Cara Menyenangkan Wanitamu

Started by Adhitthana, 13 October 2009, 10:14:32 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

FZ

Quote from: Elin on 16 October 2009, 12:29:24 AM
Quote from: hatRed on 15 October 2009, 03:20:47 PM
hmm.. cari cewe yg bisa mandiri dan pengertian ajah ah..

ooh ini yg dicari lelaki.. harus mandiri ya, red2..?
Mandiri tuh maksud nya mandi sendiri??

kalo gitu mah Elin uda bisa. tiap hari di kost, mandi sendiri kok. :))
walau dgn mata yg masih sipit2 di pagi hari nya.. ^-^
terus kalau bs sendiri, so idealnya beli peralatan mandi jg bs donk.. Jgn dikit2 minta cow ya.. Wkkkkk.

Intinya jadi cew itu jgn hanya jadi boneka pajangan. Hanya ada body yg cantik. Karena kecantikan jg akan pudar. Kalau married dgn modal cantik, siap2 aja ketika kecantikan pudar nanti akan merasa unsecure.

Sama seperti boneka pajangan, ketika bagus dipajang, ketika jelek akan disimpan di gudang / dibuang.

pannadevi

Quote from: Forte on 15 October 2009, 10:07:48 AM
Quote from: JW. Jinaraga on 15 October 2009, 08:49:58 AM
Quote8. Diajak nonton telenovela
Diajak nonton telenovela atau film serial Taiwan bisa bikin lo enek sendiri.Tapi, cewek tuh pengen cowoknya suka hal yang sama. Jadi, kalo diajak ngobrol soal tuh film bisa nyambung.
:)) :)) :))
Serial 娘家 bagus lohhh  :jempol: :jempol: :jempol:
Butet.. Itu film mama gw.. Wkkkk. Kemarin kasian liat mama, nyapu n ngepel, pdhl udah putar film ini. Makanya disuruh nonton aja. Biar gw yang lanjut beres2.. Hehehe. Pake adegan paksa rebut2an gagang sapu dulu dr tangan mama.. Wkk..

seandainya semua anak seperti Bro Forte, alangkah bahagia hati semua mama di dunia...two thumbs utk anda Bro :jempol: :jempol:

Mahamangalasutta : matapitu upatthanam, etam mangala muttamam (berbakti kpd Ibu & Ayah adalah Berkah Utama),
klo diperhatikan Sang Buddhapun selalu mendahulukan kata mata ditiap sutta2nya, hal ini menunjukkan betapa Beliau amat menghormati Ibunya (mata). sekali lagi two thumbs Bro Forte, anda tlh menunjukkan bakti anda pd mama, bakti tdk berarti duit, bakti tdk berarti dibelikan baju bagus, tapi dikala mama sakit, anda merawat beliau, dikala mama bekerja anda membantu (tentu bukan saat jam kerja anda, nanti anda ga jadi berangkat kerja... ;D), membantu mama dikala anda ada dirumah...mama akan sangat bahagia sekali...

semoga jejak anda diikuti para sahabat terkasih disini...

mettacittena,

pannadevi

#62
Quote from: Forte on 15 October 2009, 10:54:05 AM
Lagian ngomong2 soal judul thread ini.. CARA MENYENANGKAN WANITAMU. Sebenarnya bagus seh, namun ada yang juga gak kalah penting, yaitu sosok wanita yang walau JARANG DIBUAT SENANG, tapi selalu berusaha membuat kita senang.. yaitu MOTHER..

So sudahkah kita menyenangkan mama kita hari ini ?



dari kemarin menunggu ada yg spt ini lagi tidak, ternyata satu2nya yg sll menunjukkan betapa penting arti MOTHER buat seorang anak hanya Bro Forte....salut saya...two thumbs lagi utk anda  :jempol: :jempol:

jangan melihat dari sisi karena saya perempuan...lalu sy merasa mendapat angin dari Bro Forte, tolong jangan dilihat dari sini...tetapi memang hutang budi yang tidak akan pernah terbayar adalah kepada orang tua...sudahkah kalian membahagiakan orang tua kalian...?

semasa kalian masih memiliki waktu untuk membahagiakan mereka, bahagiakanlah mereka sebelum mereka meninggal ...

sekali lagi selamat utk Bro Forte... :jempol: :jempol:

mettacittena,

hatRed

i'm just a mammal with troubled soul



J.W


johan3000

Quote from: hatRed on 16 October 2009, 09:02:41 AM
toel.. setuju ;)

Tapi apakah kita bisa menyenangkan cewek (baca:ibu),
kalau kita itu jauh dari nya ?

(selain kirim $$$$ lho)
Nagasena : salah satu dari delapan penyebab matangnya kebijaksanaan dgn seringnya bertanya

hatRed

i'm just a mammal with troubled soul



pannadevi


Mr.Jhonz

Quote from: pannadevi on 16 October 2009, 09:01:06 AM
Quote from: Forte on 15 October 2009, 10:54:05 AM
Lagian ngomong2 soal judul thread ini.. CARA MENYENANGKAN WANITAMU. Sebenarnya bagus seh, namun ada yang juga gak kalah penting, yaitu sosok wanita yang walau JARANG DIBUAT SENANG, tapi selalu berusaha membuat kita senang.. yaitu MOTHER..

So sudahkah kita menyenangkan mama kita hari ini ?



dari kemarin menunggu ada yg spt ini lagi tidak, ternyata satu2nya yg sll menunjukkan betapa penting arti MOTHER buat seorang anak hanya Bro Forte....salut saya...two thumbs lagi utk anda  :jempol: :jempol:

jangan melihat dari sisi karena saya perempuan...lalu sy merasa mendapat angin dari Bro Forte, tolong jangan dilihat dari sini...tetapi memang hutang budi yang tidak akan pernah terbayar adalah kepada orang tua...sudahkah kalian membahagiakan orang tua kalian...?

semasa kalian masih memiliki waktu untuk membahagiakan mereka, bahagiakanlah mereka sebelum mereka meninggal ...

sekali lagi selamat utk Bro Forte... :jempol: :jempol:

mettacittena,
kalo si Ibu sudah meninggal..
Apa yg bisa diperbuat,selain pelimpahan jasa...
Samaneri bisa tolong bacakan paritta atas nam beliau? _/\_
buddha; "berjuanglah dengan tekun dan perhatian murni"

FZ

Yeah.. Kadang kalau kita pikir lagi. Ortu hanya sepasang, ayah ibu. Gak bs diganti.. Teman bs dicari kalau berpisah. Tapi ortu gak bs diganti n dicari. Jangan sampai ortu gak ada baru kita menyesal telat untuk berbakti

pannadevi

#70
Quote from: Mr.Jhonz on 16 October 2009, 11:36:21 AM
Quote from: pannadevi on 16 October 2009, 09:01:06 AM
Quote from: Forte on 15 October 2009, 10:54:05 AM
Lagian ngomong2 soal judul thread ini.. CARA MENYENANGKAN WANITAMU. Sebenarnya bagus seh, namun ada yang juga gak kalah penting, yaitu sosok wanita yang walau JARANG DIBUAT SENANG, tapi selalu berusaha membuat kita senang.. yaitu MOTHER..

So sudahkah kita menyenangkan mama kita hari ini ?



dari kemarin menunggu ada yg spt ini lagi tidak, ternyata satu2nya yg sll menunjukkan betapa penting arti MOTHER buat seorang anak hanya Bro Forte....salut saya...two thumbs lagi utk anda  :jempol: :jempol:

jangan melihat dari sisi karena saya perempuan...lalu sy merasa mendapat angin dari Bro Forte, tolong jangan dilihat dari sini...tetapi memang hutang budi yang tidak akan pernah terbayar adalah kepada orang tua...sudahkah kalian membahagiakan orang tua kalian...?

semasa kalian masih memiliki waktu untuk membahagiakan mereka, bahagiakanlah mereka sebelum mereka meninggal ...

sekali lagi selamat utk Bro Forte... :jempol: :jempol:

mettacittena,
kalo si Ibu sudah meninggal..
Apa yg bisa diperbuat,selain pelimpahan jasa...
Samaneri bisa tolong bacakan paritta atas nam beliau? _/\_

thanks Bro Jhonz, tanggapan anda sangat menyentuh hati saya,
orang tua saya telah meninggal 7 tahun yang lalu, kehidupan pabbajita saya inipun setiap hari saya limpahkan kepada beliau berdua, karena sy tdk dpt melimpahi harta, atau melakukan persembahan pelimpahan jasa yg bersifat materi (sy hny pengelana miskin), maka yang bisa saya lakukan adalah saya melimpahkan kepada mereka kehidupan pabbajita saya ini untuk mereka, semoga mereka berbahagia di alam sekarang, yang entah kita tidak tahu, hanya Sang Buddha yg mampu melihat ada dialam mana utk setiap mahkluk stlh mati (kalo makanan hanya dapat diterima oleh sanak yang terlahir dialam peta, tapi kalo pelimpahan jasa yang berupa kebajikan semoga dapat membantu mereka.sadhu3x)

apabila anda ingin melakukan pelimpahan jasa "kebajikan", dapat pula anda lakukan, yaitu dg cara pada saat anda melakukan kebajikan, mis: habis menolong orang dari kecelakaan, atau memberi derma kpd pengemis, atau membantu orang sakit, dll langsung pada saat kejadian itu pusatkan hati dan pikiran anda utk melimpahkan kebajikan anda tsb kpd sanak yang meninggal, dlm hati dan pikiran bulatkan tekad anda "kebajikan" anda ini utk dilimpahkan kpd mereka, smg mereka berbahagia dan menerima pelimpahan jasa anda ini.

untuk doa, terlampir :
TIROKUDDA SUTTA (Khuddakanikaya I, Khuddhakapatha VII, p.7)
(Sutta pelimpahan jasa utk yang telah meninggal)

Tirokuddesu titthanti
Sandhisanghatakesu ca
Dvarabahasu titthanti
Agantvana sakam gharam

Pahute annapanamhi
Khajjabhojje upatthite
Na tesam koci sarati
Sattanam kammapaccaya

Evam dadanti natinam
Ye honti anukampaka
Sucim panitam kalena
Kappiyam panabhojanam

Idam vo natinam hotu
Sukhita hontu natayo
Te ca tattha samagantva
Natipeta samagata

Pahute annapanamhi
Sakkaccam anumodare
Ciram jivantu no nati
Yesam hetu labhama se

Amhakanca kata puja
Dayaka ca anipphala
Na hi tattha kasi atthi
Gorakkhettha na vijjati

Vanijja tadisi natthi
Hirannena kayakayam
Ito dinnena yapenti
Peta kalakata tahim

Unnate udakam vuttham
Yathaninnam pavattati
Evameva ito dinnam
Petanam upakappati

Yatha varivaha puja
Paripurenti sagaram
Evameva ito dinnam
Petanam upakappati

Adasi me akasi me
Natimitta sakha ca me
Petanam dakkhinam dajja
Pubbe katamanussaram

Na hi runnam va soko va
Ya vanna paridevana
Natam petanamatthaya
Evam titthanti natayo

Ayanca kho dakkhina dinna
Sanghamhi supatitthita
Digharattam hitayassa
Thanaso upakappati

So natidhammo ca ayam nidassito
Petana puja ca kata ulara
Balanca bhikkhunamanuppadinnam
Tumhehi punnam pasutam anappakanti.

(saya sebenarnya telah mengetik terjemahan disebelah palinya langsung, namun stlh dpt separo saya baca ulang, terjemahan bahasa Indonesia tdk bisa disejajarkan dg palinya, karena bhs pali pun spt bhs Inggris yang menerangkan ada dibelakangnya, jadi kalau disejajarkan langsung maka terjemahan jadi tdk sama dg palinya, oleh karena itu saya ketik dibawah, sy sendirikan)


(diluar dinding-dinding mereka berdiri dan menunggu)
(dan dipersimpangan2 jalan dan di lorong2)
(kembali ke rumahnya yang dulu / sewaktu masih hidup)
(mereka menunggu di luar pagar)

(tetapi ketika pesta pora sedang berlangsung)
(dgn makanan dan minuman beraneka ragam)
(kenyataannya tak satupun manusia yang mengingat)
(mahkluk2 yg terlahir akibat karma buruknya yang lampau)

(maka mereka yang berbelas kasihan di hatinya)
(seharusnya member sanak keluarganya yang telah meninggal)
(minuman dan makanan yang murni)
(dan baik serta tepat untuk saat ini)

(semoga jasa kebajikan ini melimpah pada sanak keluarga)
(semoga mereka berbahagia)
(hantu-hantu dari sanak yang meninggal ini)
(bergerombol dan menanti disana)

(dengan senang hati mereka akan mendoakan)
(bagi sanaknya untuk makanan dan minuman yang berlimpah)
(semoga sanak kita panjang usia)
(karena mereka lah kita memperoleh persembahan ini)

(karena kehormatan telah diberikan pada kita)
(belum pernah seorang pemberi tidak menerima buahnya)
(karena disana tiada pertanian, dan tiada peternakan)

(demikian pun tiada perdagangan)
(dan lalu lintas uang)
(maka arwah2 sanak keluarga yang telah meninggal)
(hidup disana dari apa yang diberikan disini)

(bagaikan air mengalir di bukit)
(mengalir kebawah untuk mencapai lembah yang kosong)
(demikian pula pemberian yang diberikan disini)
(dapat menolong para arwah sanak keluarga yang telah meninggal)

(bagaikan sungai2)
(jika penuh dapat menampung air yang mengalir untuk mengisi laut)
(demikian pula pemberian ini yang diberikan disini dapat menolong)
(arwah2 sanak keluarga yang telah mmeninggal)

(ia berikan kepadaku, bekerja bagiku)
(ia sanak ku, sahabatku, kerabatku)
(memberikan hadiah untuk yang meninggal)
(memperingati apa yg biasa mereka lakukan)

(bukan tangisan, bukan kesedian, bukan perkabungan)
(apapun juga yg dapat menolong sanak keluarga yg telah meninggal)
(perbuatan demikian)
(tidak akan menolong mereka)

(tetapi, bila persembahan ini dengan baik dihaturkan kepada sangha)
(bagi mereka akan bermanfaat lama)
(baik di kemudian hari maupun pada saat ini)

(telah diperlihatkan jalan sejati kepada sanak keluarga)
(dan bagaimana menghormati yang telah meninggal)
(dan bagaimana para bhikkhu dapat diberikan kekuatan pula)
(dan bagaimana engkau dpt menimbun buah2 jasa yang besar)


-------------------------------------------------------o 0 o -----------------------------------------------------

paritta ini dibaca di Vihara saya di tanah air, sedangkan ditempat saya sekarang beda.
setiap negara tidak sama, memiliki tata cara berbeda...

semoga ada manfaatnya info saya ini...

may all beings be happy

mettacittena,







J.W

Quote from: Forte on 16 October 2009, 11:51:23 AM
Yeah.. Kadang kalau kita pikir lagi. Ortu hanya sepasang, ayah ibu. Gak bs diganti.. Teman bs dicari kalau berpisah. Tapi ortu gak bs diganti n dicari. Jangan sampai ortu gak ada baru kita menyesal telat untuk berbakti

Dulu wkt kul di medan, pernah jg ada tmn cewe yg nanyain... :
Girl : "jw..seandainya suatu hari w dan mama u jatuh ke laut.. sapa yg akan u tolong duluan. Dan seandainya pelampung hny ada satu. alasannya apa"
JW : "haha...kalian cewe kok suka banget nanyain hal2 yg iseng banget kek gt"
Girl : "yg serius larr..."
JW : "mama"
Girl : "alasan ?"
Jw : "seumur hidup...mama hanya ada satu dan tidak dapat digantikan. Sedangkan pacar bisa kita ganti2 sampe 2, 3, 4x.."

Hasilnya....dicuekin hampir sebulan  :)) :)) :))

FZ

Quote from: JW. Jinaraga on 16 October 2009, 02:00:29 PM
Quote from: Forte on 16 October 2009, 11:51:23 AM
Yeah.. Kadang kalau kita pikir lagi. Ortu hanya sepasang, ayah ibu. Gak bs diganti.. Teman bs dicari kalau berpisah. Tapi ortu gak bs diganti n dicari. Jangan sampai ortu gak ada baru kita menyesal telat untuk berbakti

Dulu wkt kul di medan, pernah jg ada tmn cewe yg nanyain... :
Girl : "jw..seandainya suatu hari w dan mama u jatuh ke laut.. sapa yg akan u tolong duluan. Dan seandainya pelampung hny ada satu. alasannya apa"
JW : "haha...kalian cewe kok suka banget nanyain hal2 yg iseng banget kek gt"
Girl : "yg serius larr..."
JW : "mama"
Girl : "alasan ?"
Jw : "seumur hidup...mama hanya ada satu dan tidak dapat digantikan. Sedangkan pacar bisa kita ganti2 sampe 2, 3, 4x.."

Hasilnya....dicuekin hampir sebulan  :)) :)) :))
mama ditolong pake pelampung, setelah itu baru terjun ikat tali di pinggang n bantu cew naik ke atas.
Alasan : mama lebih tua tentu lbh butuh pelampung. Kita yg masih muda idealnya bertenaga dan masih bs berenang.
Intinya jadi orang jg harus realistis dan gak hanya berpikir pake perasaan. Ah cowok kejam blablabla tapi kan dr segi umur, mama emang lbh tua. Di busway kita bs memberi tempat duduk kepada orang tua lain yg gak kita kenal, kenapa pada ortu / mertua sendiri, harus bertanya demikian sempit demi keselamatan / kepuasan pribadi ?

bond

Quote from: Forte on 16 October 2009, 02:33:58 PM
Quote from: JW. Jinaraga on 16 October 2009, 02:00:29 PM
Quote from: Forte on 16 October 2009, 11:51:23 AM
Yeah.. Kadang kalau kita pikir lagi. Ortu hanya sepasang, ayah ibu. Gak bs diganti.. Teman bs dicari kalau berpisah. Tapi ortu gak bs diganti n dicari. Jangan sampai ortu gak ada baru kita menyesal telat untuk berbakti

Dulu wkt kul di medan, pernah jg ada tmn cewe yg nanyain... :
Girl : "jw..seandainya suatu hari w dan mama u jatuh ke laut.. sapa yg akan u tolong duluan. Dan seandainya pelampung hny ada satu. alasannya apa"
JW : "haha...kalian cewe kok suka banget nanyain hal2 yg iseng banget kek gt"
Girl : "yg serius larr..."
JW : "mama"
Girl : "alasan ?"
Jw : "seumur hidup...mama hanya ada satu dan tidak dapat digantikan. Sedangkan pacar bisa kita ganti2 sampe 2, 3, 4x.."

Hasilnya....dicuekin hampir sebulan  :)) :)) :))
mama ditolong pake pelampung, setelah itu baru terjun ikat tali di pinggang n bantu cew naik ke atas.
Alasan : mama lebih tua tentu lbh butuh pelampung. Kita yg masih muda idealnya bertenaga dan masih bs berenang.
Intinya jadi orang jg harus realistis dan gak hanya berpikir pake perasaan. Ah cowok kejam blablabla tapi kan dr segi umur, mama emang lbh tua. Di busway kita bs memberi tempat duduk kepada orang tua lain yg gak kita kenal, kenapa pada ortu / mertua sendiri, harus bertanya demikian sempit demi keselamatan / kepuasan pribadi ?

Nanti ceweknya beralasan , "kalo gua juga ngak bisa berenang gimana"? :))
Natthi me saranam annam, Buddho me saranam varam, Etena saccavajjena, Sotthi te hotu sabbada

FZ

 [at]  atas.
Nah.. Sekarang kan udah sadar gak bs berenang. drpd tanya pertanyaan ini, lbh bagus melakukan kegiatan yg lbh berguna yaitu belajar berenang.