Hikayat Sendu Kucing Belang

[Kelana]

Imo, tidak menutup kemungkinan kucing polos bisa menjadi kucing garong yang menggarong-garong karena terus dirong-rong kucing binal. Dan kucing binal bisa menjadi kucing polos yang karena kebinalannya sehingga mudah dirong-rong kucing-kucing garong. Dan kucing garong bisa menjadi kucing binal karena menggarong sana dan menggarong sini....
Demikianlah hukum perkucingan meow..rrrr

[K.K.]

Imo, tidak menutup kemungkinan kucing polos bisa menjadi kucing garong yang menggarong-garong karena terus dirong-rong kucing binal. Dan kucing binal bisa menjadi kucing polos yang karena kebinalannya sehingga mudah dirong-rong kucing-kucing garong. Dan kucing garong bisa menjadi kucing binal karena menggarong sana dan menggarong sini....
Demikianlah hukum perkucingan meow..rrrr

Mengingat fenomena ini rentan dengan perubahan, maka memang betul hukum perkucingan adalah demikian. Polos jadi binal, binal jadi mesum, mesum jadi polos, semua mungkin. Bahkan kucing garong bisa jadi kucing binal (kalau operasi kelamin) dan sebaliknya.

[Landy Chua]

Bukan, saya sama sekali tidak polos, hanya simpatik dengan si polos yang jadi korban.
Betul sekali, memang binal seharusnya sama binal, polos sama polos. Saya sudah bilang itu juga bahwa dia memang salah 'tangkap' kucing.


Bukan berseberangan, tapi sebetulnya bahkan saya mengagumi kebesaran hati sis Landy lho. Saya berpikir SEANDAINYA ada cerita sis Landy pacaran dengan cowok. Lalu suatu saat terjadi kecelakaan dan Sis Landy menyelamatkan cowoknya. Tapi karena usahanya itu, mendapatkan luka bakar di muka. Beberapa hari kemudian, pacar sis Landy ketahuan jalan dengan cewek lain dan dilabrak.

Landy: kenapa kamu jalan sama cewek laen?
Cowok: oh, habis muka kamu sudah kebakar. Kalau ada yang lebih cantik darimu kenapa tidak? Memang menyakitkan, tapi cinta saya padamu sudah habis.
Landy: bukannya kamu bilang hubungan kita serius?
Cowok: komitmen cuma untuk kucing zig-zag. Take it easy lah.
Landy: Betul, take it easy.

Selesai dan sis Landy tidak menuntut apa-apa lagi dari cowok tersebut. Menurut saya mulia sekali lho.

sebenarnya saya nggak semulia itu sih ... di putusin ya nangis jg 3 hari 3 malam ... 

cuma nggak mau "teori" doank.. hehe.. siapa di dunia ini ( yg udah dewasa) nggak mau berkomitmen and bertanggung jwb ama pilihannya. Pacaran di harapkan ya untuk menikah .. tapi  sapa yang berani menjamin pacar kita skrg adalah SUAMI /ISTRI / PASANGAN yang akan menemani hari tua kita.. ?

ntah berapa kali lagi harus gonta ganti pacar baru bisa mencari yang paling pas , semua proses toh.. ~ permasalahannya KALAU KITA DI PUTUS KAN gimana kita menyikapinya .. ? terpuruk kah ? nyantai abis kah? ngeluarin teori2 atahberantah kah? atau malah jadi semakin protect dalam nyari pasangan kedepannya.. ~

Ini hanya akan di mengerti oleh kucing yang  pernah "disakiti" maupun "menyakiti" HALAH... 

[Landy Chua]

double post.. sorry ~ 

[williamhalim]

Manusia (kucing), karena lobha (cinta) terus melekat (tidak bisa hidup tanpa dirinya)... selama masa itulah akal sehat tertutupi dan menjadi tolol super bodoh...

::

[K.K.]

sebenarnya saya nggak semulia itu sih ... di putusin ya nangis jg 3 hari 3 malam ... 

cuma nggak mau "teori" doank.. hehe.. siapa di dunia ini ( yg udah dewasa) nggak mau berkomitmen and bertanggung jwb ama pilihannya. Pacaran di harapkan ya untuk menikah .. tapi  sapa yang berani menjamin pacar kita skrg adalah SUAMI /ISTRI / PASANGAN yang akan menemani hari tua kita.. ?

Betul, tidak ada jaminan walaupun sama2 baik & setia, tetap bisa berlanjut, karena kehidupan ini memang kompleks.

ntah berapa kali lagi harus gonta ganti pacar baru bisa mencari yang paling pas , semua proses toh.. ~ permasalahannya KALAU KITA DI PUTUS KAN gimana kita menyikapinya .. ? terpuruk kah ? nyantai abis kah? ngeluarin teori2 atahberantah kah? atau malah jadi semakin protect dalam nyari pasangan kedepannya.. ~

Saya lihat sih tidak pasti gonta-ganti baru dapat yang pas. Saya kenal beberapa orang yang "cinta pertamanya" adalah suami/istrinya. Tapi memang ada yang jalannya berliku-liku, setelah putus nyambung entah berapa kali, akhirnya dapat yang cocok.

Kalau masalah diputuskan, bersedih adalah wajar. Maka melihat sis Landy nangis 3 hari 3 malam juga lumrah. Tapi jangan sampai karena hal itu, kita menjadi orang yang lebih buruk.

Ini hanya akan di mengerti oleh kucing yang  pernah "disakiti" maupun "menyakiti" HALAH... 

[bawel]

Saya lihat sih tidak pasti gonta-ganti baru dapat yang pas. Saya kenal beberapa orang yang "cinta pertamanya" adalah suami/istrinya. Tapi memang ada yang jalannya berliku-liku, setelah putus nyambung entah berapa kali, akhirnya dapat yang cocok.

iya, yang terpenting adalah bagaimana kita menghadapi masalah, bukan menghindari masalah, sehingga malah menjauhkan kita dari tujuan .

jadi pengen buat cerita .

seperti waktu main layangan, ketika bertanding ada yang ngomel-ngomel kerjanya, ada yang tenang-tenang, ada yang sambil ngobrol, ada yang malah ketawa-ketawa, begitu juga ketika layangannya putus .

ketika putus, itu bukan layangan kita lagi, semua orang bebas untuk mengambilnya, termasuk kita sendiri . tapi ada juga bersikap yauda aja, menggulung benang sisanya, kemudian pulang sambil ngobrol sama teman atau juga ada yang menyuruh adeknya beliin layangan baru, biar bisa main lagi .

setiap orang punya jalan yang dilaluinya sendiri-sendiri, kita temen-temen cuma bisa memberikan alternatif saja .

hahaha... tulis panjang lebar, padahal saya cuma mau menanyakan bagaimana keadaan kucing comel saat ini om kutho?

mungkin kalo keadaannya di up date, bisa ada masukan baru lagi .

[K.K.]

[...]
hahaha... tulis panjang lebar, padahal saya cuma mau menanyakan bagaimana keadaan kucing comel saat ini om kutho?

mungkin kalo keadaannya di up date, bisa ada masukan baru lagi .

Kucing polos, maksudnya? Kalau menurut saya sudah lebih baik. Walaupun kadang masih ada mikir masa lalu yang indah, tapi tidak muncul usaha2 untuk mendekati kucing binal lagi.


Soal layangan, memang bener begitu. Maka hati-hati dalam memilih layangan & benang. Semua ada +- dan risiko tanggung sendiri.

[Indra]

yg saya tidak habis pikir, sebenarnya apa sih yg ada pada si kucing binal yg tidak ada pada kucing kurap lain?

[bawel]

hahaha... iya kucing polos maksudnya .

bagus deh kalo begitu .

iya om .

[bawel]

yg saya tidak habis pikir, sebenarnya apa sih yg ada pada si kucing binal yg tidak ada pada kucing kurap lain?

saat-saat indah bersama kucing polos .

[K.K.]

yg saya tidak habis pikir, sebenarnya apa sih yg ada pada si kucing binal yg tidak ada pada kucing kurap lain?

Kalau secara logika, tidak ada. Bahkan secara fisik pun tidak istimewa. Tapi yang namanya kemelekatan memang berbeda dan tidak bisa dilogikakan demikian. Sama kalo kita bilang satu musik itu 'enak', menurut logika, memangnya frekuensi nada apa yang ada di musik itu yang tidak ada di musik lain? Tidak ada. Tapi senang yah senang saja, melekat yah melekat saja.

[Hendra Susanto]

Msh mencoba meneliti, kucing itu sbg org atau org sebagai kucing, bknnya kucing lgsg hajar tanpa pacaran?

[K.K.]

Msh mencoba meneliti, kucing itu sbg org atau org sebagai kucing, bknnya kucing lgsg hajar tanpa pacaran?

Ada kucing/hewan lain yang punya budi dan perilaku baik, bahkan melebihi manusia. Ini yang saya maksud 'kucing seperti manusia'.
Di sisi lain, manusia ada yang berakhlak hancur, bahkan lebih buruk dari hewan. Ini yang dimaksud 'manusia seperti kucing'.
Walaupun ada dua ekstrem tersebut, tapi secara umum (rata-rata) manusia lebih baik dari hewan karena memang interaksinya lebih kompleks. (Misalnya walaupun insting maunya langsung 'hajar', tapi kadang harus tunggu sampai ritual menghabiskan uang untuk sewa tempat, mobil, beli/sewa gaun pengantin, dan pesta. Setelah itu baru boleh 'hajar-hajaran'. Sementara kucing, rata-rata memang langsung hajar setelah mau sama mau atau kadang dipaksa juga.)