News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Mengapa ... ?

Started by Mas Tidar, 25 November 2011, 08:09:26 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Mas Tidar

kami ingin menanyakan beberapa hal kiranya member DC berkenan menjawab,
kami mohon untuk menjawab dalam ranah / arah buddhism dan nalar (logika). Mengapa demikian?

well, karena ini, kita berada di sub categori  "Topik Buddhisme » Diskusi Umum"
dan pertanyaan berikut-nya, pertanyaan selanjutnya  atau pertanyaan yang sejenis akan dilanjutkan jika jawaban sudah didapat.


Pertanyaan dimulai,
sering kali kita melihat atau kita sndiri melakukannya, dan itu terjadi begitu saja, dilakukan secara wajar dan natural atau malah dibuat2.

- ketika kita melihat sesuatu yang lucu, mengapa kita tertawa ?
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

stephen chow

karena perasan senang dengan hal2 yg lucu makanya ketawa..
ada orang yg gk ketawa ketika melihat hal2 yg lucu, karena baginya biasa aja jadi normal dan tidak muncul perasaan senang ingin ketawa..
Menjadi Baik adalah moralitas sejati..
Berbuat Baik adalah mungkin sekadar jalan menuju tujuan..
Y.M. Dr. H. Saddhatissa..

will_i_am

Quote from: Mas Tidar on 25 November 2011, 08:09:26 AM

Pertanyaan dimulai,
sering kali kita melihat atau kita sndiri melakukannya, dan itu terjadi begitu saja, dilakukan secara wajar dan natural atau malah dibuat2.

- ketika kita melihat sesuatu yang lucu, mengapa kita tertawa ?
saya rasa terjadi secara wajar dan natural, karena memang kita merasa hal tersebut lucu, sehingga tanpa sadar kita tertawa...
contohnya, ketika kita digelitiki, dan kita tertawa, apakah itu kita buat-buat??
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

seniya

Quote from: Mas Tidar on 25 November 2011, 08:09:26 AM
kami ingin menanyakan beberapa hal kiranya member DC berkenan menjawab,
kami mohon untuk menjawab dalam ranah / arah buddhism dan nalar (logika). Mengapa demikian?

well, karena ini, kita berada di sub categori  "Topik Buddhisme » Diskusi Umum"
dan pertanyaan berikut-nya, pertanyaan selanjutnya  atau pertanyaan yang sejenis akan dilanjutkan jika jawaban sudah didapat.


Pertanyaan dimulai,
sering kali kita melihat atau kita sndiri melakukannya, dan itu terjadi begitu saja, dilakukan secara wajar dan natural atau malah dibuat2.

- ketika kita melihat sesuatu yang lucu, mengapa kita tertawa ?

Menurut Abhidhamma, krn kita punya kesadaran yg membuat kita untuk tersenyum dan tertawa (istilah Pali-nya gue gak ingat :) )
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

Mas Tidar

Quote from: seniya on 25 November 2011, 06:30:33 PM
Menurut Abhidhamma, krn kita punya kesadaran yg membuat kita untuk tersenyum dan tertawa (istilah Pali-nya gue gak ingat :) )

mari kita tinggalkan dulu istilah-nya dan mohon penjelasan lebih lanjut...




_/|\_
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Mas Tidar

unt Om will_i_am & stephen chow,

terima kasih telah membalas pertanyaan kami, bisa dijelaskan lebih jauh tentang terjadinya "rangsangan" dari mulai kontak indriya kita s/d kita bisa tertawa ?





_/|\_
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

seniya

Quote from: Mas Tidar on 25 November 2011, 06:39:30 PM
mari kita tinggalkan dulu istilah-nya dan mohon penjelasan lebih lanjut...

_/|\_

Ane cuma tau sedikit, dan tentang "kesadaran senyum" ini pernah dijelaskan di http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=15469.msg312926#msg312926
"Holmes once said not to allow your judgement to be biased by personal qualities, and emotional qualities are antagonistic to clear reasoning."
~ Shinichi Kudo a.k.a Conan Edogawa

will_i_am

Quote from: Mas Tidar on 25 November 2011, 06:41:54 PM
unt Om will_i_am & stephen chow,

terima kasih telah membalas pertanyaan kami, bisa dijelaskan lebih jauh tentang terjadinya "rangsangan" dari mulai kontak indriya kita s/d kita bisa tertawa ?




_/|\_

mau dijawab secara biologis atau secara buddhis??
kalau secara biologis, rangsangan menyentuh objek-objek indra, dan diteruskan oleh neuron untuk selanjutnya dibawa menuju otak..
ketika sampai di otak, otak menerjemahkan rangsangan tersebut dan "memerintahkan" kita untuk tertawa...
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Mas Tidar

spertinya jawaban dr Sdr/i Seniya yang paling mendekati, apa yang kami cari    _/|\_
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha