Di Aceh Patung Buddha Sakyamuni Menangis

Started by Tia, 08 April 2009, 08:15:07 AM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Sumedho

kalau dah keluar air jgn2x dah bocor nanti bisa jebol kek di situgintung :P  *joke menjelang mencontreng dan libur panjang*
There is no place like 127.0.0.1

Equator

Kaget juga saya dapat sms dari teman mengenai ini, langsung online DC, eh ternyata juga lagi ramai membahas ini, bahkan ada teman2 yang email juga ke saya
Sebelum mengetahui perihalnya lebih lanjut, apalagi tidak di dukung dengan fakta yang otentik, sebaiknya kita tidak menduga2 akan begini dan begitu
Lihatlah segala sesuatu itu dengan sebagaimana apa adanya

Semakin kita heboh, semakin kita akan tumpul nalar, akhirnya mempercayai dan melekat pada kegaiban
Contoh azas praduga : jangan2 tuh air mata bisa mengobati berbagai macam penyakit
Jadi deh fenomena batu ponari jilid dua

Hanya padaMu Buddha, Kubaktikan diriku selamanya
Hanya untukMu Buddha, Kupersembahkan hati dan jiwaku seutuhnya..

naviscope

kalau bisa, minta lain kale, keluar bensin, ato solar, ato pertamaX
jangan air melulu....
xixixi....

(lobha mode 'ON')
Tinggalkan masa lalu, lepaskan beban akan masa depan, tidak terikat dengan yang sekarang maka kamu akan merasakan kedamain batin.

Leave the past alone, do not worry about the future, do not cling to the present and you will achieve calm.

K.K.

Quote from: naviscope on 08 April 2009, 01:48:24 PM
kalau bisa, minta lain kale, keluar bensin, ato solar, ato pertamaX
jangan air melulu....
xixixi....

(lobha mode 'ON')

Betul. Terlepas dari nilai religiusnya, ini memberikan manfaat bagi banyak orang.


nyanadhana

Quote from: naviscope on 08 April 2009, 01:48:24 PM
kalau bisa, minta lain kale, keluar bensin, ato solar, ato pertamaX
jangan air melulu....
xixixi....

(lobha mode 'ON')

yang ada navis diludahin lagi...patungnya langsung cuh cuh...karena navisnya lobha..wekekekeke..
Sadhana is nothing but where a disciplined one, the love, talks to one's own soul. It is nothing but where one cleans his own mind.

Elin

Quote from: Karma_kamu on 08 April 2009, 11:25:30 AM
Saya banyak melihat bahwa Ehipassiko selalu dijadikan senjata orang untuk membenarkan pendapatnya.
Tidak semua hal di dunia ini butuh ehipassiko.
Apakah anda pernah ketemu Tuhan, pernah ketemu Buddha Sakayamuni? Jadi kenapa percaya BELIAU-BELIAU itu ada?
Apakah pernah capai Nibbana? Kenapa tahu NIbbana itu ada?


Bro / sis umat Buddha??
Jika kami umat Bhuddis / kita sebagai umat Bhuddist punya keyakinan bahwa Tuhan itu ada, Buddha pun ada maka hal tersebut tidak perlu adanya ehipassiko..
sama juga hal nya saat pangeran Sidharta lahir, ia langsung dapat berjalan 7 langkah dan disetiap bekas langkah nya tumbuh bunga teratai, apakah harus ada ehipassiko..??

Hal tersebut yang dinamakan IMAN..
IMAN lebih tinggi daripada percaya & yakin...

^
^
Elin kutip jg dari babaran Dharmaduta lho.. Karena Elin pernah nanya ke dia apa beda nya keyakinan & IMAN..

JIka ada salah, mohon maaf..  _/\_

J.W

ada info terbaru nih dari tmn YM....

oknum vihara mulai berjualan foto-foto patung nangis  ;D
Beneran gk yah?  ;D ;D

naviscope

http://albertleonardo.blogspot.com/2009/04/patung-buddha-menangis-di-bireuen-aceh.html

ada foto-nya

silakan dinikmati!!!

mumpung masi hangat.... ;D

Sabbesatta Bhavantu Sukhitata...

saddhu saddhu saddhu
Tinggalkan masa lalu, lepaskan beban akan masa depan, tidak terikat dengan yang sekarang maka kamu akan merasakan kedamain batin.

Leave the past alone, do not worry about the future, do not cling to the present and you will achieve calm.

vathena

Quote from: Chandra Rasmi on 08 April 2009, 01:21:34 PM
Quote from: JW. Jinaraga on 08 April 2009, 12:39:43 PM
Quote from: Karma_kamu on 08 April 2009, 11:25:30 AM
Saya banyak melihat bahwa Ehipassiko selalu dijadikan senjata orang untuk membenarkan pendapatnya.
Tidak semua hal di dunia ini butuh ehipassiko.
Apakah anda pernah ketemu Tuhan, pernah ketemu Buddha Sakayamuni? Jadi kenapa percaya BELIAU-BELIAU itu ada?
Apakah pernah capai Nibbana? Kenapa tahu NIbbana itu ada?
Saya percaya kalian yakin dengan seyakin-yakinnya TUHAN itu ada, Buddha Sakyamuni itu ada, NIBBANA itu ada, tanpa ehipassiko terlebih dahulu.
Jika semua hal butuh ehipassiko, maka SESUATU HAL TERJADI ITU SUDAH TELAT.
Anda percaya tuhan ?
Buddha sakyamuni pernah berkata : Jika ada yang melihat dhamma, dia akan melihat buddha.
Artinya bagi yg menjalani ajaran beliau (dhamma) akan memperoleh manfaat-manfaat dari dhamma itu sendiri.





menurut saya,  ehipassiko bukan alat untuk membenarkan pendapatnya...
hanya untuk pembuktian apakah benar atau tidak...
ehipassiko kan artinya datang dan buktikan sendiri....
jadi ya, misalnya kita mendengar suatu berita... " suami kamu selingkuh tuh" apa yang kita lakukan?? apakah langsung menceraiknnya?? langsung ribut???kalau kita tidak mencari kebenarannya ( ehipassiko) bukankah yang akan rugi itu adalah diri sendiri???

percaya Buddha ada karena kita menjalani ajarannya... setuju dengan bro jinaraga
  :)

setujuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuuu . . . . .
Keep the torch of Dhamma alight! Let it shine brightly in your daily life. Always remember, Dhamma is not an escape. It is an art of living , living in peace and harmony with oneself and also with all others. Hence, try to live a Dhamma life.

J.W

Quote from: naviscope on 08 April 2009, 03:11:21 PM
http://albertleonardo.blogspot.com/2009/04/patung-buddha-menangis-di-bireuen-aceh.html

ada foto-nya

silakan dinikmati!!!

mumpung masi hangat.... ;D

Sabbesatta Bhavantu Sukhitata...

saddhu saddhu saddhu

Jinaraga tidak tertarik untuk membeli tuh foto2...
Maksud jinaraga adalah ingin bertanya, apakah memang benar telah dijadikan ajang bisnis dlm jualan foto2 tuh patung oleh oknum2 vihara.
Ada teman dari aceh yg crita demikian.
Jika benaran telah dijualbelikan foto2 tersebut, maka jelas terlihat apa tujuannya.

Hendra Susanto


naviscope

[at] atas n atas-nya lg
aw aw...
salah presepsi bro jinaraga

aye tidak suruh beli,
kalau ada yang gratis buat apa bayar... ;D
Tinggalkan masa lalu, lepaskan beban akan masa depan, tidak terikat dengan yang sekarang maka kamu akan merasakan kedamain batin.

Leave the past alone, do not worry about the future, do not cling to the present and you will achieve calm.

Anestan

baru dapet info lagi.. hehehe... ada temen punya mami angkat disana.. suaminya orang aceh... katanya kemaren bener banyak keluar air dari matanya.. sekarang udah dikit... itu kata dia lho... so ambil kesimpulan masing2 d...

vathena

#103
kalao aye blm percaya kalau itu beneran air mata Buddha (jangan digebukin yach bagi yang percaya) ^:)^
menurut gw sich , Buddha kan ngak mungkin menangis lagi , menangis = Dukkha , Buddha kan udah melenyapkan Dukkha . kalau menangis karena bahagia , uhmm . . . . Buddha sudah ngak ada Dukkha , yach udah pasti tiap saat bahagia o . lagian kalau Buddha sedih atau apalah , masak cuma patung itu aja yang nangis .
NB NB : pendapat aye lorh  ^:)^ ^:)^ ^:)^
Keep the torch of Dhamma alight! Let it shine brightly in your daily life. Always remember, Dhamma is not an escape. It is an art of living , living in peace and harmony with oneself and also with all others. Hence, try to live a Dhamma life.

naviscope

^
^
^
ga digebukin lah
brutal banget ;D

cuma ditimpukin pake metta ;D

lagian itu kan cuma rupang alias patung  :P
Tinggalkan masa lalu, lepaskan beban akan masa depan, tidak terikat dengan yang sekarang maka kamu akan merasakan kedamain batin.

Leave the past alone, do not worry about the future, do not cling to the present and you will achieve calm.