau anda ada dikandang bebek berbicaralah bahasa bebek udah tau ini
maaf saya manusia, tidak mengerti bahasa hewan
mungkin anda bisa kale !

Quote
dikandang mahayana pakai pola pikir theravada sekarang yang
sekali lagi anda salah, saya tidak punya pola pikir ala manapun

Quote
menyudutkan member lain siapa yang ada kamu yang menyudutkan umat mahayana menjelek2kin kitab mahayana bilang kitab saddharma pundarika kitab palsu dan sebagainya!

kalau palsu dikatakan palsu ! salahkah ?
atau kalau asli dikatakan palsu, salahkah ?
atau palsu dikatakan palsu, salahkah ?
mengapa orang lain tidak boleh punya anggapan bahwa kitab atau buku tsb adalah palsu atau asli ? ada larangan ?
sensi sekali !!!!!!

Quote
terlalu arogan kamu! sudah tau disini sedang membahas cia cai dan liam keng ta pei cou emangnya di theravada ada cia cai ada liam keng ta pei cou kalau engga ada kamu cukup diam aja engga perlu komentar!
sepertinya kamu yang arogan, karena melarang member DC utk tidak berkomentar.
apakah kamu penguasa DC ? wong, tuhan DC aja tidak melarang utk komentar kok !
mengapa orang tidak punya pandangan lain tidak boleh membahas cia cai dan liam keng
supaya kamu tahu, kalau topik sudah dibuka, orang bebas utk berpendapat, kalau tidak mau dikometari/dibahas jangan buka topik, diam aja dirumah.
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

SUGI THEN

itu bukan menyudutkan tetapi sebuah pertanyaan apa engga lihat ada tanda tanyanya kalau memang kamu mau berkomentar silakan tetapi sesuaikan dengan kitab taisho tripitaka mahayana kalau mau membahas ta pei cou ambil dari ayat-ayat kitab maha karuna dharani sutra apakah disana ada pembahasan harus bervegetarian itu baru benar

Indra

Quote from: SUGI THEN on 06 June 2012, 06:51:16 AM
itu bukan menyudutkan tetapi sebuah pertanyaan apa engga lihat ada tanda tanyanya kalau memang kamu mau berkomentar silakan tetapi sesuaikan dengan kitab taisho tripitaka mahayana kalau mau membahas ta pei cou ambil dari ayat-ayat kitab maha karuna dharani sutra apakah disana ada pembahasan harus bervegetarian itu baru benar

itu bukan pertanyaan. itu adalah pernyataan yg dgn sia2 disamarkan sbg pertanyaan. semua orang akan memastikan bahwa tdk ada seorang pun di sini yg adalah Ehi Bhikkhu.

berbeda dgn anda, saya berani mengatakan bahwa anda adalah seorang Mahayana fanatik. kalau saya diminta bukti ini, saya akan copas dari FB.

adi lim

Quote from: SUGI THEN on 06 June 2012, 06:51:16 AM
itu bukan menyudutkan tetapi sebuah pertanyaan apa engga lihat ada tanda tanyanya kalau memang kamu mau berkomentar silakan tetapi sesuaikan dengan kitab taisho tripitaka mahayana kalau mau membahas ta pei cou ambil dari ayat-ayat kitab maha karuna dharani sutra apakah disana ada pembahasan harus bervegetarian itu baru benar

tidak ada larangan komentar.
itu hak siapapun untuk bertanya dan berkomentar dari sudut pandangan manapun ! andai pertanyaaan nya mau di jawab silahkan tidak mau jawab juga tidak mengapa kok !
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

adi lim

Quote from: Indra on 06 June 2012, 09:14:43 AM
itu bukan pertanyaan. itu adalah pernyataan yg dgn sia2 disamarkan sbg pertanyaan. semua orang akan memastikan bahwa tdk ada seorang pun di sini yg adalah Ehi Bhikkhu.

berbeda dgn anda, saya berani mengatakan bahwa anda adalah seorang Mahayana fanatik. kalau saya diminta bukti ini, saya akan copas dari FB.

bisa disanggah
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

wang ai lie

Quote from: fery cjc on 03 June 2012, 09:12:56 PM
Namo Buddhaya..Namo ta pei kwan se im phu sat.
Teman teman sedharma,

Apakah kita boleh membaca  Liam keng Ta pei cuo dengan keadaan tidak dalam cia cai ?

Bagaimana cara niat cia cai yang benar? apakah sembhayang dulu sambil di ucapkan niat cia cai kita?

mohon bimbingannya teman teman sedharma.
trimakasih,Om mani padme hum..

pertanyaan ini sudah pada boardnya,, heran masih pada menyela  :))

[at] fery ikutin pentunjuk maser gandalf , dan setau saya memang membaca liam keng tidak harus dalam keadaan cia cai  atau vege , semua itu kembali kepada diri kita sendiri .

cia cai tidak harus ijin tapi lebih cenderung kepada tekad, seperti teman2 pemeluk mazhab theravada yg melakukan  attasila  semua ya ke tekad  tidak harus ijin ke sang buddha :)

tapi lebih baik tanya kepada ahlinya  ;D
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

Indra

Sebenarnya,

apa pun yg anda makan, sebaiknya anda tidak liam keng sambil makan, karena selain tidak sopan, hal itu juga susah sekali dilakukan, dan juga bisa berakibat mengotori ruangan.

ardb

Quote from: fery cjc on 03 June 2012, 09:12:56 PM
Namo Buddhaya..Namo ta pei kwan se im phu sat.
Teman teman sedharma,

Apakah kita boleh membaca  Liam keng Ta pei cuo dengan keadaan tidak dalam cia cai ?

Bagaimana cara niat cia cai yang benar? apakah sembhayang dulu sambil di ucapkan niat cia cai kita?

mohon bimbingannya teman teman sedharma.
trimakasih,Om mani padme hum..

Namo Buddhaya... saya sendiri ada liamkeng juga. sepengetahuan saya sih lebih baik ciak cai, guna melatih berwelas kasih terhadap sesama makhluk hidup.
saya sendiri klo mau liamkeng sih pada pagi hari sebelum sarapan ( saya sendiri tidak full ciak cai ) dan guna menghormati para bodhisatva sebelum liamkeng saya akan membacakan mantra mensucikan badan , mulut dan tempat. setelah itu baru saya memulai liamkeng.

Biasanya saya memulai membacakan

Namo Tassa Bhagavato Arahato SamyakSambuddhassa

Sabbapapassa Akaranam
Janganlah berbuat kejahatan
Kusalassaupa sampada
Perbanyak berbuat kebajikan
Sacittapariyodapana
Sucikan hati dan pikiran
Etam Buddhana Sasanam
Inilah Ajaran Semua Buddha


"Om Suddhe Suddhe Maha Suddhe Visuddhe Svaha"

"Om Srutih Srurtih Smrtih Smrtrih Svaha"

"Om Vajra Ha Ho Hum"

"Namo Samanta Buddhanam Om Dhuru Dhuru Prthivi Svaha"

"Namo Buddhaya Namo Dhammaya Namo Sanghaya Namo Sakyamuni Buddhaya"

"Om Amogha Puja Mani Padma Vajre Tathagata Vilokite Samanta Pra-Sara Hum"

sebelum memulai liamkeng.

hehehe

sekian pendapat saya....

Namo buddhaya _/\_
ada = tidak ada

frenky awi dorje tsering

hengki

Kalau bisa Vegetarian yah lebih bagus. Selain Liam Keng, kita juga harus Menjalankan 5 Sila, banyak Berbuat Baik dan mengikuti Jejak Kwan Im Po Sat yaitu Welas Asih dan banyak menolong orang maka akan jauh lebih bagus lagi Manfaatnya drpd hanya sekedar Liam Keng dan Vegetarian saja
Berbuat Baik dan Melatih Diri sebaiknya dilakukan sedari muda. Jangan menunggu sudah bungkuk, pikun, mata rabun, jalan pakai tongkat baru mau Berbuat Baik dan Melatih Diri

adi lim

Quote from: hengki on 31 July 2012, 08:53:01 PM
Kalau bisa Vegetarian yah lebih bagus. Selain Liam Keng, kita juga harus Menjalankan 5 Sila, banyak Berbuat Baik dan mengikuti Jejak Kwan Im Po Sat yaitu Welas Asih dan banyak menolong orang maka akan jauh lebih bagus lagi Manfaatnya drpd hanya sekedar Liam Keng dan Vegetarian saja

bagaimana cara kwan im po sat menolong orang ?
dulu sering minta tolong ama kwan im po sat tapi tidak pernah muncul utk tolonk saya, bagaimana pula ?
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

khiong

Quote from: adi lim on 01 August 2012, 07:05:39 PM
bagaimana cara kwan im po sat menolong orang ?
dulu sering minta tolong ama kwan im po sat tapi tidak pernah muncul utk tolonk saya, bagaimana pula ?
saat orang itu menolong mu,itu janji Kwan im po sat.. :))

adi lim

Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

wang ai lie

 ;)
Quote from: adi lim on 01 August 2012, 07:05:39 PM
bagaimana cara kwan im po sat menolong orang ?
dulu sering minta tolong ama kwan im po sat tapi tidak pernah muncul utk tolonk saya, bagaimana pula ?

manggilnya kurang kenceng kali om  :)) :))
Namo Mahakarunikaya Avalokitesvaraya, Semoga dengan cepat saya mengetahui semua ajaran Dharma,berada dalam perahu Prajna,mencapai Sila, Samadhi, dan Prajna,berada dalam kediaman tanpa perbuatan,bersatu dengan Tubuh Agung Dharma

sanjiva

Quote from: wang ai lie on 02 August 2012, 07:27:28 PM
;)
manggilnya kurang kenceng kali om  :)) :))

Mungkin musti pake speaker ke empat penjuru langit kayak di waktu subuh dan magrib ya om?
;D :))
«   Ignorance is bliss, but the truth will set you free   »