Diwisuda untuk menjadi upasakha/upasikha?

Started by waterlily, 15 November 2010, 09:23:23 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

waterlily

Saya baca artikel, katanya di Indonesia ada juga wisuda/inisiasi untuk menjadi Buddhis? ( mungkinkah mirip baptis dalam "K"? )
Bener atau nggak? Maksudnya apa?
Ex: misalnya non-buddhis mau jadi buddhis, apa dia harus diwisuda dulu? Atau itu cuma buat KTP? Atau ada gunanya yang lain?
Kalau benar, bagaimana caranya?
Ada yang bisa menjelaskan?
Trimakasih.

rooney

Sebenarnya itu cuma seperti formalitas aja, tida mengandung makna baptis seperti dalam kr****n...

6ood

jika non Budhis mau masuk menjadi pemeluk agama Budha, cukup membaca Paritta trisarana/ tiga perlindungan.

andry

Quote from: 6ood on 16 November 2010, 01:38:44 AM
jika non Budhis mau masuk menjadi pemeluk agama Budha, cukup membaca Paritta trisarana/ tiga perlindungan.
idealnya seperti itu.
Tp menurut pandangan saya. hal tersebut tidak terlalu perlu, dan jangan dijadikan patokan.
Saya dari kr****n-lalu ke buddhisme.
tp saya belum pernah di upasaka kan << baca tisarana di hadapan bikhu.

Menjadi seorang buddhis, sangat lah mudah. cukup,
hentikan kejahatan
banyak berbuat baik
sucikan hati dan pikiran

Hanya itu saudaraku (menurut pandangan saya)
Samma Vayama

adi lim

Quote from: waterlily on 15 November 2010, 09:23:23 PM
Saya baca artikel, katanya di Indonesia ada juga wisuda/inisiasi untuk menjadi Buddhis? ( mungkinkah mirip baptis dalam "K"? )
Bener atau nggak? Maksudnya apa?
Ex: misalnya non-buddhis mau jadi buddhis, apa dia harus diwisuda dulu? Atau itu cuma buat KTP? Atau ada gunanya yang lain?
Kalau benar, bagaimana caranya?
Ada yang bisa menjelaskan?
Trimakasih.

tidak perlu ! semua itu hanya label
Mau jadi umat Buddhis, awalnya cukup dengan berlindung kepada Sang Tiratana dan praktek 5 Sila.
_/\_
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

waterlily

hmm jadi itu tidak wajib ya?
Tapi, misalkan : ada seorang non-buddhis yang ingin jadi buddhis, tadinya KTPnya kan pasti tulisannya non-buddhis, terus kalau mau mengubahnya bagaimana? Apa langsung diubah saja? Atau ada ketentuan tertentu? (untuk sebatas KTP).

Oh ya adalagi, kalau kasusnya si non-buddhis tersebut ingin menjadi buddhis ( dan intinya sudah memiliki keyakinan terhadap tiratana ), tapi ia TIDAK mau mengubah status KTPnya menjadi buddha (alias tetap agama non-buddhisnya ) Apakah ia tetap bisa disebut buddhis? Apakah ia boleh mengikuti perayaan-perayaan buddhism dll?
Mohon penjelasannya.

Mahadeva

Quote from: waterlily on 16 November 2010, 05:56:59 PM
hmm jadi itu tidak wajib ya?
Tapi, misalkan : ada seorang non-buddhis yang ingin jadi buddhis, tadinya KTPnya kan pasti tulisannya non-buddhis, terus kalau mau mengubahnya bagaimana? Apa langsung diubah saja? Atau ada ketentuan tertentu? (untuk sebatas KTP).

Oh ya adalagi, kalau kasusnya si non-buddhis tersebut ingin menjadi buddhis ( dan intinya sudah memiliki keyakinan terhadap tiratana ), tapi ia TIDAK mau mengubah status KTPnya menjadi buddha (alias tetap agama non-buddhisnya ) Apakah ia tetap bisa disebut buddhis? Apakah ia boleh mengikuti perayaan-perayaan buddhism dll?
Mohon penjelasannya.

oh tentu saja boleh, kalau ktp mau diganti juga tidak apa2 tanpa wisuda. saya pernah dengar di thailand yang negara buddhis tidak ada visudhi..bahkan ada ungkapan, ' if you are born in thailand, then you are buddhist'
ini ungkapan dulu sebelum ada agama lain yang berkembang di thailand.

cukup baca tisarana di rumah sungguh2 aja cukup.
kalau ikut  perayaan buddhism tentu saja boleh.

perlu diingat Buddha Gotama dulu agamanya juga bukan agama Buddha.

yang penting menjaga sila, melakukan samadhi dan mengembangkan kebijaksanaan sudah buddhis.

sebelumnya agama saudari apa?

rooney

Quote from: waterlily on 16 November 2010, 05:56:59 PM
hmm jadi itu tidak wajib ya?
Tapi, misalkan : ada seorang non-buddhis yang ingin jadi buddhis, tadinya KTPnya kan pasti tulisannya non-buddhis, terus kalau mau mengubahnya bagaimana? Apa langsung diubah saja? Atau ada ketentuan tertentu? (untuk sebatas KTP).

Oh ya adalagi, kalau kasusnya si non-buddhis tersebut ingin menjadi buddhis ( dan intinya sudah memiliki keyakinan terhadap tiratana ), tapi ia TIDAK mau mengubah status KTPnya menjadi buddha (alias tetap agama non-buddhisnya ) Apakah ia tetap bisa disebut buddhis? Apakah ia boleh mengikuti perayaan-perayaan buddhism dll?
Mohon penjelasannya.

Keknya bisa langsung ganti deh asalkan ehemmmm, punya konek si orang dalem hahaha... (Cukup umur juga)

junxiong

^
^
moso perlu koneksi sih? pas ktp dah mati trus bikin baru, ganti saja agama..
sesederhana itu setau saya :D
"The most likely way for the world to be destroyed, most experts argue, is by accident. That's where we come in; we're computer professionals. We cause accidents." - Nathaniel Borenstein

kullatiro

biasa nya menerima latihan/pengajaran buddhis dulu (dasar dasar agama buddhis) dulu sebelum di wisudi dan menerima pancasila untuk di jalan kan sehari hari dan menjalankan atthasila pada hari  uposatha. dapet nama Buddhis dari bhantenya gitu loh sebatas pengetahuan wa.

ada yang mau menambahkan?

andry

Samma Vayama

adi lim

Quote from: waterlily on 16 November 2010, 05:56:59 PM
hmm jadi itu tidak wajib ya?
Tapi, misalkan : ada seorang non-buddhis yang ingin jadi buddhis, tadinya KTPnya kan pasti tulisannya non-buddhis, terus kalau mau mengubahnya bagaimana? Apa langsung diubah saja? Atau ada ketentuan tertentu? (untuk sebatas KTP).

Oh ya adalagi, kalau kasusnya si non-buddhis tersebut ingin menjadi buddhis ( dan intinya sudah memiliki keyakinan terhadap tiratana ), tapi ia TIDAK mau mengubah status KTPnya menjadi buddha (alias tetap agama non-buddhisnya ) Apakah ia tetap bisa disebut buddhis? Apakah ia boleh mengikuti perayaan-perayaan buddhism dll?
Mohon penjelasannya.

ber KTP Buddhis tapi tidak mengerti Kebenaran Buddha Dhamma banyak juga !
tidak punya KTP juga boleh. ^-^
bebas siapa saja turut ambil bagian perayaan Buddhis. ^:)^
pernahkah anda mengunjungi Vihara dan melihat papan ada tulisan  "non buddhism" dilarang masuk ! 8)

_/\_
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

rooney

Quote from: junxiong on 16 November 2010, 08:07:06 PM
^
^
moso perlu koneksi sih? pas ktp dah mati trus bikin baru, ganti saja agama..
sesederhana itu setau saya :D

Iya, memang begitu seharusnya, tapi ini kan Indo, hal kecil seperti itu bisa dimanfaatkan untuk mencari keuntungan hehehe...

junxiong

Quote from: adi lim on 17 November 2010, 01:59:10 PM
ber KTP Buddhis tapi tidak mengerti Kebenaran Buddha Dhamma banyak juga !
tidak punya KTP juga boleh. ^-^
bebas siapa saja turut ambil bagian perayaan Buddhis. ^:)^
pernahkah anda mengunjungi Vihara dan melihat papan ada tulisan  "non buddhism" dilarang masuk ! 8)

_/\_
Bisa-bisa diciduk polisi malah  ^-^
Pernah baca bahwa membaca Tisaranam dengan kesungguhan hati sudah resmi menjadi Buddhist,
ada juga yang tulis membaca Tisaranam di hadapan seorang bikkhu baru menjadi Buddhist.....
"The most likely way for the world to be destroyed, most experts argue, is by accident. That's where we come in; we're computer professionals. We cause accidents." - Nathaniel Borenstein

waterlily