(ASK) Arti sundut hio di dahi/lengan?

Started by Shining Moon, 04 May 2009, 11:30:46 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Shining Moon

Bro and sis yang pintar2,
saya mau nanya, kenapa yah bhiksu mahayana ada yang dahinya dibakar/disundut dengan hio? Selain itu, jumlahnya pun beda2, apa ada artinya?
Kalo masih boleh nanya lagi, kenapa umat awam juga ada tradisi seperti ini (dibakar/disundut hio) di lengan? Jumlahnya juga beda-beda..Mama saya dapat 3 lubang di tangannya. Menurut orng2 yang paham, itu tanda sudah mengambil  Bodhisattva sila. Padahal, waktu disundut hio, mama saya hanya diberitahu tentang pancasila...jadi bingung?? Kok nggak konsisten? Apa human error atau apa yah?
Ada yang bisa kasih pencerahan?
Thank you...
Life is beautiful, let's rock and roll..

Dhamma Sukkha

i pernah denger ckurrr... ;D ;D ;D
klo umat awam yg disundut pake hio itu menandakan bukti sebagai seorang Upasaka/upasikanya...(menurut tata cara Mahayana)
klo gak salah dengerr... ;D ;D ;D

klo ada yg salah ato apapun itu, dimaafkan aja yoo...\;D/\;D/\;D/ ^:)^ ^:)^ ^:)^

Metta Cittena,
Citta _/\_
May All being Happy in the Dhamma ^^ _/\_

Karena Metta merupakan kebahagiaan akan org lain yg tulus \;D/

"Vinayo ayusasanam"
sasana/ajaran Buddha akan bertahan lama karena vinaya yg terjaga... _/\_ \;D/

vivianisun

 _/\_
Seperti yang dikatakan Citta, kalo yang di lengan tuch adalah tanda umat awam yang sudah mau melaksanakan Pancasila Buddhist. Biasanya ini terdapat dalam Mahayana.

Kalo soal Bhikkhu w kurang tahu..


Klo da yg salah maaf y ^:)^ ^:)^

_/\_
Do whatever you want to do
Don't  waste your time until you can't do it

maitreya_yanto

hanya lebih di sebabkan oleh vinaya dari perbadaan ajaran buddha.kalau tanda dahinya dibakar mungkin itu sebagai tanda bahwa sejauh mana telah mengembangkan vinayanya.namun bagi saya sendiri seorang bhiku yang sempurna tidak hanya bisa dilihat dari tanda-tanda tersebut.bagi kita yang awan,tak perlu pusing-pusing dengan cara orang dalam menjalankan ajaran buddha hanya penting kita bisa menjalankan apa yang sang buddha bersadha:
"Jangan bebuat jahat
Tambahkanlah kebajikan
sucikan hati dan  pikiran
itu inti ajaran buddha"


kullatiro

bukan nya di dahi/ kepala  itu menunjukan masa vassa nya.

seingat ku tingkat senioritas bhikku di hitung dari masa Vassa nya.

kalo salah mohon di perbaiki
_/\_

purnama

Itu Lambang atau simbol artinya ia telah melewati massa vassa Seperti Sotapana sampai arahat. Artinya ia telah menghapus 3  bagian sila, 6 bagian sila dan 9 sila dan terakhir 10 sila. lebih jelasnya lagi sabtu nanti saya jelasin. hari ini ngak bisa

Shining Moon

Life is beautiful, let's rock and roll..

purnama

Quote from: purnama on 19 June 2009, 11:00:27 AM
Itu Lambang atau simbol artinya ia telah melewati massa vassa Seperti Sotapana sampai arahat. Artinya ia telah menghapus 3  bagian sila, 6 bagian sila dan 9 sila dan terakhir 10 sila. lebih jelasnya lagi sabtu nanti saya jelasin. hari ini ngak bisa

Sedikit koreksi Sorry g baru cek buku, maklum dah pelupa ;d . Arti dari titik dari bhiku adalah massa vassa sang bikhu menjalan kan 12 tekad kebhikuan. artinnya titik itu hanyalah simbolik bukan menujukan massa vassanya ia mengabdi. Hanya menujukan ketekadnnya saja. Tidak bermakna dengan tingakatannnya beliau.

Tan

Kalau yang saya tahu awal mula tradisi sundut hio adalah begini:

Zaman dahulu di Tiongkok, banyak orang yang menjadi bhikshu dengan tujuan tidak benar. Misalnya demi menghindari pajak lari dari tuntutan hukum, dll. Dengan demikian, untuk menguji apakah seseorang benar-benar ingin menjadi bhikshu (dengan niat yang murni) atau tidak, maka di kepalanya disundut dengan hio. Jadi benar seperti Sdr. Purnama katakan. Hal ini ada hubungannya dengan tekad Kebhikshuan. Demikian, semoga bermanfaat. Mohon maaf kalau ada kata yang salah.

Maitricittena,

Tan

enjeloza

Quote from: Yuri-chan on 04 May 2009, 11:30:46 PM
Bro and sis yang pintar2,
saya mau nanya, kenapa yah bhiksu mahayana ada yang dahinya dibakar/disundut dengan hio? Selain itu, jumlahnya pun beda2, apa ada artinya?
Kalo masih boleh nanya lagi, kenapa umat awam juga ada tradisi seperti ini (dibakar/disundut hio) di lengan? Jumlahnya juga beda-beda..Mama saya dapat 3 lubang di tangannya. Menurut orng2 yang paham, itu tanda sudah mengambil  Bodhisattva sila. Padahal, waktu disundut hio, mama saya hanya diberitahu tentang pancasila...jadi bingung?? Kok nggak konsisten? Apa human error atau apa yah?
Ada yang bisa kasih pencerahan?
Thank you...


OmiThoFO semua...

sekedar berbagi info aja nih...mudah2an membantu...yang aku tau tentang sundut hio di kepala/ ditangan...berarti orang tsb berikrar akan menjalankan sila Bodhisatva..^^

Mohon maaf kalo salah ^^


Juice_alpukat

Namo Amitofo cai xin jien,sekdar pemberitahuan itu artinya
ai juga gak tau.;D

Kumala Dewi Wundari

Saya hanya tahu sekedarnya, waktu itu pernah bertanya ke salah satu seorang suhu, Beliau menjawab, itu artinya hanya sebagai lambang penyerahan diri secara tulus kepada Buddha, bisa dibilang sebagai tekad.