Sotapanna

Started by Sumedho, 12 November 2007, 03:53:10 PM

Previous topic - Next topic

0 Members and 1 Guest are viewing this topic.

markosprawira

Quote from: CKRA on 16 January 2009, 05:05:38 PM
Hmm, sis candle, apakah sila memandang kasta? Apakah anda yakin hanya itu syarat terjadinya pelanggaran sila ke-3? Tapi thanks anyway.  _/\_

kalau saya boleh lengkapi bro

1. Objek yang menyebabkan pelanggaran sila ketiga :
Bagi seorang laki-laki :
a.   Wanita yang telah menikah
b.   Wanita yang masih dalam pengawasan atau asuhan keluarga
c.   Wanita yang dilarang menurut adapt istiadat, peraturan agama, atau hokum Negara/kerajaan
-   Yang dilarang karena adat istiadat adalah wanita yang masih dalam satu garis keturunan yang dekat
-   Yang dilarang karena peraturan agama adalah wanita yang menjalankan kehidupan suci (brahmacari). Dalam tradisi Theravada wanita disebut di atas adalah Upasika Atthasila, Samaneri dan Bhikkhuni.
-   Yang dilarang karena hokum Negara/kerajaan adalah wanita yang menjadi selir raja.

2. Objek yang menyebabkan pelanggaran sila ketiga :
Bagi seorang wanita :
a.   Laki-laki yang telah menikah
b.   Laki-laki yang dilarang karena peraturan agama, misalnya : Upasaka, Atthasila, Samanera dan Bhikkhu

3. Pelanggaran sila ketiga
a)   Seorang wanita/alki-laki yang berbuat asusila dengan laki-laki/wanita yang terlarang baginya, telah melakukan perzinahan
b)   Seorang wanita yg masih di bawah asuhan melakukan perbuatan asusila dengan laki-laki yang tidak merupakan objek terlarang baginya, tidak melanggar sila ini. Tetapi, wanita tersebut dapat dikatakan melanggar Dhamma karena menodai dirinya sendiri, dan menjatuhkan nama baiknya dalam masyarakat.

FAKTOR :
1.   Ada objek yang tidak patut di gauli
2.   Mempunyai pikiran untuk menyetubuhi objek tersebut
3.   Berpikir untuk menyetubuhi
4.   Berusaha untuk menyetubui
5.   Berhasil Menyetubuhi melalui usaha tersebut

Hal-hal lain yang dikategorikan pelanggaran sila ketiga yang harus juga kita hindari :
1.   Berzinah (melakukan hubungan kelamin bukan dengan suami/istrinya)
2.   Berciuman dengan lain jenis kelamin yang disertai nafsu birahi
3.   Menyenggol, mencolek & sejenisnya yang disertai nafsu birahi


semoga bermanfaat

metta  _/\_

CKRA

Anumodana bro markos. Sungguh mencerahkan. Artinya pelanggaran sila ke-3 bagi seorang raja dan seorang rakyat jelata dapat diinterpretasikan berbeda ya?

Kalau demikian maka kesimpulannya saat itu Raja Bimbisara tidak melakukan pelanggaran sila dan seorang Sotapanna tidak mungkin melanggar sila (belum ada bukti seorang Sotapanna pernah melanggar sila). Benarkan demikian?

tesla

Quote from: candle on 16 January 2009, 05:10:45 PM
Quote from: tesla on 16 January 2009, 05:08:10 PM
Quote from: candle on 16 January 2009, 05:00:15 PM
Jika dari aspek Sila, syarat terjadi pelanggaran Sila ke-3 adalah: melakukan hubungan seksual dengan wanita yang masih dalam perlindungan wali, istri orang lain, selir raja, bhikkhuni. dan Ambapali tidak termasuk dalam kelompok2 tsb.

melakukan hub, dg bukan pasangan "sah" nya, bukankah termasuk asusila?
walau dilakukan dg orang yg "free" seperti wanita penghibur...

Benar Bro Tesla,
tapi ingat bahwa dalam budaya pada waktu dan tempat itu, seorang raja melakukan hubungan sex dengan siapapun adalah sah.

jadi artinya kita tidak pantas mengatakan raja Bimbisara melakukan affair? hanya sarapan pagi biasa, nothing special...
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

7 Tails

apa sutta jaman dulu tidak sama dengan sekarang?
korban keganasan

Sumedho

sotapanna, telah mematahkan 3 belenggu rendah. yg soal sila2x itu rujukannya da yg punya nga?
There is no place like 127.0.0.1

Indra

Quote from: Sumedho on 17 January 2009, 09:46:56 PM
sotapanna, telah mematahkan 3 belenggu rendah. yg soal sila2x itu rujukannya da yg punya nga?

Semua Rujukan yg ada hanya berupa tafsiran

tesla

Quote from: Indra on 17 January 2009, 10:06:05 PM
Quote from: Sumedho on 17 January 2009, 09:46:56 PM
sotapanna, telah mematahkan 3 belenggu rendah. yg soal sila2x itu rujukannya da yg punya nga?

Semua Rujukan yg ada hanya berupa tafsiran

rujukannya sering di post ce lily, mungkin berasal dari abhidhamma pitaka, bukan tafsiran.
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

tesla

list lengkapnya ada di reply #52

dilihat dari gaya penulisannya sepertinya berasal dari abhidhammatta Sangaha... betul tak?
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Indra

Quote from: tesla on 17 January 2009, 10:23:32 PM
list lengkapnya ada di reply #52

dilihat dari gaya penulisannya sepertinya berasal dari abhidhammatta Sangaha... betul tak?
yg ditanyakan Saudara Suhu adalah penjelasan mengenai Sila, adakah?

cunda

Quote from: Sumedho on 17 January 2009, 09:46:56 PM
sotapanna, telah mematahkan 3 belenggu rendah. yg soal sila2x itu rujukannya da yg punya nga?

namaste suvatthi hotu

coba periksa di sutta perumpamaan ular air (Alagaddūpamasuttaṃ)


Majjhimanikāyo; Mūlapaṇṇāsapāḷi; 3. Opammavaggo; 2. Alagaddūpamasuttaṃ 248

Evaṃ svākkhāte, bhikkhave, mayā dhamme uttāne vivaṭe pakāsite chinnapilotike yesaṃ bhikkhūnaṃ tīṇi saṃyojanāni pahīnāni, sabbe te sotāpannā, avinipātadhammā, niyatā sambodhiparāyanā.


semoga ada yg bersedia menterjemahkan


semoga bermanfaat

thuti

tesla

AKUSALA KAMMAPATTHA 10 (10 SALURAN TUK BERBUAT TAK BERMANFAAT)
1. Panatipata (Membunuh)
2. Adinnadana (Mencuri)
3. Kamesumicchacara (Berbuat Asusila)
4. Musavada (Berdusta)
5. Micchaditthi (Pandangan Salah)
6. Pisunavaca (Bicara Fitnah)
7. Pharusavaca (Kata kasar)
8. Byapada (Itikat Jahat)
9. Samphappalapa (Gosip)
10. Abhijjha (Hasrat Rendah, ketamakan)

1234 udah di musnahkan oleh sotapanna
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Sumedho

soal 1234 dimusnahkan itu ada rujukannya nga oom?
There is no place like 127.0.0.1

tesla

kita tanya mami lily aja ;D
saya ga tau jg rujukannya :P
Lepaskan keserakahan akan kesenangan. Lihatlah bahwa melepaskan dunia adalah kedamaian. Tidak ada sesuatu pun yang perlu kau raup, dan tidak ada satu pun yang perlu kau dorong pergi. ~ Buddha ~

Jerry

Nanya: Berarti 5-10 masih dilakukan seorang Sotapanna? :)

_/\_
appamadena sampadetha

Lily W

Quote from: tesla on 18 January 2009, 05:21:44 AM
AKUSALA KAMMAPATTHA 10 (10 SALURAN TUK BERBUAT TAK BERMANFAAT)
1. Panatipata (Membunuh)
2. Adinnadana (Mencuri)
3. Kamesumicchacara (Berbuat Asusila)
4. Musavada (Berdusta)
5. Micchaditthi (Pandangan Salah)
6. Pisunavaca (Bicara Fitnah)
7. Pharusavaca (Kata kasar)
8. Byapada (Itikat Jahat)
9. Samphappalapa (Gosip)
10. Abhijjha (Hasrat Rendah, ketamakan)

1234 udah di musnahkan oleh sotapanna


no. 5 juga telah di musnahkan oleh Sotapanna

_/\_ :lotus:
~ Kakek Guru : "Pikiran adalah Raja Kehidupan"... bahagia dan derita berasal dari Pikiran.
~ Mak Kebo (film BABE) : The Only way you'll find happiness is to accept that the way things are. Is the way things are