News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

Adil kah hidup ini?

Started by pemula, 04 June 2010, 11:00:19 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

pemula

 _/\_
Namo Shangyang Adi Buddhaya.
Namo Amitabha Buddha...
Namo  Sakyamunaye Buddha...
Namo Avalokitesvara Bodhisattva Mahasattvaya...
Namo Sabbe Bodhisattva Mahasattvaya.

:) Sebelumnya terimakasih atas tempat & waktu luangnya...
Disini kita akan menyelami / merealisasikan suatu bentuk masalah yang dianggap nyata untuk di buktikan. Mohon kerja samanya...
Bukan suatu yag tidak mungkin, seseorang dilahirkan cacat karena kecerobohan, prilaku, tindakan, perbuatan yang buruk dari orang tuanya semasa mengandung. baik terhadap diri sendiri maupun makhluk lain? bagaimana pendapat kakak-kakak sekalian? "Adil kah hidup ini" kenapa Anak yang menanggung? butuh jawaban pasti. tolong y? kk....  :D tq...

Riky_dave

kalau anak melanggar peraturan lalu lintas,apakah polisinya menilang sang anak,atau pergi ke rumah sang anak,dan mengetuk pintu,kemudian menilang kedua orang tuanya?sebaliknya juga begitu..

jadi "adilkah dunia ini"?adil dari sudut pandangan mana?ukuran adilnya gimana?kalau Anda puas disebut adil?kalau tidak puas disebut tidak adil? :)

Langkah pertama adalah langkah yg terakhir...

Shining Moon

bukan begitu...
seseorang terlahir cacat bukanlah karena akibat perbuatan orang tuanya, melainkan PASTI adalah hasil kamma yang telah dilakukannya di kehidupan lampaunya. Pertemuannya dengan orang tua yang dianggap melakukan kesalahan sampai si anak menjadi cacat, hanyalah pertemuan kamma belaka.
Jadi, orang tua juga memetik kamma buruk (punya anak yang demikian karena melakukan tindakan X baik pada kehidupan ini atau kehidupan lampau), sedangkan si anak juga memetik buah kamma buruknya dari kehidupan lampaunya.
Hukum kamma bukanlah hukuman, ujian, cobaan ataupun kehendak dari seorang penguasa, melainkan karena perbuatan oleh diri sendiri baik di kehidupan ini maupun kehidupan lampau
Life is beautiful, let's rock and roll..

Juice_alpukat

Menurut w
ibu yg mengandung melakukan perbuatan tindakan buruk
sementara ada orang yg melakukan kamma buruk n saat wafat, terlahir di kandungan ibu ini...
Jadi ada keterkaitan kamma antara ibu dan anak (dimana anak kehdupan lampaunya melakukan tindakan tidak baik)..

jadi, terima saja apa adanya...
Sebb tidak ada siapa pun yg membuat kita terlahir sebgai apa, tetapi kamma apa yg kita lakukanlah yg menjdi penyebb...
Krn itu, kita brtekad untk berbuat kebjikan agar kehdupan mendatang menjadi lebih baik.

dhammadinna

coba liat di bagian paling bawah ada Related Topics. Trus ada yang mirip-mirip yaitu tentang Hukum karma (adilkah?)

http://dhammacitta.org/forum/index.php/topic,9756.0/all.html

pemula

 _/\_kk yuri.. maaf ya sebelumnya, ^:)^
apa mungkin saya salah belajar, saya juga gak tahu.
Saya ada belajar sedikit tentang Abhidhamma. di sana telah mendapatkan penjelasan, CITTA lah, menjadi dasar peranan bentuk dan cara kerja kamma serta proses kerja hukum lainnya...

lalu Jika Citta yang memegang kendali besar. "Sesuai dalam Buku ABHIDHAMMA PITAKA" yang jadi pertanyaan selanjutnya. Apa Kamma bisa lebih lanjut menjatuhkan hasil/buah kamma di kehidupan sebelumnya dengan pasti termasuk dalam hubungannya! sedang kan dalam proses akhir Citta adalah satu bentuk kebahagiaan. sementara Kamma buruk yang di lakukan sebelumnya tidak terespont karena begitu ringan.

kecuali akan jatuh sesudah kelahiran atau di masa remajanya. ketika ia telah hadir dalam kesadaran.

bagaimana Tanggapan kk? apa Kitab Abhidhamma tidak bisa di percaya?

pemula

Emang saya kelihatan cacat y?  :) ms di sarankan tuk terima apa adanya... kk neh ada2 saja.
maaf sebelumnya. ini salah satu yang parah yang pernah terlihat oleh mata saya di kehidupan ini, karena hal ini terjadi pada paman saya.
saya sedih... melihat anak yang telahir mirip kera. karena suatu yang pasti. swaktu masih dalam kandungan si ayah terusan hari-harinya menyiksa kera piaraan ayah saya. It`s oc lah... jika pelajaran tersebut di jatuhkan kepada si ayah, sebagai pembelajaran agar di mau melihat hukum alam yang berkerja aktif. tapi si anak salah apa? memang kamma tidak lah buruk seuuhnya bagi saya. bahkan saya bersyukur akan kamma yang berkerja aktif dalam kehidupan ini. Dan bagi saya. jika kamma tidak  bekerja itu baru buruk.  :-[ :whistle:

Juice_alpukat

#7
Hmm...jawabn kita serahkan ama yg ahli deh, salah bicara ntar bs berabe...

pemula

?? kurang masuk kk. sorry, bisa tolong di beri penjelasan lebih sederhana lagi? tq.

johan3000

Quote from: pemula on 04 June 2010, 11:34:32 AM
Emang saya kelihatan cacat y?  :) ms di sarankan tuk terima apa adanya... kk neh ada2 saja.
maaf sebelumnya. ini salah satu yang parah yang pernah terlihat oleh mata saya di kehidupan ini, karena hal ini terjadi pada paman saya.
saya sedih... melihat anak yang telahir mirip kera. karena suatu yang pasti. swaktu masih dalam kandungan si ayah terusan hari-harinya menyiksa kera piaraan ayah saya. It`s oc lah... jika pelajaran tersebut di jatuhkan kepada si ayah, sebagai pembelajaran agar di mau melihat hukum alam yang berkerja aktif. tapi si anak salah apa? memang kamma tidak lah buruk seuuhnya bagi saya. bahkan saya bersyukur akan kamma yang berkerja aktif dalam kehidupan ini. Dan bagi saya. jika kamma tidak  bekerja itu baru buruk.  :-[ :whistle:

Karna ortu tsb menyisak-nyiksa kera................
maka anaknya yg lahir spt kera................. ?

nah ini dicarikan jodoh yg paling pass utk keluarga tsb.........

sedangkan anaknya spt kera tsb.... adalah perbuatan anak itu sendiri pada kehidupan lampau...(mungkin juga menyiksa kera agau gimana).......... sehingga orang2 yg memiliki kesamaan karma buruk tsb akan berpasangan (tinggal bersama)........... ini penjelasan yg gw dengar dari seorang Biksu..........

kira2 begitulah....
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Clinging

menurut saya aja yah.. ^^
kamma adalah sesuatu yg sulit dijelaskan.. baik oleh buddha sendiri karena kekompleksannya ^^
kalau kita melakukan sesuatu pasti akan mempengaruhi kesekitar kita
misalnya kalau kita mau senyum, buat orang senyum dulu baru kita ikutan senyum ( manusia adlah mahkluk sosial )
kalau kita maki2 orang gay dan dia balas dendam, kan bisa menyeret2 kemana2 dan siapa saja kale yah (bukan cuma yg maki2 ) ^^a
cuma contoh dasar wkkkkkkkk
tunggu ahlinya saja :>-
The Men Who Stare At Goats

johan3000

Quote from: Clinging on 04 June 2010, 12:11:06 PM
menurut saya aja yah.. ^^
kamma adalah sesuatu yg sulit dijelaskan.. baik oleh buddha sendiri karena kekompleksannya ^^
kalau kita melakukan sesuatu pasti akan mempengaruhi kesekitar kita
misalnya kalau kita mau senyum, buat orang senyum dulu baru kita ikutan senyum ( manusia adlah mahkluk sosial )
kalau kita maki2 orang gay dan dia balas dendam, kan bisa menyeret2 kemana2 dan siapa saja kale yah (bukan cuma yg maki2 ) ^^a
cuma contoh dasar wkkkkkkkk
tunggu ahlinya saja :>-

maksudnya spt bencana alam........... nah karma2 kumpulan org tsb yg udah mau expired lah yg meninggal...
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

Clinging

maksud gw bukan gitu.
kalau misalnya gw buka pabrik sampo nih.. kalau saya buang rimbahnya ke sungai kan kamma buruk saya tuh
kok yg kena ,, adalah orang2 yg disekitar sungai. yg memakai air itu selama berpuluh2 tahun misalnya :P
The Men Who Stare At Goats

lykim176

Dunia tidak runtuh dari langit

pemula

jadi gak ada penjelasan pasti mengenai Kamma donk.... masalahnya, jika hal ini terus berjalan maka balas membalas akan terus terjadi. apa gak tambah runyem ya ntar? ::)