//honeypot demagogic

 Forum DhammaCitta. Forum Diskusi Buddhis Indonesia

Author Topic: Bertemu Makhluk-makhluk itu  (Read 5499 times)

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Offline hengki

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 741
  • Reputasi: 49
Bertemu Makhluk-makhluk itu
« on: 31 January 2008, 05:07:08 PM »
Bertemu Makhluk-Makhluk Itu
Dituturkan langsung oleh seorang Upasaka, Jakarta 
________________________________________
Tiga minggu setelah kerusuhan besar melanda Jakarta, tepatnya pada Jumat pagi, sekitar pukul 2.00 WIB. Saya terjaga dari tidur. Saya ingin menggerakan badan saya tetapi tidak dapat. Saya masih dapat berpikir jernih. Mendadak muncul suara halus ditelinga saya yang dibarengi dengan semilir angin yang aneh. Suara itu adalah suara wanita. Mereka berteriak kesakitan dan minta tolong. Suara mereka sungguh menyedihkan sekali. Kemudian saya mencoba menenangkan diri saya, dan dalam batin saya muncul gambaran mereka. Mereka berpakaian putih yang berlumuran darah dan sobek sana-sini. Terlihat jelas bekas luka di tubuh mereka dalam pandangan saya. Muka mereka sangat menderita sekali. Selanjutnya saya mengambil inisiatif untuk membacakan Namakara Gatha, Vandana dan kalimat "“Sabbe Satta Bhavantu Sukhitatta:, yang artinya “Semoga Semua Makluk Berbahagia”. Kemudian mereka berangsur-angsur lenyap. Setelah itu saya mulai dapat menggerakkan badan lagi, sedang sebelumnya tidak dapat sama sekali. Pada saat mereka lenyap, anjing peliharaan saya melolong panjang sekali, padahal sama sekali dia tidak pernah melakukan hal demikian sebelumnya. Ibu sayapun juga terjaga dan melihat banyak sosok gelap di depan pintu rumah, tetapi ia tidak menggubrisnya karena mata yang masih mengantuk.

Sejenak setelah peristiwa itu, saya teringat akan Dhammapada Atthakatha yang isinya mengenai manfaat orang yang berdana kepada Bhikkhu Sangha atas nama orang-orang yang telah meninggal. Dalam kitab suci itu disebutkan Raja Bimbisara diganggu oleh peta-peta kelaparan dan kedinginan, yang merupakan saudara raja dalam kehidupan yang lampau. Raja Bimbisara meminta nasehat kepada Sang Buddha, dan Beliau mengajurkan kepada raja untuk berdana makanan dan jubah kepada Sangha atas nama para peta tersebut. Setelah raja melakukannya, peta-peta itu terlahir kembali di alam bahagia.

Saya memutuskan untuk berdana makanan atas nama mereka. Dalam kondisi krisis ekonomi saat ini, saya hanya bisa berdana makanan sederhana saja. Tetapi saya bertekad dengan dana ini, semoga mereka dapat menikmati pelimpahan jasa. Pada hari Sabtu, saya berangkat ke Vihara dan berdana makanan atas nama para korban. Ada juga beberapa umat yang ikut berdana, menyiapkan makanan dan minuman untuk para Bhikkhu Sangha. Dalam kesempatan tersebut, kami mendapatkan wejangan Dhamma singkatnya mengenai manfaat berdana. Saya begitu terpesona dengan perkataan Bhikkhu Sangha. Rupanya manfaat berdana itu tidak hanya dinikmati oleh para korban yang telah meninggal tetapi juga bermanfaat bagi mereka yang berdana, karena mereka akan mendapatkan kesehatan yang baik, usia panjang, kecantikan, kecakapan dan kekayaan. Setelah itu Bhikkhu Sangha membacakan parrita Pattidana (Pelimpahan Jasa), dan saya memusatkan pikiran untuk menyalurkan jasa-jasa kebajikan ataqs nama mereka dengan menuangkan air dalam mangkuk ke mangkuk yang lainnya sebagai simbol dilakukannya pelimpahan jasa.

Saya merasa bahagia dan terharu sekali karena saya dapat membahagiakan sesama makhluk yang menderita. Memang dari sudut kuantitas tidaklah seberapa banyak jumlahnya, tetapi hanya ini yang dapat saya lakukan. Kemudian saya pulang ke rumah dengan membawa kebahagiaan.

(Dikutip dari Majalah Dhammacakka No.12/Tahun IV/198)
Berbuat Baik dan Melatih Diri sebaiknya dilakukan sedari muda. Jangan menunggu sudah bungkuk, pikun, mata rabun, jalan pakai tongkat baru mau Berbuat Baik dan Melatih Diri

Offline Fei Lun Hai

  • Sahabat Baik
  • ****
  • Posts: 686
  • Reputasi: 24
  • Gender: Female
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #1 on: 31 January 2008, 05:19:36 PM »
Makanya jangan lupa melakukan pelimpahan jasa setelah melakukan kebajikan  _/\_
your life simple or complex is depend on yourself

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #2 on: 31 January 2008, 08:08:52 PM »
Kadang kadang sleep paralysis bisa berimajinasi bertemu makhluk-makhluk halus, padahal cuma bayangan saja.
Jadi ingat sering dulu waktu kecil...
Gejalanya sama, bangun tapi badan gak bisa gerak, terus melihat yang seram-seram...
« Last Edit: 31 January 2008, 09:34:26 PM by karuna_murti »
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline calon_arahat

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 392
  • Reputasi: 26
  • Gender: Female
  • On the journey of life..
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #3 on: 01 February 2008, 04:44:36 PM »
Halusinasi juga bisa...
Melihat barang yang sebenarnya tidak ada
The health of my patients will be my first consideration..

Offline Pitu Kecil

  • Sebelumnya Lotharguard
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 7.344
  • Reputasi: 217
  • Gender: Male
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #4 on: 01 February 2008, 05:13:26 PM »
Walau kita berdana sangat sedikit tapi dengan Adanya Niat yang Tulus dan Baik maka Jasa2 itu akan bertambah hingga tiada taranya, semoga jasa2 kebajikan yang di lakukan Upassaka di jakarta dapat membantu makhluk2 yang menderita itu terlepas dari alam sengsara, dan terlahir ke alam yang bahagia.

Semoga semua Makhluk berbahagia dan semoga semua Makhluk terbebas dari penderitaan.

_/\_ :lotus:

Na Mo A Mi Tuo Fo
Smile Forever :)

Offline Kembara

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 426
  • Reputasi: 13
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #5 on: 01 February 2008, 05:26:31 PM »
Halusinasi juga bisa...
Melihat barang yang sebenarnya tidak ada

Menurut saya, yang dalam cerita Bro Hengki diatas bukan halusinasi sih, sebab saya juga pernah mengalami hal yang sama dan sangat nyata...._/\_
SABBE SATTA BHAVANTU SUKHITATTA
SADHU, SADHU, SADHU.

_/\_


Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #6 on: 01 February 2008, 09:15:34 PM »
Sleep paralysis (terjemahannya tidur lumpuh) adalah suatu proses ketika pikiran sudah terjaga dari mimpi, tetapi belum sinkron dengan badan. Pikiran sudah keluar dari REM, yaitu mimpi, tetapi pikiran belum berhubungan baik dengan sensorik dan motorik. Nah karena pikiran kita sangat-sangat terbiasa dengan sensorik dan motorik kita, pikiran kita menjadi panik, yang sering terjadi adalah halusinasi, pikiran kita bersekutu dengan yang jelek-jelek. Di kebudayaan mana pun di dunia, hal ini sangat lumrah ditemukan. Kalau orang indonesia bilang didudukin setan, orang sunda bilang eureup-eureup. Kalau kr****n melihat setan kr****n, kalau yang lain mungkin melihat sesuai gambaran yang sudah pernah melekat pada dirinya.

Dan yang biasanya terjadi ketika berhalusinasi bertemu dengan makhluk-makhluk tersebut, karena takut biasanya berusaha menghindar, ada yang berdoa, ada  yang baca parita, ada yang panik, dll.

Tetapi karena pikiran sudah mulai sinkron/klop dengan sensorik dan motorik, maka halusinasi tersebut akan hilang, dikira parita/doa/usaha lain tersebut manjur. Padahal yang terjadi adalah pikiran tidak klop dengan sensorik dan motorik, halusinasi, pikiran panik, berusaha menghindar, pikiran mulai klop lagi dengan sensorik dan motorik, halusinasi mulai berkurang dan menghilang.


Public domain

Untuk bahasan yang lebih "ilmiah", lihat di sini :
http://en.wikipedia.org/wiki/Sleep_paralysis

Jadi pengalaman tersebut cuma masalah psikologis. Kalau saya setelah mengetahui bahwa hal itu cuma masalah psikologis, kadang kesempatan tersebut saya gunakan untuk anapanasati, lebih enak karena gangguan dari luar belum begitu terasa. Baca paritta juga gak salah, kan menanam karma baik. Atau ditidurin lagi kadang-kadang juga bisa.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days

Offline Ginny_weasley

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 177
  • Reputasi: 6
  • Hujan... Hujan...
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #7 on: 03 February 2008, 06:39:41 PM »
Sleep paralysis (terjemahannya tidur lumpuh) adalah suatu proses ketika pikiran sudah terjaga dari mimpi, tetapi belum sinkron dengan badan. Pikiran sudah keluar dari REM, yaitu mimpi, tetapi pikiran belum berhubungan baik dengan sensorik dan motorik. Nah karena pikiran kita sangat-sangat terbiasa dengan sensorik dan motorik kita, pikiran kita menjadi panik, yang sering terjadi adalah halusinasi, pikiran kita bersekutu dengan yang jelek-jelek. Di kebudayaan mana pun di dunia, hal ini sangat lumrah ditemukan. Kalau orang indonesia bilang didudukin setan, orang sunda bilang eureup-eureup. Kalau kr****n melihat setan kr****n, kalau yang lain mungkin melihat sesuai gambaran yang sudah pernah melekat pada dirinya.

Dan yang biasanya terjadi ketika berhalusinasi bertemu dengan makhluk-makhluk tersebut, karena takut biasanya berusaha menghindar, ada yang berdoa, ada  yang baca parita, ada yang panik, dll.

Tetapi karena pikiran sudah mulai sinkron/klop dengan sensorik dan motorik, maka halusinasi tersebut akan hilang, dikira parita/doa/usaha lain tersebut manjur. Padahal yang terjadi adalah pikiran tidak klop dengan sensorik dan motorik, halusinasi, pikiran panik, berusaha menghindar, pikiran mulai klop lagi dengan sensorik dan motorik, halusinasi mulai berkurang dan menghilang.


Public domain

Untuk bahasan yang lebih "ilmiah", lihat di sini :
http://en.wikipedia.org/wiki/Sleep_paralysis

Jadi pengalaman tersebut cuma masalah psikologis. Kalau saya setelah mengetahui bahwa hal itu cuma masalah psikologis, kadang kesempatan tersebut saya gunakan untuk anapanasati, lebih enak karena gangguan dari luar belum begitu terasa. Baca paritta juga gak salah, kan menanam karma baik. Atau ditidurin lagi kadang-kadang juga bisa.

ko karuna, berarti intinya itu cuma bedasarkan pemikiran kita aja dong... tapi kenapa pemikiran itu bisa muncul tiba-tiba ya ko? sori ko kalo pertayaannya rada ribet dan susah di mengerti hehe
gak pandai susun kata2

Offline Ginny_weasley

  • Sahabat
  • ***
  • Posts: 177
  • Reputasi: 6
  • Hujan... Hujan...
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #8 on: 03 February 2008, 06:41:02 PM »
ko karuna, yang diatas itu kan kondisi setelah keluar dari REM tapi belum menyatu dengan tubuh... kalo kondisi kita masih dalam REM dan sering di datangin orang yang sama menurut koko gimana?

Offline Lex Chan

  • Global Moderator
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 3.437
  • Reputasi: 134
  • Gender: Male
  • Love everybody, not every body...
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #9 on: 03 February 2008, 06:45:48 PM »
Seingat pengalaman saya, mata sudah terbuka tapi belum bisa menggerakkan tubuh..
Itu apa ya? Apakah sama dengan sleep paralysis? :-?
“Give the world the best you have and you may get hurt. Give the world your best anyway”
-Mother Teresa-

Offline Sunkmanitu Tanka Ob'waci

  • Sebelumnya: Karuna, Wolverine, gachapin
  • KalyanaMitta
  • *****
  • Posts: 5.806
  • Reputasi: 239
  • Gender: Male
  • 会いたい。
Re: Bertemu Makhluk-makhluk itu
« Reply #10 on: 03 February 2008, 07:03:36 PM »
Kalo kenapa bisa begitu saya juga kurang tahu. Mungkin di wikipedia atau google ada jawabannya?
Kalau mimpi saya gak tahu di Sutta ada atau tidak. Setahu saya di Milinda Panha ada penjelasan tentang mimpi, sebagai bunga tidur atau sebagai "penglihatan".
Kalau kasus Encik Ginny saya gak berani bilang itu apa, soalnya saya gak punya kemampuan menafsirkan mimpi itu cuma boongan atau "penglihatan"
Dan kalau Bhante, gak boleh menerjemahkan mimpi itu apa.
Kalau mau mimpi indah, disebutkan dalam Mettanisamsa Sutta, Anguttara Nikaya 11.16
http://www.accesstoinsight.org/tipitaka/an/an11/an11.016.than.html

"Monks, for one whose awareness-release through good will is cultivated, developed, pursued, handed the reins and taken as a basis, given a grounding, steadied, consolidated, and well-undertaken, eleven benefits can be expected. Which eleven?

"One sleeps easily, wakes easily, dreams no evil dreams. One is dear to human beings, dear to non-human beings. The devas protect one. Neither fire, poison, nor weapons can touch one. One's mind gains concentration quickly. One's complexion is bright. One dies unconfused and — if penetrating no higher — is headed for the Brahma worlds.

"These are the eleven benefits that can be expected for one whose awareness-release through good will is cultivated, developed, pursued, handed the reins and taken as a basis, given a grounding, steadied, consolidated, and well-undertaken."

HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days