Seputar master LU (LSY) & Living Buddha & True Buddha School.

Started by johan3000, 21 July 2010, 05:55:25 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

andrew


andrew

c
Quote from: who you are on 07 August 2010, 04:49:37 PM
kalian semua adalah org yg beragama.
tapi masih saja juga suka menhujat dan mengosipin org lain...


iya ya...betul tuh, ga malu ya... ngakunya buddha hidup tapi kerjanya menghujat dan gosipin orang lain...

lihat tuh gimana dia menghujat master hsuan hua... 
saya juga heran ada buddha hidup kelakuannya seperti itu...

setuju bro

Quote from: who you are on 07 August 2010, 04:49:37 PM
saya cuma prihatin melihat forum ini....

betul bro... kita di forum ini memang semuanya perihatin melihat buku dongeng serial padmakumara...
isinya gosip... dan menjelek-jelekan orang lain...

makanya kita bahas disini karena perihatin bro...

mau ikut gabung bro ?


Quote from: who you are on 07 August 2010, 04:49:37 PM

apakah dalam agama buddha mengatakan dosa dari menghujat dan mengosipin orang?
ada yg tahu buddha dharma?

disini sih tau nya buddha dharma, kalo buddha buddha imitasi disini ngga tau bro ... hehehe

andrew

Quote from: who you are on 07 August 2010, 04:55:17 PM


kata2 saudara andrew sama sekali tidak mencerminkan orang terpelajar..
masa ngomongnya kasar banget...
apa saueara ada tamatan sd atau smp?


betul sekali saya bukan orang terpelajar... saya adalah orang yang belajar...

saya ini orang yang kotor dengan kebencian ketamakan dan keserakahan...

sangat berbeda dengan LSY sang Buddha hidup

yang kerjanya membuat dongeng untuk menghina master buddhis lain ....

adi lim

Quote from: who you are on 07 August 2010, 04:51:41 PM
dan saya juga melihat kalian semua sangat bersemangat mengosipin orang yg mengaku buddha hidup ini...
sama sekali berbalik belakang dgn ajaran buddha dharma yg saya tahu...

bro wya
sebenarnya forum LSY ini bukan bikin gosip........ !!!
Semoga dengan cara ini bisa menambah wawasan para pengikut ajaran LSY & TURUNANNYA. Dan diharapkan sesudah membaca jelas, sepak terjang 'ajaran LSY dan turunannya',  para pengikut ajaran LSY & turunannya bisa segera sadar dan tercerahkan. Dan kembali ke ajaran yang BENAR ;D
begitu juga para pencinta, pembela & aktivitis ajaran LSY. ^-^
_/\_
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

andrew

Quote from: who you are on 07 August 2010, 04:53:35 PM

kenapa harus buat klonegan...
dan kenapa juga kalian harus takut ama klonegan????

di posting sebelumnya menanyakan klonengan itu apa? ( berbohong seolah-olah tidak tau arti klonengan )

sekarang mengatakan " kenapa harus buat klonengan " ( menunjukan bahwa tau arti klonengan )

huuuh... tipikal orang munafik ...     :hammer:

HokBen

Quote from: HokBen on 07 August 2010, 03:07:02 PM
Quote from: padmakumara on 07 August 2010, 11:54:52 AM
Sebenarnya cerita nya belum selesai begitu saja dengan dia menghembuskan napas terakhir.
Ia kemudian diadili oleh 3 hakim.
Orang orang yang terlibat adalah sebagai berikut:
Wakil dari Langit: Bodhisattva King Leng Yan.
Wakil dari Bumi : Bodhisattva Ksitigarbha.
Wakil dari Alam Manusia: Lian Shen Rinpoche (Acarya Lu Sheng Yen).
Yang dihakimi: Master Hsuan Hua beserta 4 siswa nya.
Saksi: Lian Hua Shu Ying.
Lian Hua Shu Ying melihat proses pengadilan secara keseluruhan.

Boleh tahu dalam Buddhism di kitab mana dikatakan bahwa seseorang yang meninggal akan dihakimi?
Salah satu referensi yang saya dengar seputar kematian dalan sudut pandang Buddhism Tibet adalah Bardo Thodol. Apakah proses "menghakimi" ini juga ada dicantumkan dalam Bardo Thodol?

Ada yang bisa memberi bantuan jawaban untuk referensi kitab yg gw tanya?

adi lim

Quote from: andrew on 07 August 2010, 11:42:36 AM
Quote from: padmakumara on 07 August 2010, 11:32:41 AM
indra

anda blg master hsuan hua menghasilkan relik / sarira ?

aneh, saya baca di riwayatnya tidak dikatakan demikian

anda dapat sumber darimana

kan anda bilang dari informasi yang diperoleh, apa dari tukang becak atau tukang bakso


ini gambar reliks master hsuan hua

http://www.advite.com/sf/life/life10-9.html

itu bukan sarira tapi TULANG, bahasa Thai namanya Athik

_/\_
Seringlah PancaKhanda direnungkan sebagai Ini Bukan MILIKKU, Ini Bukan AKU, Ini Bukan DIRIKU, bermanfaat mengurangi keSERAKAHan, mengurangi keSOMBONGan, Semoga dapat menjauhi Pandangan SALAH.

ryu

nambah satu junker klonengan buat mengalihkan topik =)) bener2 mencerminkan ajaran maha guru =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

andrew

Quote from: who you are on 07 August 2010, 05:08:27 PM

ini di forum terbuka buddhisme lho...
masa ngomong lu begini..
mgk lebih baik kamu pulang sekolah dululah baru ngomong diforum ini...

lah saya ini ngga berangkat ke sekolah... gimana saya bisa pulang dari sekolah?

memangnya kalo di forum buddhis harus jadi serigala berbulu domba?

ryu

Quote from: HokBen on 07 August 2010, 05:05:42 PM
Quote from: HokBen on 07 August 2010, 03:07:02 PM
Quote from: padmakumara on 07 August 2010, 11:54:52 AM
Sebenarnya cerita nya belum selesai begitu saja dengan dia menghembuskan napas terakhir.
Ia kemudian diadili oleh 3 hakim.
Orang orang yang terlibat adalah sebagai berikut:
Wakil dari Langit: Bodhisattva King Leng Yan.
Wakil dari Bumi : Bodhisattva Ksitigarbha.
Wakil dari Alam Manusia: Lian Shen Rinpoche (Acarya Lu Sheng Yen).
Yang dihakimi: Master Hsuan Hua beserta 4 siswa nya.
Saksi: Lian Hua Shu Ying.
Lian Hua Shu Ying melihat proses pengadilan secara keseluruhan.

Boleh tahu dalam Buddhism di kitab mana dikatakan bahwa seseorang yang meninggal akan dihakimi?
Salah satu referensi yang saya dengar seputar kematian dalan sudut pandang Buddhism Tibet adalah Bardo Thodol. Apakah proses "menghakimi" ini juga ada dicantumkan dalam Bardo Thodol?

Ada yang bisa memberi bantuan jawaban untuk referensi kitab yg gw tanya?
kitab giam lo ong, tapi harus mati dulu baru bisa lihat =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

williamhalim

Biasanya para praktisi Dhamma yg kritis dan serius akan menilai seorang Guru dari 2 hal:

1. dari Konsep/ Teori yg diutarakan Sang Guru
Sesungguhnya Sang Buddha telah sempurna membabarkan Dhamma. Namun tentu saja masih diperlukan para Guru/Master untuk membimbing praktisi2 yg masih pemula, atau juga saling Asah Asih Asuh antar praktisi. Nah, teori yg bagus dari seorang Master adalah yg sejalan dengan Buddha Dhamma, jikalau bertentangan, pasti akan mendapat kritikan dari para praktisi.

2. Dari tindak-tanduk Si Master.
Seorang praktisi yg baik akan menilai keampuhan Ajaran Sang Guru dari tindak tanduk kesehariannya. Jika Sang Guru mengajarkan 'akhir dukkha', maka ia harus dapat mencerminkan keberhasilan praktiknya tsb sehingga para murid percaya bahwa Ajarannya telah benar. Namun jika Si Master dalam kesehariannya mencerminkan tebalnya dosa lobha moha, hiddup glamour atau stress melulu, maka apa yg bisa dipegang dari Ajarannya? Tiada bedanya Ia dengan kita2. Bukanlah kesaktian, kata2 hebat, teori2 muluk, penampilan senyum2 atau penampilan glamour ala pendeta tinggi yg mencerminkan ia seorang Master Sejati, namun dari konsistensi cara bicara, cara berbuat, gaya hidup yg sederhana, toleransi, sabar dan tenang yg membuatnya dinilai seorang Guru sejati.

Dengan demikian, masing2 dari kita bisa menilai, apakah Master yg itu 'benar2' seorang Master / bukan? Guru yg itu 'benar2' seorang Guru atau bukan?

::

Walaupun seseorang dapat menaklukkan beribu-ribu musuh dalam beribu kali pertempuran, namun sesungguhnya penakluk terbesar adalah orang yang dapat menaklukkan dirinya sendiri (Dhammapada 103)

kur0bane

wah neh klonengan yang di pake buat jauhin dari topik asli neh.
disini kan forum.
mending post sesuai topik.
tuh jelasin tentang ROLL ROYCE.
jangan cuman OOT nga jelas. itu malah menimbuklan kesan contoh pengikut lsy kayak anda cuman bisa OOT

ryu

Quote from: who you are on 07 August 2010, 05:17:58 PM
Quote from: who you are on 07 August 2010, 05:13:47 PM
Quote from: ryu on 07 August 2010, 05:11:18 PM
nambah satu junker klonengan buat mengalihkan topik =)) bener2 mencerminkan ajaran maha guru =))

satu lagi klonegan yg ikut bicara....????
takut yach ama klonegan yg satu ini...?


gua jadi tertawa, ini di forum terbuka lho.. masa harus mengikuti apa yg kalian mau...??? itu baru namanya munafik..
kalau ngak ada yg sependapat masa langsung dibilang klonegan atau apa saja...
apa saya juga harus menjelek2kan master lushengyen...? baru dibilang benar...
sorry y gua punya pendapat dan pandangan gua sendiri...
siapa yang melarang anda mengikuti lsy, silahkan saja, anda malah kalau punya bantahan silahkan, jangan hanya bisa memberikan post untuk mengumpulkan post agar bisa BRP orang, salam buat dae hyun sama teks ya =)) =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

ryu

keknya harus panggil bond sebagai intel untuk mencari keberadaan teks dan dae hyun, mungkin ini juga salah satu klonengan teks wakakakakak
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))

ryu

hi maho, apa kabar? Urusan sama riky dah beres belum =))
Janganlah memperhatikan kesalahan dan hal-hal yang telah atau belum dikerjakan oleh diri sendiri. Tetapi, perhatikanlah apa yang telah dikerjakan dan apa yang belum dikerjakan oleh orang lain =))