Sayadaw U Tejaniya -> Awareness Alone is not Enough

Started by Sumedho, 19 August 2010, 09:01:00 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Sumedho

There is no place like 127.0.0.1

Indra

dari judulnya aja udah cukup.

ada seseorang yg mengaku ajarannya sama seperti yang diajarkan oleh Sayadaw ini, namun menekankan bahwa dalam meditasi cukup "eling" saja, saya pengen tau apakah orang itu akan meralat ajarannya setelah membaca buku ini.

Sumedho

There is no place like 127.0.0.1

adi lim

Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:14:49 AM
dari judulnya aja udah cukup.

ada seseorang yg mengaku ajarannya sama seperti yang diajarkan oleh Sayadaw ini, namun menekankan bahwa dalam meditasi cukup "eling" saja, saya pengen tau apakah orang itu akan meralat ajarannya setelah membaca buku ini.


tidak akan pernah !
karena masih melekat 'pandangan salah' :whistle:

_/\_
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

Hendra Susanto


Indra

Quote from: Sumedho on 19 August 2010, 11:26:45 AM
bisa lebih explisit siapa yg dimaksud?

you know, i know, we all know, Pak Hudoyo dalam MMDnya

Hendra Susanto

Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:29:03 AM
Quote from: Sumedho on 19 August 2010, 11:26:45 AM
bisa lebih explisit siapa yg dimaksud?

you know, i know, we all know, Pak Hudoyo dalam MMDnya

maka karakternya dibunuh...

Indra

Quote from: Hendra Susanto on 19 August 2010, 11:30:01 AM
Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:29:03 AM
Quote from: Sumedho on 19 August 2010, 11:26:45 AM
bisa lebih explisit siapa yg dimaksud?

you know, i know, we all know, Pak Hudoyo dalam MMDnya

maka karakternya dibunuh...

bukan membunuh, hanya undangan dalam bentuk lain

Hendra Susanto

Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:33:23 AM
Quote from: Hendra Susanto on 19 August 2010, 11:30:01 AM
Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:29:03 AM
Quote from: Sumedho on 19 August 2010, 11:26:45 AM
bisa lebih explisit siapa yg dimaksud?

you know, i know, we all know, Pak Hudoyo dalam MMDnya

maka karakternya dibunuh...

bukan membunuh, hanya undangan dalam bentuk lain

undangan apa nich? 'pesta'?

Indra

Quote from: Hendra Susanto on 19 August 2010, 11:34:21 AM
Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:33:23 AM
Quote from: Hendra Susanto on 19 August 2010, 11:30:01 AM
Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:29:03 AM
Quote from: Sumedho on 19 August 2010, 11:26:45 AM
bisa lebih explisit siapa yg dimaksud?

you know, i know, we all know, Pak Hudoyo dalam MMDnya

maka karakternya dibunuh...

bukan membunuh, hanya undangan dalam bentuk lain

undangan apa nich? 'pesta'?

undangan untuk meramaikan thread ini

Hendra Susanto

Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:39:00 AM
Quote from: Hendra Susanto on 19 August 2010, 11:34:21 AM
Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:33:23 AM
Quote from: Hendra Susanto on 19 August 2010, 11:30:01 AM
Quote from: Indra on 19 August 2010, 11:29:03 AM
Quote from: Sumedho on 19 August 2010, 11:26:45 AM
bisa lebih explisit siapa yg dimaksud?

you know, i know, we all know, Pak Hudoyo dalam MMDnya

maka karakternya dibunuh...

bukan membunuh, hanya undangan dalam bentuk lain

undangan apa nich? 'pesta'?

undangan untuk meramaikan thread ini

mariii... link ke fb biar cepet... hhehhehe

Sumedho

There is no place like 127.0.0.1

ryu

Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

fabian c

#13
Esensi dari berlatih meditasi Vipassana bukan terletak pada cara melakukan aktivitas, tapi pada perhatian, kewaspadaan dan konsentrasinya, sesuai dengan Jalan Ariya Berunsur Delapan.
Bila cara melakukan aktifitas yang dijadikan persoalan maka meditator tersebut belum menyelami bagaimana seharusnya melakukan kegiatan dalam berlatih Vipassana.

Bila meditator hanya menekankan pada eling/waspada saja, maka dikatakan bahwa meditator tersebut belum mendalami meditasi Vipassana dan belum menyelami inti dari meditasi Vipassana, mereka dikatakan belum menyelami kaitan dari berbagai faktor dalam Jalan Ariya Berunsur Delapan.

Meditator yang tak menjalankan Jalan Ariya Berunsur Delapan sulit mendapatkan kemajuan, dan tak mungkin mencapai kesucian.

_/\_
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

Sumedho

sorry yg tadi udah recommend/sarankan mohon diulang yah :) ada kesalahan teknis

There is no place like 127.0.0.1