News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

aneh kah dharma?

Started by pengemis, 19 May 2012, 09:24:38 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

pengemis

kematian, penderitaan dan kekejaman kadang harus ada...
jika tidak ada maka Gotama tidak akan berusaha mencari jalan untuk menghilangkan penderitaan,
karena penderitaan ada maka pertapa Gotama menjadi BUddha

Jika seumur hidup kita tidak melihat penderitaan orang lain dan merasakan penderitaan,
apakah mungkin kita berusaha mencari jalan untuk meleyapkan penderitaan?

Penderitaan harus ada... ia adalah dhamma

seniya

Waduh, kebablasan nih, Buddha mengajarkan tentang dukkha bukan duka (penderitaan)....
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

pengemis

apa itu dukkha ? lalu apa itu duka?

Ms. Q

Quote from: pengemis on 19 May 2012, 11:25:13 PM
apa itu dukkha ? lalu apa itu duka?

keknya yang satu ttg kelahiran berulang2...yang satu lg ttg pahit manis kehidupan aza. cmiiw.

adi lim

Quote from: pengemis on 19 May 2012, 11:25:13 PM
apa itu dukkha ? lalu apa itu duka?


menurut pengemis keduanya sama ndak ?
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Alucard Lloyd

dhamma memang aneh bila tak mengerti. dhamma indah bagi sang bijaksana dhamma tak berarti bagi si dungu. apa itu sebenarnya dhamma?
Agama ku tidak bernama
Karena guru ku telah parinibbana
Yang tertinggal hanyalah dahmma
Agar aku dapat mencapai nibbana

pengemis

Quote from: ak.agus on 20 May 2012, 08:14:17 AM
dhamma memang aneh bila tak mengerti. dhamma indah bagi sang bijaksana dhamma tak berarti bagi si dungu. apa itu sebenarnya dhamma?

dhamma tidak berbentuk, tidak bulat, tidak lonjong, dhamma sulit di definisikan, tetapi dhamma harus dimengerti, karena dhamma la kita menemukan jalan, sang Buddha menemukan jalan dan memudahkan kita untuk memahaminya, berkat sang Buddha ia mengajarkan dhamma, jadi kita bisa lebih mudah memahami keberadaan dhamma.
bahwasanya di alam ini ada sesuatu yang merupakan gabungan dari segala hal, baik, buruk, hitam putih, dan dengan pengetahuan (jalan kebijaksanaan) kita bisa menyimpulkan JALAN yang sedang diajarkan ke kita, dan itu adalah jalan yang sepatutnya, jalan yang seharusnya dijalani oleh kita...

- Jika sang Buddha tidak bertemu dengan orang sakit, orang tua, orang mati, dan pertapa, seumur hidup Gotama hidup dalam kemewahan dan kebahagiaan, mungkin kah Ia mencoba mencari jalan keluar bagi kita?

- ketika anda sedang diliputi kemewahan, rasa bangga dan puas.. tidak lama setelah itu datang bencana, kesedihan dan kekecewaan, sakit hati dan benci, (contoh dari Duka) karena rasa kesedihan, kekecewaan, sakit hati dan benci maka diri akan merindukan kemewahan, rasa bangga dan puas yang dirasakan sebelumnya... ini adalah Dukkha.
Dukkha ini akan ada terus kesenangan dan kesedihan akan terus ada, jika kita melawan ini kita tidak akan menemukan jalan karena kesenangan dan kesedihan juga dhamma. dengan pengetahuan petikla sesuatu dari rasa kesenangan dan kesedihan, niscaya anda akan menemukan JALAN

sang Buddha mengatakan bahwa segala sesuatu tidak kekal maka kita harus melepaskan...

Alucard Lloyd

Agama ku tidak bernama
Karena guru ku telah parinibbana
Yang tertinggal hanyalah dahmma
Agar aku dapat mencapai nibbana