News:

Semoga anda berbahagia _/\_

Main Menu

KITA ATHEISSS ????

Started by truth seeker, 15 July 2008, 03:43:11 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

Forte

Yang perlu ditekankan sebenarnya adalah : atheis / non theis tidak sama dgn amoral. Kebanyakan orang samawi berpandangan orang atheis pasti amoral. Namun kenyataannya tidak.
Bukti cukup konkret yang ada di sejarah, tidak ada peperangan yang membawa bendera Buddhism seperti perang salib dll.

The Ronald

atheis adalah tidak mempercayai adanya tuhan, cukup sampai di situ
masalah definisi tuhan di agama Buddha, berbeda dgn definisi tuhan di agama lain..  itu cuma permainan kata di negara ini
tuhan secara umum..adalah sang pencipta
sedangkan untuk tujuan demi  pancasila RI, tuhan agama Buddha adalah tujuan hidup.. yaitu nibanna (agak berbeda.. karena tujuan hidup agama samawi adalah surga, jelas tuhan dan tujuan hidup mempunyai perbedaan)
itulah 2 arti tuhan yg berbeda di atas
karena aku individu bebas, dan supaya tidak terperangkap dalam permainan kata ( arti kata tuhan), aku hanya mengambil 1 arti tuhan, yaitu sang pencipta, penghukum, pencoba, maha ada dll

dgn demikian aku bisa bilang bahwa aku atheis ( tidak mempercayai adanya tuhan), yg beragama Buddha

tambahan buat pernyataan bro Forte,
walau di jepang, para bhiku di persenjatai, dan ikut berperang di medan perang, tp mereka membawa nama negara/kaisar pada jaman tsb, bukan demi agama
...

fabian c

Mungkin perbedaan ajaran Buddha dengan ajaran lain,

Ajaran Buddha mengungkapkan misteri alam semesta, beserta isinya.
Agama lain mengungkapkan kehendak mahluk adikuasa dan bagaimana mengikuti kehendakNya, (ini tema sentral dalam agama lain) karena kalau tak mengikuti kehendakNya nanti Dia marah...

Dua ajaran ini nggak nyambung ya? Agar tahu lebih jelas sebaiknya pelajari keduanya... Lalu nilai sendiri...
Berilah kesempatan pada dirimu sendiri untuk menilai dengan objektif...

_/\_
Tiga hal ini, O para bhikkhu dilakukan secara rahasia, bukan secara terbuka.
Bercinta dengan wanita, mantra para Brahmana dan pandangan salah.

Tiga hal ini, O para Bhikkhu, bersinar secara terbuka, bukan secara rahasia.
Lingkaran rembulan, lingkaran matahari serta Dhamma dan Vinaya Sang Tathagata

joemarselo

saya posting pendapat saya, namun sayangnya saya belum mendapat komentar.
Quote from: joemarselo on 23 March 2010, 11:02:54 AM
maka saya coba posting lagi disini.
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
Hello all, maaf jika saya melewatkan bagian perkenalan.
Salam bagi rekan-rekan semua ...

Definisi tentang Tuhan, God, Lord Almighty ...
Information is widely available, dan umumnya definisi ini sudah baku/standard dan firm (atau hampir pasti), bhw "Tuhan" bagi Theism religion adalah ...
Saya tidak perlu paste panjang-2 disini, namun saya beri link-link-nya.
Tuhan : http://id.wikipedia.org/wiki/Tuhan
God : http://en.wikipedia.org/wiki/God

Namun, secara global, manusia menyebut superior beingS - who are not only one, sebagai dewa, god (not capital), deity.
Deity : http://en.wikipedia.org/wiki/Deity
Dewa : http://id.wikipedia.org/wiki/Dewa

Kaitan dalam Ajaran Buddha?
Sebelum bicara tentang kaitan, kita coba bentuk dulu pijakan dasar yang kita pakai bersama. Inilah penjelasan singkat tentang 'Tuhan' bagi agama Buddha.
http://id.wikipedia.org/wiki/Tuhan_dalam_agama_Buddha

Apakah rekan(-2) sekalian setuju dengan artikel wiki tersebut?

Sehingga, dengan demikin kita bisa sesegera mungkin tiba pada kesimpulan:
The Superbeing (single persona), for Buddhist is only the result of thought. Hanya diperoleh dari hasil pemikiran manusia.
Namun, Buddhism memiliki kepercayaan akan adanya dewa-dewa, yang tersebar di beberapa alam. Dimana, para dewa ini memiliki kekuasaan (power) terbatas, NAMUN TIDAK BISA menciptakan.

Apa betul begitu?

Salam,
jm
- - - - - - - - - - - - - - - - - - - -
peace yo!
jm

Sunkmanitu Tanka Ob'waci

ya, lebih tepatnya dewa bahkan brahma ada yang berpandangan salah, seperti misalnya brahma baka.
HANYA MENERIMA UCAPAN TERIMA KASIH DALAM BENTUK GRP
Fake friends are like shadows never around on your darkest days