pertanyaan tentang samma-sambuddha

Started by Dhammapada, 10 July 2011, 08:58:57 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Indra

Quote from: dilbert on 16 July 2011, 03:57:27 PM
bagi seorang sammasambuddha tentunya tidak perlu mencari tahu lagi, karena dengan kemahatahuannya, semua hal di alam semesta ini bisa dijangkau-nya. Bisa saja ada alasan bahwa pengetahuan tentang adanya sammasambuddha di konstelasi dunia lain itu tidak penting. Tetapi menurut saya tidak seserdahana itu mengapa Buddha Gautama bisa menceritakan kisah Buddha jaman lampau, tetapi tidak ada kisah tentang sammasambuddha di konstelasi dunia lain pada waktu bersamaan (dalam referensi Pali Kanon)



sebaliknya, para buddha yg menurut Theravada adalah imajiner, menurut Mahayana para buddha itu juga dijelaskan oleh Sang Buddha Sakyamuni, tercatat dalam sutra tapi tidak tercatat dalam sutta.

dilbert

Quote from: Indra on 16 July 2011, 04:16:55 PM
sebaliknya, para buddha yg menurut Theravada adalah imajiner, menurut Mahayana para buddha itu juga dijelaskan oleh Sang Buddha Sakyamuni, tercatat dalam sutra tapi tidak tercatat dalam sutta.

Kalau Sutra (mahayana) sudah defacto jelas tertulis bahwa ada banyak tak terhingga sammasambuddha di alam semesta ini. Justru itu saya bertanya (wonder) dalam koridor doktrin Theravada (pali kanon) :

IF (jika) memang ada sammasambuddha lain di konstelasi dunia lain pada waktu bersamaan dengan buddha sakyamuni, mengapa tidak ada kisahnya, setidaknya dengan kemahatahuan seorang sammasambuddha itu bisa menjangkau dunia tersebut. ATAU memang seorang sammasambuddha tidak bisa mengetahui konstelasi dunia lain ?
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

Indra

Quote from: dilbert on 16 July 2011, 04:20:57 PM
Kalau Sutra (mahayana) sudah defacto jelas tertulis bahwa ada banyak tak terhingga sammasambuddha di alam semesta ini. Justru itu saya bertanya (wonder) dalam koridor doktrin Theravada (pali kanon) :

IF (jika) memang ada sammasambuddha lain di konstelasi dunia lain pada waktu bersamaan dengan buddha sakyamuni, mengapa tidak ada kisahnya, setidaknya dengan kemahatahuan seorang sammasambuddha itu bisa menjangkau dunia tersebut. ATAU memang seorang sammasambuddha tidak bisa mengetahui konstelasi dunia lain ?


menurut mahayana memang ada ajaran tertentu yg tidak diajarkan oleh Sang Buddha Gotama kepada para pengikut hinayana, (bahkan lucunya) ada kisah bahwa Ananda memberikan 2 kali (dengan 2 versi) pengulangan khotbah2 Sang Buddha, yaitu, pertama dalam versi theravada dan kali ke dua dalam versi mahayana, (entah untuk tujuan memecah-belah atau tujuan lainnya).

adi lim

Quote from: Indra on 16 July 2011, 04:25:33 PM

menurut mahayana memang ada ajaran tertentu yg tidak diajarkan oleh Sang Buddha Gotama kepada para pengikut hinayana, (bahkan lucunya) ada kisah bahwa Ananda memberikan 2 kali (dengan 2 versi) pengulangan khotbah2 Sang Buddha, yaitu, pertama dalam versi theravada dan kali ke dua dalam versi mahayana, (entah untuk tujuan memecah-belah atau tujuan lainnya).

IMO
bukan memecahkan, tapi ada versi berbeda supaya bisa dijadikan objek utk menarik pengikut !
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

chingik

Quote from: Indra on 16 July 2011, 04:25:33 PM

menurut mahayana memang ada ajaran tertentu yg tidak diajarkan oleh Sang Buddha Gotama kepada para pengikut hinayana, (bahkan lucunya) ada kisah bahwa Ananda memberikan 2 kali (dengan 2 versi) pengulangan khotbah2 Sang Buddha, yaitu, pertama dalam versi theravada dan kali ke dua dalam versi mahayana, (entah untuk tujuan memecah-belah atau tujuan lainnya).

Wah jangan2 apa yang dikatakan dlm versi mahayana benar, buktinya kan memang terpecah jadi lebih kurang  18-20 sekte kan? Tapi kenapa ya dalam Theravada sendiri bisa pecah juga, bro ingin bilang itu salah Mahayana? :D
Bro Dilbert mungkin boleh telusuri sekte2 awal perpecahan dlm Theravada, konon jumlah pitaka tidak hanya 3 pd bberapa sekte itu, berarti keberadaaan sammasambuddha di konstelasi lain ada di salah satu kitab milik sekte pecahan itu.

chingik

Quote from: adi lim on 16 July 2011, 05:32:44 PM
IMO
bukan memecahkan, tapi ada versi berbeda supaya bisa dijadikan objek utk menarik pengikut !
yah semoga aja ini jawaban yg paling ditunggu2 dan memuaskan dahaga sesama gank anda :))

Indra

Quote from: chingik on 16 July 2011, 08:56:42 PM
yah semoga aja ini jawaban yg paling ditunggu2 dan memuaskan dahaga sesama gank anda :))

maksud?

Indra

Quote from: chingik on 16 July 2011, 05:39:36 PM
Wah jangan2 apa yang dikatakan dlm versi mahayana benar, buktinya kan memang terpecah jadi lebih kurang  18-20 sekte kan? Tapi kenapa ya dalam Theravada sendiri bisa pecah juga, bro ingin bilang itu salah Mahayana? :D
Bro Dilbert mungkin boleh telusuri sekte2 awal perpecahan dlm Theravada, konon jumlah pitaka tidak hanya 3 pd bberapa sekte itu, berarti keberadaaan sammasambuddha di konstelasi lain ada di salah satu kitab milik sekte pecahan itu.

dari statement anda, sepertinya anda tidak yakin dengan ajaran mahayana

chingik


adi lim

#114
Quote from: chingik on 16 July 2011, 08:56:42 PM
yah semoga aja ini jawaban yg paling ditunggu2 dan memuaskan dahaga sesama gank anda :))

bold : artinya apa ?

kalau dahaga(haus) biasanya minum  ^-^
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Dhammapada

Quote from: Adhitthana on 14 July 2011, 12:19:14 AM
Bodhisatta Metteya bertekad menjadi Buddha di hadapan Buddha Mahutta, 16 Asankheyya kappa + 100.000 kappa yang lampau. Karena beliau jenis Boddhisatta Viriyadikha maka parami yang di jalankan jauh lebih lama dari Petapa Sumedha yang kemudian menjadi Buddha Gotama.

Buddha Mahutta tidak termasuk dalam 28 Buddha ??

masih gk ngerti
bodhisatta metteya bknya beradhitthana di hdp buddha sakyamuni?
_/\_ :)
"Jikalau Tuhan adalah penyebab dari semua yang terjadi, apalah gunanya usaha keras/pengorbanan manusia?"

[Asvaghosa, Buddha-carita 9, 53]

Indra


abuabu

Quote from: dilbert on 16 July 2011, 03:57:27 PM
bagi seorang sammasambuddha tentunya tidak perlu mencari tahu lagi, karena dengan kemahatahuannya, semua hal di alam semesta ini bisa dijangkau-nya. Bisa saja ada alasan bahwa pengetahuan tentang adanya sammasambuddha di konstelasi dunia lain itu tidak penting. Tetapi menurut saya tidak seserdahana itu mengapa Buddha Gautama bisa menceritakan kisah Buddha jaman lampau, tetapi tidak ada kisah tentang sammasambuddha di konstelasi dunia lain pada waktu bersamaan (dalam referensi Pali Kanon)

Seandainya dijelaskan :
1. Apakah hal tersebut dapat dibuktikan oleh para murid murid Nya ?
2. Apakah hal tersebut berguna bagi perkembangan bathin murid murid Nya ?
"Sering kali keyakinan tidak sesuai dengan kenyataan"

dilbert

Quote from: abuabu on 29 July 2011, 07:17:46 AM
Seandainya dijelaskan :
1. Apakah hal tersebut dapat dibuktikan oleh para murid murid Nya ?
2. Apakah hal tersebut berguna bagi perkembangan bathin murid murid Nya ?

doktrin Theravada tentang ke-buddha-an (terutama sammasambuddha) adalah semua sammasambuddha mengajarkan tentang hal yang sama yaitu (kesunyataan tentang dukkha dan jalan menuju terhenti-nya dukkha).
Jadi manfaat-nya sama dengan kisah para sammasambuddha pendahulu yang dikisahkan oleh Buddha Gautama (27 sammasambuddha sebelumnya), bedanya hanya yang 27 itu berbeda waktu, kalau kisah sammasambuddha di konstelasi dunia lain adalah pada waktu bersamaan (paralel).

MEmang maunya beda dimana ?
VAYADHAMMA SANKHARA APPAMADENA SAMPADETHA
Semua yang berkondisi tdak kekal adanya, berjuanglah dengan penuh kewaspadaan

abuabu

Quote from: dilbert on 29 July 2011, 08:52:24 AM
doktrin Theravada tentang ke-buddha-an (terutama sammasambuddha) adalah semua sammasambuddha mengajarkan tentang hal yang sama yaitu (kesunyataan tentang dukkha dan jalan menuju terhenti-nya dukkha).
Jadi manfaat-nya sama dengan kisah para sammasambuddha pendahulu yang dikisahkan oleh Buddha Gautama (27 sammasambuddha sebelumnya), bedanya hanya yang 27 itu berbeda waktu, kalau kisah sammasambuddha di konstelasi dunia lain adalah pada waktu bersamaan (paralel).

MEmang maunya beda dimana ?

Boleh tau apa manfaatnya untuk anda pribadi ??


SEANDAINYA, Buddha Sakyamuni / Gotama menceritakan bahwa digalaksi lain ada juga sammasambuddha  yg sedang membabarkan Dharmma, apakah hal tersebut dapat dibuktikan oleh murid-murid Beliau pada saat itu ?

Dan seperti pertanyaan-pertanyaan anda diatas, kalau ada sammasambuddha digalaksi lain, ada kemungkinan anda akan menanyakan :
- siapakah nama Buddha tersebut ?
- siapakah orang tua Nya ?
- dari suku apa ?
- berapa umurNya, berapa banyak muridNya, dan banyak pertannyaan lagi.
Terus kapan praktek dhammanya ??

Lalu apakah anda dapat membuktikannya bahwa pernyataan tersebut adalah benar ? Atau anda akan terus mencari dan mencari tahu bahwa pernyataan tersebut adalah benar atau salah.
Lalu apa manfaatnya bagi perkembangan bhatin anda ??


Yang saya tau, Sang Buddha hanya mengajarkan sesuatu yang dapat dibuktikan dan bermanfaat untuk perkembangan bhatin murid-murid Nya agar terbebas dari samsara.


Semoga anda mendapatkan pencerahan
"Sering kali keyakinan tidak sesuai dengan kenyataan"