Messages

Mohon di simak lg.
Tak sesuai topik.

Bukan hanya anicca tetapi mencakup yg lain.
Mohon di simak.
Biar tak ada pointless.
Mari kita kembali ke topik.

Walaupn berbeda tetapi tiada inti yg pasti.
Silahkan bro balik ke topik.
Akan kita bahas bersama.

Terima kasih telah mengingatkan.
Dan pujiannya.
Sebenarnya tiada santun jg tiada kasar.
Itu persepsi saja. Tiada inti baik di kata2 dan tiada inti yg buruk jg.
Sesuatu itu muncul dan lenyap.
Tiada yg pasti

Bisa saja dulunya cewek skrg terlahir jadi cowok jadi sifat perempuannya terbawa n kamma yg kuat jadinya begitu.
Bisa jg ntar bro cakrawala terlahir jadi cewek n sifat cowoknya terbawa jadinya tomboy deh 
Balik lg Tergantung kamma masing2.

Yg penting kita tau n sadar.
Hati2 lo setiap detik kita menabur benih kamma. Saat ini dan berikutnya sekedar tau saja belum cukup.
Yg penting giat latihan n latihan.

Jika kita mempunyai kamma baik yg memberi kita umur panjang dan kekayaan berlimpah maka itu sangat meyakinkan bahwa kekayaan adalah milik kita. Mobil, rumah mewah, warisan uang adalah milik kita.
Akan tetapi jika kita di vonis dokter bahwa umur kita hanya tinggal 2 bulan dan setelah itu kematian menjemput maka kita akan sadar bahwa apa yg telah kita miliki sekarang itu bukanlah milik kita.
Kematian membawa kita utk sadar dan saat itulah kita br menyadari bahwa itulah dhamma (tidak ada yg kekal)
Dan kesombongan pun lenyap. Apa yg mau di sombongkan setelah kita tau bahwa kematian tidak bs di hindari.

Akan tetapi ketika kesombongan lenyap. Jejak2 itu masih tertanam di dalam batin seseorang dan mgkn akan muncul lagi di kehidupan berikutnya. Itulah kamma yg akan berbuah lagi kedepanny.

Kalo back ke topic kamma bukanlah hukuman ataupn hadiah.
Kamma adalah hasil dr perbuatan kita.
Kamma ibarat kita menanam benih maka akan berbuah tanaman.
Kita menabur benih cabe maka akan tumbuh tanaman cabe.
Kita menabur benih jagung maka yg tumbuh adalah tanaman jagung.
Jika kita tidak suka cabe tetapi kita menabur benih cabe maka akan timbul penderitaan.
Sebaliknya jika kita suka cabe dan kita menabur benih cabe maka hasilnya akan timbul kebahagiaan.
Akan tetapi ketika kita berhasil melepas kemelekatan dan batin kita bersih maka kita telah memurnikan kamma kita.
Sebab2 kamma yg merugikan kita telah lenyap dan akibat dr kamma baik timbul membawa kebahagiaan.

 Ketidakpastian (anicca) di mana sesuatu semua terjadi secara tidak pasti.
Cuaca hujan mendung berawan dan cerah bergantian secara tidak pasti.
Kita tidak menginginkan hujan tetapi hujan datang kapan saja kita tidak pernah tau.
Kenapa kita harus menderita karenanya ketika kita sudah tau alam ini penuh ketidakpastian.
Kenapa kita harus melekat kepada sifat2 orang yang berbeda ketika kita tau itu juga tidak pasti.
Bahkan seorang Buddha ada jg org membenci beliau tetapi beliau tetap tidak terpengaruh karena dia tau sifat org adalah tidak pasti.
Dan sebab akibat sifat sesorang adalah klesha (kotoran batin)serta kamma kita dan Buddha mengetahuinya
Buddha melihat kebenaran dhamma. Dan ketika kita melihat kebnaran tersebut maka tidak ada lagi kebencian, tidak ada lagi suka ataupn dukkha, yg tersisa hanya kebahagiaan batin
Ketika itu kita bisa melihat orang sombong bukanlah orangnya yg sombong tetapi kesombongan yg ada di dalam aliran batinnya yg masih di penuhi klesha.
Kita tidak lagi membenci org sombong karena kita tau itu adalah kotoran batin yg masih melekat di aliran batinnya.
Ketika kita tau kebenaran itu kita tidak lagi benci ataupn marah terhadap org yg sombong .
Buddha tidak hanya ingin kita mejalankan ajaranNya tetapi jg ingin kita melihat kebenaran hidup ini.

kalo menurut saya yg penting itu belajar dhamma, jalan mulia berunsur 8, dan sila

kalo masih ada sifat iri, dengki, marah, dan sifat buruk lainnya berarti harus lebih giat latihan

saya sendiri masih susah hilangkan rasa iri dan marah saya 

sama2 bro A.A 

kalo dari "berpikir" yg bro maksud mgkn kearah "perenungan". merenungi kesedihan atau kesenangan itu setau saya di luar meditasi
perenungan itu bisa di bantu dengan pengertian ttg dhamma ( perenungan pada anicca dan anatta )

kalo meditasi itu hanya menyadari dan mengamati, jgn berpikir sewaktu meditasi
coba bayangkan keseharian kita yg sibuk dengan kegiatan, pekerjaan, tuntutan keluarga, masalah2 kantor, yg menuntut kita untuk berpikir, berpikir dan berpikir lagi...  omg stress banget

jadi di dalam meditasi itu kita melepas apa yang namanya kegiatan, aktifitas pikiran, beban2 keluarga
yang ada hanya pengamatan pada satu objek
ntah itu objek nafas, objek warna, objek api dan sebagainya
tidak berusaha untuk mengendalikan pikiran tetapi hanya melepas 

menyadari dan mengamati berarti memperhatikan
apa yg terjadi pada objek meditasi tanpa melewati setiap momen momen di mana objek itu bergerak/berubah/masuk-keluar

berpikir itu cenderung berkelana dengan objek pada ingatan masa lalu ataupun spekulasi tentang apa yg terjadi pada objek di masa yg akan datang
seperti berpikir pada sebuah apel, berpikir cenderung berspekulasi apakah apel itu bsk akan busuk/habis di makan hewan/tidak berubah.
berpikir jg cenderung membandingkan apel itu dengan apel yg pernah kita lihat sebelumnya, apakah apel ini lebih besar atau lebih kecil/warnanya lebih cerah atau lebih kusam

utk soal waktu meditasi agan lebih jago dari saya. saya cm sanggup plg lama 30 menit lantaran kaki keburu kesemutan 

kalo mo nyaman bagus di tempat sepi aja minim gangguan

"Buku ini menginspirasi suatu revolusi hening dalam keseluruhan cara pandang kita terhadap kematian dan perawatan bagi yang jelang ajal,  serta keseluruhan cara pandang kita akan kehidupan dan perhatian kepada yang masih hidup"

walaupun saya udah baca banyak2 buku tentang dhamma namun yang ini tetap bagus di baca menurut saya ya 
ajaran Buddha tradisi Tibet juga menjelaskan meditasi tonglen yang baru sekali ini saya tahu dari buku ini

semoga bermanfaat banyak untuk kita semua 

versi sutta..gimana?

bole juga. ato ada buku n ebooknya pn bole

Versi Ajahn Chah: http://dhammacitta.org/forum/index.php?topic=9469.0

thx bro 

bro2 ato agan2 senior yg pengalaman

di mana ya ada penjelasan tentang cara2 meditasi cinta kasih yang lengkap n rinci

tlg di share ya. tq..

[kenapa kita tetap menderita walau kita sudah berbuat baik dan menjadi org baik??]

selama Anda bisa berpikir bekerja dengan baik, belajar dengan baik, bergaul dengan baik, menjalani kehidupan yang baik, untuk apa lagi meditasi ?

saya dulu seperti anda
dulu saya juga berpikiran kenapa harus sembahyang, kenapa harus meditasi, kalo kita dasarnya org baik, ga ada niat jahat, prilaku baik, tidak berbuat jahat, yang penting kita org baik2

dan ternyata saya salah. bukan hanya berbuat baik saja, bukan hanya menjadi org baik saja, bukan hanya berprilaku baik saja.
tetapi penyadaran akan apa arti hidup ini. (kenapa kita tetap menderita walau kita sudah berbuat baik dan menjadi org baik??)
apa itu hidup?
kenapa kita harus berbuat baik?
kenapa kita dilahirkan?
kenapa nasib kita berbeda dgn org lain?
kenapa kita tetap menderita walaupn kita suda berbuat baik?

jawabannya ada di meditasi

bermeditasi dan kita akan menemukan jawabannya.
penyadaran akan dhamma jg penting
saya mendapat pengertian dhamma yg rinci dari buku ajahn chah
cobalah baca buku2 yg menjelaskan dhamma dengan rinci