Menu

Show posts

This section allows you to view all posts made by this member. Note that you can only see posts made in areas you currently have access to.

Show posts Menu

Messages - ariesz.pratama

#1
Mahayana / Re: Tiga kendaraan
15 June 2008, 09:34:09 PM
Quote from: El Sol on 15 June 2008, 08:55:04 PM
how could u know that I didn't practice just by merely judging from my posts?

I wasn't talk about you, my brother... :)
I talk about all of us.

#2
Chan atau Zen / Re: Numpang tanya
15 June 2008, 09:27:38 PM
Quote from: Fei Lun Hai on 31 July 2007, 05:15:58 PM
Apakah zen sudah ada sejak jaman Sang Buddha atau zen muncul setelah Sang Buddha parinibbana?  _/\_

Ms. Fei, dua-duanya kurang tepat. Zen justru sudah ada sejak jauh sebelum jaman
Sang Buddha. Apakah pernyataan ini membuat anda bingung?

Saya mengutip kata Morpheus... (karena ini yang paling inspiratif)

Quote from: morpheus on 01 August 2007, 12:13:02 PM
Ragu pangkal cerah!  ;D
#3
Quote from: Felix Thioris on 23 December 2007, 08:28:28 PM
Quote from: ryu on 23 December 2007, 08:14:08 PM
Atas atas bawah bawah kiri kanan kiri kanan A B start select start

CONTRA ... ( judul Game Nintendo , jaman dulu )

* cheat : Nyawa 100 unlimited =))


Ya, saya setuju!

Zen itu persis seperti game Contra. Yang sangking sulitnya, terpaksa lah
pihak Nintentdo mengeluarkan bocoran cheat supaya yang main bisa namatin.

Jika: Zen = Game Contra
Maka: Koan = Atas atas bawah bawah kiri kanan kiri kanan A B start select start

#4
Chan atau Zen / Re: Buddha di rumah
15 June 2008, 09:11:01 PM
Quote from: El Sol on 15 June 2008, 08:56:05 PM
aku hanya melihat sang Buddha dalam Dhamma beliau..

Oke, kalau anda HANYA melihat-Nya dalam Dhamma Beliau. Apakah ada
teman-teman yang melihatnya di tempat lain?

Btw, Mr. El Sol, siapa tahu memang ada juga yang HANYA melihatnya
disamping Ibunda Lao Mu... (Who knows? Yang ngelihat kan dia... ;))
#5
Chan atau Zen / Re: Cerita-Cerita Zen (Koan)
15 June 2008, 08:59:10 PM
Quote from: andry on 24 March 2008, 10:33:18 AM
kok cerita zen nya ada kesimpulan dan maknanya?
biasanya hanya cerita2 saja, tanpa makna dan kesimpulan..

Ya, benar sekali! Koan yang punya kesimpulan dan makna, itu bukan Koan!

Tujuan Koan adalah sebagai katalis, agar si murid mencari jawaban di dalam
dirinya sendiri. Bukan nya disuguhi jawaban, lalu tiba-tiba... PLAK!
#6
Chan atau Zen / Re: Buddha di rumah
15 June 2008, 08:52:45 PM
Quote from: El Sol on 11 June 2008, 09:41:35 AM
Buddha gk ada dirumah..

Mr. El Sol, saya setuju (peace bro! ;)). Buddha tidak ada di rumah.

Ia ada di pelupuk mata. Gimana? Udah kelihatan belum?
#7
Saya kepingin balik ke topik lagi neh: Apakah Zen sepenuhnya menolak inteligensi?

Menurut pengalaman saya, tidak. Begitu pun saat berdiskusi dengan Pak Agus
(ya, orang Jogja yang rambutnya tipis itu), justru sebaliknya, Zen malah
menggunakan inteligensi kita untuk melampaui inteligensi itu sendiri.

Ketika kita menggunakan inteligensi, sampai suatu titik kita akan sadar bahwa
inteligensi itu punya batas. Pada titik ketika kita menyadari keterbatasan itu,
maka kita akan mengalami.... (yang tak terkatakan itu).

Jadi, Koan itu logis. Sangat logis. Tanpa menggunakan logika, kita tidak akan
sampai pada... (yang tak terkatakan itu).
#8
Mahayana / Re: Tiga kendaraan
15 June 2008, 08:28:02 PM
Quote from: El Sol on 15 June 2008, 08:12:49 PM
[at] atas

ur 1st post di DC adalah menghina El Sol...

2nd post di DC meng-kritik El Sol..

klonengan sapa seh?

Bukan siapa-siapa. Hanya orang yang tertarik gabung di forum ini setelah
melihat sepak terjang Mr. El Sol. Itulah sebabnya 1st dan 2nd post "dibaktikan"
terlebih dahulu untuk beliau, sebelum ikut berdikskusi tentang topik lain.

Don't talk too much, PRACTICE!

Terima kasih...  _/\_
#9
Mahayana / Re: perbedaan mahayana ama theravada
15 June 2008, 08:19:09 PM
Quote from: Riky_dave on 11 June 2008, 03:23:10 PM
"Hina" hanyalah sebuah perjuangan untuk mempertahankan "Dhamma" yg "asli"

Mari kita menjadi lebih kritis. Seluruh Dhamma yang kita semua ketahui adalah
pengetahuan "second hand" (baca: tangan kedua) dari mereka-mereka yang
menyusun kitab suci. Lalu bagaimana kita tahu, mana yang asli dan mana yang
"ditambah-tambahkan"?

Intinya: Don't talk too much, PRACTICE!
#10
Mahayana / Re: Tiga kendaraan
15 June 2008, 08:06:35 PM
Quote from: El Sol on 12 September 2007, 03:30:14 PM
loe memancing..ato emank kebetulan? lagepula apa kaitanna ama Thread ini? kapan gw pake agama buat cari nama? emank loe pernah denger nama gw dikalangan Buddhist? terkenal ajah gk..gmana gw pake agama buat cari nama laghe...eloe kale yg kayak gitu..

Dari semula membicarakan Tiga kendaraan, lalu kalian jadi membahas
hal-hal seperti ini. Mr. El Sol, anda sangat menghibur... membawa
gelak tawa seperti menonton pelawak amatiran.  :))

#11
Mahayana / Re: Manjusri
15 June 2008, 07:50:13 PM
Quote from: tesla on 03 March 2008, 05:33:47 PM
men-down-kan orang yg berdoa/menyembah apalagi dg cara kasar... jelas akan memberikan penderitaan (setidaknya mental, karena dirasakan menghina). jadi walau sebenarnya kita mencoba memberikan pengertiaan yg benar, tapi kalau malah menghasilkan penderitaan bagi orang lain, artinya kita sebenarnya tidak mempraktekkan ajaran Buddha, alias hanya tau teori.

Saya setuju. Karena memang tidak semua orang mempelajari Buddhisme
untuk mencapai pembebasan. Beberapa hanya untuk mencari penghiburan
sesaat. Beberapa lainnya hanya mencari kepuasan intelektual.

Bagi mereka yang mencari kepuasan intelektual, bisa jadi karena Buddhisme
dianggapnya lebih logis ketimbang ajaran lain. Atau bisa juga karena dia ingin
bisa men-down-kan orang lain dengan pengetahuannya yang lebih "superior"
itu. Btw, sadarkah kalian, bahwa orang-orang seperti itu sebenarnya sedang
men-dewa-kan pengetahuan dan logika nya sendiri. 

Semoga mereka sadar... _/\_