Solusi terbaik

Started by Mas Tidar, 08 October 2011, 06:36:31 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

J.W

Quote from: johan3000 on 10 October 2011, 09:03:10 AM
how to removing steel belts and other inorganic components from scrap tires?

inikah pertanyaannya

kalau memisahkan rubber dari metal, ya pakai magnet atau melalui air (yg berat tenggelam, yg ringan terapung).
ada cara yg lebih baik?
waktu kejadian kemaren itu, caranya yah diangkut pallet per pallet ke lokasi lain.
Itu udh dlm bentuk bahan jadi lohh...siap jual. Jd gk mgkn dicelup ke air lagi.


Quote from: The Ronald on 09 October 2011, 12:44:26 PM
itu loh jw.. yg bentuk nya kek tongkat pendek...
Nahh..kl pake 'pentungan' ini...harus manual cek bale per bale.
Dipindah2 secara tenaga manusia.

Kl dgn mesin metal detector, bale tsb akan berjalan sendiri melewati alat sensor.
Bila terkontaminasi, akan didorong ke samping klr dari jalur.
Bila bersih, akan terus bergerak ke area packing.

johan3000

QuoteKl dgn mesin metal detector, bale tsb akan berjalan sendiri melewati alat sensor.
kalau ada, nah kalau gak ada trus belinya harga berapa ? mendingan pinjam pentung metal detektor aja...
atau kasih tau pembeli nihhh ada bonus metalnya....  ;D

pertanyaannya bagaimana metal tsb bisa masuk kedalam rubber crumb tsb ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

J.W

#17
Quote from: johan3000 on 10 October 2011, 11:22:27 AM
kalau ada, nah kalau gak ada trus belinya harga berapa ? mendingan pinjam pentung metal detektor aja...
atau kasih tau pembeli nihhh ada bonus metalnya....  ;D

pertanyaannya bagaimana metal tsb bisa masuk kedalam rubber crumb tsb ?
Itu adalah dari pecahan bearing waktu proses di milling. Akibat kelalaian dari kepala produksi yg tidak tanggap cepat dari laporan bawahan. Hasilnya yah dapat "bonus".

*Dan aneh sungguh aneh.. Ka.produksi trsebut tidak diapa2in. ;D Sementara dl aye pernah dpt SP1 gara2 kasus printer yg menyala trs*

morpheus

Quote from: Mas Tidar on 08 October 2011, 06:37:12 AM
Pada saat NASA mulai mengirimkan astronot ke luar angkasa, mereka menemukan bahwa pulpen mereka tidak bisa berfungsi di grafitasi NOL, karena tinta pulpen tersebut tidak dapat mengalir ke mata pena. Untuk memecahkan masalah tersebut, mereka menghabiskan waktu sekitar 10 tahun dan 12 juta dollar.
hoax!
linknya: http://www.snopes.com/business/genius/spacepen.asp
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path

kullatiro

#19
lah bukannya pake timbangn saja kalau ada metal bukan nya lebih berat dari aslinya ( atau tambahkan magnet di bawah timbangan biar jadi lebih berat bila ada metalnya)

pentung metal detektor rasanya lebih efisien. atau pendekteksi metal yang biasa dibawa bawa dari pada mesti pindahkan barang ke pabrik b

Mas Tidar

Quote from: morpheus on 10 October 2011, 12:10:53 PM
hoax!
linknya: http://www.snopes.com/business/genius/spacepen.asp


hehehehe, terima kasih koreksinya
kami hanya mengutip dari buku karangan Ellen May, dan berharap menginspirasi kita semua dg kesederhanaannya
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

J.W

Quote from: daimond on 10 October 2011, 01:09:29 PM
lah bukannya pake timbangn saja kalau ada metal bukan nya lebih berat dari aslinya ( atau tambahkan magnet di bawah timbangan biar jadi lebih berat bila ada metalnya)

pentung metal detektor rasanya lebih efisien. atau pendekteksi metal yang biasa dibawa bawa dari pada mesti pindahkan barang ke pabrik b
Gak bisa. Karna kontaminasi tsb bukan berupa bongkahan metal atau lempengan.
Lagian, jika hny sebesar (seberat) jarum peniti, gk mempengaruhi berat bahan jadi kan ?

Tp jika hal ini diabaikan, akan berakibat 1 kontainer di-reject..(walau yg terkontaminasi hny 1 bale)

johan3000

Quote from: JW. Jinaraga on 11 October 2011, 08:12:30 AM
Gak bisa. Karna kontaminasi tsb bukan berupa bongkahan metal atau lempengan.
Lagian, jika hny sebesar (seberat) jarum peniti, gk mempengaruhi berat bahan jadi kan ?

Tp jika hal ini diabaikan, akan berakibat 1 kontainer di-reject..(walau yg terkontaminasi hny 1 bale)
solusi terbaik adalah dicelupkan bak air (metal tenggelam) dan dikeringkan (centrifugal dryer) dipacking lagi. utk menjaga integritas dan kwalitas, walaupun ini akan ada biayanya.
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

J.W

#23
Quote from: johan3000 on 11 October 2011, 08:52:07 AM
solusi terbaik adalah dicelupkan bak air (metal tenggelam) dan dikeringkan (centrifugal dryer) dipacking lagi. utk menjaga integritas dan kwalitas, walaupun ini akan ada biayanya.
Celup air jg bukan solusi yg baik...

Contoh dlm kemasan per pallet
[spoiler]
[/spoiler]

Contoh dlm bentuk bale
[spoiler]
[/spoiler]

Kontaminasi biasanya "tercecer" di bagian dlm.

johan3000

ini koq lebih mirip karet asli dari pohon.... lengket dan padat... sulit sekali memisahkan metalnya dehh

terpaksa waktu pemakaian nanti baru metalnya di tarik dgn magnet....

Nah kenapa bearingnya kalau pecah bisa tercampur dgn rubber?

ada solusi lebih bagus ?
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

J.W

#25
Beda bro...kl bokar (bahan olahan karet) asli dari pohon yg sudah digumpalan, bentuknya sprti ini
[spoiler]
[spoiler][/spoiler]
[spoiler][/spoiler]
[spoiler][/spoiler]

blanket karet (setelah proses milling)
[spoiler][spoiler]
[spoiler][/spoiler]

dan setelah proses crumbing (siap jual)
[spoiler][/spoiler]

dugaannya seh pecahan ikut terolah. (tdk ada tindakan dari ka. produksi atas laporan bawahan)