tanya tentang 31 alam

[Shining Moon]

Copas dari thread-nya bro kemenyan:

Apaya Bhumi (Alam-alam rendah)
1) Nirayabhumi (Alam Neraka)
2) Tiracchanayoni (Alam Binatang)
3) Petaloka (Alam Hantu)
4) Asurakaya-Bhumi (Alam Raksasa Asura)

II. Sattakamasugati (Alam-alam yang dipenuhi kesenangan)
5) Manussaloka (Alam Manusia)
6) Catummaharajika bhumi (Alam Empat Raja Dewa)
7) Tavatimsa bhumi (Alam Dewa 33)
Yama bhumi (Alam Yama)
9) Tusita bhumi (Alam Tusita)
10) Nimmanarati bhumi (Alam Dewa Pencipta)
11) Paranimmitavasavatti bhumi (Alam Dewa Penguasa Ciptaan)

III. Rupavacara bhumi (Alam Tinggi Bermateri)
12) Brahmaparisajja bhumi (Alam Brahma Kecil)
13) Brahmapurohita bhumi (Alam Brahma Menengah)
14) Mahabrahma bhumi (Alam Maha Brahma)
15) Parittabha bhumi (Alam Brahma Gemilau Kecil)
16) Appamanabha bhumi (Alam Brahma Gemilau Menengah)
17) Abhassara bhumi (Alam Brahma Maha Gemilau)
18) Parittasubhabhumi (Alam Brahma Aura Kecil)
19) Appamanasubhabhumi bhumi (Alam Brahma Aura Menengah)
20) Subhakinhabhumi bhumi (Alam Brahma Maha Aura)
21) Vehapphalabhumi (Alam Penghargaan Tinggi)
22) Asanyasatta bhumi (Alam Hening)
23) Aviha bhumi (Alam Tenang)
24) Atappa bhumi (Alam Tentram)
25) Sudassi bhumi (Alam Indah)
26) Sudassa bhumi (Alam Cerah)
27) Akanittha bhumi (Alam Tertinggi)

IV. Arupavacara bhumi (Alam Tinggi Tak Bermateri)
28) Akasananyacayatana bhumi (Alam Tempat Tak Terbatas)
29) Vinyanancayatana bhumi (Alam Kesadaran Tak Terbatas)
30) Akincanyayatana bhumi (Alam Kosong)
31) Nevasanyanasanyayatana bhumi (Alam Bukan Persepsi Dan Bukan Tanpa Persepsi)


buat yang mengerti, sudikah kiranya memberikan penjelasan, apa yang dimaksud dengan:
1. alam tempat tak terbatas (akasananyacayatana bhumi)? apa makhluknya gede2 semua?
2. alam kosong (akincanyayatana bhumi)?

[andry]

di google banyak

[Shining Moon]

males nyarinya..jelasin ajah lar ndar

[K.K.]

Untuk 4 alam Arupa itu, sudah tidak ada rupa (makhluk adalah nama & rupa, namun 4 alam ini adalah pengecualian). Jadi sudah tidak ada lagi bentuknya, hanya ada kesadaran yang mempersepsi "landasan ruang tanpa batas, kesadaran tanpa batas, kekosongan, dan bukan pencerapan & bukan non-pencerapan."

[Shining Moon]

bingung...inteligensi gak nyampe. btw makasih bro kai

[K.K.]

bingung...inteligensi gak nyampe. btw makasih bro kai

Sama2. Ini menyangkut jhana-jhana, jadi menurut saya, lebih baik memang tidak perlu dipikirkan secara detail. Cukup tahu kulit-kulit luar saja.

[Shining Moon]

maksudnya, kalau kita mengembangkan meditasi sampai jhana bisa terlahir ke alam2 itu? wuih hebat amat khasiatnya...umurnya pasti lama banget ya di alam itu

[K.K.]

maksudnya, kalau kita mengembangkan meditasi sampai jhana bisa terlahir ke alam2 itu? wuih hebat amat khasiatnya...umurnya pasti lama banget ya di alam itu

Ya, itu harus mengembangkan Arupa-jhana. Umurnya memang lama sekali, dari 20.000 (landasan ruang tanpa batas) sampai 84.000 Maha Kappa (bukan pencerapan, bukan non-pencerapan). Tetapi dikatakan kurang beruntung dalam artian terlahir di alam tersebut tidak berkesempatan mendapatkan Buddha-dhamma. Itulah sebabnya Alara Kalama & Uddaka Ramaputta yang meninggal sesaat sebelum Bodhisatta mencapai ke-Buddha-an, tidak bisa mendengarkan ajaran Buddha Gotama. Alara Kalama terlahir di landasan kekosongan, sedangkan Uddaka Ramaputta di landasan bukan persepsi, bukan non-persepsi.

[Shining Moon]

wah berarti sebenarnya....hidup itu melelahkan ya

[Elin]

bingung...inteligensi gak nyampe. btw makasih bro kai

kok sama sis..
uda baca berkali2 ttp gak nyampe otak nya nih..
wekekekek..

[miracle_boyzz]

klo nggak salah ada diagramnya.. perhitungan umur pakai Celestial... celestial=kappa?? 

[kamala]

maksudnya, kalau kita mengembangkan meditasi sampai jhana bisa terlahir ke alam2 itu? wuih hebat amat khasiatnya...umurnya pasti lama banget ya di alam itu

Ya, itu harus mengembangkan Arupa-jhana. Umurnya memang lama sekali, dari 20.000 (landasan ruang tanpa batas) sampai 84.000 Maha Kappa (bukan pencerapan, bukan non-pencerapan). Tetapi dikatakan kurang beruntung dalam artian terlahir di alam tersebut tidak berkesempatan mendapatkan Buddha-dhamma. Itulah sebabnya Alara Kalama & Uddaka Ramaputta yang meninggal sesaat sebelum Bodhisatta mencapai ke-Buddha-an, tidak bisa mendengarkan ajaran Buddha Gotama. Alara Kalama terlahir di landasan kekosongan, sedangkan Uddaka Ramaputta di landasan bukan persepsi, bukan non-persepsi.

termasuk petapa asita makanya ia menangis saat meramal masa depan p siddhatta saat bayi

[K.K.]

klo nggak salah ada diagramnya.. perhitungan umur pakai Celestial... celestial=kappa?? 

Bukan, celestial years itu tahun deva. 1 hari di alam deva paling rendah = 50 tahun manusia. Setiap naik tingkat (Catummaharajika -> Tavatimsa) durasinya x2. Jadi 1 hari di Tavatimsa = 100 tahun manusia, dst.
Kalau Maha Kappa itu perhitungan evolusi galaksi. 1 Mahakappa itu dari mulai galaksi menyusut sampai mengembang.

termasuk petapa asita makanya ia menangis saat meramal masa depan p siddhatta saat bayi

Betul. Asita juga mengetahui dirinya akan terakhir di Arupa-bhumi dan tidak berkesempatan mendengar Buddha-dhamma, maka ia sangat sedih ketika menyadari hal tersebut.

[andry]

mau mengadakan diagnosa yak si dia dari mana?
wakakkakaka

[Shining Moon]

nggak ndar..