Kebiasaan Menaruh dompet dsaku belakang celana bisa berbahaya

Started by dewi_go, 14 March 2011, 06:22:10 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

dewi_go

Jakarta, Menjadi  pemandangan umum melihat para laki-laki meletakkan dompetnya di saku belakang  celana. Tapi kebiasaan ini sebaiknya dihilangkan karena bisa mempengaruhi
saraf-saraf yang ada di tubuh.

Para ahli mengungkapkan orang-orang yang  duduk dengan dompet di saku belakang celana memiliki risiko merusak saraf-saraf  kunci. Kondisi ini sudah menjadi sangat umum di masyarakat hingga dijuluki  dengan nama hip-pocket syndrome atau wallet-neuropathy.

Laki-laki yang selalu meletakkan dompet di saku  belakangnya adalah kelompok yang paling berisiko terkena kondisi  ini.

Ahli fisioterapi menuturkan adanya lonjakan  jumlah laki-laki yang menderita atau mengeluhkan sakit punggung bagian bawah,  dan diduga posisi dompet menjadi penyebab utama kondisi ini.

"Saat ini semakin banyak pasien saya yang datang  ke klinik dengan keluhan seperti itu. Kondisi ini dipicu oleh posisi dompet yang  menekan saraf di belakang tubuh dan seiring waktu bisa menyebabkan linu  panggul," ujar Julian Forth, seorang fisioterapis di Buckhurst Hill, Essex,  seperti dikutip dari BBCNews, Senin (14/3/2011).

Firth mengungkapkan dompet tersebut akan menekan  saraf-saraf di tubuh baik pada saat orang mengemudi atau ketika duduk di tempat  kerja. Kondisi ini juga bisa mengakibatkan rasa sakit atau mati rasa pada  pergelangan kaki, kaki bagian bawah dan menimbulkan rasa sakit saat berjalan,
duduk atau berbaring.

Jika seseorang meletakkan dompet di saku  belakang, maka akan menimbulkan ketidakseimbangan yang secara tidak sadar  melibatkan otot, tulang dan yang paling penting adalah sistem saraf.
Ketidakseimbangan ini membuat seseorang duduk cenderung miring dan mencoba untuk  tetap menjaga keseimbangan yang berpusat pada panggul.

Kondisi ini kemungkinan melibatkan satu atau dua  kurva kompensasi dari tulang belakang yang membuat posisinya menjadi tidak  sejajar. Secara tidak sadar hal ini akan membuat bahu menjadi merosot. Itulah  sebabnya meletakkan dompet di saku belakang bisa menyebabkan nyeri pada leher,
punggung dan juga bahu.

Jika laki-laki berpikir bahwa ia tidak mengalami  keluhan apapun, sebaiknya tetap menghindari kebiasaan tersebut.

Meski demikian ada beberapa hal yang bisa  dilakukan untuk menghindari risiko gangguan saraf, seperti dikutip dari  siouxcityjournal.com yaitu:
1. Melakukan sedikit peregangan sebelum  duduk
2. Mengeluarkan dompet dari saku belakang sebelum  duduk meskipun dompet tersebut tidak tebal
3. Meletakkan dompet pada tempat alternatif  lainnya seperti saku jaket atau di dalam tas
4. Duduklah dengan nyaman di kursi atau sofa  dengan permukaan yang datar sehingga tidak mengganggu saraf dan struktur tulang  serta ototnya benar
5. Jika sudah timbul keluhan sebaiknya segera  konsultasikan dengan fisioterapis untuk memperbaiki postur tubuh dan tidak  memperburuk keadaan

(ver/ir)
http://health.detik.com/read/2011/03/14/124755/1591059/763/kebiasaan-taruh-dompet-di-saku-celana-bisa-berbahaya?l991101755
Sweet things are easy 2 buy,
but sweet people are difficult to find.
Life ends when u stop dreaming, hope ends when u stop believing,
Love ends when u stop caring,
Friendship ends when u stop sharing.
So share this with whom ever u consider a friend.
To love without condition... ......... .........

morpheus

teman saya udah membuktikannya sendiri. kebiasaan ini menyebabkan posisi duduk yang tidak seimbang dan dalam waktu yg lama dia merasakan ada yang tidak beres dan sensasi yang tidak enak pada punggung, pinggul dan kakinya. setelah dibawa ke ahli fisioterapi, diberi terapi dan pr buat latihan di rumah, baru sakitnya hilang. si ahli fisioterapi bilang penyebabnya adalah kebiasaan menaruh dompet di saku belakang, apalagi buat mereka yang sering duduk dalam waktu yg lama setiap hari...
* I'm trying to free your mind, Neo. But I can only show you the door. You're the one that has to walk through it
* Neo, sooner or later you're going to realize just as I did that there's a difference between knowing the path and walking the path