News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Pengobatan seperti ini, gimana donk?

Started by yasavaddhano, 22 August 2010, 12:34:03 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

yasavaddhano

Bagaimana kalau sewaktu kita berobat/berkonsultasi gratis dengan seorang dokter/psikolog/lainnya, data2 mengenai keluhan, masalah dan sakit yang kita berikan kepada mereka tidak dipercaya dan lebih banyak ditanggapi miring, meskipun data2 itu sesuai kenyataan yang kita alami? Di satu sisi kita sangat membutuhkan bantuannya dan selama ini mereka sudah cukup membantu, tapi ternyata kedatangan kita berulang kali kepada mereka lebih banyak ditanggapi miring. Apakah yang seharusnya kita lakukan? Karena bukan kesehatan yang kita dapatkan, tetapi bertambahnya masalah dan tekanan jiwa. Apakah pengobatan kepada mereka sebaiknya dihentikan? Atau kita berbicara keras kepada mereka untuk menegur dan meluruskan pandangan mereka itu? Atau ada cara lainnya?

johan3000

Tanya yg jelas, gratisnya berapa kali? dan bisa juga ngobrol pada pasien2 lain yg berobat disana. Nah kalau secara umum mereka puas. Berarti anda yg hrs memperbaikan diri. Kalau kebanyakan mereka tidak puas juga. Anda bisa beri masukan pada dokter tsb dgn baik. (bukan menegur keras lho....atau bicara keras...) berbicaralah dgn berterus terang, santun, dgn kata2 yg bersahabat. =))

berilah masukan berupa pujian, sisipkan sedikit "koreksi" dan tutuplah dgn pujian lagi.
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

yasavaddhano

Saya kenal dengannya dari wihara. Karena itu saya diperbolehkan gratis. Tetapi sepertinya segala keluhan yang saya ucapkan lebih banyak ditanggapi miring. Misalnya : "Sudah 3 tahun saya mengalami gangguan tidur dan sering bermimpi, bahkan pernah tiba2 terbangun dan hampir muntah, juga gangguan serius pada bagian perut sehingga mengganggu jalannya napas". Mungkin karena dilihat dari wajah saya yang tidak menunjukkan stress, maka ucapan saya tidak dipercaya (terlihat dari wajahnya yang marah). Saya juga bingung sendiri apa yang bisa saya ucapkan kalau sudah tidak dipercaya. Malah saya berpikiran seperti ini : "Apa seharusnya saya bayar saja, supaya ia pun mengerti kalau saya tidak akan sembarangan mengeluarkan uang untuk berobat sekedar main2"? Bagaimana kalau sudah begini? Thanks.

yasavaddhano

Oh iya, lupa nih, ia buka praktek sendiri. Jadi pasien lain, saya gak tau sama sekali.

Juice_alpukat


J.W

Quote from: yasavaddhano on 22 August 2010, 03:27:41 PM
Saya kenal dengannya dari wihara. Karena itu saya diperbolehkan gratis. Tetapi sepertinya segala keluhan yang saya ucapkan lebih banyak ditanggapi miring. Misalnya : "Sudah 3 tahun saya mengalami gangguan tidur dan sering bermimpi, bahkan pernah tiba2 terbangun dan hampir muntah, juga gangguan serius pada bagian perut sehingga mengganggu jalannya napas". Mungkin karena dilihat dari wajah saya yang tidak menunjukkan stress, maka ucapan saya tidak dipercaya (terlihat dari wajahnya yang marah). Saya juga bingung sendiri apa yang bisa saya ucapkan kalau sudah tidak dipercaya. Malah saya berpikiran seperti ini : "Apa seharusnya saya bayar saja, supaya ia pun mengerti kalau saya tidak akan sembarangan mengeluarkan uang untuk berobat sekedar main2"? Bagaimana kalau sudah begini? Thanks.
Yg detail lg donk, please. Sewaktu menunjukkan wajah marahnya, dia berkomentar apa ?? Jika dari ucapan, tindakannya tidak mencerminkan seorang dokter/psikolog DAN tidak ada kemajuan dlm pengobatan/memberikan solusi yg berarti, tinggalkan dan cari ahli lainnya.

yasavaddhano

Quote from: JW. Jinaraga on 22 August 2010, 04:05:40 PM
Quote from: yasavaddhano on 22 August 2010, 03:27:41 PM
Saya kenal dengannya dari wihara. Karena itu saya diperbolehkan gratis. Tetapi sepertinya segala keluhan yang saya ucapkan lebih banyak ditanggapi miring. Misalnya : "Sudah 3 tahun saya mengalami gangguan tidur dan sering bermimpi, bahkan pernah tiba2 terbangun dan hampir muntah, juga gangguan serius pada bagian perut sehingga mengganggu jalannya napas". Mungkin karena dilihat dari wajah saya yang tidak menunjukkan stress, maka ucapan saya tidak dipercaya (terlihat dari wajahnya yang marah). Saya juga bingung sendiri apa yang bisa saya ucapkan kalau sudah tidak dipercaya. Malah saya berpikiran seperti ini : "Apa seharusnya saya bayar saja, supaya ia pun mengerti kalau saya tidak akan sembarangan mengeluarkan uang untuk berobat sekedar main2"? Bagaimana kalau sudah begini? Thanks.
Yg detail lg donk, please. Sewaktu menunjukkan wajah marahnya, dia berkomentar apa ?? Jika dari ucapan, tindakannya tidak mencerminkan seorang dokter/psikolog DAN tidak ada kemajuan dlm pengobatan/memberikan solusi yg berarti, tinggalkan dan cari ahli lainnya.
Dia sih, gak komentar apa2. Cuma terkadang ucapan yang dikeluarkannya dengan nada membentak.

Juice_alpukat

memang sakit apa ^^  disini bisa konsul kok di board kesehatan, tanya saja pada bpk forte semoga segera sembuh ya ^^

johan3000

#8
Quote from: yasavaddhano on 22 August 2010, 04:16:28 PM
Quote from: JW. Jinaraga on 22 August 2010, 04:05:40 PM
Quote from: yasavaddhano on 22 August 2010, 03:27:41 PM
Saya kenal dengannya dari wihara. Karena itu saya diperbolehkan gratis. Tetapi sepertinya segala keluhan yang saya ucapkan lebih banyak ditanggapi miring. Misalnya : "Sudah 3 tahun saya mengalami gangguan tidur dan sering bermimpi, bahkan pernah tiba2 terbangun dan hampir muntah, juga gangguan serius pada bagian perut sehingga mengganggu jalannya napas". Mungkin karena dilihat dari wajah saya yang tidak menunjukkan stress, maka ucapan saya tidak dipercaya (terlihat dari wajahnya yang marah). Saya juga bingung sendiri apa yang bisa saya ucapkan kalau sudah tidak dipercaya. Malah saya berpikiran seperti ini : "Apa seharusnya saya bayar saja, supaya ia pun mengerti kalau saya tidak akan sembarangan mengeluarkan uang untuk berobat sekedar main2"? Bagaimana kalau sudah begini? Thanks.
Yg detail lg donk, please. Sewaktu menunjukkan wajah marahnya, dia berkomentar apa ?? Jika dari ucapan, tindakannya tidak mencerminkan seorang dokter/psikolog DAN tidak ada kemajuan dlm pengobatan/memberikan solusi yg berarti, tinggalkan dan cari ahli lainnya.
Dia sih, gak komentar apa2. Cuma terkadang ucapan yang dikeluarkannya dengan nada membentak.

udah dehh sis yasavaddhano jangan terlalu ambil pusing nanti malah penyakitnya bertambah....

Hui Neng sewaktu mau belajar Buddha dhamma aja di suruh kerja dapur 6 tahun....(hahahha) malah gurunya berkata kasar padanya...

bila dokter tsb memang pinter dan bisa mengobatin,... soal penyampaiannya keras, marah, cuek, segala pola.... ya udah jangan disimpan dihati.. dan gak usah terlalu dianggap dehhh....(orang pinter sifatnya memang aneh222 dehhhh)...

1. umur sis berkisar berapaan
2. apakah makan teratur, makanan sehat (4 sehat 5 sempurna)
3. apa olah raga teratur dan tidur pada jam teratur ?
4. cukup minum air dst, dst.....

Kalau saja menurut dokter tsb, sis ngurus diri sendiri aja gak bener....nah itu lah yg perlu diobatin dulu...

mungkin menurut gw gitu... coba cari dokter lain yg gratis dan pinter supaya dpt second opinion... yaaaa..

semoga cepat sembuh dehhhhh

ohhh kalau gw juga punya penyakit................(kapan aja mau tidur bisa....penyakit gampang tidur)...

kalau dokter membentak itu berupa nasehat.... ngomong pelan gak diturutin.... paling2 membentak juga gak diturutin...
   jangan terlalu disimpan di hati deh.... lihatlah dokter ini memang membentak, tapi dia baik hati mau nolong org lain!
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

7 Tails

konsultasinya ke psikolog atau dokter atau yg lainnya yg lebih pastinya ?  ^^
korban keganasan

kullatiro

#10
tidak ada yang gratis? kasih angpau lah itu yang paling minimal. kata gratis itu hanya basa basi saja.

seperti senshe sore kalau ada yang tanya tanya doang tidak berobat kurang di layani loh orang cuma makan angin gitu?. jadi pakailah akal sehat anda satu kata "bayar".     

yasavaddhano

Quote from: 7 Tails on 24 August 2010, 11:52:13 AM
konsultasinya ke psikolog atau dokter atau yg lainnya yg lebih pastinya ?  ^^
ke dokter
Quote from: daimond on 24 August 2010, 10:11:23 PM
tidak ada yang gratis? kasih angpau lah itu yang paling minimal. kata gratis itu hanya basa basi saja.

seperti senshe sore kalau ada yang tanya tanya doang tidak berobat kurang di layani loh orang cuma makan angin gitu?. jadi pakailah akal sehat anda satu kata "bayar".     
Kayaknya sih musti bayar supaya lebih dipercaya.

Shining Moon

mungkin karena dia nggak ngerti/nggak bisa ngobatin..
Life is beautiful, let's rock and roll..

yasavaddhano

Quote from: Shining Moon on 25 August 2010, 10:56:49 AM
mungkin karena dia nggak ngerti/nggak bisa ngobatin..
Dari umurnya yang mencapai sekitar (kurang lebih) 60 tahun kayaknya dia sudah cukup lama dan berpengalaman. Dahulu dia berpraktek di salah satu rumah sakit. Tapi gk tau kenapa kog tanggapannya miring, seolah-olah keluhan yang aku sampaikan tidak benar. Apa mungkin semua yang aku sampaikan, yang tidak sesuai dengan pengalamannya selama itu, adalah salah menurut pandangannya?

Dico

Quote from: yasavaddhano on 25 August 2010, 12:46:35 PM
Quote from: Shining Moon on 25 August 2010, 10:56:49 AM
mungkin karena dia nggak ngerti/nggak bisa ngobatin..
Dari umurnya yang mencapai sekitar (kurang lebih) 60 tahun kayaknya dia sudah cukup lama dan berpengalaman. Dahulu dia berpraktek di salah satu rumah sakit. Tapi gk tau kenapa kog tanggapannya miring, seolah-olah keluhan yang aku sampaikan tidak benar. Apa mungkin semua yang aku sampaikan, yang tidak sesuai dengan pengalamannya selama itu, adalah salah menurut pandangannya?
Menurut saya sih, gak mungkin dia gak tau apa yang dikeluhkan mengingat jam terbangnya cukup lumayan. Kalo memungkinkan, lebih baik bro pindah aja ke dokter yang lain. Mungkin dia mo stop program gratisnya, tapi gak sampe hati ngomongnya udah gitu mo terima angpau dari bro tapi malu sama perkataannya yang udah bilang gratis, jadi gitu deh,..kalo ketemu bro bawaannya jadi bete ....  ;D