Dari BUDHA Hingga YESUS

Started by Mas Tidar, 11 June 2011, 09:09:00 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Menander

edit: yang review Aggacitto linknya yg tulisan j.esus nya kena sensor DC

pakai ini saja:

http://tinyurl.com/3m2cpad

Saya adalah Menander I, Sang Raja Indo-Yunani yang suka blak-blak an. Penguasa dataran India, Baktria, dan sampai Eropa.

GandalfTheElder

#241
Great thanks for bro. menander!

Jadi ketahuan belangnya si Steve Cioccolanti ini...... termasuk Ravi Zacharias banyak juga belangnya.... kasihan sekali para misionaris Kristiani yang juga termakan propaganda mereka. Semoga semua orang mencari info yang benar, tidak serampangan.

_/\_
The Siddha Wanderer
Theravada is my root. This is the body of my practice.... It [Tibetan Buddhism]has given me my Compassion practice. Vajrayana is my thunder, my power. This is the heart of my practice..True wisdom is simple and full of lightness and humor. Zen is my no-self (??). This is the soul of my practice.

Mas Tidar

#242
Quote from: sugianto budiman on 06 October 2011, 10:03:02 PM
Maksudmu, hanya buddhisme yg ngajar kebaikan saja?.......Kalo  maksud dan tujuan kebaikan itu memang beda.......Anda tahu apa beda kebaikan didalam ajaran Buddha dan Nasrani(kr****n)????  :)


Setiap agama mansehati kita untuk mencintai sesama manusia. Beberapa agama bahkan mengajarkan untuk lebih mencintai mereka yang berasal dari agama yang sama. Tetapi ajaran Buddha lebih unggul karena mengajarkan kita untuk menunjukkan perhatian dan belas kasih yang setara untuk setiap dan semua mahluk dialam semesta. Penghancuran mahluk apapun mencerminkan gangguan pada Hukum Universal.

Sang Buddha sangat jelas dalan ajaran-NYA menentang semua bentuk kekejaman terhadap mahluk hidup apapun. Suatu hari Sang Buddha melihat seseorang sedang bersiap - siap untuk membuat pengorbanan hewan. Ketika ditanya mengapa ia akan membunuh hewan yang tak bersalah, orang itu menjawab bahwa hal itu akan menyenangkan dewa - dewa. Sang Buddha kemudian menawarkan diri-NYA sendiri sebagai korban, berkata bahwa jika hidup seekor hewan akan menyenangkan dewa - dewa maka hidup seorang manusia, yang lebih berharga, tentunya akan lebih menyenangkan dewa - dewa. Tak perlu dikatakan lagi, orang itu sangat terenyuh dengan sikap Sang Buddha sehingga ia meninggalkan pengorbanan hewan dan menerima ajaran Buddha




Dikutip: Keyakinan Umat Buddha (Buku Standat Wajib Baca),
Bab 8 - Moralitas dan Praktik Umat Buddha, hal 252
Karangan : YM Sri Dhammananda
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

williamhalim

#243
Quote from: Mas Tidar on 11 June 2011, 09:09:00 AM
http://dedewijaya.wordpress.com/2011/05/12/dari-budha-hingga-yesus/

beruntung sekali penulisan judulnya sudah salah,


apakah ada yang sdh pernah baca? bisa sharing info-nya, thx's before


perbedaan-nya:
http://id.wikipedia.org/wiki/Budha
http://id.wikipedia.org/wiki/Buddha

itu bukan beruntung... itu kehendak tuhan.

tuhan memang menghendaki buku ini menjadi tolol dan serba salah, bahkan pada judulnya...

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Mas Tidar

tambah rame aja di blog-nya...
tambah terkenal juga yang punya blog...

terkenal xxx-nya ;D
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Virion Gunasena

Quote from: Mas Tidar on 12 October 2011, 12:46:18 AM

Setiap agama mansehati kita untuk mencintai sesama manusia. Beberapa agama bahkan mengajarkan untuk lebih mencintai mereka yang berasal dari agama yang sama. Tetapi ajaran Buddha lebih unggul karena mengajarkan kita untuk menunjukkan perhatian dan belas kasih yang setara untuk setiap dan semua mahluk dialam semesta. Penghancuran mahluk apapun mencerminkan gangguan pada Hukum Universal.

Sang Buddha sangat jelas dalan ajaran-NYA menentang semua bentuk kekejaman terhadap mahluk hidup apapun. Suatu hari Sang Buddha melihat seseorang sedang bersiap - siap untuk membuat pengorbanan hewan. Ketika ditanya mengapa ia akan membunuh hewan yang tak bersalah, orang itu menjawab bahwa hal itu akan menyenangkan dewa - dewa. Sang Buddha kemudian menawarkan diri-NYA sendiri sebagai korban, berkata bahwa jika hidup seekor hewan akan menyenangkan dewa - dewa maka hidup seorang manusia, yang lebih berharga, tentunya akan lebih menyenangkan dewa - dewa. Tak perlu dikatakan lagi, orang itu sangat terenyuh dengan sikap Sang Buddha sehingga ia meninggalkan pengorbanan hewan dan menerima ajaran Buddha




Dikutip: Keyakinan Umat Buddha (Buku Standat Wajib Baca),
Bab 8 - Moralitas dan Praktik Umat Buddha, hal 252
Karangan : YM Sri Dhammananda

hmm.. ngomgongin tentang topik pengorbanan hewan neh..
bentar lagi kan mau motong kambing tuh... *ehem*
ini kan termasuk 'kekejaman' terhadap makhluk hidup laen kan ya?
bisa dibilang agama buddha sangat sangat menentangnya donk?

_/\_

will_i_am

Quote from: virion on 31 October 2011, 09:22:07 AM
hmm.. ngomgongin tentang topik pengorbanan hewan neh..
bentar lagi kan mau motong kambing tuh... *ehem*
ini kan termasuk 'kekejaman' terhadap makhluk hidup laen kan ya?
bisa dibilang agama buddha sangat sangat menentangnya donk?

_/\_
ya, memang sangat ditentang...
tapi, apa mau dikata, itulah kepercayaan mereka...
toleransi diperlukan dalam negara kita...
hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

Wolvie

Quote from: Mas Tidar on 31 October 2011, 09:05:12 AM
tambah rame aja di blog-nya...
tambah terkenal juga yang punya blog...

terkenal xxx-nya ;D

males ngikutin di blognya, yang kemaren aja udah cape scroll ke bawah, hahahah

williamhalim

Quote from: virion on 31 October 2011, 09:22:07 AM
hmm.. ngomgongin tentang topik pengorbanan hewan neh..
bentar lagi kan mau motong kambing tuh... *ehem*
ini kan termasuk 'kekejaman' terhadap makhluk hidup laen kan ya?
bisa dibilang agama buddha sangat sangat menentangnya donk?


Quote from: will_i_am on 31 October 2011, 04:22:36 PM
ya, memang sangat ditentang...
tapi, apa mau dikata, itulah kepercayaan mereka...
toleransi diperlukan dalam negara kita...

Ya... tapi bukan kita yg menoleran mereka mengorbankan makhluk hidup,
tapi justru merekalah yg menoleran kita krn tidak mau ikutan menggorok hewan...

Barusan, bbrp hari yg lalu perusahaan kami dimintai partisipasi menyumbang sapi untuk hari raya qurban, jika tidak penuh, minimal 1/7 nya, yakni: kambing. Perusahaan menolak dan berusaha menjelaskan -khusus kali ini- tidak bisa ikutan nyumbang, krn sangat bertentangan dengan keyakinan kami yg rata2 beragama Buddha. Akhirnya mereka mau mengerti dan kamipun berjanji akan menyumbang dalam bentuk lain nantinya: pemugaran bangunan atau apalah...

Jadi, posisi yg sebenarnya adalah justru kita yg sedang ditoleransi untuk tidak ikutan berqurban...

::
Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

Mas Tidar

Quote from: williamhalim on 31 October 2011, 05:35:41 PM

Ya... tapi bukan kita yg menoleran mereka mengorbankan makhluk hidup,
tapi justru merekalah yg menoleran kita krn tidak mau ikutan menggorok hewan...

Barusan, bbrp hari yg lalu perusahaan kami dimintai partisipasi menyumbang sapi untuk hari raya qurban, jika tidak penuh, minimal 1/7 nya, yakni: kambing. Perusahaan menolak dan berusaha menjelaskan -khusus kali ini- tidak bisa ikutan nyumbang, krn sangat bertentangan dengan keyakinan kami yg rata2 beragama Buddha. Akhirnya mereka mau mengerti dan kamipun berjanji akan menyumbang dalam bentuk lain nantinya: pemugaran bangunan atau apalah...

Jadi, posisi yg sebenarnya adalah justru kita yg sedang ditoleransi untuk tidak ikutan berqurban...

::

solusi yang jitu  ^:)^
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

Mas Tidar

tempo hari sempat jalan & kesasar, akhir-nya masuk ke gedung gramedia, tjukup luas gedung gramed ini.
jalan mondar mandir tanpa arah, menyusuri lorong - lorong rak buku, tanpa ada ketertarikan sama sekali hanya sekedar memanjakan "lapar mata".

sampai akhirnya memutuskan jalan kelorong sebelah "sana", biasalah kemanapun kami melangkah pasti disempatkan untuk melangkah kebagian koleksi buku - buku religius dari beberapa ajaran spiritualisme,
setelah melihat skimming ada beberapa buku yang selalu tampak dan "laku" dijual. buku apakah itu? buku2 koleksi Ajahn Bhram, so what ever, buku-nya sudah pernah dibaca walaupun tidak tuntas dan tidak pernah selesai dibaca dari halaman depan s/d belakang.
eh, mata mulai melirik kanan kiri lagi, ini yang tampak lebih fenomenal buku koleksi LSY ;D bypass ajah...

liat2 hanya itu2 saja, pindah ke rak bagian depan dekat eskalator, eh nemu judul yang belum pernah tersentuh sejak topik ini dibuat, bolak balik sebentar, baca sebuah topik ttg karma. Well, akhirnya cengar cengir sendiri, sempat kepikiran mau beli ato nggak, beli ato nggak tapi akhirnya diputuskan untuk tidak beli.

mungkin dikala ada waktu luang jalan2 lagi lah ke tempat kesasar tsb untuk membeli buku tsb (atau membaca-nya sambil ngabisin waktu nganggur); yah itulah keputusan-nya daripada beli isinya cman jungkir balik aja.
setelah smingguan lebih baru kepikiran, ngapain mau beli kaya gituan lebih baik buat yang lebih bermanfaat, dana...
Saccena me samo natthi, Esa me saccaparamiti

"One who sees the Dhamma sees me. One who sees me sees the Dhamma." Buddha

sugianto budiman

Quote from: Mas Tidar on 31 October 2011, 07:52:56 PM
solusi yang jitu  ^:)^

Sama dong, di Nasrani "berselingkuh/ berzinah" dilarang, tapi di buddhisme itu kelihatan "sah2" saja kelihatan ya????.......... ;D ;D ;D ;D ;D ^:)^ ^:)^ ^:)^ ^:)^

Kenapa ya kalo di kr****n jarang dibahas ajaran buddhisme tapi di DC malahan digalakkan ya,,   apakah mengajarkan kebenaran HARUS mencari dukungan ajaran dari pihak lain dengan cara menjelekkannya??? Nggak beda ya dengan ajaran tetangga yg satu lagi?  Hahahahah.......

Kalo ajaran Buddha hebat, logis kenapa tidak menghasilkan pengikut2 yang hebat2 ya, tapi kelihatan outputnya adalah KETERBELAKANGAN????? Untunglah Korea Selatan mulai terlepas dari lubang hitam yg tak ada awal dan akhirnya?? Dan pemerintah China yg notabene mayoritas Buddhis tradisional sekarang udah melihat kearah kekr****nan, banyak universitas2 pemerintah mengundang para pengajar kr****n untuk mendidik mahasiswanya dalam hal moralitas dan etos kerja kr****n kepada mereka. Kenapa nggak Buddhisme???? Pemerintahnya takut, negara akan hancur kalo diterapkan falsafah buddhis yang menolak "materialisme" itu.......Kasihan deh kalo itu terjadi.......... :'( :'( :'( :'( :'( :'(

TonyAndHollywood

#252
Quote from: sugianto budiman on 19 November 2011, 03:20:35 PM
Sama dong, di Nasrani "berselingkuh/ berzinah" dilarang, tapi di buddhisme itu kelihatan "sah2" saja kelihatan ya????.......... ;D ;D ;D ;D ;D ^:)^ ^:)^ ^:)^ ^:)^

Kenapa ya kalo di kr****n jarang dibahas ajaran buddhisme tapi di DC malahan digalakkan ya,,   apakah mengajarkan kebenaran HARUS mencari dukungan ajaran dari pihak lain dengan cara menjelekkannya??? Nggak beda ya dengan ajaran tetangga yg satu lagi?  Hahahahah.......

Kalo ajaran Buddha hebat, logis kenapa tidak menghasilkan pengikut2 yang hebat2 ya, tapi kelihatan outputnya adalah KETERBELAKANGAN????? Untunglah Korea Selatan mulai terlepas dari lubang hitam yg tak ada awal dan akhirnya?? Dan pemerintah China yg notabene mayoritas Buddhis tradisional sekarang udah melihat kearah kekr****nan, banyak universitas2 pemerintah mengundang para pengajar kr****n untuk mendidik mahasiswanya dalam hal moralitas dan etos kerja kr****n kepada mereka. Kenapa nggak Buddhisme???? Pemerintahnya takut, negara akan hancur kalo diterapkan falsafah buddhis yang menolak "materialisme" itu.......Kasihan deh kalo itu terjadi.......... :'( :'( :'( :'( :'( :'(

Masak sih bro ? Kok Tzu Chi satu2nya LSM non mainland China yg diperbolehkan utk punya kantor resmi di China.
Korsel yg tdk beragama lbh banyak dr yg kr****n.

TV Phoenix yg berbasis di Hongkong dan dianggap pro Mainland China (Yg waktu didirikan hanya dg modal US$ 100 juta dan sekarang asetnya menjadi US$ 2 milyar), kok sering mewawancari Biksu melulu........

Li Ka Shing, org Cina terkaya dari semua org Cina yg ada di planet bumi kok masih menganut agama Buddha....

Survey dari PEW Forum di Amerika (Sekalipun tdk 100% akurat krn tdk mensurvei penduduk Hawaii) hasilnya 6 dari 10 Buddhist di Amerika berpendidikan sarjana, sedangkan kr****n hanya 1 dari 10 yg sarjana.

Peace.....

NB. Maaf kalau ada kata2 yg tdk nyaman.......



will_i_am

Quote from: sugianto budiman on 19 November 2011, 03:20:35 PM
Sama dong, di Nasrani "berselingkuh/ berzinah" dilarang, tapi di buddhisme itu kelihatan "sah2" saja kelihatan ya????.......... ;D ;D ;D ;D ;D ^:)^ ^:)^ ^:)^ ^:)^

Kenapa ya kalo di kr****n jarang dibahas ajaran buddhisme tapi di DC malahan digalakkan ya,,   apakah mengajarkan kebenaran HARUS mencari dukungan ajaran dari pihak lain dengan cara menjelekkannya??? Nggak beda ya dengan ajaran tetangga yg satu lagi?  Hahahahah.......

Kalo ajaran Buddha hebat, logis kenapa tidak menghasilkan pengikut2 yang hebat2 ya, tapi kelihatan outputnya adalah KETERBELAKANGAN????? Untunglah Korea Selatan mulai terlepas dari lubang hitam yg tak ada awal dan akhirnya?? Dan pemerintah China yg notabene mayoritas Buddhis tradisional sekarang udah melihat kearah kekr****nan, banyak universitas2 pemerintah mengundang para pengajar kr****n untuk mendidik mahasiswanya dalam hal moralitas dan etos kerja kr****n kepada mereka. Kenapa nggak Buddhisme???? Pemerintahnya takut, negara akan hancur kalo diterapkan falsafah buddhis yang menolak "materialisme" itu.......Kasihan deh kalo itu terjadi.......... :'( :'( :'( :'( :'( :'(
setelah sekian lama ID anda tertidur, sekarang akhirnya bangkit kembali di forum ini(kayak kisah Y**** aja)

kenapa ya, kalo di tipitaka itu tidak ada cerita pornonya, kok di K banyak??
mulai dari cerita incest, homoan, dan persundalan, dll..

kalau anda mau membahas tentang buddhis di forum K juga gpp kok...
mungkin karena tidak ada yang bisa dijelekkan kali ya, makanya tidak dibahas??


loh, mencari pengikut yang hebat??
contoh dari umat K yang pengikutnya hebat siapa??
newton? aristoteles??
sayangnya, pada zaman dulu agama buddha belum masuk ke barat, jadi yah terpaksa mereka menganut ajaran yang ada saja...

di china sekarang sudah digalakkan ajaran K...
lalu, kenapa anda tidak mengatakan di barat, mulai digalakkan ajaran buddhis??
di australia, pertumbuhan agama paling pesat itu adalah buddhis, kenapa anda tidak mengatakannya??
karena bukan keyakinan anda??
orang "PANDAI" pasti hanya akan memihak apa yang menjadi miliknya, tidak akan mengungkapkan kebobrokan ajarannya...

hiduplah hanya pada hari ini, jangan mengkhawatirkan masa depan ataupun terpuruk dalam masa lalu.
berbahagialah akan apa yang anda miliki, jangan mengejar keinginan akan memiliki
_/\_

TonyAndHollywood

#254
Kok di Korea Selatan sering terjd pembakaran/perusakan vihara oleh org kr****n, tapi tidak pernah terdengar umat Buddhist yg membakar/merusak gereja ya? #-o #-o

Peace ya ......


Semoga semua makhluk bahagia.....