Sudah cukup lama saya tergelitik untuk menanyakan kepada rekan2 sekalian.
Pernahkah teman2 memperhatikan lingkungan sekitar anda, dimana anda menemukan seseorang yang KAYA dan benar2 DERMAWAN?
Apakah moralitas jaman sekarang sudah bergeser? Soalnya rata-rata orang kaya yang saya ketahui biasanya seperti mempunyai motto "Kikir pangkal kaya".
Justru kebanyakan yang dermawan adalah orang2 yang taraf hidupnya sedang2 saja, bukan yang luar biasa kaya.
Kalau ada teman2 yang kenal pribadi secara mendalam seseorang yang kaya dan dermawan, mohon di share di sini ceritanya agar keyakinan saya dapat bertambah. ^:)^ ^:)^ ^:)^
Quote from: DragonHung on 29 June 2012, 09:23:37 PM
Sudah cukup lama saya tergelitik untuk menanyakan kepada rekan2 sekalian.
Pernahkah teman2 memperhatikan lingkungan sekitar anda, dimana anda menemukan seseorang yang KAYA dan benar2 DERMAWAN?
Apakah moralitas jaman sekarang sudah bergeser? Soalnya rata-rata orang kaya yang saya ketahui biasanya seperti mempunyai motto "Kikir pangkal kaya".
Justru kebanyakan yang dermawan adalah orang2 yang taraf hidupnya sedang2 saja, bukan yang luar biasa kaya.
Kalau ada teman2 yang kenal pribadi secara mendalam seseorang yang kaya dan dermawan, mohon di share di sini ceritanya agar keyakinan saya dapat bertambah. ^:)^ ^:)^ ^:)^
mau ambil contoh dari agama apa?
banyak kok
apakah saya masih kurang luar biasa kaya dan kurang dermawan?
Quote from: ryu on 29 June 2012, 09:29:22 PM
mau ambil contoh dari agama apa?
banyak kok
Agama buddha deh, tapi ceritanya orang masa kini yah, jangan yg jaman baheula
Quote from: Indra on 29 June 2012, 09:35:24 PM
apakah saya masih kurang luar biasa kaya dan kurang dermawan?
^:)^ ^:)^ ^:)^
ada om.. ada ada.. serius ada ;D
kami (sekolah minggu) pernah mendapat bantuan, yang lumayan bahkan bisa dibilang besar.
luar biasa orang ini.
wah, kalo ingat lagi. bener2 deh.
orangnya sederhana, tapi dibalik itu :jempol:
Quote from: hemayanti on 29 June 2012, 09:52:56 PM
ada om.. ada ada.. serius ada ;D
kami (sekolah minggu) pernah mendapat bantuan, yang lumayan bahkan bisa dibilang besar.
luar biasa orang ini.
wah, kalo ingat lagi. bener2 deh.
orangnya sederhana, tapi dibalik itu :jempol:
tapi apakah namanya tercantum dalam daftar donor di DC?
Quote from: DragonHung on 29 June 2012, 09:23:37 PM
Sudah cukup lama saya tergelitik untuk menanyakan kepada rekan2 sekalian.
Pernahkah teman2 memperhatikan lingkungan sekitar anda, dimana anda menemukan seseorang yang KAYA dan benar2 DERMAWAN?
Apakah moralitas jaman sekarang sudah bergeser? Soalnya rata-rata orang kaya yang saya ketahui biasanya seperti mempunyai motto "Kikir pangkal kaya".
Justru kebanyakan yang dermawan adalah orang2 yang taraf hidupnya sedang2 saja, bukan yang luar biasa kaya.
Kalau ada teman2 yang kenal pribadi secara mendalam seseorang yang kaya dan dermawan, mohon di share di sini ceritanya agar keyakinan saya dapat bertambah. ^:)^ ^:)^ ^:)^
daripada mencari, cobalah menjadi ;D
kata orang sich kalo pelit gak kaya itu namanya sial :D
depend on their attitude
- kaya raya => kikir menjadi arogan ato seperti brahma Adinnapubbaka, ayah mattakundali (http://www.samaggi-phala.or.id/tipitaka/kisah-mattakundali/)
- kaya raya => padi semakin berisi, semakin merunduk, contoh: penyelenggara retreat (totally free of charge), penyokong dana (catupataya)
Quote from: juanpedro on 29 June 2012, 10:24:50 PM
daripada mencari, cobalah menjadi ;D
Sayangnya saya miskin hahahaha. . . . .
Quote from: Mas Tidar on 29 June 2012, 10:42:49 PM
depend on their attitude
- kaya raya => kikir menjadi arogan ato seperti brahma Adinnapubbaka, ayah mattakundali (http://www.samaggi-phala.or.id/tipitaka/kisah-mattakundali/)
- kaya raya => padi semakin berisi, semakin merunduk, contoh: penyelenggara retreat (totally free of charge), penyokong dana (catupataya)
Kalau kaya raya kikir sih udah lihat banyak contohnya, cuman yang kaya raya yg dermawan, gak pernah gw lihat.
Quote from: DragonHung on 30 June 2012, 01:25:48 AM
Kalau kaya raya kikir sih udah lihat banyak contohnya, cuman yang kaya raya yg dermawan, gak pernah gw lihat.
kuper sih
ada..saya kenal satu ..pak siwi honores.. ;D
Quote from: Indra on 29 June 2012, 09:35:24 PM
apakah saya masih kurang luar biasa kaya dan kurang dermawan?
=))
nah loh ada yang tersinggung =))
Quote from: DragonHung on 30 June 2012, 01:25:02 AM
Sayangnya saya miskin hahahaha. . . . .
dukkha oh dukkha =))
[spoiler] peace ko ;D[/spoiler]
Quote from: Indra on 29 June 2012, 10:08:44 PM
tapi apakah namanya tercantum dalam daftar donor di DC?
wah g tau om, saya g pernah perhatikan daftar pendonor di DC. ;D
saya malah bingung, bukunya terus dikasi tapi g pernah kedengaran kegiatan kumpul dananya.
apa saya yang g tau ya. ;D
OOT dikit, setiap yang saya kasi buku itu sering ada yang bertanya, ini gratis yah? apa butuh dana?
ya saya juga bingung mau jawab apa.
selama ini sih saya jawab ya iya gratis tapi kalo mau dana boleh juga, langsung transfer ke DC.
*apakah jawaban yang saya kasi udah tepat om?
back to cerita orang kaya yang dermawansebenarnya sebelum saya tau kalo ternyata bapak IA (anggap saja nama orang kayanya, nama disamarkan) adalah orang kaya yang dermawan, saya pernah bertemu dengannya beberapa kali. waktu ikut kursus abhidhamma sama pas puja bakti SPD, sempat cukup kenal juga, karna sering ketemu, walau g tau siapa namanya tapi kenal mukanya, setidaknya kalau bertemu pasti senyum. :)
tidak lama setelah itu, kebetulan sekolah minggu mau mengadakan acara waisak, nah maka dimulailah ajang cari2 dana, salah satu sasaran yang ditemukan teman saya yah bapak IA itu, cumakan saya belum tau. teman saya cuma bilang kalo dia udah iseng ngomong2 ke bapak IA tentang rencana acara ini, terus besoknya ketemu langsung dikasi uang, yang nilainya cukup besar, 10jeti waktu itu. nah loh, teman saya juga kaget, proposal belum jadi, baru bicara iseng2 juga, langsung dikasi, banyak pulak. hahaha
yah cukup shock juga pasti, plus senang. karna dengan dana begitu artinya pasti acaranya bisa jalan, padahal diawal kami sempat pesimis masalah dana. teman saya lalu cerita ke saya, nah ceritanya seperti di atas itu. terus nyambung lagi, katanya kalau kamu lihat bapak IA, orangnya sederhana sekali, pakaiannya dan sebagainya pokoknya g ketebak deh kalo dia itu orang berada. ohhhh, iya saya yang dengar sih cuma senyam senyum, terus sudah lewat saja. g pernah kepikiran juga mau tau bapak IA yang mana.
nah pas acara, bapak IA diminta untuk naik ke panggung, buat ngasih doorprize. Astaganagaaa!! :o pada saat itulah saya tau ternyata bapak IA itu adalah orang yang sering saya temui dan memang benar seperti yang diceritakan teman saya, penampilannya biasa saja. :)
tapi kantongnya tebal :))
menurut cerita yang saya dengar sih katanyaaa bapak IA memang rutin memberikan dana ke vihara, dengan jumlah yang cukup spektakuler sampai dulu pernah bikin yang terima (kebetulan orang baru) kaget, nulisnya hampir salah, hampir kurang 1 nolnya. :P
karna g nyangka kalo ada yang tiba2 dana begitu, tapi lama2 yah sudah terbiasa juga.
mungkin jika bapak IA bisa dihadirkan disini, atau klonengan bapak IA bisa kasi komentar sedikit. ;D
ikut menyimak ;D
Quote from: hemayanti on 30 June 2012, 01:19:04 PM
wah g tau om, saya g pernah perhatikan daftar pendonor di DC. ;D
saya malah bingung, bukunya terus dikasi tapi g pernah kedengaran kegiatan kumpul dananya.
apa saya yang g tau ya. ;D
OOT dikit, setiap yang saya kasi buku itu sering ada yang bertanya, ini gratis yah? apa butuh dana?
ya saya juga bingung mau jawab apa.
selama ini sih saya jawab ya iya gratis tapi kalo mau dana boleh juga, langsung transfer ke DC.
*apakah jawaban yang saya kasi udah tepat om?
back to cerita orang kaya yang dermawan
sebenarnya sebelum saya tau kalo ternyata bapak IA (anggap saja nama orang kayanya, nama disamarkan) adalah orang kaya yang dermawan, saya pernah bertemu dengannya beberapa kali. waktu ikut kursus abhidhamma sama pas puja bakti SPD, sempat cukup kenal juga, karna sering ketemu, walau g tau siapa namanya tapi kenal mukanya, setidaknya kalau bertemu pasti senyum. :)
tidak lama setelah itu, kebetulan sekolah minggu mau mengadakan acara waisak, nah maka dimulailah ajang cari2 dana, salah satu sasaran yang ditemukan teman saya yah bapak IA itu, cumakan saya belum tau. teman saya cuma bilang kalo dia udah iseng ngomong2 ke bapak IA tentang rencana acara ini, terus besoknya ketemu langsung dikasi uang, yang nilainya cukup besar, 10jeti waktu itu. nah loh, teman saya juga kaget, proposal belum jadi, baru bicara iseng2 juga, langsung dikasi, banyak pulak. hahaha
yah cukup shock juga pasti, plus senang. karna dengan dana begitu artinya pasti acaranya bisa jalan, padahal diawal kami sempat pesimis masalah dana. teman saya lalu cerita ke saya, nah ceritanya seperti di atas itu. terus nyambung lagi, katanya kalau kamu lihat bapak IA, orangnya sederhana sekali, pakaiannya dan sebagainya pokoknya g ketebak deh kalo dia itu orang berada. ohhhh, iya saya yang dengar sih cuma senyam senyum, terus sudah lewat saja. g pernah kepikiran juga mau tau bapak IA yang mana.
nah pas acara, bapak IA diminta untuk naik ke panggung, buat ngasih doorprize. Astaganagaaa!! :o pada saat itulah saya tau ternyata bapak IA itu adalah orang yang sering saya temui dan memang benar seperti yang diceritakan teman saya, penampilannya biasa saja. :)
tapi kantongnya tebal :))
menurut cerita yang saya dengar sih katanyaaa bapak IA memang rutin memberikan dana ke vihara, dengan jumlah yang cukup spektakuler sampai dulu pernah bikin yang terima (kebetulan orang baru) kaget, nulisnya hampir salah, hampir kurang 1 nolnya. :P
karna g nyangka kalo ada yang tiba2 dana begitu, tapi lama2 yah sudah terbiasa juga.
mungkin jika bapak IA bisa dihadirkan disini, atau klonengan bapak IA bisa kasi komentar sedikit. ;D
IA = Indra Anggara ?
Quote from: ryu on 30 June 2012, 07:50:25 PM
IA = Indra Anggara ?
hanya nama samaran, bukan inisial. :)
Quote from: ryu on 30 June 2012, 07:50:25 PM
IA = Indra Anggara ?
^
kaya bulu kumisnya =))
Quote from: ryu on 30 June 2012, 07:50:25 PM
IA = Indra Anggara ?
mungkin insial nya cuma kebetulan sama,
tapi IAnya DC setahu ku kalo ngumpul dan makan bareng selalu yg berhadapan dgn kasir..
[at] admin
sticky postingan ku ini ya....biar laen kali makan gratis lg.wkwkwkwwk
Quote from: Mr.Jhonz on 30 June 2012, 09:35:39 PM
mungkin insial nya cuma kebetulan sama,
tapi IAnya DC setahu ku kalo ngumpul dan makan bareng selalu yg berhadapan dgn kasir..
[at] admin
sticky postingan ku ini ya....biar laen kali makan gratis lg.wkwkwkwwk
ooo... yayaya.
kalo mau pegi makan amannya ajak om indra dong ya. :))